5 tahun berlalu.
Yu Chen masih menyelesaikan sekolahnya di Tei Pei dan satu sekolah bersama dengan Yue Yue.
Ia mempunyai teman sekolah yang benar-benar menyebalkan baginya, yaitu Li Wei.
Saat bertemu, olah raga, atau apapun mereka selalu bertengkar.
Tapi karena hal itulah ternyata tanpa sadar mereka saling jatuh cinta.
Yue Yue bersama teman dekatnya Xin Wei Yi selalu mencari akal untuk menyatukan mereka. tapi mereka selalu gagal.
Yu Chen masih mempunyai 1 teman kelasnya yaitu Chen Sasa.
Chen Sasa juga sahabatnya bersama Yue Yue.
Akhirnya kelulusan pun tiba.
Yu Chen memutuskan untuk meneruskan kuliahnya di Shang Hai. Han Wen memberikan pilihan pada cucunya untuk menyusul kakaknya di New York.
Tapi Yu Chen tetap memutuskan untuk meneruskan kuliah di Shang Hai.
Han Wen sedikit terkejut mendengarnya, "Kenapa? Bukankah kau bisa menyusul kakakmu di sana? dan lagipula universitas di New York sangat baik."
Yu Chen pun menjawab," Kakek, aku memang ingin menyusul kakak di New York. Tapi aku sudah memutuskan untuk meneruskan kuliah di Shang Hai. Di Shang Hai juga ada banyak universitas terbaik. Dan di sana tempat di mana aku dilahirkan. Bolehkan kek?"
Akhirnya Han Wen pun memperbolehkannya.
Sementara Yue Yue yang juga di beri pilihan oleh kakeknya untuk kuliah di New York, Yue Yue memilih untuk melanjutkan kuliahnya di Tei Pei.
Di samping itu ia bisa menemani ke dua orang tua dan kakeknya.
Shen Sasa yang ternyata tidak bisa melanjutkan kuliahnya karena keuangan keluarganya.
Yu Chen mengetahuinya, ia pun meminta kakeknya untuk menolong Sasa sahabatnya.
Sehingga Sasa juga bisa melanjutkan kuliahnya bersama Yue Yue.
Setelah semua keberangkatan dan kuliah Yu Chen di SHang Hai sudah selesai di urus.
Yu Chen pun berangkat ke Shang Hai. Yue Yue, Sasa dan juga ibunya mengantarnya sampai di bandara.
Yu Chen memeluk bibinya, "bibi, jaga diri bibi baik-baik. "
Que Nan mengangguk, "kau juga, jaga kesehatanmu. Perhatikan pola makanmu. Dan kau harus sering menghubungi kami."
Yu Chen tersenyum dan mengangguk, "Baiklah bi, aku mengerti."
Lalu ia memeluk sepupunya.
Lalu berkata, "Yue Yue, kau juga. Kau harus segera lulus kuliah. Mengerti?"
Yue Yue ," Kau mengejekku Yu Chen?!"
Yu Chen tertawa.
Lalu Yu Chen berkata, "Baiklah, aku tidak mengejekmu lagi. Jaga dirimu baik-baik. kau harus membantuku untuk menjaga kakek, ibu mu dan juga ayahmu. 1 lagi juga Wei Yi..."
Yue Yue, "Sudahlah Yu Chen, aku mengerti, kau tidak usah menceramahiku."
Yu Chen tertawa lagi.
Begitu juga Sasa.
Sasa, "Yu Chen, kami menunggumu pulang, dan kita bertiga bisa makan sepuasnya... ."
Yu Chen tersenyum dan mengangguk, "Baiklah. Kau juga jaga dirimu baik-baik. setelah aku menyelesaikan kuliahku, aku pasti akan segera kembali. "
Sasa mengangguk.
Que Nan hanya menggelengkan kepala sambil tersenyum.
Lalu Yue Yue berkata, "Kau juga jaga dirimu baik-baik. kami menunggumu kembali."
Yu Chen mengangguk.
Lalu Yu Chen menoleh ke arah lain, ia berharap Li Wei saat itu datang. tapi ternyata Li Wei tidak datang. Yue Yue tahu apa yang sedang di tunggu sepupunya saat itu.
ia mendekati sepupunya dan membisikkan sesuatu di telinga sepupunya, "Aku tahu siapa yang sedang kau tunggu. Li Wei bukan?"
Yu Chen menatap Yue Yue, "Apa yang kau katakan?"
Yue Yue tersenyum dan membisikkan lagi di telinga" Yu Chen, kau sudah mencintai Li Wei, ia tidak tahu kalau kau akan kuliah ke Shang Hai. "
Yu Chen pun merasa malu, "Sudahlah Yue Yue. Jangan bicara macam-macam lagi. "
Beberapa saat jam penerbangan pun tiba.
Akhirnya Yu Chen tidak bisa menunggu lama-lama lagi.
ia menoleh ke arah lain sekali lagi.
lalu ia pun menghela napas.
Dan ia menoleh pada sepupunya dan bibinya, "Baiklah, aku harus berangkat. Sampai jumpa. "
Que Nan, "Sampai jumpa Yu Chen, jangan lupa untuk sering hubungi kami di sini. "
Yu Chen mengangguk.
Dan Yue Yue, "Sampai jumpa Yu Chen. Kami menunggumu kembali. Begitu juga Li Wei! "
Yu Chen menoleh dan menggelengkan kepala.
