Danial is Back

“Apa kamu pikir kamu itu suci hah?!”

Nina menatap tajam Fares. Sungguh dia tak percaya Fares bisa berkata seperti itu.

“Kenapa kamu selalu menolakku saat kusentuh? Kenapa kamu tidak pernah mau kuajak bercinta? Apa karena kamu sudah tidak perawan lagi hah?”

“Dasar maling teriak maling!”

“Oh ya? Lalu kenapa kamu lebih memilih menjadi perawat pribadi dari pada bekerja di rumah sakit? Siapa yang tahu kalau kamu merangkap menjadi perawat plus plus. Siang kamu melakukan terapi, malamnya kamu memuaskannya di ranjang.”

PLAK!!

Nina menampar pipi Fares dengan keras. Kata-kata lelaki ini sungguh melukai harga dirinya, mempermalukannya. Matanya mulai berkaca-kaca. Terkejut mendapat tamparan dari Nina, Fares mengangkat tangannya hendak membalas. Saat tangannya terayun, sebuah tangan mencekalnya. Abi mencengkeram erat tangan Fares.

“Jangan berbuat kasar pada perempuan!”

Fares menarik kasar tangannya. Dia memandangi Abi yang duduk di kursi roda. Untuk ukuran orang cacat tenaganya cukup kuat.

“Jadi dia orang yang kamu rawat Nin? Hai bung, berapa kamu membayar Nina hah? Aku baru tahu Nin, ternyata seleramu rendah sekali, apa lelaki cacat ini bisa memuaskanmu di ranjang?”

PLAK!!

Lagi Nina menampar Fares.

“Kamu boleh menghinaku sepuasmu. Tapi kamu ngga berhak menghinanya. Dia jauh lebih baik dibanding lelaki brengsek seperti kamu!”

Wajah Fares merah padam menahan marah. Dua kali Nina berani menamparnya. Tangannya mengepal keras.

“Sebaiknya kamu pergi sekarang! Kehadiranmu sudah tidak diterima di sini. Dan jangan pernah kembali ke sini kalau kamu masih mau menghirup udara bebas,” ancam Juna.

Juna yang sedari tadi hanya diam, mulai turun tangan melihat situasi yang sudah tidak kondusif. Dia memerintahkan Tatan dan Bagja membawa Fares keluar. Kedua satpam itu segera membawa paksa Fares keluar.

“Maafkan aku kak Juna, mas Abi.”

Nina berlalu meninggalkan dua kakak beradik ini. Airmatanya sudah meluncur bebas membasahi pipinya. Di ruang tengah dia bertemu Sekar dan Cakra. Tanpa mempedulikan mereka berdua Nina bergegas menuju kamarnya.

Nina segera mengambil kopernya, memasukkan semua baju-bajunya. Dia berniat berhenti. Nina merasa sudah tidak punya muka lagi berhadapan dengan semua orang di sini. Dia menutup kopernya. Saat Nina membuka pintu, tampak Juna dan Abi sudah ada di sana.

“Kamu mau kemana?” tanya Juna.

“Maaf kak, sepertinya aku ngga bisa melanjutkan pekerjaanku. Maaf aku sudah membuat kekacauan di sini. Maaf mas Abi, semoga mas bisa mendapatkan perawat yang lebih baik dariku.”

Tanpa menunggu jawaban dari keduanya, Nina menarik keluar kopernya. Namun suara Abi menahan langkahnya.

“Lalu bagaimana dengan taruhan kita? Masih tersisa waktu dua bulan lagi. Atau kamu takut kalah taruhan denganku? Makanya kamu memilih pergi lebih cepat karena tidak kuat menanggung malu karena mulut besarmu?”

Nina berbalik menatap tajam ke arah Abi.

“Aku tidak takut. Bukan itu alasanku berhenti.”

“Kalau begitu buktikan! Tetap di sini sampai waktu taruhan kita berakhir. Aku tidak peduli dengan masalahmu. Aku hanya peduli dengan taruhan kita. Karena aku tidak mau menang dengan mudah,” ejek Abi.

“Abi benar Nin. Kejadian tadi bukan salahmu. Aku harap kamu professional. Selesaikan apa yang sudah kamu mulai di sini,” sambung Juna.

Nina terdiam, hatinya meragu. Sekar menghampiri Nina, dia merangkul perempuan yang sudah dianggapnya kakak ini.

“Iya kak, tetap di sini. Aku yakin kak Nina yang akan jadi pemenangnya.”

