BAB 14_First Kiss

Saat sampai di kamar Sheila tak henti-hentinya kagum dengan interior kamar Brian, meski lebih lekat dengan nuansa gelap dari cat kamar namun tetap tidak menghilangkan desain dan interior yang megah.

"Masuk!" perintah Brian saat melihat Sheila hanya berdiri mematung di ambang pintu seketika Sheila pun tersadar dan masuk ke dalam.

"Kamu mandi dulu setelah itu istirahat!" pintanya kemudian membuka pintu yang ada di kamarnya yang sepertinya terhubung dengan ruangan lain.

Sheila pun tak mempermasalahkannya kemudian dia pun memilih untuk mandi dengan segar Sheila harus siap apa pun yang terjadi karena dia sekarang adalah seorang istri yang harus menuruti semua keinginan sang suami bahkan jika Brian meminta haknya malam ini.

Sheila tidak menyangka bahwa dia akan berada di situasi seperti ini, yang harus menyerahkan mahkota terbaiknya nantinya untuk sang suami yaitu Brian.

Meski pun bukan pernikahan atas cinta tetapi Brian sudah resmi menjadi suaminya sehingga Sheila termasuk sudah berhasil menjaga mahkota berharganya untuk sang suami.

Setelah hampir setengah jam Sheila melakukan ritualnya di kamar mandi dia pun keluar dengan menggunakan bathrobe selutut.

Kemudian berlalu menuju ke walk in closet dengan menyeret kopernya dan tanpa ia sadar gerak geriknya semuanya telah di lihat oleh seorang pria yang notabennya adalah suaminya.

Selepas meninggalkan Sheila sendirian tadi Brian menuju ke ruang kerjanya yang memang terhubung dengan pintu di dalam kamarnya, setelah beberapa saat dia pun keluar dan duduk di sofa dengan kaki di silangkan, namun siapa sangka bahwa dia melihat sang istri keluar hanya menggunakan bathrobe saja, memperlihatkan kaki jenjangnya yang putih mulus dengan proporsi tubuh yang pas membuat siapa pun pasti akan langsung menerjangnya.

Brian adalah seorang pria tulen sehingga dia pun tergoda seketika oleh Sheila, namun segera ia tepis agar tidak melewati batas kalau pun melewati pun tidak apa-apa bukan kah mereka adalah pasangan suami istri.

Sheila sudah sampai di walk in closet yang cukup besar dengan berjajar beberapa jas kemeja dan juga baju santai yang tertata rapi di lemari kaca sehingga Sheila bisa melihat semua koleksi Brian.

Dia segera melangkahkan kaki nya ke arah lemari kosong yang memang di sediakan untuknya, di sana juga sudah banyak baju wanita dengan brand mahal dan juga perlengkapan yang lainnya seperti sepatu, tas, jam tangan dan juga perlengkapan wanita lainnya dengan brand terkenal dan harga yang cukup mahal.

Setelah berganti pakaian Sheila pun keluar dari sana dan mendapat Brian yang sedang menonton televisi yang berada di kamarnya, entah Sheila hanya bisa tertegun pasalnya di dalam kamar ini terlalu banyak sudut mulai dari kamar mandi dalam, walk in closet yang cukup luas dan juga ruangan yang tadi Brian masuk ke dalamnya meski pun Sheila belum melihatnya namun Sheila bisa menebak bahwa itu adalah ruang kerjanya.

"Kenapa berdiri aja!" sahutnya membuyarkan lamunan Sheila, seketika Sheila pun berjalan menuju ke arah Brian yang sedang asyik menonton dan ikut menonton pula.

"Aku tahu kalau aku ganteng!" ucap Brian dengan pedenya namun tetap tidak mengalihkan pandangannya menuju layar televisi.

Sheila yang ketangkap basah pun segera mengalihkan pandangannya.

"Siapa juga yang ngelihatin situ, pede banget!" sewot Sheila yang sepertinya akan beranjak namun segera tangannya di cekal oleh Brian sehingga posisinya sekarang Sheila jatuh menimpah Brian yang berada di bawah.

