Jia Lin kelelahan

Penginapan lembah naga sangat besar, itu bisa menampung ratusan orang sekaligus. Itu tidak seperti Penginapan di kota Bellmout atau kota Mou sebelumnya di mana Sekolah Bela Diri Angin Selatan berada, Penginapan besar di Provinsi Kembar semuanya diperkuat dengan susunan formasi dan setiap kamar seperti dimensi kecil.

Hal ini menunjukkan kekuatan konsep hukum ruang angkasa. Untuk menciptakan tempat seperti itu, seseorang harus terlebih dahulu menguasai hukum ruang angkasa, yang bagi sebagian orang merupakan konsep yang saleh. Di dalam setiap dimensi kecil, seseorang dapat melakukan apa pun yang mereka inginkan, mereka dapat melatih, menyerap Qi yang dalam, pada dasarnya melakukan semua hal yang akan mereka lakukan jika mereka berada di luar.

Ini benar-benar menunjukkan perbedaan antara kota-kota kecil dan besar. Nix dan yang lainnya masuk ke kamar mereka; mereka tidak akan pernah berhenti berlatih di bawah komando Jia Lin. Satu-satunya orang yang terus mengikuti Jia Lin saat ini adalah Zin Len; dia sangat ingin tidak membiarkan siapa pun mendekatinya, begitu juga Buo Wun. Tapi Buo Wun lebih seperti pengawal berdarah dingin dan Zin Len lebih seperti wanita gila yang melindungi miliknya.

"Haruskah kita masuk." Jia Lin menoleh ke Zin Len sambil tersenyum.

"Saya telah bekerja sangat keras akhir-akhir ini. Saya perlu istirahat; saya tidak seperti orang lain yang hanya bisa berlatih setiap hari dalam hidup saya." Zin Len tersenyum.

Senyum ini membawa kembali banyak kenangan indah di benak Jia Lin. Oh, dia berharap dia bisa hidup seperti ini selamanya, tetapi dia tahu bahwa ini hanya sesaat, yang melewati waktu dan akan segera hilang.

"Haha, aku sangat mengerti" Jia Lin tertawa untuk pertama kalinya setelah sekian lama. Suasana hatinya selalu membosankan dan dingin, ini juga sebagian besar karena pelepasan iblis.

Ruang berputar saat Zin Len dan Jia Lin masuk ke ruang dimensi kecil di Dragon Valley Inn. Untuk sepersekian detik, penglihatan mereka menjadi hitam dan sebelum mereka menyadarinya, mereka berdiri di atas rumput yang rata. Di dalam dimensi kecil ini, ada sungai yang berfungsi sebagai sumber air tawar; di paling kiri adalah kamar kecil dan area tempat tidur.

"Aku akan mandi dan istirahat. Kamu harus istirahat juga, kamu terlihat sangat lelah. Kompetisi Kelas Surga ini, kurasa akan sulit" kata Zin Len dengan wajah serius. Dia adalah bagian dari tim Jia Lin, jadi dia akan ditarik ke dalam pertarungan Kelas Surga juga. Ini adalah alasan utama mengapa dia ingin beristirahat dengan baik dan memulai kembali latihannya sekaligus.

Sudah menjadi rahasia umum bahwa hanya para jenius teratas yang akan dipilih sebagai prajurit kelas Surga dan hanya mereka yang memiliki bakat kedua yang bisa menjadi anggota tim. Sepanjang sejarah, setiap pemimpin tim telah menjadi pembangkit tenaga listrik teratas dari generasinya dan dengan demikian, Kelas Surga juga merupakan tanda status dan kekuatan masa depan. Mereka yang berada di kelas Manusia paling banyak akan mencapai alam Kebangkitan Roh dan Kelas Bumi bisa mencapai puncak Kebangkitan Roh.

Adapun prajurit Kelas Surga itu, bakat bela diri mereka mengerikan dan dengan demikian mereka memiliki kemampuan untuk menerobos ke kerajaan Raja di masa depan. Setiap pemimpin faksi, master klan, dan patriark Sekte pernah menjadi prajurit kelas Surga dalam hidup mereka.

"Ya, saya juga benar-benar perlu istirahat. Kekuatan mental saya telah tumbuh secara eksplosif serta energi dalam kekuatan tubuh dan jiwa saya. Ujian di dalam kuil aneh benar-benar luar biasa" Jia Lin meskipun dia tampak seperti dia 'tidak lelah, sebenarnya kelelahan.

Kabut hitam di dalam meridiannya berjalan dengan kosong dan hanya karena melahap paksa, Jia Lin mampu mendorong Fisik Iblis Kunonya untuk menahan beban yang harus dia tanggung. Bukan hanya itu tetapi jika dia tidak memiliki Apollo dan kekuatannya, maka dia takut dia akan mati dalam pertempuran raja-raja bela diri. Dia saat itu hanya mengudara.

Rasa sakit jiwanya ditarik keluar dari tubuhnya membuatnya sangat lelah dan tulangnya patah di sekujur tubuhnya. Bahkan kekuatan penyembuhan Tato Sumber Daun Hijau dan dengan efek penyembuhan dari fisiknya, dia masih benar-benar kelelahan dan terbakar.