“Bener Nin. Aku ikut taruhan kalian. Kalau Abi kalah, aku bakal dandanin dia kaya bencong di taman lawang terus joged-joged di lampu merah sana huahaha…”

Abi menatap Cakra dengan mata lasernya. Juna dan Sekar tergelak, Nina pun tak dapat menahan senyumnya. Akhirnya dia memutuskan tetap tinggal. Sekar menemaninya masuk ke kamar membereskan lagi pakaiannya.

Abi dan Cakra kembali ke ruang tengah diikuti Juna dari belakang.

Kamu sudah mulai tertarik padanya, Bi, gumam Juna dalam hati.

☘️☘️☘️

Seorang wanita paruh baya sedang duduk di ruang tamu. Nina yang baru saja menyelesaikan terapi Abi langsung menuju ruang tamu setelah bi Sari mengatakan ada tamu yang menunggunya. Dia tertegun saat melihat mama Fares yang datang. Nina menghampiri kemudian mencium punggung tangannya.

“Nina..”

Mama Fares langsung memeluk Nina. Dia merasa sangat berdosa pada Nina. Sebenarnya sudah sejak lama mama Fares mengetahui hubungan anaknya dengan Diana.

“Maafkan mama Nina. Maafkan atas kelakuan Fares. Mama benar-benar malu.”

“Sudahlah ma, ini bukan salah mama.”

“Sebenarnya mama sudah lama tahu soal Fares dan Diana. Berulang kali mama menyuruhnya untuk berhenti, tapi sepertinya dia sudah candu berhubungan dengan Diana. Tadinya mama pikir setelah bertunangan denganmu dia akan berhenti. Tapi mama salah. Justru dia semakin sering melakukannya. Alasannya karena hasratnya padamu tidak terpenuhi. Mama benar-benar malu Nina.”

Wanita itu menundukkan wajahnya, tak sanggup bertatap muka dengan mantan calon menantunya. Nina merangkul mama Fares.

“Sudah ma, lupakan saja. Aku memang batal menikah dengan Fares, tapi aku tetap anak mama. Terima kasih untuk semua kasih sayang mama padaku. Aku ngga akan melupakan mama.”

“Bener Nin? Mama masih bisa bertemu kamu kan sayang?”

“Iya ma. Tapi maaf mungkin aku ngga akan main ke rumah mama lagi, kita bertemu di luar aja ma. Kalau aku ketemu Fares, rasanya aku mau sunat lagi otongnya dia ma..”

“Hahaha.. sunat aja Nin, biar dia kapok.”

“Nanti mama ngga bakal punya cucu dong.”

Mereka tertawa. Setelah berbincang-bincang cukup lama, mama Fares pamit. Nina membereskan cangkir bekas dan membawanya ke dapur. Di sana dia bertemu dengan bi Sari. Semua pegawai di rumah ini mengetahui pertengkaran Nina dan Fares beberapa waktu lalu. Namun atas perintah Juna, mereka dilarang membicarakannya.

Nina mencuci cangkir lalu meletakkannya di rak. Kemudian dia membantu bi Sari menyiapkan makan siang.

“Tadi siapa Nin?”

“Itu mamanya Fares bi.”

“Sabar ya, bibi percaya suatu saat kamu akan menemukan laki-laki yang lebih baik dari dia.”

“Aamiiin. Tapi aku juga ngga tahu bi, aku sakit hati karena pengkhianatan atau karena kebohongan. Jujur sejak awal perasaanku ngga yakin dengan Fares. Tapi kebaikan dan kasih sayang mama yang akhirnya membuatku menerima pertunangan. Yang aku takutkan sekarang, apa nanti aku bisa memiliki mertua yang baik dan menyayangiku seperti mama Fares.” tutur Nina.

“Aku lucu ya bi. Biasanya orang-orang ngga bisa move on dari sang mantan. Aku malah ngga bisa move on dari mama sang mantan hehehe..”

Bi Sari mengusap kepala dan punggung Nina.

“Kamu anak baik Nin. Bibi doakan kamu mendapatkan mertua yang baik dan menyayangi kamu.”

“Aamiiin, makasih bi.”

Mereka kembali melanjutkan pekerjaannya. Tanpa mereka sadari, sedari tadi Abi menyimak perbincangan mereka.

