Eps 7 Kesal

Hana memberhentikan bus di depan rumah mewah dan mereka tahu siapa pemilik rumah itu .

Hana turun setelah membayar untuk tumpangan nya.Dia masuk ke dalam setelah pengawal membungkuk hormat pada nya, dia berhenti saat bus itu belum berjalan dan memperhatikan nya.

" kenapa mereka ini seperti belum pernah melihat rumah besar saja "? berbalik dan berjalan menuju bus, supir bus kaget dan menjalankan bus nya kembali.

" Dasar" Hana kembali masuk ke dalam rumah,semua membungkuk hormat pada nya bukannya senang.Hana malah tidak nyaman.

Hana masuk ke dalam kamar hari pertama 8ni membuatnya sangat lelah.

"aku lelah sekali,mandi saja dulu baru tidur "

Hana membuka kancing bajunya satu persatu tidak sadar,sepasang mata memperhatikan nya dari sofa .

Hana selesai melepaskan pakaiannya dan masuk ke kamar mandi !.setelah mandi dia menggunakan pakaian nya dari rumah,tidak menggunakan pakaian di lemari kamar itu.Saat Hana mau mengambil selimut dia kaget melihat Cakra dengan menyilangkan kedua tangannya dan manatap nya tajam.

Kenapa dia disini tadi aku mengunci pintu saat masuk !!

"kau berani pergi tanpa pamit pada ku"?? Cakra mendekat dan menatap tajam wanita di hadapannya.

" Maaf tuan,saya harus bekerja" Hana takut mendengar cakra begitu kasar dengan kata kata dan suaranya.

" Siapa yang menyuruhmu bekerja"? berteriak kembali semakin membuat Hana takut.

" ini mimpi saya saat masih kecil tuan "! mencoba melarutkan suasana tapi laki laki di hadapannya bukan manusia.

" Aku tidak perduli, pijit bahu ku cepat" Cakra berteriak membuat Hana reflek menjatuhkan selimut di tangannya.

" aku sangat lelah kenapa dia mempekerjakan ku seperti ini

Ada pisau buah dan di meja rasanya ingin sekali menusuk nya

Kenapa ini haru 3 hari hidup dengannya membuat ku terasa mati berdiri,dengan teriakannya saja tubuh ku bergetar.

Anggap saja aku hidup dengan bayangan maut.

Tidak usah memperdulikan wajah nya yang selalu dingin.

terus brusaha tegar aku tidak bisa membahayakan keluar ga ku.Dia begitu kejam menurut cerita orang orang.

" Hana hanya bisa berguman berkeluh kesah dalam hati nya.

" Apa tidak bisa kencang sedikit"? Hana mengeraskan pijatannya " Apa kau mau membunuh ku? kesal iya padaku kan"? Cakra kembali berteriak ,Hana menunduk menangis serba salah,ini itu salah untuknya.

Kau rasakan hukuman untuk mu,berani sekali bertemu dengan laki laki lain ,walaupun kau sudah menikah dengan ku.

"Awas pijitan mu sama sekali,tidak enak dasar tidak berguna"?

Apa apaan sekarang dia menangis seolah aku menyiksanya.Dasar cengeng.

" Saya mau tidur tuan permisi" Hana beranjak menjauh dari cakra.tangannya di tarik dan membuat nya jatuh di dada suaminya.

Aaa lepaskan lepaskan ini tolong aku tolong

"Diam dan nikmati saja "

.Tangan Cakra sudah menyusuri wajah Hana.Hana hanya diam menutup matanya ,pasrah terserah dengan apa yang di lakukan Cakra pada nya saat ini.

Dia menyentuh dahi mu, pipi dan bahu mu bukan , bahkan tangan mu dia pegang juga kau hanya diam saat laki laki itu melakukannya,kenapa sekarang kau menangis saat aku melakukan hal yang sama hah??

Cakra menyusuri wajah hana dengan jemarinya dan mencium nya.Hana hanya gemetar saat Cakra melakukannya.Turun ke ke bahu dan membuat Hana merasa takut dan geli campur aduk.Dia Reflek mendorong Cakra agar menjauh.

" Apa apa an ini ,kau menolak ku"?

Cakra kesal dan memeluk Hana dengan .Menciumi leher Hana dengan paksa Hana berontak.Tapi tidak bisa menghindari serangan Cakra tubuhnya tinggi dan kekar.Hana merinding saat bibir itu mengujani nya dengan ciuman.