Ch2. Penyerangan

Setelah meninggalkan desa Awan, Lin Yuan bergerak dengan kecepatan biasa karena tidak ingin Li Bai kesakitan saat menuju ke tempat tinggalnya.

Butuh waktu sebulan lebih untuk Lin Yuan sampai di tempat tinggalnya di 'Hutan Kematian'.

Hutan ini tidak ada yang tahu kenapa di namakan 'Hutan Kematian'. Semua orang hanya tahu di sana terdapat banyak ras binatang iblis yang tinggal hutan tersebut. Bahkan ada rumor, di kedalaman hutan tersebut terdapat Raja Binatang Iblis yang sebanding dengan Alam Saint Kings.

Dari semua orang, tidak ada yang mau untuk menjelajah ataupun tinggal di hutan tersebut. Bahkan pembangkit tenaga listrik tingkat tinggi sekalipun akan berpikir ratusan kali jika ingin ke sana.

Tapi untuk Lin Yuan sendiri tidak berpengaruh karena bagianya binatang iblis ini tidak lebih dari seekor ayam, yang bisa dia bunuh hanya dengan satu tangan.

_________

"Hm, sepertinya ada yang mengikutiku." Lin Yuan merasakan ada orang yang mengikutinya. Berkat ilmunya yang sangat tinggi dia bisa merasakan bahaya dari jarak yang sangat jauh sekalipun, bahkan bahaya yang berjarak 200 meter.

"Sepertinya sebentar lagi akan ada pertarungan, semoga Li Bai entar tidak kenapa-kenapa?" ucap Lin Yuan lagi sambil mengelus kepala Li Bai, ia lalu berhenti untuk mencegat mereka.

"Keluarlah kalian! aku tahu kalian mengikutiku dari tadi!" teriak meninggi Lin Yuan, sesaat teriakannya di iringi dengan tenaga dalam yang sangat hebat.

Tetua Hong Li beserta murid sekte Lembah Hitam langsung waspada sesaat Lin Yuan berhenti dan berteriak ke mereka. 

Di sisi samping Hong Li langsung bergerak ke hadapan Lin Yuan sambil memberi hormat, "Maaf senior, kami dari sekte Lembah Hitam ingin mengambil Pusaka yang senior ambil dari desa yang hancur tadi," ucapnya dengan berbicara sopan, ia sangat yakin di hadapannya pasti pendekar tingkat tinggi, walaupun ia sendiri tidak bisa membaca tingkat prakteknya.

Terlihat mata Lin Yuan langsung melotot ke arah Hong Li, "Pusaka apa, emang kau lihat aku membawa Pusaka?"

Lin Yuan memang terlihat tidak membawa apa-apa, dia cuma membawa pakain yang sederhana dan membawa bayi yang sedang di gendong. Sehingga orang-orang berfikir dia bukan pendekar, hanya seorang pengemis yang sedang berkelana. 

"Maaf Senior, saya tadi melihat Senior ada di desa yang hancur tadi. Jadi saya yakin Pusaka sudah di ambil sama Senior," ucap Hong Li lagi.

"Kalau benar aku yang mengambil Pusaka kenapa emangnya!" Lin Yuan melepaskan tenaga dalam beserta aura pembunuhan yang begitu menakutkan dan di arahkan ke Hong Li. 

Udara langsung berubah sangat berat di sekitarnya, kerikil-kerikil kecil pada melayang tidak beraturan. Para pendekar dari Lembah Hitam langsung mundur tidak ingin terkena.

Hong Li melebarkan matanya kemudian wajahnya terpampang jelas seperti ketakutan, "Sial, tekanan apa-apaan ini? Pendekar Langit tahap menengah, tidak! ini tahap akhir.. bahkan aku sendiri tidak bisa bergerak di buatnya." Batin Hong Li dengan keringat yang mengucur deras karena salah memilih lawan. 

"Siapa sebenarnya kakek ini? Aku harus segera memutar otak. Benar racun, hanya itu cara satu-satunya dan aku harus segera membuat dia menarik auranya atau aku tidak bisa menyerangnya." Batin Hong Li lagi.

"Senior... Kami, kami, meminta maaf... Kami, kami akan pergi setelah ini..." Hong Li berucap sambil memasang muka yang memelas seperti meminta ingin di kasihani. 