☘️☘️☘️

Abi baru saja selesai melakukan exercise. Dodit memberikan sebotol minuman isotonik padanya. Abi langsung meneguk habis minumannya. Kemudian dia membuka kaosnya yang sudah basah dengan keringat. Dia berdiri lalu berjalan menuju cermin. Senyum tersungging di wajahnya. Hasil kerja kerasnya sudah mulai terlihat. Kini otot-otot tubuhnya sudah mulai terbentuk.

Semenjak menerima taruhan dari Nina, Abi mulai menjaga pola makannya dan berlatih kembali dengan Dodit. Dan kini, di minggu ketujuh tubuhnya sudah mulai terbentuk. Dia tersenyum puas. Sebentar lagi dia bisa menagih janji pada Nina. Dodit menghampiri Abi.

“Gue salut sama perawat lo. Dalam waktu kurang dari dua bulan dia udah bisa buat lo jalan lagi. Tapi kenapa lo masih pura-pura sakit hah? Lo malu kalah taruhan?”

“Ya iyalah. Nanti makin songong dia kalau tahu gue udah bisa jalan.”

“Parah lo.”

Abi tersenyum. Nina memang belum mengetahui kalau seminggu yang lalu Abi sudah bisa berjalan. Abi tetap melakukan terapi dan refleksi. Dia tak rela perawat itu menang taruhan darinya. Namun alasan sebenarnya dia menyembunyikan kesembuhannya, karena tak ingin cepat-cepat berpisah dari Nina. Kalau Nina tahu dirinya sudah pulih, maka dia akan meninggalkan rumah ini.

Esok paginya seperti biasa Abi dan Nina melakukan terapi. Abi masih berpura-pura kesulitan melangkah. Dengan telaten Nina membimbingnya. Tapi ada yang aneh dengan Nina hari ini. Dia lebih banyak melamun dan tidak fokus. Ingatan Nina kembali pada kejadian kemarin sore saat dia sedang berbelanja dengan bi Sari di swalayan.

Flashback On

Nina sedang memilih barang belanjaan. Tidak sengaja dia menyenggol seseorang dan membuat barang yang dipegangnya terjatuh. Pria itu membantu Nina mengambil barangnya. Saat mereka bertatapan, seketika tubuh Nina membeku. Dia tak percaya pria di hadapannya adalah Danial.

“Nina,” panggil Danial.

Nina masih terpaku menatap Danial. Lelaki yang selama empat tahun tidak pernah dilihatnya masih terlihat sama. Hanya saja penampilannya lebih dewasa. Wajah tampan Danial memiliki perpaduan antara Cina, Korea dan Indonesia. Kulitnya putih, hidung mancung dan alis tebal. Matanya sedikit sipit seperti mata orang Korea pada umumnya. Tubuh tingginya semakin menambah kadar ketampanannya.

Nina segera menguasai dirinya. Dengan cepat dia berbalik meninggalkan Danial. Lelaki itu segera menyusul Nina. Tangannya menahan lengan Nina.

“Nin, tolong jangan pergi.”

“Maaf kak Nial. Aku harus pergi.”

“Aku kangen kamu Nin. Aku sengaja pulang karena aku udah ngga tahan lagi. Aku janji, aku akan memperjuangkan cinta kita. Aku bukan lagi Danial yang lemah seperti dulu. Sekarang kamu tinggal di mana Nin?”

Nina melihat bi Sari sudah selesai berbelanja dan sedang berjalan ke arahnya.

“Maaf kak, aku pergi dulu.”

Nina segera pergi menemui bi Sari. Mereka langsung menuju kasir. Sesaat Danial melihat pada wanita paruh baya yang sedang bersama Nina. Senyum terbit di wajahnya.

Tunggu aku Nin. Kali ini aku bakal datang menjemput kamu.

Flashback Off

TAK!!

Nina terkejut saat Abi menyentil keningnya. Refleks dia mengusap keningnya yang terasa sakit.

“Bengong terus! Kamu niat terapi apa ngga?!”

“Eh maaf mas. Ayo kita lanjut.”

“Ngga usah! Aku udah ngga mood lihat wajah jelek kamu yang udah kaya kambing bego kebanyakan melamun.”

Abi berbalik. Perlahan dia berjalan menuju kursi rodanya. Nina yang merasa bersalah bergegas mengambil kursi roda. Saat akan menghampiri Abi, kakinya tersandung roda kursi. Tubuhnya meluncur mulus menabrak Abi. Posisi Abi yang tidak siap terdorong tubuh Nina langsung terjatuh. Tubuh Nina jatuh tepat di atas Abi, membuat bibir keduanya bertemu.