Yue Yue tertawa senang.
Que Nan," Yue Yue, kau ini."
Lalu Yu Chen pun pergi.
Li Wei yang baru tahu dari Wei Yi kalau Yu Chen akan melanjutkan kuliahnya di Shang Hai dan hari itu juga berangkat ke Shang Hai, ia begitu terkejut.
Ia segera menyusul Yu Chen ke bandara, tapi sudah terlambat. Yu Chen sudah pergi.
Lalu iapun memutuskan untuk kuliah ke amerika.
Meski sebenarnya keluarganya juga ada di Shang Hai.
1 bulan kemudian, Yu Ching pun kembali dari New York. Ia menyelesaikan kuliahnya di New York. Dan akan membantu kakek dan pamannya di resort Formosa.
Ia baru tahu bahwa Yu Chen memutuskan untuk melanjutkan kuliahnya di Shang Hai, ia bisa mengerti keputusan yang diambil adiknya itu.
Akhirnya Yu Ching pun membantu paman dan kakeknya di resort Flower sebagai GM begitu juga Mo Bei yang membantunya sebagai Manager Pemasaran di sana.
3 tahun berlalu, Yu Chen akhirnya berhasil menyelesaikan kuliahnya sebagai Florist dengan baik dan tercepat.
Selama ia kuliah di Shang Hai ia sesekali membantu di resort yang juga milik keluarganya di Shang Hai.
Di Shang Hai ia tinggal di vila milik keluarganya dengan pengurus Paman Chang dan istrinya yang selalu membantunya menyiapkan segala hal di Shang Hai selama 3 tahun.
Beberapa bulan terakhir Yu Chen sengaja tidak pernah memberi kabar apapun pada keluarganya di Tei Pei, baik lewat telepon, email atau lainnya. Yu Chen tahu bahwa kakeknya akan ulang tahun.
Dan ia sengaja akan membuat suatu kejutan untuk kakeknya dan keluarganya.
Ia akan pulang diam- diam tanpa memberitahu keluarganya.
Sedangkan Yue Yue yang juga sudah menyelesaikan kuliahnya.
Ia membuka bisnis desain interior dan sebuah cafe Itali.
Dan Wei Yi menjadi seorang dokter di sebuah rumah sakit ternama di Tei Pei. Sedang Li Wei ia menjadi seorang dokter dan kembali ke Tei Pei.
Meski sebenarnya orang tuanya ingin ia kembali ke Shang Hai .
Yue Yue dan Wei Yi tahu bahwa Li Wei selalu menunggu Yu Chen.
dan Sasa menyelesaikan kuliahnya di perhotelan, lalu bekerja di perusahaan perhotelan milik keluarga Xu.
Saat ia masih kuliah, ia bertemu dengan seorang laki-laki bernama Wu Xiao Kang yang sudah menolongnya dari beberapa orang penagih hutang ayahnya.
Dan mereka pun saling mencintai. Selama 3 tahun, Sasa mengetahui penderitaan Xiao Kang mengenai ibunya yang sakit. Ia pun membantu mencari cara untuk menolong Xiao Kang.
Suatu Sore saat Yu Chen berada di taman sambil merangkai bunga.
Paman Chang datang sambil membawa sebuah surat untuk Yu Chen.
Paman Chang, "Nona Xu, ada surat untuk mu"
Yu Chen, "Surat untukku?"
Lalu Yu Chen menerimanya dan membukanya.
Ternyata undangan ulang tahun kakeknya.
Ia tersenyum, jika bukan perbuatan Fei Yang pasti kakaknya.
Mereka pasti bingung karena beberapa bulan terakhir Yu chen tidak memberi kabar apapun pada mereka.
bahkan Yu Chen meminta Paman dan Bibi Chang untuk selalu diam jika Yu Chen ada di rumah.
Paman Chang yang juga melihat undangan itu ikut tersenyum dan berkata, "Sepertinya mereka benar benar mencemaskan anda nona. Sampai sampai mereka mengirimkan undangan ulang tahun Tuan Besar untuk anda. Itu artinya mereka sangat mengharapkan anda datang di Tei Pei."
Yu Chen tersenyum, "Sepertinya begitu Paman Chang. "
Beberapa saat bibi Chang datang sambil membawa teh untuk Yu Chen.
Bibi Chang, "Dan sepertinya akan jadi kejutan untuk mereka bukan, nona Xu?"
Yu Chen tersenyum, "Benar sekali bi."
Bibi Chang menuangkan teh di gelas kecil.
dan memberikannya pada Yu Chen, "Terima kasih bi."
Paman Chang," Nona Xu, aku sudah mengurus semua keberangkatan anda."
Yu Chen mengangguk," Terima kasih paman. Aku mohon pada paman dan bibi Chang, terus rahasiakan hal ini dulu dari semuanya. "
Bibi Chang mengangguk, "Baiklah Nona Xu. anda tenang saja. mengenai hal ini, bukankah kita harus kompak?"
Yu Chen tertawa begitu juga paman dan bibi Chang.
Bibi Chang, "Besok Nona Xu akan kembali ke Tei Pei. Tempat ini akan sepi lagi. Nona XU harus sering- sering untuk datang menunjungi kami di sini."
Yu Chen tersenyum, "Baiklah bi. Aku pasti akan datang kemari lagi. dan akan merepotkan bibi dan paman Chang lagi "
mereka tertawa bersama.
...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 53 Episodes
Comments