Lin Yuan sejenak melirik nya kemudian mengangguk, "Baik, hari ini aku malas membunuh, lekaslah kalian pergi dari sini! atau aku berubah pikiran!" Lin Yuan berteriak semakin meninggi dan menarik lagi aura pembunuhnya. 

"Ilmu racun: Nafas Racun Tengkorak." Tanpa pikir panjang Hong Li langsung menyerang saat ada celah, dari mulutnya keluar racun berbentuk asap berwarna biru.

Lin Yuan langsung bergerak ke belakang dengan sangat cepat untuk segera menghindar, dia tidak ingin Li Bai terkena racun, "Jurus Naga: Auman Naga". Kemudian Lin Yuan mengaum dengan sangat keras, aumannya mengandung tenaga dalam yang begitu tinggi, sampai-sampai Hong Li terpental puluhan meter lalu menabrak pohon dan jatuh tersungkur ke tanah. 

"Tetua Hong..." Salah satu muridnya bergerak ke tempat Hong Li untuk menolong.

"Tetap waspada! Bentuk formasi Harimau menyerang mangsa!" Hong Li berteriak memberi tanda ke muridnya dan tanpa pikir panjang ke 18 murid Lembah Hitam membentuk formasi setengah lingkaran.

"Dia sedang gendong bayi, dia tidak akan menyerang dengan kekuatan penuh... Sebagian serang dari jarak dekat dan sebagian serang dari jauh dengan jarum racun!" Mereka semua mengerti dan sebagian pendekar langsung menyerang Lin Yuan. 

"Ci, kalian bodoh! sudah di beri kesempatan malah tidak di gunakan, Jurus Naga: Cakar Naga." Sejenak tangan kanan Lin Yuan mengalir tenaga dalam dan di ubahnya menjadi sebuah cakar, "Langkah Petir." Lin Yuan menghilang sejenak dari mereka dan. 

Brughh... 

Beberapa pendekar sudah jatuh ke tanah, mereka telah mati tanpa tahu kapan mereka di serang. terlihat jelas dari tubuh mereka terdapat luka tiga sayatan memanjang yang sekarang telah tertutup oleh darah yang keluar. 

Lin Yuan muncul kembali di hadapan mereka, dia tersenyum seolah-olah tidak terjadi apa-apa, bahkan bekas tangannya untuk dia membunuh terlihat sangat bersih. 

Semua pendekar tidak menyerang lagi, mereka waspada sesaat musuh di depannya dengan mudah membunuh temannya. Mereka saling melirik satu sama lain dan salah satu pendekar ada yang sedang menganggukan kepala, seperti akan melakukan sesuatu. 

Dan benar saja mereka semua mengambil jarum racun mereka masing-masing dari dalam bajunya dan langsung melemparkan ke Lin Yuan. 

Wuusshh... Wuusshh.... 

Lin Yuan menghindar dengan sangat cepat bahkan kecepatannya tidak bisa di tangkap oleh pandangan mata, "Ini ku kembalikan." Salah satu jarum di tangkap dengan kedua jarinya dan di lemparkan kembali dengan kecepatan yang lebih cepat dari mereka yang melempar sebelumnya. 

Brughh.. 

Lagi-lagi ada yang jatuh ke tanah tanpa bisa menghindar dari jarum racun tersebut. Bahkan matinya bukan di sebabkan oleh racun dari jarum itu sendiri, melainkan jarum tersebut menusuk tepat pada jantung. 

"Ilmu Racun: Tapak Racun." Salah satu pendekar tingkat Ahli menyerang Lin Yuan. Pukulannya kini mengandung racun dari siluman Kalajengking. 

"Langka Petir, Jurus Naga: Mengoyak Raga." Lin Yuan bergerak ke samping dengan cepat kemudian menyerang bagian vital musuh. Jantung musuh tersebut langsung hancur dengan luka 3 tusukan di bagian dada.

Tak jauh dari tempat itu Hong Li memandang pertarungan mereka, dia menunggu saat yang tepat untuk menyerangnya di saat dia sedang lengah. 

"Sekarang! Langkah Angin, Jurus Racun: Tapak Racun." Hong Li menyerang dengan kecepatan tinggi, ia merasa ini adalah waktu yang tepat untuk menyerangnya. 

Trankk... 