Untuk sesaat mereka terdiam dengan posisi bibir masih menempel. Nina terkesiap, dengan cepat dia bangun. Wajahnya memerah. Dia buru-buru meninggalkan Abi.

“Nina!! Kamu ngga mau bantuin aku bangun!!” teriak Abi.

Nina menepuk keningnya. Karena grogi dia melupakan Abi. Dengan cepat dia berbalik lalu membantu Abi berdiri kemudian duduk di kursi rodanya. Nina mendorong kursi roda keluar dari ruangan terapi. Tak ada suara yang keluar dari mulut mereka. Keduanya sibuk dengan pikiran masing-masing.

☘️☘️☘️

**Beuh Abi modus Mulu. Tinggal bilang aku padamu, ngga usah sok² masih belum bisa jalan🤣

Waduh mantan Nina menjelang nih, kira² Nina bakal baper lagi ngga sama Danial?

Nih penampakan Danial, mantan pacar Nina**

Terpopuler

Comments

💕𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕

💕𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕

mama Fares egois kl kata saya mah dah th anaknya bejad msh aja di sodorin sama Nina

2025-04-02

1

aphrodite

aphrodite

dasar egois..kamu mau korbankan masa depan Nina? kalo sayang sama Nina harusnya jangan berjodoh sama anakmu yg bejat