Sheila pun ingin beranjak dari atas Brian namun di cekal oleh Brian, dia memeluk erat pinggang Sheila sehingga sang empunya tidak bisa keluar dari dekapannya. Brian memang sudah tidak waras, dia sudah kehilangan kendalinya karena perbuatan Sheila tadi.

Diapa suruh keluar hanya menggunakan pakaian seperti itu di tambah lagi sekarang ini Sheila hanya menggunakan piyama pendek yang juga memperlihatkan kaki mulusnya, Brian tersihir apa lagi saat melihat bibir ranum Sheila membuat Brian ingin sesekali mencicipinya pasti anak manis sekali.

"Ih, lepasin. Apa yang mau kamu lakukan!" pekik Sheila mencoba memberontak.

Saat di rasa dia bisa kabur Sheila pun segera lepas dari pelukan Brian, namun sayang baru beberapa saat berdiri Brian sudah bisa menangkap Sheila dan menghimpitnya ke dinding.

"Lepasin gak!" bentaknya namun tak di dengar oleh Brian.

Dia semakin memajukan tubuhnya hingga Sheila juga semakin mundur dan menubruk dinding, Brian semakin dekat hingga Sheila bisa merasakan deru nafas keduanya saling bertautan.

Seketika Brian pun mengecup sekilas bibir ranum Sheila, sedangkan Sheila yang mendapat perlakukan seperti itu pun kaget pasalnya ini adalah first Kiss nya.

Melihat Sheila yang terkejut Brian bisa pastikan bahwa ini adalah first Kiss nya, melihat tidak ada penolakan dari Sheila Brian pun memberanikan diri untuk mencium Sheila kembali dengan sedikit menuntut, namun karena ini adalah pengalaman pertama Sheila sehingga dia tidak terlalu paham apa yang harus di lakukan apa lagi sekarang badannya sangat lemas hingga ia rasa akan jatuh, Brian yang mengetahui tubuh sang istri yang akan jatuh pun segera menahannya dengan tangannya dan tetap melancarkan aksinya.

Brian pun memindahkan Sheila ke tempat tidur agar lebih nyaman namun dengan tetap berpagut satu sama lainya, Sheila sangat terlena oleh perlakukan Brian yang menciumnya dengan lembut tanpa kekerasan.

Melihat Sheila tidak menanggapinya Brian pun langsung menggigit bibir bawah Sheila hingga Sheila memekik.

"Ahhh!" pekiknya dan sedetik kemudian brian bisa menerobos masuk ke dalam, mereka cukup lama saling berpagut manja, Sheila yang awalnya menolak pun sekarang sudah sangat menikmati.

Melihat Sheila sudah kehabisan nafas Brian pun segera melepaskan ciumannya dia sangat puas dengan hasil karyanya karena sekarang bibir Sheila terlihat membengkak sempurna karena perbuatannya.

"Manis!" ucapnya sambil menghapus sudut bibir Sheila.

Sheila yang merasa malu pun segera menutup wajahnya dengan telapak tangannya.

"Gak usah malu kan kita juga sudah menjadi suami istri!" ucap Brian kemudian pergi meninggalkan Sheila yang masih saja malu ke kamar mandi untuk membersihkan tubuhnya.

Sedangkan Sheila mematung dengan ucapan Brian sungguh ia sangat gugup sekali.

"First kiss ku," rengekannya karena first kiss nya sudah di ambil orang.

Brian yang sudah masuk ke dalam kamar mandi pun tak henti hentinya mengulum senyumnya saat ia mencium Sheila yang hanya ada keterkejutan seperti belum pernah melakukan kissing, suasana Brian kembali menjadi tenang karena hal tersebut.

Entah keberanian dari mana dia hingga dia mencium sang istri dengan lembut karena biasanya kalau dia sedang main dia akan bermain dengan sangat kasar.

