Dito melihat wanita yang dipecat itu berjalan. Ia merasa kasihan.
"Nona, tunggu". Teriak Dito.
" Ada apa Mas ?". Tanya Nita
"Maaf tadi saya melihat kejadian ditoko itu". Dito menunjuk toko brand ternama tempat Nita bekerja. " Apa Kamu mau bekerja di tempat saya?". Tanya Dito
Nita merasa sedikit Takut agak menjauh.
"Tenang saja, nama saya Dito. Saya pemilik pabrik susu, yoghurt Dan keju di daerah puncak. Kalau Kamu mau, saya bisa kasih Kamu pekerjaan bagian??". Dito bingung harus memberi pekerjaan apa. Tiba-tiba Ia ingat bagian pembukuan yang biasa Yarka lakukan selalu kewalahan. " Bagian pembukuan mau ?". Tanya Dito. "Ini adalah kartu nama saya, jika Kamu tertarik bisa hubungi saya di nomer itu". Dito memberikan kartu namanya. " kalau gitu, saya pamit dulu. Permisi ". Dito pun pergi menghampiri ujang.
Nita melihat kartu nama yang diberikan Dito.
" oh pabrik brand Delight ? Ini kan brand lagi lumayan berkembang. Hmmmmmmmm sebaiknya Aku terima daripada nganggur. Ibu juga sedang sakit". Ujar Nita.
Nita pun pergi meninggalkan Mall kembali pulang.
"Jang. Kita makan disini aja ya". Dito melihat restaurant khas jepang.
" A saya mana paham sama makanan ginian". Ujar Ujang bingung.
"Nah, karena gak pernah makan Saya mau ajak Kamu. Ayo". Dito menarik tangan Ujang.
Mereka masuk kedalam Dan duduk.
Pelayan datang..
" selamat siang Tuan, mau pesan apa?". Pelayan bertanya dengan sopan.
"Saya pesan Sushi 1 Dan Ramen 1 Dan 2 air mineral". Ujar Dito.
" Baik. Ada lagi?". Tanya pelayan.
"Itu saja dulu". Jawab Dito
" Baik. Ditunggu pesanannya ya". Ujar pelayan
Pelayan pun pergi.
"Ih A tempat makan ini bagus Banget ya. Pasti orang kaya semua yang datang". Ujar Ujang yang melihat sekeliling.
Makanan pun Tiba.
" Silahkan menikmati". Ujar pelayan
"Nih Jang, Kamu makan ini". Dito memberikan Ramen pada Ujang.
" wah gede Banget mangkok nya". Ujar Ujang memutar mangkok.
Dito hanya tersenyum melihat tingkah ujang yang pertama Kali masuk Japanese Restaurant.
"Sudah makan jangan dilihat terus". Dito memakan Sushi yang Dia pesan.
Tak lama datang Eriska Dan Surya. Dito melihat Eriska kembali.
Surya mendorong kursi untuk Eriska.
"Silahkan Nona". Ujar Surya.
"Nona Eriska, selamat siang Nona. Mau pesan apa?". Tanya Pelayan
" saya pesan Sukiyaki, 2 tempura, 2 ebi fura minum nya orange juice 2 Dan air mineral 2". Ujar Eriska
"Baik Nona, ditunggu pesanannya". Ujar Pelayan menundukkan badan.
Pelayan pun pergi.
Dito masih melihat Eriska.
" A... A Dito. Lagi liatin siapa sih daritadi ?". Tanya Ujang yang ikut memandang Eriska. "Aa suka ya sama perempuan itu?". Ledek Ujang. " eh tapi dari penampilannya yang serba terbuka gitu sih bukan tipe A Dito". Ujang berfikir.
"Dia calon isteri saya". Ujar Dito melahap sushi.
" apa? Calon istri?". Ujamg kaget sedikit teriak.
Semua orang memandang ke meja mereka
"Ujang sstttt jangan berisik". Ujar Dito.
Tak hanya pengunjung lain, Eriska pun memandang pada Dito.
" dasar orang kampung ". Ujar Eriska pelan sambil melanjutkan bermain dengan ponsel nya.
" A jangan bercanda. Mana mungkin Aa menikah dengan wanita itu. Bukannya Aa mau nikah sama neng Nisa?". Tanya ujang.
"Sudah lanjutkan makannya". Ujar Dito.
Selesai makan, Ujang Dan Dito pergi melewati meja Eriska. Dito menoleh melihat Eriska Dan Eriska pun memandang Dito.
"Eh seperti pernah lihat Dia?? Tapi dimana ya??". Eriska bertanya-tanya seperti pernah melihat Dito sebelumnya.
Tapi tidak Ia pikirkan lagi Dan lanjut makan.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 256 Episodes
Download
Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Comments
💜Jk-kooki💜 ¥@N@imut🐰
menarik saya syuka☺
2021-04-30
3
Lisa Sasmiati
semakin menarik thor
2021-04-19
2
Rosminah Mtp
heeeemmmm
2021-04-15
2