2024-11-02

1

aphrodite

aphrodite

itu namanya kamu mau ngehancurin Nina

2024-11-02

2

lihat semua
Episodes
1 Prolog
2 Tak Butuh Perawat!
3 DEAL!!!
4 Another Taruhan
5 Kesempatan Dalam Kesempitan
6 Tercyduk
7 Danial is Back
8 Jangan Pergi
9 Kejahilan Abi
10 Kesempatan
11 Melepasmu Dengan Kenangan
12 Teh Celup
13 The Real Abi
14 OTW Bucin
15 Diantup Tawon
16 Wewe Gombel
17 Kalah Lagi
18 The Best Kisser
19 Rindu vs Kevin
20 Miliki Aku
21 Penolakan Wira
22 Ancaman Juna
23 Musang Berbulu Domba
24 Bonus
25 Perintah Beno
26 Chaos at The Wedding
27 Perawat ++
28 Dasar Beruk
29 Ibadah Lagi
30 Jangan Mengkhianatiku
31 Klien Sableng
32 Ruby
33 Rencana Abi
34 Menikahlah Denganku
35 Ngga Romantis
36 Calon Istri Abi
37 Beruang Kutub
38 Jodoh 50 Juta
39 Bebegig Sawah
40 Trauma
41 Kang Cakra
42 Mano
43 Posesif
44 Kang Pur
45 Abi, Sang Pemaksa
46 Dendam Mano
47 Jangan Sentuh Wanitaku!!
48 Gean & Anfa
49 Panggil Aku Kakak
50 Encounter
51 Balasan Setimpal
52 Seratus Kali
53 Man in Black
54 Duda Jablay
55 First Kiss
56 Takut Khilaf
57 Kiss Me, Please
58 Drama Resepsi
59 Tergoda
60 Surga Dunia
61 Memories
62 Buah Simalakama
63 Annoying Abi
64 Move on
65 Aku Atau Istrimu?
66 Titik Terang
67 Cacing Kremi
68 Pelakor dan Pebinor
69 Skak Mat
70 Janji
71 Marry Me
72 Pendekar
73 Menginginkanmu
74 Jovan Romano
75 Tuduhan Jojo
76 Bercocok Tanam
77 Kebenaran
78 Amanat
79 Calon Istri
80 Rasa Yang Tertinggal
81 Abi vs Jojo
82 Evidence
83 Welcome Back
84 Happy New Year 2022
85 Trio Bajaj
86 Curhat Tahun Baru
87 Loneliness
88 Audisi
89 Jaminan Hutang
90 Pasangan Fenomenal
91 Duet Maut
92 Tom and Jerry
93 Dating
94 Kontak Fisik
95 Spesial Pake Telor
96 Gara-gara Jamu
97 Pembasmi Hama
98 Jealous
99 Bram Stoker's Dracula
100 Girl Band
101 Blewah
102 Suami Rumah Sebelah
103 Sentilan Membawa Berkah
104 Calon Pacar
105 Penyesalan Jojo
106 Makan Malam
107 Wedding Day
108 Permintaan Bumil
109 Sesuatu Yang Tertunda
110 Serangan Fajar
111 Pengharum Ruangan
112 ART plus plus
113 Laksa KW
114 Film Action
115 Dua Kubu
116 Cobra vs Anaconda
117 Modus Operandi Jojo
118 Scene Tambahan
119 I Love You
120 Hitut
121 Tikungan Tajam
122 Jus a Friend
123 Intrik
124 Malaikat Penyelamat
125 Eksekusi
126 Honey
127 Romantika Diamor
128 Hukuman Ibu Hamil
129 Ngidam K-Pop
130 Love Shot
131 Kartu AS
132 Sensasi Gurit
133 Was-was
134 Takut
135 Seducing
136 Kecewa
137 Penyesalan
138 Datang dan Pergi
139 Iri
140 Perang Barata Yudha
141 Temu Kangen
142 Going Home
143 Nuna
144 Mencari Mangsa
145 We're Breaking Up
146 Tanda Merah
147 Pelajaran Berharga
148 Hukuman Combo
149 Bibit Bebet Bobot
150 Dukungan Wisnu
151 Who is He?
152 Calon Menantu Idaman
153 Pasangan Abnormal
154 Cucu Pertama
155 Aksi Kenzie
156 Pertengkaran
157 Mengalah Untuk Menang
158 Janji Suci
159 Malam Resepsi
160 Pencerahan & Penataran
161 Pagi Kedua
162 Konser Mini
163 Mitoni
164 Ketakutan Cakra
165 Apes Membawa Berkah
166 Heboh
167 Gambling
168 Wrecked at The Wedding
169 Akhir Sebuah Penantian
170 Perawat Antik & Pasien Jutek
171 Bonchap : Hadiah Terindah
172 Bonchap : Status Baru
173 Bonchap : Ngidam Bikin Runyam #1
174 Bonchap : Ngidam Bikin Runyam #2
175 Bonchap : Happy Moment
176 Bonchap : Marathon
177 Bonchap : Bon Cabe Junior
178 Bonchap : End of Enemies
179 Bonchap : Cinta Sejati
180 Bonchap : Gelombang Besar
181 Bonchap : Kebangkitan
182 Bonchap : Abi is Back
183 Bonchap : Awaiting
184 Bonchap : Family is Everything
185 Bonchap : Goodness
186 Season 2 : The Story Begin
187 Season 2 : Jawaban yang Tertunda