"Kamu pergi dan mandi. Aku akan pergi ke sini untuk beristirahat dan menyembuhkan lukaku, pastikan untuk berlatih dengan baik. Meskipun ada kemungkinan aku tidak diizinkan untuk mengikuti kompetisi Kelas Surga"

Jia Lin berjalan ke sebuah pohon besar yang memberi keteduhan pada bagian dari area tersebut. Dia duduk sambil menghela nafas; jalan seorang kultivator benar-benar merepotkan dan melelahkan. Mereka harus terus berjuang melalui perang berdarah, melawan kehendak langit, menyaksikan orang yang mereka cintai menjadi tua dan mati. Pikiran seseorang harus siap untuk semua ini, kehidupan seorang kultivator sangat panjang dan karena ini, beberapa akan meninggalkan keluarga dan hanya fokus pada jalan di depan untuk mengurangi rasa sakit yang akan mereka rasakan.

"Mengapa kamu pikir kamu tidak akan diizinkan untuk ambil bagian?" Zin Len bertanya, tidak merasa terlalu nyaman dengan pernyataan Jia Lin.

"Huh. Kekuatan pertempuran yang saya miliki terlalu besar, beberapa orang mungkin merasa tidak adil jika saya ambil bagian. Meskipun hanya sedikit yang melihat saya bertarung, itu tidak seperti mereka akan tutup mulut" Jia Lin tahu cara manusia fana, dia telah melihat terlalu banyak, dan dengan demikian dia bisa menebak secara kasar rangkaian peristiwa berikutnya yang akan terjadi selama beberapa hari mendatang.

"Aku mengerti" Zin Len menghela nafas. "Yah jangan terlalu dipikirkan. Istirahat dulu. Aku akan ke sini" Zin Len berjalan ke sungai dan melompat masuk.

Jia Lin, duduk di bawah pohon besar, menutup matanya saat kesadarannya memudar. Waktu perlahan berlalu dan segera, empat hari telah berlalu sementara Jia Lin hilang kelelahan dan sedang tidur. Meskipun dikatakan bahwa pembudidaya dan Penyihir dapat menggunakan kekuatan langit dan bumi untuk memperkuat tubuh mereka dan dengan demikian tidak perlu tidur atau makan selama berhari-hari atau berbulan-bulan, situasi Jia Lin benar-benar berbeda.

Dia telah bertarung melawan 9 bayangan bayangan dirinya, mereka memiliki kemampuan yang dia miliki, dan oleh karena itu pertempuran di antara mereka telah melampaui semua yang dia miliki. Kebanyakan orang yang hadir berpikir bahwa Jia Lin dapat terus berjuang tetapi kenyataannya adalah bahwa jika dia melakukannya, dia akan pingsan karena fakta bahwa Tato Sumber Daun Hijau hampir memaksa tubuhnya ke mode pemulihan dan itu akan membuatnya pingsan. sama sekali.

Empat hari, enam, Jia Lin masih tidur. Zin Len tidak mengganggunya dan Sky Sword datang beberapa kali hanya untuk memeriksanya. Dari sini saja, orang bisa melihat betapa Sky Sword sangat menghargai Jia Lin. Pada hari kesepuluh, mata Jia Lin perlahan terbuka, pupil matanya bersinar dengan kekuatan kilat dan guntur.

Garis keturunan guntur Klan Giok yang dia serap sangat sombong. Orang harus ingat bahwa Klan Giok adalah klan Keturunan Dewa manusia sejati dan pernah menjadi Garis Keturunan yang menyatu dengan binatang Dewa naga sejati. Jia Lin juga telah memperoleh sepuluh tetes darah naga emas yang memiliki hukum Dao berkeliaran di dalamnya; dia tidak meluangkan waktu untuk menyerap darah ini, karena akan membutuhkan waktu yang sangat lama untuk melakukannya.

Tulang Jia Lin mengeluarkan suara retak, selama sepuluh hari terakhir, dunia keinginan mentalnya telah berkembang dan kekuatan jiwanya telah dikalikan dengan faktor 10 *. Basis kultivasinya telah menembus dari tahap awal tahap ke-9 Alam Bumi dan sekarang telah maju ke tahap tengah. Setelah mencapai tahap akhir, Jia Lin akhirnya bisa mencoba menerobos ke alam Kebangkitan Roh dan membentuk Roh Bela Diri-nya.

"Kekuatanmu telah meningkat secara eksplosif selama beberapa hari terakhir ini. Tapi tidak ada kabut di dalam meridianmu, kamu harus menyerap dan mengubah Qi yang dalam di dimensi ini menjadi kabut hitam sebelum pergi" saat Jia Lin bangun, dia hanya punya waktu untuk melepaskannya. menarik napas dalam-dalam sebelum suara Demon terdengar.

Jika seseorang benar-benar ingin mencapai puncak, mereka tidak boleh berhenti berlatih, mereka tidak boleh berhenti bekerja keras. Mereka harus bekerja lebih keras daripada orang lain, begitulah cara mereka mencapai puncak.

"Saya tahu, saya akan melakukannya dalam satu menit. Saya memiliki begitu banyak pekerjaan yang harus dilakukan. Saya memiliki waktu 499 tahun untuk menguasai semua kemampuan saya sebelum saya dapat memasuki kembali ranah Qi saya, orang tua itu harus mengawasi dari dalam." Jia Lin tenang, wajahnya tidak menunjukkan emosi apa pun.

"Orang tua itu memiliki latar belakang yang mengejutkan. Kamu harus berhati-hati dengannya." Demon memperingatkan.

"Aku mengerti," jawab Jia Lin.

"Sudah waktunya untuk membuat salinan diriku. Keluarkan pedangmu dan panggil tubuh asliku." di sekitar Jia Lin, hukum Dao terlihat berputar di sekelilingnya saat suara Apollo bergema di benaknya.