Brian yang mendengar sedikit teriak dari Sheila tadi juga sudah tergoda tadi tetapi dia berhasil menyelamatkan dirinya dan hanya menciumnya padahal jujur Brian juga ingin lebih.

.

.

TBC

Terpopuler

Comments

Putri Azira

Putri Azira

pengen trial , kelen yg bucin aku yg salting sampai ngereong

2024-04-01

0

Lisa Halik

Lisa Halik

bucin yaa brian

2024-02-19

0

GuGuGaGa_90

GuGuGaGa_90

bibirnya brain x suci dh lh...hrmmm

2023-10-30

0

lihat semua
Episodes
1 BAB 1_Seperti Pembantu (REVISI)
2 BAB 2_Desakan Menikah (REVISI)
3 BAB 3_Jas Mahal (REVISI)
4 BAB 4_Mengembalikan (REVISI)
5 BAB 5_Kandidat (REVISI)
6 BAB 6_Frustasi (REVISI)
7 BAB 7_Hutang (REVISI)
8 BAB 8_Kabur (REVISI)
9 BAB 9_Pengganti (REVISI)
10 BAB 10_Pendaftaran Pernikahan (REVISI)
11 BAB 11_Bertemu Suami (REVISI)
12 BAB 12_Menantu Idaman
13 BAB 13_Kehangatan
14 BAB 14_First Kiss
15 BAB 15_Gugup
16 BAB 16_Panti Asuhan
17 BAB 17_Insiden Mall
18 BAB 18_Cari Gara-gara
19 BAB 19_Khawatir Tapi Gengsi
20 BAB 20_Brian Junior?
21 BAB 21_Bekerja Lagi
22 BAB 22_Bertemu Preman
23 BAB 23_Brian Datang
24 BAB 24_Sidang
25 BAB 25_Kediaman Aris
26 BAB 26_Marah
27 BAB 27_Perduli
28 BAB 28_Morning Kiss
29 BAB 29_Membentakmya
30 BAB 30_Sakit
31 BAB 31_Diserang
32 BAB 32_Mengizinkan
33 BAB 33_Diantar Bekerja
34 BAB 34_Wanitaku
35 BAB 35_Weekend Libur
36 BAB 36_Misi Rahasia?
37 BAB 37_Surprise
38 BAB 38_Ulang Tahun
39 BAB 39_Memiliki Seutuhnya
40 BAB 40_Cocok Jadi Ibu
41 BAB 41_Malu
42 BAB 42_Trauma
43 BAB 43_Posesif
44 BAB 44_Sugar Deddy
45 BAB 45_Serangan Dadakan
46 BAB 46_Penasaran
47 BAB 47_Izin Memberitahu Maya
48 BAB 48_Dimanfaatkan
49 BAB 49_Maaf
50 BAB 50_Meminjam
51 BAB 51_Ketahuan
52 BAB 52_Mengancam
53 BAB 53_Menyelamatkan
54 BAB 54_Menjadi Asisten Rumah Tangga
55 BAB 55_Melakukannya Lagi
56 BAB 56_Pemilik Restoran
57 BAB 57_Izin
58 BAB 58_Di tinggal Pergi
59 BAB 59_Berita Heboh Part 1
60 BAB 60_Berita Heboh Part 2
