Meskipun Langit satu kantor denganku tapi aku selalu pura pura tidak mengenalinya,dan meskipun setiap pagi dan malam dia selalu datang untuk menjemput ku selalu kutolaknya.aku tidak akan semudah itu luluh dengan semua rayuannya.Entahlah perasaan itu tiba tiba menghilang begitu saja.rasa kecewa yang begitu sangat dalam.rasa sakit yang tidak bisa aku tahan,menjadikan aku tidak ingin mengenali sosok laki laki lagi.
Dan lagi perpisahan aku dengan Reza membuat keadaan ku merasa semakin terpuruk,karena dia yang selama ini menyemangati ku.dan sekarang tak ada dia lagi tak ada Reza yang selalu membuatku marah dan kesal karena ledekan nya.
Langit tak berhenti mendekatiku,dia trus minta maaf dan berharap aku memaafkan kesalahannya.pagi ini pun dia datang untuk mengajakku berangkat kerja bareng.
"kasian Langit,sekali kali ikutlah bersamanya,"ujar mamah kepadaku aku hanya menjawab dengan senyuman,akupun pergi menuju mobil jemputan kerja aku yang sudah menunggu cukup lama.
Kulihat Langit menatap kearahku dengan raut wajah yang sedikit kecewa.maaf sepertinya bukan saat ini aku memaafkanmu.
Sesampainya dikantor aku lihat di laci meja kerjaku ada kotak kecil berwarna merah,ada secarik surat tepat dibawah kotak merah itu.aku melihat ke sekeliling teman teman kantor aku belum pada datang semua.tadinya aku mau bertanya sama mereka
"dari siapa kotak ini,?"
Aku duduk sambil membuka surat yang ada di hadapanku,betapa kagetnya aku seketika itu surat yang aku harapkan kedatangannya sekaligus orangnya.Reza.....
"jaga kesehatan jangan lupa makan ♥️"
Dengan emoticon Love dibawah namanya,lalu ku buka kotak kecil itu,ternyata dia mengirimi aku obat lambung.astaga sedetail itu dia mengetahui semua yang aku butuhkan,?aku tersenyum sendiri melihat obat yang Reza berikan kepadaku.
"kenapa kamu,?"tanya seorang teman kepadaku,dengan terburu buru aku memasukan surat dan kotak obat ke dalam laci mejaku."ditinggalin Reza malah tambah gila nge,,"katanya sambil berlalu.
Dasar ga tau orang lagi seneng apa,?ga tau rasanya jatuh cinta itu seperti apa,?pokoknya aku ga peduli sama apa yang orang lain katakan.
Tiba tiba saja Langit datang menghampiri aku,dia menyimpan kotak nasi lalu pergi.astaga aku sampai lupa bekal dari mamah ga aku bawa,ada untungnya sich Langit tiap hari datang ke rumah,dimana aku lupa sesuatu dia selalu bawain apa yang aku butuhkan.
ichhh kok jadi termehek-mehek sich nginget soal dia,pokoknya untuk saat ini aku ga mau maafin dia,banyak sekali kesalahan yang harus dia tebus sama aku.
Aku buka laci mejaku dan aku kembali tersenyum sendiri,dan seketika itu pula aku menghela nafas panjang,ketika ku ingat Reza bukan milikku dan tak mungkin untuk aku miliki.untuk menghubungi dia kemanapun aku ga tau,karena dia ga pernah memberikan no handphone nya kepadaku.sungguh sangat misterius sekali.
Suara petir di luar sana terdengar saling bersahutan,sepertinya hujan akan turun.Aku membereskan semua kerjaan aku,karena sebentar lagi sudah waktunya pulang.
Dan benar saja saat aku memasuki mobil,hujan turun deras sekali,syukurlah turun hujan karena sudah beberapa Minggu ini hujan ga turun turun.setelah sampai rumah pun hujan tak berhenti.Khytran sudah menunggu ku di depan rumah,dia berlari menuju gerbang rumah sambil membawa payung..
"kesenangan kamu ini mah main ujan ujanan" ujarku sambil tersenyum ke arahnya.
Saat aku sedang berada di kamarku ku dengar suara knalpot motor Langit,apakah benar dia,?buat apa juga dia datang ke rumah,?aneh sekali.Aku tengok si balik tirai jendela kamarku,benar saja Langit dengan keadaan basah kuyup tanpa memakai jas.Aku berlari keluar kamar dan menghampiri nya.
"ngapain kesini sich,?"tanyaku dengan nada yang tinggi sehingga mamah keluar menghampiri kita berdua.mamahku terkejut dan tanpa pikir panjang lagi Langsung membawa handuk."kamu liatkan,?kataku sambil menunjuk ke arah mamah yang berlari tergesa gesa mencari handuk.Langit terdiam
"sayang.. sayang.."ujar mamahku sambil memberikan dua buah handuk kepada Langit "sudahlah bunga jangan kamu marahin lagi Langit,kasian dia keujanan,nyampe basah kuyup kaya gini"
"ya udah urus aja sama mamah,"aku pergi kedalam rumah dan langsung masuk kedalam kamar,mending aku tidur sdaripada ngurusin hal yang ga penting sama sekali.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 98 Episodes
Comments
Nunu
Hai salam kenal! Aku mampir💙 yuk jalan-jalan balik ke novelq🤩 sekalian baca Dijamin Kakak akan rasain berkunjung didua zaman
"Two dimensional magic book"
2020-04-21
1
Queenres❤
udah mampir ya kak udah ngasih rate 5 stars juga terimakasih 😊
2020-04-21
1