Mendaftar menjadi Petualang

Farrel dan Bella berjalan menuju guild setelah berpisah dengan Alicia,mereka berhenti didepan guild dan memandang papan nama besar yang tertulis

'GUILD PETUALANG BALAD'

"Apakah kau yakin ingin menjadi petualang,kita sudah punya banyak harta"kata Bella.

Farrel menggelengkan kepala"Aku tidak mengicar uang,aku ingin bertambah kuat".

"Bukankah kau sudah kuat".

Mengingatnya membuat raut wajah Farrel menjadi dingin"Aku ingin membalas dendam,lebih baik terus menjadi kuat karena aku tidak tau kekuatan lawanku".

"Sebenarnya siapa lawanmu?"

Menyadari Bella perhatian padanya,Farrel tersenyum dan berkata"Saat waktunya aku akan memberitahumu"kata Farrel menatap Bella dan mengelus kepalanha,lalu mereka masuk kedalam.

Saat mereka masuk,semua aktifitas didalam guild berhenti,lalu orang orang itu menoleh ke arah pintu masuk karena melihat 2 orang baru,tapi tak lama mereka sibuk dengan aktifitas mereka sendiri.

"Selamat datang di guild petualang,ada yang bisa kami dibantu?"seorang resepsionis menyambut Farrel dan Bella.

"Kami ingin mendaftar"kata Farrel.

"Oh,tolong tunggu sebentar"kata resepsionis itu lalu berjalan kebelakang mengambil sebuah benda.

Tak berapa lama,resepsionis itu kembali"Tuan dan nona silahkan letakan tangan kalian satu secara bergantian".

Farrel meletakan tanganya lalu digantikan Bella"Informasi kalian sudah disimpan kartu guild akan jadi besok,kalian bisa kembali besok untuk mengambilnya".

"Baiklah,bolehkah aku tanya dimana letak penginapan yang direkomendasikan guild?"tanya Farrel.

"Penginapan ya,kalian bisa ini berjalan ke timur,tak jauh dari sini ada penginapan Mawar"jawab resepsionis itu.

"Terima kasih".

Mereka berdua keluar dari guild dan menyusuri jalan mencari penginapan mawar.

Setelah menemukan penginapan mawar mereka masuk.

*Tiiing*

"Selamat datang dipenginapan mawar,bolehkah saya tau keperluan anda?"kata kata sambutan seorang wanita resepsionis yang terlihat berusia 40-an terdengar saat Farrel dan Bella masuk,dia memiliki rambut merah gelap bergelombang,walau berusia tua dia masih terlihat cantik dengan pesonanya,dada dan pantatnya yang besar.

"Oh kami ingin menyewa kamar".

"2 kamar,baiklah"kata resepsionis semangat.

"Tidak nona,1 kamar saja yang mempunyai 1 kasur besar"kata Farrel mengoreksi.

Menyadari sikapnya salah,resepsionis itu meminta maaf"Maafkan saya tuan,saya sudah berlaku tidak sopan"kata resepsionis itu sambil menundukan kepala.

"Hehe,tidak apa apa kok".

"Terima kasih tuan,untuk kamarnya 15 perunggu permalam sudah dengan sarapan dan makan malam,untuk makan siang tidak disediakan".

"Baiklah,ini kami menyewa satu bulan"kata Farrel sambil menyodorkan 4 koin perak dan 50 tembaga.

"Ini kunci kamar anda tuan,kamar nomor 13"kata resepsionis sambil menyerahkan kunci kamar.

"Ngomong ngomong nama saya Rose,kalau ada apa apa kalian bisa menghubungi saya".

"Baiklah"kata Farrel mengambil kunci lalu naik mencari kamarnya.

Didalam kamar mereka istirahat sebentar.

"Huh,enaknya berbaring dikasur"kata Farrel berbaring dan berguling guling dikasur yang agak besar.

"Masih siang sudah berbaring"kata Bella menggelengkan kepalanya"Bagaimana kalau kita berjalan jalan dulu dikota,nanti kita juga bisa mampir ke toko Alicia nanti?"lanjutnya.

*Plak*

"Boleh juga,istriku ini memang pintar"kata Farrel setelah menepuk pantat Bella,wajah Bellapun memerah dan memelototi Farrel.

"Kau ini..."kata Bella lalu meminpin pergi pergi.

"Sudah mau pergi?"tanya Rose melihat mereka berjalan pergi.

"Iya nih,kami baru sampai sini,jadi mau jalan jalan dulu"jawab Bella sambil tersenyum.

"Semoga kalian bersenang senang".kata Rose melambaikan tangan.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***