188 Season 2 : Surprise
189 Season 2 : Suprised Nara
190 Season 2 : Debaran
191 Season 2 : Rencana Pendekatan
192 Season 2 : Pertengkaran
193 Season 2 : Kenzie vs Nara
194 Season 2 : Getar-getar Cinta
195 Season 2 : Main Hati
196 Season 2 : Cemburu Menguras Hati
197 Season 2 : Luka Nara
198 Season 2 : Double Date
199 Season 2 : Super Kenzie
200 Season 2 : Naga Kutub & Kuda Lumping
201 Season 2 : Petunjuk
202 Season 2 : Cemas
203 Season 2 : Hasutan
204 Season 2 : Adu Strategi
205 Season 2 : Kompor Mledug
206 Season 2 : Melted
207 Season 2 : Virus Bucin
208 Season 2 : Lamaran Dadakan
209 Season 2 : Yang Muda Yang Bercinta#1
210 Season 2 : Yang Muda Yang Bercinta#2
211 Season 2 : About Alisha
212 Season 2 : Pengkhianatan
213 Season 2 : Rencana Busuk
214 Season 2 : Aksi Penyerangan
215 Season 2 : Entrapment
216 Season 2 : Kisses
217 Season 3 : Drama King
218 Season 2 : Sparkling of Love
219 Season 2 : Cemburu
220 Promotion
221 Season 2 : Finally SAH
222 Season 2 : Modus Merajalela
223 Season 2 : Disturbing
224 Season 2 : Romantisme di Pagi Hari
225 Season 2 : Sahabat Baru
226 Season 2 : Dendam Menahun
227 Season 2 : Terjebak Perangkap
228 Season 2 : Pelukan Pertama dan Terakhir
229 Season 2 : Pelangi Setelah Hujan
230 Season 2 : Hompimpah
231 Season 2 : Sang Penguntit
232 Season 2 : Galau
233 Season 2 : Kesedihan Anya
234 Season 2 : Rahasia Anya
235 Season 2 : Bonus Dari Kenan
236 Season 2 : Efek Domino
237 Season 2 : Cilok Bikin Heboh
238 Season 2 : Romansa Kawula Muda
239 Season 2 : Modus Lagi
240 Season 2 : Nikah Muda
241 Season 2 : Bahaya Mengintai
242 Season 2 : Viren Bikin Galau
243 Season 2 : Usaha Irvin
244 Season 2 : The Way of Love
245 Season 2 : Coklat Bikin Kepo
246 Season 2 : Kabar Bahagia
247 Season 2 : Lelaki Pertama
248 Season 2 : Salipan Tanpa Sen
249 Season 2 : Pengantin Baru
250 Season 2 : Senjata Makan Tuan
251 Season 2 : Calon Makmum
252 Season 2 : Perjuangan Cinta
253 Season 2 :
254 Season 2 : Pernikahan Estafet #1
255 Season 2 : Pernikahan Estafet #2
256 Season 2 : Tarik Ulur Layangan
257 Season 2 : Pernikahan Estafet #3
258 Season 2 : Pasangan-pasangan Cinta
259 Season 2 : Perang Dingin
260 Season 2 : Poor Zahra
261 Season 2 : Tangisan Zahra
262 Season 2 : Calon Besan
263 Season 2 : Kompor Mledug
264 Season 2 : Kenan Bikin Bengek
265 Season 2 : Nikah, Yuk!
266 Season 2 : Mode Marc Marques
267 Season 2 : Nikah Dahulu, Pacaran Kemudian
268 Season 2 : Serangan Balik
269 Season 2 : Suprised Sandi
270 Season 2 : Get Shocked
271 Season 2 : Nina, Warrior Princess
272 Season 2 : Pepetan Sandi
273 Season 2 : Mak Comblang
274 Season 2 : Engagement
275 Season 2 : Trio Jompo
276 Season 2 : Pengantin Unyu
277 Season 2 : Calon Pengantin
278 Season 2 : Pengantin Basyah
279 Season 2 : Kisruh Pagi Pertama
280 Season 2 : Kenyataan Pahit
281 Season 2 : Pengantin Baru Stok Lama
282 Season 2 : Double Happiness
283 Season 2 : The Twins
284 Season 2 : Gegana
285 Season 2 : Kekasih Masa Lalu
286 Season 2 : Crash
287 Season 2 : The Accident
288 Season 2 : Kepastian
289 Season 2 : Kalah Telak
290 Season 2 : Senyum
291 Season 2 : Another Happiness
292 Season 2 : Sweet Moments
293 Season 2 : Janji Suci
294 Season 2 : Menghitung Hari
295 Season 2 : Finally SAH
296 Season 2 : Finally Happy Ending
297 Farewell
298 Season 2 : Bonchap (Presiden Jomblo)
299 Season 2 : Boncap (Move On)
300 Season 2 : Bonchap (An Extra Ordinary Wedding)
301 Season 2 : Bonchap (Happily Ever After)
302 Special Bonus
303 Proyek Kolaborasi
304 Hate is Love
Episodes

