Part 2

tok

tok

tok

tok

"Ya ma..." Sahut Anne dari dalam selimutnya.

"Bangun nak, hari ini hari pertama kamu masuk sekolah lho... Jangan sampai telat." Anne membuka selimut tebalnya yang sudah menghangatkan tubuhnya semalaman. Lalu beranjak dari tempat tidurnya dan menghampiri mamanya.

cekleeekkkk

Anne membuka pintu.

"Ma, Anne mau home schooling saja." Mama Anne agak terkejut mendengar kemauan anak semata wayangnya. Pasalnya, Anne sudah di daftarkan di sekolah terfavorit di kotanya.

"Boleh mama masuk?" ijinnya. Anne menggeser tubuhnya agar sang mama bisa masuk dan berjalan menuju sofa kamar Anne. Anne pun mengekori dari belakang.

"Sini duduk." pinta mama Anne dengan menepukkan tangannya di sebelahnya duduk.

Anne pun duduk di sebelahnya.

"Dengar nak, kamu harus belajar bersosialisasi. Kalahkan dunia yang kejam ini dengan apa yang kamu miliki. Kalahkan mereka yang sibuk dengan membicarakan hal-hal yang buruk tentangmu dengan prestasimu. Hadapi dunia ini nak..." ucap mama Anne yang tahu maksud Grace dengan meminta agar home schooling.

"Tapi ma..."

"Cobalah sayang. Jika kamu sudah mencoba dan tidak bisa, maka mama akan urus untuk home schooling." sahut mama Anne sebelum Anne melanjutkan perkataannya.

Anne hanya bisa pasrah atas permintaan mamanya.

"Mandilah, mama tunggu di bawah untuk sarapan." mamanya menepuk bahunya Anne dan keluar dari kamar menuju dapur untuk mempersiapkan sarapan.

Anne mengambil handuk dari lemarinya lalu menuju kamar mandi dengan sedikit malas. Membersihkan diri lalu berganti pakaian.

Selesai merapikan diri, Anne menuruni tangga dan duduk di kursi meja makan.

Mama Anne sudah menyiapkan satu gelas susu putih dan roti tawar bertabur keju kesukaan Anne.

"Anne berangkat ma..." pamit Anne sambil mencium punggung tangan dan memeluk mamanya.

"Belajar beradaptasi nak..." usap tangan mama Anne di kepalanya.

Anne siap berangkat. Ia membuka pintu mansionnya.

"Sudah siap non?" tanya sopir pribadinya.

"Sudah pak. Pakai mobil Avanza saja pak." pinta Anne.

"Tapi non..."

"Tidak apa-apa pak. Ayo, nanti Anne telat lho.."

Sopirnya mengeluarkan mobil Avanza itu dari garasi dan berhenti di depan pintu mansiob untuk membawa Anne ke sekolah.

Pak Budi dipercayakan oleh majikannya untuk antar jemput Anne kemana pun perginya.

Mobil Avanza itu keluar dari mansionnya menuju ke sekolahan Anne.

"Sampai disini saja pak." pinta Anne kepada pak Budi agar diturunkan sebelum gerbang sekolah.

"Tapi non... ini masih sekitar 200 meter non."

"Tidak apa-apa pak. Saya jalan saja dari sini. Nanti tolong jemputnya agak jauhan dari gerbang ya pak."

"Baik non. Nanti bapak akan jemput disini saja."

"Oke pak. Saya permisi dulu mau masuk."

"Baik non. Selamat belajar non. Semangat!" Anne menimpalinya dengan senyuman.

Anne memasang headset di telinganya dan memasang lagu untuk mempersiapkan dirinya yang kemungkinan terjadinya pembullyan terhadapnya.

Pak Budi harus memastikan nonanya masuk ke sekolahan dengan aman. Oleh karena itu, Pak Budi tidak langsung kembali ke mansion.

Pak Budi yang sudah bekerja selama 15 tahun sebagai sopir keluarga Saputra itu juga menyanyangi Anne seperti anaknya sendiri.

Dengan pelan, Pak Budi menjalankan mobilnya sambil memperhatikan Anne.

Saat Anne sudah masuk gerbang sekolah, Pak Budi pun meninggalkan tempatnya berhenti.

\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=

Hai readers....

Terima kasih banyak sudah mampir ke novel saya....

Semoga senang dan menikmati

Jika ada koreksian mohon untuk menuliskan di kolom komentar ya...

Terpopuler

Comments

Kustri

Kustri

tulisannya enak dibacanya

2020-10-23

1

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!