EPISODE 3

"Tania Khen. Nama yang cantik seperti orangnya, kita akan bertemu lagi! "kata Mike dalam hati sambil tersenyum - senyum.

Teman sampingnya merasa ngeri melihat Mike tersenyum sendiri, pasalnya Mike itu sangat anti senyum, Mike selalu berekspresi dingin mau cewek atau pun cowok.

***

"Hah.. untung aku masuk sebelum telambat! "Batin Nia sambil mengatur nafasnya.

Nia tidak sadar dari tadi ada yang memperhatikan dirinya.

"Kenapa kamu Nia?!" tanya orang yang memperhatikannya dari tadi siapa lagi kalau bukan Olivia Laurench sahabat Nia dari Smp.

"Hah... Aku kira bakal terlambat! " kata Nia tidak memdengar Olivia

"Hei.. orang tanya bukan di jawab malah di kacangin." kata Olivia sambil menekan suaranya

"Maaf Liv... Eee kita belum masuk nih ?" tanya Nia heran karena biasanya sekang pelajaran biasanya sudah dimulai.

"Hari pak Aron tidak masuk... Jadi diganti sama senior kita." Jawab Oliva menghilangkan rasa penasaran sahabatnya itu.

***

"Aku rasa aku harus kerja part time untuk mencukupi kebutuhanku sendiri."Pikir Nia.

"Uii malah melamun.Tuh dengarin penjelasan Senior.. "kata Oliv menyadarkan Nia yang melamun entah kemana.

"Buat apa di dengarin... Bukan menjelaskan tapi menggoda orang! " Jelas Nia sambil menghembuskan nafasnya dengan kasar.

Mendengar hal itu Olivia mentertawai sahabatnya yang tidak pernah berubah dari dulu. Nia tidak sadar dari tadi ada yang memperhatikan gerak geriknya.

Waktu sudah menunjukan saatnya kelas berakhir. Saat semua siswa siswa meninggalkan kelas tinggal Nia seorang di kelas sambil merapikan buku bukunya.

Nia ingin segera pulang tapi tiba tiba ada yang menarik tangannya dari belakang siapa lagi kalau bukan Mike yang menariknya.

"Hei... apa kamu tidak mau minta maaf lagi dengan betul?! "tanya Mike agar Nia tidak jadi pergi.

Bukan membalas jawaban Mike Nia menarik tangannya dari Mike. Hampir saja Mike terjatuh jika dia tidak menyeimbangkan tubuhnya.

"Orang tanya baik baik di gituin! " Ledek Mike.

"Kenal aja engak." Batin Nia, Nia tidak memperdulikan hal itu, segera meninggalkan Mike. Mike heran melihat hal itu saat dia ingin memanggil Nia, Nia sudah berjalan sangat jauh.

"Hem.. Kita akan bertemu lagi Tania Khen."Kata Mike dalam hatinya sambil tersenyum.

***

"Ma... !"Teriak Nia di luar rumah tidak di pedulikan Mamanya.

Nia langsung masuk melihat Mamanya sibuk, Nia langsung masuk ke kamarnya.

***

Nia pov

Sudah empat bulan aku kerja part time tapi Kak tidak memberikan kabar sama sekali. Mama sangat cemas. Mama berusaha menghubungi Kak Amel tapi tidak angkat.

Kecemasan Mama sangat berlebihan, itu menyebabkan Mama mengalami stres berlebihan.

Hal itu juga menimbulkan tekanan darah Mama naik, membuat mama sakit. Jadi aku meminta izin selama beberapa minggu.

Mama masuk rumah sakit beberapa minggu ini. Maka aku pun harus meminta izin lagi.

"Aku harus kerja sampingan supaya bisa membayar biaya rumah sakit." Batinku, membulatkan tekad.

"Mama.. harus kuat yah... Nia akan berusaha mencari biayanya sambil mencari Kakak.." Lirih Nia berusaha menahan air matanya

Nia berusaha untuk tidak menangis air mata, air matanya keluar dari kelopak matanya begitu saja.Dia tidak sanggup menahan air matanya. Nia mengangis dalam diam.

Mamanya tidak bisa menghiburnya karena sudah tidak sadarkan diri selama 7 hari ini.

Nia menginggalkan Mamanya di rumah sakit dia memilih pergi kerja part time di minimarket, dulu Kaknya bekerja.

Nia berusaha sabar menghadapi cobain ini walaupun usianya baru 18 tahun dia mencoba kuat.

Saat pagi datang Nia pergi sekolah,siang dia merawat Mamanya dan malam di kerja, Nia sudah mulai terbiasa akan hal ini.Dia harus kuat untuk dirinya dan juga Mamanya.

Nia Pov selasai

-

-

-

-

Bersambung

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***