Updated 304 Episodes

1
Prolog
2
Tak Butuh Perawat!
3
DEAL!!!
4
Another Taruhan
5
Kesempatan Dalam Kesempitan
6
Tercyduk
7
Danial is Back
8
Jangan Pergi
9
Kejahilan Abi
10
Kesempatan
11
Melepasmu Dengan Kenangan
12
Teh Celup
13
The Real Abi
14
OTW Bucin
15
Diantup Tawon
16
Wewe Gombel
17
Kalah Lagi
18
The Best Kisser
19
Rindu vs Kevin
20
Miliki Aku
21
Penolakan Wira
22
Ancaman Juna
23
Musang Berbulu Domba
24
Bonus
25
Perintah Beno
26
Chaos at The Wedding
27
Perawat ++
28
Dasar Beruk
29
Ibadah Lagi
30
Jangan Mengkhianatiku
31
Klien Sableng
32
Ruby
33
Rencana Abi
34
Menikahlah Denganku
35
Ngga Romantis
36
Calon Istri Abi
37
Beruang Kutub
38
Jodoh 50 Juta
39
Bebegig Sawah
40
Trauma
41
Kang Cakra
42
Mano
43
Posesif
44
Kang Pur
45
Abi, Sang Pemaksa
46
Dendam Mano
47
Jangan Sentuh Wanitaku!!
48
Gean & Anfa
49
Panggil Aku Kakak
50
Encounter
51
Balasan Setimpal
52
Seratus Kali
53
Man in Black
54
Duda Jablay
55
First Kiss
56
Takut Khilaf
57
Kiss Me, Please
58
Drama Resepsi
59
Tergoda
60
Surga Dunia
61
Memories
62
Buah Simalakama
63
Annoying Abi
64
Move on
65
Aku Atau Istrimu?
66
Titik Terang
67
Cacing Kremi
68
Pelakor dan Pebinor
69
Skak Mat
70
Janji
71
Marry Me
72
Pendekar
73
Menginginkanmu
74
Jovan Romano
75
Tuduhan Jojo
76
Bercocok Tanam
77
Kebenaran
78
Amanat
79
Calon Istri
80
Rasa Yang Tertinggal
81
Abi vs Jojo
82
Evidence
83
Welcome Back
84
Happy New Year 2022
85
Trio Bajaj
86
Curhat Tahun Baru
87
Loneliness
88
Audisi
89
Jaminan Hutang
90
Pasangan Fenomenal
91
Duet Maut
92
Tom and Jerry
93
Dating
94
Kontak Fisik
95
Spesial Pake Telor
96
Gara-gara Jamu
97
Pembasmi Hama
98
Jealous
99
Bram Stoker's Dracula
100
Girl Band
101
Blewah
102
Suami Rumah Sebelah
103
Sentilan Membawa Berkah
104
Calon Pacar
105
Penyesalan Jojo
106
Makan Malam
107
Wedding Day
108
Permintaan Bumil
109
Sesuatu Yang Tertunda
110
Serangan Fajar
111
Pengharum Ruangan
112
ART plus plus
113
Laksa KW
114
Film Action
115
Dua Kubu
116
Cobra vs Anaconda
117
Modus Operandi Jojo
118
Scene Tambahan
119
I Love You
120
Hitut
121
Tikungan Tajam
122
Jus a Friend
123
Intrik
124
Malaikat Penyelamat
125
Eksekusi
126
Honey
127
Romantika Diamor
128
Hukuman Ibu Hamil
129
Ngidam K-Pop
130
Love Shot
131
Kartu AS
132
Sensasi Gurit
133
Was-was
134
Takut
135
Seducing
136
Kecewa
137
Penyesalan
138
Datang dan Pergi
139
Iri
140
Perang Barata Yudha
141
Temu Kangen
142
Going Home
143
Nuna
144
Mencari Mangsa
145
We're Breaking Up
146
Tanda Merah
147
Pelajaran Berharga
148
Hukuman Combo
149
Bibit Bebet Bobot
150
Dukungan Wisnu
151
Who is He?
152
Calon Menantu Idaman
153
Pasangan Abnormal
154
Cucu Pertama
155
Aksi Kenzie
156
Pertengkaran
157
Mengalah Untuk Menang
158
Janji Suci
159
Malam Resepsi
160
Pencerahan & Penataran
161
Pagi Kedua
162
Konser Mini
163
Mitoni
164
Ketakutan Cakra
165
Apes Membawa Berkah
166
Heboh
167
Gambling
168
Wrecked at The Wedding
169
Akhir Sebuah Penantian
170
Perawat Antik & Pasien Jutek
171
Bonchap : Hadiah Terindah
172
Bonchap : Status Baru
173
Bonchap : Ngidam Bikin Runyam #1
174
Bonchap : Ngidam Bikin Runyam #2
175
Bonchap : Happy Moment
176
Bonchap : Marathon
177
Bonchap : Bon Cabe Junior
178
Bonchap : End of Enemies
179
Bonchap : Cinta Sejati
180
Bonchap : Gelombang Besar
181
Bonchap : Kebangkitan
182
Bonchap : Abi is Back
183
Bonchap : Awaiting
184
Bonchap : Family is Everything
185
Bonchap : Goodness
186
Season 2 : The Story Begin
187
Season 2 : Jawaban yang Tertunda
188
Season 2 : Surprise
189
Season 2 : Suprised Nara
190
Season 2 : Debaran
