" Pakaikan." Jawab tuan muda David.
Karen patuh dan memakaikan pakaian ke tubuh tuan muda David. Kini tuan muda David sudah memakai pakaian santai.
" Oh iya honey, aku pulang ke rumah ayah tiriku dulu ya?" Pinta Karen
" Untuk apa pulang?" Tanya tuan muda David
Mau ambil barang - barangku yang tertinggal di rumah ayah tiriku." Ucap Karen
" Bukankah semua pakaian dan barang - barang yang kamu butuhkan sudah aku belikan?" Tanya tuan muda David.
" Memang benar tapi ada beberapa barang seperti foto - foto masa kecilku." Ucap Karen menjelaskan.
" Pergilah tapi di antar oleh asisten ku karena aku tidak ingin kamu disakiti oleh ayah tirimu." Jawab tuan muda David.
" Baiklah aku akan bersiap - siap untuk pergi." Ucap Karen sambil tersenyum.
cup
" Terima kasih honey." Ucap Karen sambil mengecup bibir tuan muda David ).
Karen langsung membalikkan badannya dan berjalan keluar menuju ke kamarnya sedangkan tuan muda David tersenyum melihat tingkah calon istrinya yang sangat menggemaskan.
" Aku berjanji akan berusaha menjadi istri yang baik untuk suamiku David dan aku sangat berharap suamiku tidak menceraikan aku." Ucap Karen
Karen tiba - tiba teringat masa lalu yang sangat menyakitkan hatinya di mana dirinya sering di pukul dan di hina oleh ayah tirinya dan tidak pernah mendapatkan kasih sayang seorang ayah. Setelah selesai menghilangkan rasa sesaknya Karen masuk ke dalam kamar mandi untuk membersihkan dirinya.
Kini Karen sudah memakai dres dan memakai bedak dan lipstik yang sudah disiapkan oleh asisten Han di meja riasnya. Karen berjalan keluar dari kamarnya menuruni anak tangga menuju ke arah dapur untuk memasak khusus tuan muda David sebagai ungkapan terima kasih karena baik terhadap dirinya.
" Maaf nona, nona sedang memasak?" tanya asisten Han.
" Iya aku ingin memasak untuk ho... eh maksudku untuk tuan muda David. Apakah kak Han juga mau makan masakan buatanku?" Tawar Karen sambil membuka kulkas dan mengeluarkan bahan - bahan yang akan di masak.
" Boleh." Jawab asisten Han.
" Kak Han suka apa?" Tanya Karen
" Apa saja suka, maaf nona tuan muda David apakah ada di kamarnya?" tanya asisten Han.
" Ada kak." Jawab Karen.
" Ok, kalau makanannya sudah matang taruh saja di meja makan." Ucap asisten Han
" Baik kak." Jawab Karen
" Asisten Han membalikkan badannya kemudian berjalan menaiki anak tangga ke tempat kamar tuan muda David sedangkan Karen sedang sibuk memasak.
tok
tok.
tok
" Masuk." Jawab tuan muda David
" Selamat sore tuan." Ucap asisten Han.
" Hmm... Bagaimana pekerjaan kantor?" Tanya tuan muda David.
" Baik - baik saja tuan, hanya saja sekretaris berencana akan menikah dan langsung keluar kerja karena calon suaminya memintanya untuk merawat orang tua yang lumpuh akibat kecelakaan seminggu yang lalu." Ucap asisten Han.
" Kapan dia keluar?" Tanya tuan muda David
" Besok tuan." Jawab asisten Han.
" Carilah pengganti secepatnya." Ucap tuan muda David.
" Masalahnya Tuan banyak dokumen yang menumpuk dan sekretaris tersebut baru mengerjakan seperempatnya belum lagi ditambah besok dan besoknya lagi, apa Lagi membuat lowongan kerja membutuhkan waktu untuk tes dan wawancara." Ucap asisten Han.
" Sudahlah jangan dipikirkan aku sudah ada jalan keluarnya." Jawab tuan muda David.
" Baik tuan." Jawab asisten Han
" Kamu lihat Karen?" tanya tuan muda David
" Ada di dapur tuan?" Tanya asisten Han
" Dapur?... Ngapain di dapur?" Tanya tuan muda David.