61 CURHAT
62 BAB 61_Berita Heboh Part 3
63 BAB 62_Hutang Lagi
64 BAB 63_Pindah Kerja
65 BAB 64_Masuk Kerja
66 BAB 65_Teman Baru
67 BAB 66_Iri Hati
68 BAB 67_Kantin Kantor
69 Hampir Saja
70 Berharap
71 Semoga Segera
72 Projek Bersama
73 Rencana jahat
74 Keracunan
75 Pelaku
76 Dikeluarkan
77 Kehancuran
78 Pulang
79 Maya Datang
80 Maya Tahu
81 Kembali Bekerja
82 Tawaran
83 Kabar Baik
84 Mogok
85 Pisang Goreng
86 Meminta Izin
87 Berangkat Liburan
88 Menyusul
89 Breakfast
90 Maksud Lain
91 Berenang
92 Keluh Kesah
93 RSJ
94 Sakit Perut
95 Kembali
96 Pucat
97 Tanda-tanda
98 Hamil
99 kabar Bahagia
100 Es Krim
101 Mual
102 Mual Lagi
103 Kebiasaan Baru
104 Pindah Posisi
105 Ngidam
106 Baru Tahu
107 Mimpi Aneh
108 Kalung
109 Asal Usul
110 Tes DNA
111 Pertemuan
112 Restu
113 Bersenang-senang
114 Tak Sengaja Bertemu
115 Hinaan
116 Curiga
117 Membantu
118 Peresmian
119 Obat
120 Berkunjung
121 Terbongkar
122 Kesepakatan
123 Menyebar
124 Mengadu
125 Konferensi Pers
126 Salah Orang
127 Membuat Marah
128 Mengawasi
129 Titik Lemah
130 Isakan Tangis
131 Mencari Tuan Jeffry
132 Rencana Penculikan
133 Brian Tahu
134 Kebakaran
135 Menyalakan Api
136 Malu-malu
137 Diculik
138 Barter
139 Sheila Tahu Identitas Brian
140 Tertembak
141 Tak Terima
142 Bentakan
143 Mengunci Pintu
144 Makan Siang
145 Satu Syarat
146 Keberanian
147 Sudah Menduga
148 Kecewa Kedua Kalinya
149 Merawatnya
150 Ingin Bertemu
151 Minta Ampun
152 Cast
153 Sekian Lama
154 Makan Siang
155 Sembilan Bulan
156 Baby Shower
157 Baby Shower
158 Melahirkan
159 Melahirkan
160 Akhir Cerita
161 PENTING
162 INFO
163 KEPUTUSAN
164 Giveaway Part 1
165 EXTRA PART
166 Terpikat Pesona Duda Anak 1
167 New Story: Married With My Boss
168 New Story: Kesalahan Satu Malam
169 New Story: Our Love Story
170 INFO GRUP NOVELTOON
171 New Story: Gadis Tawanan Sang Mafia
172 New Story: Cinta Lama Belum Kelar
173 New Story: Pembantu Menikahi Tuan Majikan
Episodes

