12

Mantan kerajaan Vancia memiliki acara yang setiap tahun akan di laksanakan saat sudah masuk di bulan awal musim semi. Acara ini di buat untuk memperingati kenenangan Vancia dari bangsa Viking beberapa ratus tahun silam, dan karna itu juga, di sinilah Anastasia. Sudah berada di ibu kota ke dua Francia atau mantan ibu kota Vancia. Dirinya dan Summer sedang duduk di kursi penonton lapangan bertarung tempat di selenggarakan acara. Acara yang di kenal dengan nama Up Helly Aa Festival Viking.

Para pria yang menggunakan armor sudah berbaris panjang untuk melakukan duel. Duel yang bertujuan untuk menjadi pemenang. Karna yang menjadi pemenang, akan mendapatkan sekarung hadiah dan sepeti koin emas. Sedangkan para perempuan, sudah memakai kostum perempuan bangsa Viking dan berkumpul di sisi lain alun-alun. Mereka sedang bermain peran menjadi bangsa Viking.

"Menarik kan?" Pertanyaan Summer langsung di jawab Anastasia dengan mengangguk antusias. Summer yang melihat wajah antusias dan mata berbinar Anastasia tersenyum hangat. "Butuh waktu lebih dari sepuluh tahun untuk orang-orang Vancia bisa menerima jika kereka sudah menjadi Francia. Dan semua awal happy ending itu di mulai dari His Majesty yang akhirnya mendapatkan undangan untuk acara ini. hari ini tepat sepuluh tahun lalu di mulainya awal happy ending"

Mendengar cerita singkat itu, Anastasia langsung kembali menatap ke panggung tahta. Dimana tempat Fredrick dan Victoria masih kosong.

"His Majesty dan Her Majesty belum datang?"

Kekehan geli meluncur dari bibir Summer

"His Majesty memang suka mengulur waktu kedatangan. Kau jangan heran jika pada sebuah acara, saat orang-orang sudah mulai kesal dia baru akan muncul. His Majesty itu menyebalkan"

Tanpa sadar, Anastasia tersenyum iri. Iri saat melihat bagaimana Summer bercerita tentang ayahnya, bercerita tentang ibunya, bagaimana kelakuan para anggota keluarganya yang lain. Aahh... Semua itu membuat Anastasia sangat ingin memiliki keluarga seperti Summer. Tapi, mimpi hanya tinggal mimpi untuknya.

Menit-menit terus terlewati, hingga seorang pengawal mengumumkan kedatangan Raja dan Ratu. Semua orang yang sedang duduk di kursi penonton langsung berdiri. Semua peserta langsung menunduk sopan saat Raja, Ratu, Putri Mahkota dan Pangeran melewati mereka.

Raja Fredrick mulai mengambil posisi duduknya. Anggukan singkat kepalanya membuat semua orang termasuk Ratu kembali ikut duduk dengan tenang. Raja mulai membuka acara dan duel

Para peserta yang sudah siap di barisan mulai di bagi menjadi berpasang-pasangan. Dan duel di mulai.

Francesca dan Ferdinand yang tadinya datang berjalan mengekori Raja dan Ratu, sekarang tidak telihat dan hilang entah kemana. Anastasia mengedarkan arah pandangnya mencari mereka tapi, dia tidak bisa menemukan sosok-sosok yang di carinya.

"Diamana Putri Mahkota dan Pangeran, Sum?"

Summer yang sedang larut dalam tontonan menoleh sekilas pada Anastasia, dan kembali lagi menatap pertarungan.

"Ada, mereka ada Ana. Tunggu saja"

Jawaban dari Summer membuat Anastasia malah menjadi penasaran. Baiklah.. Mungkin sekarang di harus kembali fokus untuk melihat duel-duel yang berlangsung.

Semua peserta terus berduel, semua pemenang mulai di pisahkan. Setelah itu berlangsung putaran ke dua untuk duel antar pemenang dari duel di putaran pertama, dan terus berlangsung ke putaran ke delapa. Hingga menyisakan empat orang peserta lagi. Anastasia dan Summer sangat larut dalam tontonan mereka. Sesekali mereka bersorak anggun dan saling melempar senyum kemenangan atau wajah masam ketika peserta pilihan mereka menang atau kalah.

Hingga peserta terakhir yang memenangkan pertarungan telah di umumkan. Raja memberikan hadiahnya pada tiga orang pemenang lalu menutup acara saat matahari sudah tidak lagi berada di atas kepala, tanda jika sore akan menjelang.

"Aahh... Ini sangat seru Sum"

"Tentu saja An. Ayo"

Summer langsung mengajak Anastasia untuk pergi dari kursi penonton saat Raja dan Ratu sudah pergi dari panggung tahta. Awalnya Anastasia mengira mereka akan kembali ke kereta kuda. Dan akan langsung pulang ke istana mengikuti Raja dan Ratu tapi tidak. Summer membawa langkah mereka menuju ke belakang lapangan. Di mana di sana ternyata sudah berkumpul para kesatria Raja dan perempuan-perempuan yang tadi memakai kostum perempuan Viking. Merasa tidak mengerti, Anastasia menyuarakan pertannyaan di kepalanya

"Ini apa Sum?"

