part 18

Beberapa menit setelah kepergian Dion , muncullah sebuah mobil yang berhenti tepat di depan Dita .

" 'Hey , cantik ...apa kau sudah lama menungguku " ucap seorang pria di dalam mobil .

" Aku sudah sangat lama menunggumu , sampai sampai kaki ku terasa mengambang dibuatnya " ucap Dita ketus .

" Maafkan saya nona . Saya akan membayar kesalahan saya , yang telah membuat wanita secantik anda lelah karena menunggu kedatangan saya " ucap pria itu sambil mengerlingkan sebelah matanya .

" Oh benarkah... baiklah karena kau sudah mengatakan diriku cantik , jadi aku terima permohonan maafmu " ucap Dita sambil tersenyum manis dan langsung memasuki mobil .

Ya pria di dalam mobil itu adalah Reyhan . Beberapa jam sebelum keberangkatannya bersama Dion , Reyhan sempat menghubungi Dita untuk menemaninya makan malam bersama kolega yang baru saja bekerja sama dengan perusahaannya . Tentu saja Dita tak kan menolaknya . Bagai pucuk di cinta ulam pun tiba mungkin pepatah itu yang tepat untuk Dita saat ini . Reyhan memang bagaikan peri penyelamat bagi Dita , Dia selalu ada disaat dimana Dita membutuhkannya .

****

Sesampainya di sebuah Restoran mewah berbintang lima . Reyhan memberhentikan laju mobilnya . Pria itu turun dan berlari membukakan pintu mobil untuk Dita . Benar benar perlakuan kecil tapi terkesan sangat romantis di mata Dita .

Malam ini Dita bagaikan seorang putri cinderella yang digandeng oleh pangeran berkuda putih di dalam cerita dongeng.

" Ayo kita masuk " ucap Reyhan mengulurkan tangannya , memberi isyarat pada Dita untuk meraih tangannya .

Dita tersenyum merona karena diperlakukan sangat manis oleh Reyhan . " Aku berharap malam ini menjadi malam yang panjang bagi cinderella sepertiku " gumam Dita dalam hati .

Namun cinderella tetaplah cinderella yang hanya memiliki batas waktu berbahagia dengan sang pangeran .

JEDUARRRRRRRRRRR

Bagaikan kilatan petir menyambar jantung Dita saat ini . Dia diam mematung karena melihat sesosok iblis dihadapannya yang bisa saja menghancurkan cerita cinderellanya malam ini .

"Kenapa mereka berdua bisa ada disini sih ? apakah dunia memang sesempit ini . Bahkan cerita cinderellaku baru dimulai 5 menit yang lalu . Bukankah didalam dongeng Cinderella memiliki waktu bahagia bersama pangeran sampai jam 12 malam . Ini bahkan baru jam 8 malam cerita cinderellaku bersama pangeran bahkan sudah berakhir sebelum dimulai. Tuhan tolong kau ubah skenario hidup ku ... hik..hikk.hikk" teriak Dita dalam hati menjerit .

Iblis yang Dita maksud adalah Dion dan Nana yang ternyata sedang mengadakan makan malam romantis di restorant yang sama dengan Dita dan Reyhan berada saat ini .

" Dit..Dita " panggil Reyhan berkali kali karena melihat Dita diam tak melanjutkan langkah mereka .

" Hmmm..iya " jawab Dita yang sudah kembali ke alam sadarnya .

" Apa kau baik baik saja " tanya Reyhan khawatir.

" Tenang saja aku tidak apa - apa . Sepertinya saat ini kakiku benar benar terasa mengambang karena melihat pemandangan didepanku " ucap Dita tersenyum kaku .

" Kau itu.... aku kira ada apa....memang sih dekorasi restorant ini sangatlah mengagumkan . Apa kau menyukai suasananya ? " ucap Reyhan yang di jawab dengan sebuah anggukan oleh Dita .

Mereka pun melanjutkan langkah mereka dan mencari dimana tempat kolega Reyhan berada . Karena beberapa saat lalu kolega Reyhan mengatakan bahwa mereka sudah tiba di dalam restorant .

Saat ini Dita hanya bisa berharap keberuntungan dari dewi fortuna masih berpihak kepada dirinya .

" Reyhan.....!! " panggil seorang pria paruh baya yang terlihat sedang duduk mesra bersama wanita yang juga seumuran dengan pria tersebut .

Bersambung

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***