Updated 173 Episodes

1
BAB 1_Seperti Pembantu (REVISI)
2
BAB 2_Desakan Menikah (REVISI)
3
BAB 3_Jas Mahal (REVISI)
4
BAB 4_Mengembalikan (REVISI)
5
BAB 5_Kandidat (REVISI)
6
BAB 6_Frustasi (REVISI)
7
BAB 7_Hutang (REVISI)
8
BAB 8_Kabur (REVISI)
9
BAB 9_Pengganti (REVISI)
10
BAB 10_Pendaftaran Pernikahan (REVISI)
11
BAB 11_Bertemu Suami (REVISI)
12
BAB 12_Menantu Idaman
13
BAB 13_Kehangatan
14
BAB 14_First Kiss
15
BAB 15_Gugup
16
BAB 16_Panti Asuhan
17
BAB 17_Insiden Mall
18
BAB 18_Cari Gara-gara
19
BAB 19_Khawatir Tapi Gengsi
20
BAB 20_Brian Junior?
21
BAB 21_Bekerja Lagi
22
BAB 22_Bertemu Preman
23
BAB 23_Brian Datang
24
BAB 24_Sidang
25
BAB 25_Kediaman Aris
26
BAB 26_Marah
27
BAB 27_Perduli
28
BAB 28_Morning Kiss
29
BAB 29_Membentakmya
30
BAB 30_Sakit
31
BAB 31_Diserang
32
BAB 32_Mengizinkan
33
BAB 33_Diantar Bekerja
34
BAB 34_Wanitaku
35
BAB 35_Weekend Libur
36
BAB 36_Misi Rahasia?
37
BAB 37_Surprise
38
BAB 38_Ulang Tahun
39
BAB 39_Memiliki Seutuhnya
40
BAB 40_Cocok Jadi Ibu
41
BAB 41_Malu
42
BAB 42_Trauma
43
BAB 43_Posesif
44
BAB 44_Sugar Deddy
45
BAB 45_Serangan Dadakan
46
BAB 46_Penasaran
47
BAB 47_Izin Memberitahu Maya
48
BAB 48_Dimanfaatkan
49
BAB 49_Maaf
50
BAB 50_Meminjam
51
BAB 51_Ketahuan
52
BAB 52_Mengancam
53
BAB 53_Menyelamatkan
54
BAB 54_Menjadi Asisten Rumah Tangga
55
BAB 55_Melakukannya Lagi
56
BAB 56_Pemilik Restoran
57
BAB 57_Izin
58
BAB 58_Di tinggal Pergi
59
BAB 59_Berita Heboh Part 1
60
BAB 60_Berita Heboh Part 2
61
CURHAT
62
BAB 61_Berita Heboh Part 3
63
BAB 62_Hutang Lagi
64
BAB 63_Pindah Kerja
65
BAB 64_Masuk Kerja
66
BAB 65_Teman Baru
67
BAB 66_Iri Hati
68
BAB 67_Kantin Kantor
69
Hampir Saja
70
Berharap
71
Semoga Segera
72
Projek Bersama
73
Rencana jahat
74
Keracunan
75
Pelaku
76
Dikeluarkan
77
Kehancuran
78
Pulang
79
Maya Datang
80
Maya Tahu
81
Kembali Bekerja
82
Tawaran
83
Kabar Baik
84
Mogok
85
Pisang Goreng
86
Meminta Izin
87
Berangkat Liburan
88
Menyusul
89
Breakfast
90
Maksud Lain
91
Berenang
92
Keluh Kesah
93
RSJ
94
Sakit Perut
95
Kembali
96
Pucat
97
Tanda-tanda
98
Hamil
99
kabar Bahagia
100
Es Krim
101
Mual
102
Mual Lagi
103
Kebiasaan Baru
104
Pindah Posisi
105
Ngidam
106
Baru Tahu
107
Mimpi Aneh
108
Kalung
109
Asal Usul
110
Tes DNA
111
Pertemuan
112
Restu
113
Bersenang-senang
114
Tak Sengaja Bertemu
115
Hinaan
116
Curiga
117
Membantu
118
Peresmian
119
Obat
120
Berkunjung
121
Terbongkar
122
Kesepakatan
123
Menyebar
124
Mengadu
125
Konferensi Pers
126
Salah Orang
127
Membuat Marah
128
Mengawasi
129
Titik Lemah
130
Isakan Tangis
131
Mencari Tuan Jeffry
132
Rencana Penculikan
133
Brian Tahu
134
Kebakaran
135
Menyalakan Api
136
Malu-malu
137
Diculik
138
Barter
139
Sheila Tahu Identitas Brian
140
Tertembak
141
Tak Terima
142
Bentakan
143
Mengunci Pintu
144
Makan Siang
145
Satu Syarat
146
Keberanian
147
Sudah Menduga
148
Kecewa Kedua Kalinya
149
Merawatnya
150
Ingin Bertemu
151
Minta Ampun
152
Cast
153
Sekian Lama
154
Makan Siang
155
Sembilan Bulan
156
Baby Shower
157
Baby Shower
158
Melahirkan
159
Melahirkan
160
Akhir Cerita
161
PENTING
162
INFO
163
KEPUTUSAN
164
Giveaway Part 1
165
EXTRA PART
166
Terpikat Pesona Duda Anak 1
167
New Story: Married With My Boss
168
New Story: Kesalahan Satu Malam
169
New Story: Our Love Story
170
INFO GRUP NOVELTOON
171
New Story: Gadis Tawanan Sang Mafia
172
New Story: Cinta Lama Belum Kelar
173
New Story: Pembantu Menikahi Tuan Majikan

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!