"Senior kau tidak apa-apa?" Seseorang pemuda menghentikan serangan Hong Li dengan sebilah pedang. 

"Harimau Menyambar Gunung." Hong Li bergerak mundur ketika pemuda tadi memberikan serangan. 

Hong Li menatap dengan marah, "Siapa kau anak muda? Berani ikut campur urusan kami!"

Terpopuler

Comments

Harman LokeST

Harman LokeST

buuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuunuhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhh seeeeeeemuuuuuuanyaaaaassssaaaaaa jaaaaaaaaaaaaaaannnngggggaaaaaaaaannn beeeeeeeriiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiii aaaaammmmmmmmmmmppppuuuuiunnnn kiipaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaasssss teeeeeeeeerrrrrrrrrrruuuuuuuusssssssss

2023-10-04

0

Merry Reynata

Merry Reynata

good...aku dah mampir ya...semangat😊

2022-03-29

0

WIBU

WIBU

waktu = uang maka bila anda melamar wanita dan dia minta waktu jadi dia minta uang

2020-12-11

0

lihat semua
Episodes
1 Ch1. Prolog
2 Ch2. Penyerangan
3 Ch3. Akhir Penyerangan
4 Ch4. Bangsawan Xin
5 Ch5. Bangsawan Xin II
6 Ch6. Bangsawan Xin III
7 Ch7. Desa Mati
8 Ch8. Kemunculan Hewan Siluman
9 Ch9. Kematian Raja Siluman
10 Ch10. Lin Yuan Sang Pahlawan
11 Ch11. Di Serang Pendekar Bertopeng
12 Ch12. Dendam Lin Yuan
13 Ch13. Rencana Aliran Hitam
14 Ch14. Kota Jieshou
15 Ch15. Pulau Neraka
16 Ch16. Melatih Li Bai
17 Ch17. Melatih Li Bai II
18 Ch18. Melatih Li Bai III
19 Ch19. Melatih Li Bai IV
20 Ch20. Gejolak
21 Ch21. Mencari Pertolongan
22 Ch22. Persiapan Perang
23 Ch23. Penyerangan Telah Di Mulai
24 Ch24. Kekuatan Dewa Mabuk
25 Ch25. Pertarungan 8 Pendekar Maut
26 Ch26. Kehebatan Gui Tong
27 Ch27. Pembantaian
28 Ch28. Kematian Kaisar Yin Zi
29 Ch29. Kemarahan 4 Jendral
30 Ch30. Pertarungan Babak Akhir
31 Ch31. Akhir Penyerangan dan Kedatangan Para Biksu
32 Ch32. Akhir Penyerangan dan Tangisan Kesedihan
33 Ch33. Rencana Aliran Putih Dan Aliran Hitam
34 Ch34. Perjalanan Pertama Li Bai
35 Ch35. Menunjukkan Hasil Latihan
36 Ch36. Kemarahan yang tak terbendung
37 Ch37. Perampok Scorpion
38 Ch38. Menuju Kota Hakka
39 Ch39. Bertemu Dengan Peserta Lainnya
40 Ch40. Li Bai dan Hiroshi dalam Bahaya
41 Ch41. Li Bai Vs 3 Siluman Serigala
42 Ch42. Tiba di Kota Hakka
43 Ch43. Pedang Pencabut Nyawa
44 Ch44. Mendapatkan Pedang Pencabut Nyawa
45 Ch45. Mendapatkan Nomor Antrian
46 Ch46. Pertandingan Beladiri
47 Ch47. Pertandingan Beladiri -part 2-
48 Ch48. Pertandingan Beladiri -part 3-
49 Ch49. Pertandingan Beladiri -part 4-
50 Ch50. Pertandingan Beladiri -part 5-
51 Ch51. Pertandingan Beladiri -part 6-
52 Ch52. Pertandingan Beladiri -part 7-
53 Ch53. Pertandingan Beladiri -part 8-
54 Ch54. Pertandingan Beladiri -part 9-
55 Ch55. Identitas Si Pencuri Roti
56 Ch56. Identitas Si Pencuri Roti -part 2-
57 Ch57. Janji Li Bai
58 Ch58. Pembalasan
59 Ch59. Kematian Bangsawan Xin
60 Ch60. Pertandingan Beladiri
61 Ch61. Pertandingan Beladiri -part 2-
62 Ch62. Pertandingan Beladiri - part 3
63 Ch 63. Pertandingan beladiri-part 4
64 Ch64. Pertandingan Beladiri part 5
65 Ch 65. Pertandingan Beladiri - part 6
66 Ch 66. Bertemu Kakek misterius
67 Ch 67. Kehebatan Kakek Buta
68 Ch 68. Berlatih Jurus Baru
69 Ch 69. Memulai latihan
70 Ch70. Keributan di Penginapan
Episodes