" Masak tuan... ( " Masa nyuci baju." ucapnya dalam hati )." Jawab asisten Han.
" Aku tahu apa yang kamu katakan di dalam hatimu." Ucap tuan muda David sambil menatap tajam.
" Maaf tuan." Jawab asisten Han.
" Karena tadi Karen bilang mau pergi ke rumah ayah tirinya mungkin Karen ingin memasak buatku dulu sebelum pergi. Nanti setelah selesai makan kamu temani Karen ke rumah ayah tirinya untuk mengambil barang - barang yang masih tertinggal di sana." Ucap tuan muda David.
" Baik tuan." Jawab asisten Han patuh
" Maaf tuan, apakah tuan sudah jatuh cinta dengan nona Karen?" Tanya asisten Han.
" Aku tidak mungkin jatuh cinta padanya, bukankah dia budakku jadi sebagai budak sudah sepantasnya menuruti semua keinginanku." Ucap tuan muda David yang bertentangan dengan kata hatinya.
" Nona Karen sangat cantik dan saya merasakan kalau nona Karen berbeda dengan wanita lain. Maaf tuan muda kalau tuan muda tidak suka lagi biarlah saya yang akan menikah dengan nona Karen." Ucap asisten Han.
Tuan muda David menatap tajam ke arah asistennya sedangkan asistennya sebenarnya tidak ada keinginan untuk merebut nona Karen hanya saja asisten Han ingin agar tuan muda David mengakui perasaannya.
" Apakah matamu ingin aku cukil?" Tanya tuan muda David.
" Maaf tuan tentu saja saya tidak mau, saya kan hanya bilang kalau tuan tidak suka saya bersedia menikah dengan nona Karen." Ucap asisten Han.
" Apakah kamu tidak tahu dua hari lagi aku akan menikah dengan Karen?" Tanya tuan muda David
" Saya tahu tuan dan saya juga tahu setelah nona Karen melahirkan tuan akan menceraikan nona Karen.
" Iya memang benar setelah Karen melahirkan aku akan menceraikan Karen. Apakah kamu mau dengan barang bekasku?" Tanya tuan muda David sambil tersenyum sinis.
" Saya tidak mempersalahkan hal itu karena buat saya nona Karen wanita yang berbeda dengan wanita yang lain di luaran sana. Walau sudah kehilangan mahkota berharganya saya akan tetap menikahinya karena sangat susah menemukan wanita yang sebaik nona Karen. Apakah tuan merestui hubungan kami untuk menikah dengan nona Karen setelah tuan menceraikan nona Karen?" Tanya asisten Han sambil menatap mata tuan muda David.
" Jangan sekali - kali kamu berpikiran seperti itu untuk menikah dengan Karen." Ucap tuan muda David sambil menatap tajam ke arah asisten Han.
" Maaf tuan, sebenarnya saya hanya mengetes tuan apakah tuan menyukai nona Karen atau tidak? tanpa disadari oleh tuan sebenarnya tuan sudah jatuh cinta dengan anak Karen." Jawab asisten Han.
" Pergilah aku ingin sendiri." Ucap tuan muda David sambil memejamkan matanya.
" Baik tuan." Jawab asisten Han.
Asisten Han menundukkan kepalanya kemudian pergi meninggalkan tuan muda David sendirian di kamarnya.
( " Aku tahu tuan muda sudah mulai mencintai nona Karen tapi tuan belum menyadari hal itu." Ucap asisten Han dalam hati ).
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 97 Episodes
Comments
Dea Humaira Zalfa
jaka sembung
2022-05-29
0
MustikaDyahSukmawati[BundaIke]
Malu~malu Kutciang Kitty 🐈🐱🐅
Jinak ~ menjinak 🕊️ Merpati 🕊️
Kura~🐢 dalam ⛵ Perahu 🚢🛳️🛥️🚤⛴️ , pura ~rapu ~ Pure ~ Puri tdk Cinta tak Mencintai & Maluku d Cintahi Percintaan Bercinta , Asmara Asmarandah Kasmaran berkabut ber`embun mengabur kabur .
2022-04-07
0
Risna Murni
sampai disini ceritanya ga nyambung
2022-03-25
3