191
Season 2 : Rencana Pendekatan
192
Season 2 : Pertengkaran
193
Season 2 : Kenzie vs Nara
194
Season 2 : Getar-getar Cinta
195
Season 2 : Main Hati
196
Season 2 : Cemburu Menguras Hati
197
Season 2 : Luka Nara
198
Season 2 : Double Date
199
Season 2 : Super Kenzie
200
Season 2 : Naga Kutub & Kuda Lumping
201
Season 2 : Petunjuk
202
Season 2 : Cemas
203
Season 2 : Hasutan
204
Season 2 : Adu Strategi
205
Season 2 : Kompor Mledug
206
Season 2 : Melted
207
Season 2 : Virus Bucin
208
Season 2 : Lamaran Dadakan
209
Season 2 : Yang Muda Yang Bercinta#1
210
Season 2 : Yang Muda Yang Bercinta#2
211
Season 2 : About Alisha
212
Season 2 : Pengkhianatan
213
Season 2 : Rencana Busuk
214
Season 2 : Aksi Penyerangan
215
Season 2 : Entrapment
216
Season 2 : Kisses
217
Season 3 : Drama King
218
Season 2 : Sparkling of Love
219
Season 2 : Cemburu
220
Promotion
221
Season 2 : Finally SAH
222
Season 2 : Modus Merajalela
223
Season 2 : Disturbing
224
Season 2 : Romantisme di Pagi Hari
225
Season 2 : Sahabat Baru
226
Season 2 : Dendam Menahun
227
Season 2 : Terjebak Perangkap
228
Season 2 : Pelukan Pertama dan Terakhir
229
Season 2 : Pelangi Setelah Hujan
230
Season 2 : Hompimpah
231
Season 2 : Sang Penguntit
232
Season 2 : Galau
233
Season 2 : Kesedihan Anya
234
Season 2 : Rahasia Anya
235
Season 2 : Bonus Dari Kenan
236
Season 2 : Efek Domino
237
Season 2 : Cilok Bikin Heboh
238
Season 2 : Romansa Kawula Muda
239
Season 2 : Modus Lagi
240
Season 2 : Nikah Muda
241
Season 2 : Bahaya Mengintai
242
Season 2 : Viren Bikin Galau
243
Season 2 : Usaha Irvin
244
Season 2 : The Way of Love
245
Season 2 : Coklat Bikin Kepo
246
Season 2 : Kabar Bahagia
247
Season 2 : Lelaki Pertama
248
Season 2 : Salipan Tanpa Sen
249
Season 2 : Pengantin Baru
250
Season 2 : Senjata Makan Tuan
251
Season 2 : Calon Makmum
252
Season 2 : Perjuangan Cinta
253
Season 2 :
254
Season 2 : Pernikahan Estafet #1
255
Season 2 : Pernikahan Estafet #2
256
Season 2 : Tarik Ulur Layangan
257
Season 2 : Pernikahan Estafet #3
258
Season 2 : Pasangan-pasangan Cinta
259
Season 2 : Perang Dingin
260
Season 2 : Poor Zahra
261
Season 2 : Tangisan Zahra
262
Season 2 : Calon Besan
263
Season 2 : Kompor Mledug
264
Season 2 : Kenan Bikin Bengek
265
Season 2 : Nikah, Yuk!
266
Season 2 : Mode Marc Marques
267
Season 2 : Nikah Dahulu, Pacaran Kemudian
268
Season 2 : Serangan Balik
269
Season 2 : Suprised Sandi
270
Season 2 : Get Shocked
271
Season 2 : Nina, Warrior Princess
272
Season 2 : Pepetan Sandi
273
Season 2 : Mak Comblang
274
Season 2 : Engagement
275
Season 2 : Trio Jompo
276
Season 2 : Pengantin Unyu
277
Season 2 : Calon Pengantin
278
Season 2 : Pengantin Basyah
279
Season 2 : Kisruh Pagi Pertama
280
Season 2 : Kenyataan Pahit
281
Season 2 : Pengantin Baru Stok Lama
282
Season 2 : Double Happiness
283
Season 2 : The Twins
284
Season 2 : Gegana
285
Season 2 : Kekasih Masa Lalu
286
Season 2 : Crash
287
Season 2 : The Accident
288
Season 2 : Kepastian
289
Season 2 : Kalah Telak
290
Season 2 : Senyum
291
Season 2 : Another Happiness
292
Season 2 : Sweet Moments
293
Season 2 : Janji Suci
294
Season 2 : Menghitung Hari
295
Season 2 : Finally SAH
296
Season 2 : Finally Happy Ending
297
Farewell
298
Season 2 : Bonchap (Presiden Jomblo)
299
Season 2 : Boncap (Move On)
300
Season 2 : Bonchap (An Extra Ordinary Wedding)
301
Season 2 : Bonchap (Happily Ever After)
302
Special Bonus
303
Proyek Kolaborasi
304
Hate is Love

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!