Updated 70 Episodes

1
Ch1. Prolog
2
Ch2. Penyerangan
3
Ch3. Akhir Penyerangan
4
Ch4. Bangsawan Xin
5
Ch5. Bangsawan Xin II
6
Ch6. Bangsawan Xin III
7
Ch7. Desa Mati
8
Ch8. Kemunculan Hewan Siluman
9
Ch9. Kematian Raja Siluman
10
Ch10. Lin Yuan Sang Pahlawan
11
Ch11. Di Serang Pendekar Bertopeng
12
Ch12. Dendam Lin Yuan
13
Ch13. Rencana Aliran Hitam
14
Ch14. Kota Jieshou
15
Ch15. Pulau Neraka
16
Ch16. Melatih Li Bai
17
Ch17. Melatih Li Bai II
18
Ch18. Melatih Li Bai III
19
Ch19. Melatih Li Bai IV
20
Ch20. Gejolak
21
Ch21. Mencari Pertolongan
22
Ch22. Persiapan Perang
23
Ch23. Penyerangan Telah Di Mulai
24
Ch24. Kekuatan Dewa Mabuk
25
Ch25. Pertarungan 8 Pendekar Maut
26
Ch26. Kehebatan Gui Tong
27
Ch27. Pembantaian
28
Ch28. Kematian Kaisar Yin Zi
29
Ch29. Kemarahan 4 Jendral
30
Ch30. Pertarungan Babak Akhir
31
Ch31. Akhir Penyerangan dan Kedatangan Para Biksu
32
Ch32. Akhir Penyerangan dan Tangisan Kesedihan
33
Ch33. Rencana Aliran Putih Dan Aliran Hitam
34
Ch34. Perjalanan Pertama Li Bai
35
Ch35. Menunjukkan Hasil Latihan
36
Ch36. Kemarahan yang tak terbendung
37
Ch37. Perampok Scorpion
38
Ch38. Menuju Kota Hakka
39
Ch39. Bertemu Dengan Peserta Lainnya
40
Ch40. Li Bai dan Hiroshi dalam Bahaya
41
Ch41. Li Bai Vs 3 Siluman Serigala
42
Ch42. Tiba di Kota Hakka
43
Ch43. Pedang Pencabut Nyawa
44
Ch44. Mendapatkan Pedang Pencabut Nyawa
45
Ch45. Mendapatkan Nomor Antrian
46
Ch46. Pertandingan Beladiri
47
Ch47. Pertandingan Beladiri -part 2-
48
Ch48. Pertandingan Beladiri -part 3-
49
Ch49. Pertandingan Beladiri -part 4-
50
Ch50. Pertandingan Beladiri -part 5-
51
Ch51. Pertandingan Beladiri -part 6-
52
Ch52. Pertandingan Beladiri -part 7-
53
Ch53. Pertandingan Beladiri -part 8-
54
Ch54. Pertandingan Beladiri -part 9-
55
Ch55. Identitas Si Pencuri Roti
56
Ch56. Identitas Si Pencuri Roti -part 2-
57
Ch57. Janji Li Bai
58
Ch58. Pembalasan
59
Ch59. Kematian Bangsawan Xin
60
Ch60. Pertandingan Beladiri
61
Ch61. Pertandingan Beladiri -part 2-
62
Ch62. Pertandingan Beladiri - part 3
63
Ch 63. Pertandingan beladiri-part 4
64
Ch64. Pertandingan Beladiri part 5
65
Ch 65. Pertandingan Beladiri - part 6
66
Ch 66. Bertemu Kakek misterius
67
Ch 67. Kehebatan Kakek Buta
68
Ch 68. Berlatih Jurus Baru
69
Ch 69. Memulai latihan
70
Ch70. Keributan di Penginapan

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!