"Duel milik kita"

"Hm?"

Summer tidak menjelaskan lagi dan mengambil posisi duduk mereka di kursi-kursi yang sudah di sediakan. Di sana ada Tomy, Carl, Keelft dan para kesatria lain yang tidak di kenal Anastasia. Ada juga kesatria emas lain yang Anastasia ketahui jika mereka kesatria emas junior.

Anastasia terus melebarkan arah pandangnya dan berakhir di kumpulan para perempuan berkostum perempuan Viking. Dia antara mereka juga ada yang tidak memakai kostum dan.... Ferdinand ada di sana. Dahi Anastasia mengeryit saat melihat Ferdinand di sana dan melempar senyum bahagia pada seseorang gang terus di ajaknya berbicara, Kenna.

Summer yang menyadari arah pandang Anastasia menepuk punggung tangan Anastasia

"Kau menyukai Dinand?" Anastasia tersentak dan langsung membuang wajahnya dari pemandangan yang tanpa sadar terus di perhatikannya. Summer tersenyum tipis. "Dia tunanganmu sekarang. Kau tunangan resminya. Meski lamaran yang kita lihat beberapa waktu lalu memang terjadi tapi, yang seluruh Francia tahu jika kau tunangannya" Anastasia menatap Summer dengan wajah penuh tanda tanya. Summer membalas tatapan Anstasia dengan wajah tegas dan sorot mata tegas. "Mungkin kau tidak mengerti apa yang harus kau lakukan tapi, jika itu aku. Aku akan melakukan sesuatu saat melihat tunanganku berkhianat. Bila perlu, aku akan mencakar-cakar wanita itu terlebih tunanganku" Summer semakin menegaskan tatapannya. "Jangan takut. Tidak ada yang akan menyalahkanmu saat kau melakukan sesuatu pada mereka" Bibir Summer berdesisi tajam. "Terlebih pada wanita itu" Saat seseorang mengumumkan jika duel 'mereka' sudah di mulai, Summer mengalihkan wajahnya dari Anastasia "Perjuangkan cintamu An"

"Aku ti-"

"Caramu menatap Ferdinand tidak bisa berbohong An. Aku memang lebih muda sedikit darimu, tapi aku juga seorang perempuan"

Dan semua ucapa Summer berhasil membungkam mulut Anastasia. Bahkan sekarang dia sudah memiliki pencerahan, tentang bagaimana dia akan melangkah setelah ini. Aahh... Benar apa yang di katakan Francesca, harusnya dia tidak perlu banyak berpikir, harusnya dia hanya perlu melakukan apa yang harus dia lakukan. Kenapa pkirannya sangat lambat dan harus di jelaskan secara mendetail terlebih dahulu baru bisa paham? Anastasia membuang nafas panjang. Dia merasa jika sekarang sudah mulai menjadi dungu

Summer yang menyadari perubahan raut wajah Anastasia menyeringai diam-diam. Well... Summer memang sangat berbeda dengan para keluarganya yang lain. Dia memang gadis yang ceria dan bersahabat. Ramah dan jauh dari kata kelicikan tapi, darah memang selalu berwarna merah dan memiliki aroma yang sama.

Setelah percakapan mereka tentang 'tunangan' Anastasia. Duel antar kesatria mulai berlangsung. Mereka sudah fokus ke pertandingan dan menyingkirkan pikiran lain di kepala mereka, bukakah ini festival? saatnya untuk bersenang-senang kan? dan karna itu mereka hanya fokus pada acara. Summer dengan kebaikannya menjelaskan dan mengenalkan para kesatria yang menjadi peserta, termasuk kesatria Francia dan juga sisa kesatria tangguh milik Vancia yang sekarang sudah mengabdi untuk Raja Fredrick.

"Pertarungan ini lebih seru Sum! Wow! Gesit sekali!"

Summer kembali terkekeh geli saat mendengar lagi seruan Anastasia.

"Tentu saja. Mereka semua profesional An"

"Kau benar. Pergerakan dan cara mengayunkan pedang mereka berbeda. Tapi... Para emas senior tidak ikut? Padahal di sana..." Anastasia menunjuk sekumpulan kesatria emas Raja. "Ada Tomy dan yang lain?"

"Mereka di sini untuk menjaga An"

"Menjaga?"

Anastasia menatap Summer dengan wajah minta penjelasan, dan Summer mengangguk singkat

"Akan ada duel 'lain' nanti"

Dan Anastasia semakin penasaran. Duel apa?

\=\=\=💛💛💛💛

Silahkan jejaknya semua...

Yukk Vote-nya juga jangan lupa yukkkk...

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***