Dirinya Yang Berbeda

Hari ini angel sudah diperbolehkan untuk pulang karena kondisinya sudah membaik.

Frans hari ini yang akan menjemput angel dirumah sakit, karena semalam frans sudah menelfon angel dan memberitahukan bahwa ia yang akan menjemput.

Setelah perdebatan panjang, akhirnya angel setuju untuk dijemput oleh frans.

Frans adalah tipe orang yang keras kepala, jadi apapun yang diinginkannya harus ia dapatkan.

Angel sudah siap berberes dan tinggal menunggu frans datang.

Tiba-tiba pintu ruangan angel terbuka dan muncul lah orang yang sedari tadi ditunggu.

"Akhirnya kamu datang juga, kirain nggak jadi jemput habisnya kamu kelamaan".katanya cemberut

"Maaf, tadi aku singgah kekantor papa sebentar ada yang harus aku antar kesana, setelah itu aku langsung menuju kemari".jawab frans sambil berjalan menuju kearah angel dan mengambil alih tas yang sedang angel pegang.

"Biar aku yang bawa tasnya".lanjutnya

"Terima kasih".kata angel tulus

"untuk?".kata frans tidak paham dengan perkataan angel

"Selama ini kamu udah baik sama aku, udah mau jagain aku, kamu selalu ada disaat aku susah. Pokoknya terima kasih untuk semua yang udah kamu kasih sama aku. Mungkin aku nggak akan bisa membalas semuanya".Kata angel dengan nada sendu.

Ya selama ini memang frans yang selalu ada untuknya. Frans yang sudah membantu angel selama ini. Entah sudah berapa kali angel merepotkan frans. Bahkan angel tidak tau bagaimana cara membalas semua.

Pernah beberapa kali frans menyatakan perasaannya kepada angel tapi selalu angel tolak. Entah apa alasannya yang pasti angel merasa tak bisa untuk menerima frans.

Padahal selama ini angel sangat nyaman berada didekat frans, angel sangat senang saat frans memperhatikannya tapi entah mengapa angel tidak bisa menerima perasaan frans.

Apakah yang angel rasa selama ini hanyalah sebatas sayang seorang adik kakak saja . Entahlah angel pun bingung dengan perasaannya sendiri.

Saat angel tengah termenung memikirkan apa yang diinginkan hatinya, tiba-tiba angel dikejutkan oleh panggilan frans dan angel tersadar dari lamunannya

"hayo kamu lagi ngelamunin apa?". tanya frans jahil

"Nggak ada. Aku serius frans. Bagaimana kalau aku nggak bisa ngebalas semua kebaikan kamu. Bagaimana kalau aku malah ngecewain kamu?"tanya angel kembali

"Sudah kamu jangan terlalu banyak berfikir. Aku tidak meminta balasan apapun dari kamu dan aku yakin kamu nggak akan ngecewain aku".katanya sambil membawa angel kedalam pelukannya dan memberi kedamaian kepada sang pujaan hati.

Angel kembali merasa gundah saat frans selalu memperlakukannya sangat lembut seakan angel adalah porselin yang harus dijaga dengan sangat hati-hati.

"apa yang harus aku lakukan tuhan?".pinta angel dalam hati.

SKIP* -----

Akhirnya mereka sampai dirumah angel.

Frans keluar terlebih dahulu dan membukakan pintu mobil untuk angel.

Lalu setelah itu frans menurunkan semua barang angel dan mereka masuk kedalam rumah.

"Terima kasih".kata angel saat melihat frans meletakkan tas diatas kursi.

"Sama-sama, yasudah aku nggak mampir ya soalnya aku mau langsung ke kantor papa setelah itu langsung ke cafe".kata frans menjelaskan

"sudah tau sibuk masih juga keras kepala mau jemput aku, dasar keras kepala".sindir angel

Yang disindir hanya menanggapi perkataan angel dengan tertawa.

"Yasudah hati-hati ya, sampaikan salamku untuk tante sita(mama frans)".lanjut angel.

"Iya nanti aku sampaikan. Aku pulang dulu ya. Kamu jangan lupa makan dan minum obat . Kalau ada apa-apa atau kalau kamu butuh sesuatu kabari aku".kata frans dan mencium pucuk kepala angel seperti biasa.

"Iya. Dasar bawel yasudah pergi sana".jawab angel

DIKANTOR

Saat frans sampai dikantor , Ternyata frans sudah ditunggu oleh asisten papa nya.

"Selamat pagi pak".sapa sang asisten

"Selamat pagi. Apa semua staf divisi yang saya suruh sudah berkumpul?".tanya frans sambil berjalan dan diikuti sang asisten

"Sudah pak. Mereka semua sudah menunggu diruang rapat".jawab sang asisten

RUANG RAPAT

"Selamat pagi".sapa frans kepada seluruh staf.

"Selamat pagi pak".jawab mereka serempak

"Baiklah, saya langsung saja ke intinya. Apa yang membuat proposal kita bisa berada ditangan lawan?? Siapa yang sudah berani membocorkan dan memberikan ide proposal kita ke mereka??"Tanya frans sangat murka

Semua staf tertunduk takut melihat frans yang sekarang. Karena selama ini frans dikenal mempunyai kepribadian baik, ramah, murah senyum dan lebih penting ia tak pernah menampakkan kemarahannya dimuka umum.

Dan untuk pertama kalinya seorang Frans algaro menampakkan wajah yang sangat menakutkan dan membuat semua staf yang ada diruangan rapat bergidik ngeri melihat tampang sangar seorang frans.

"Apakah tidak ada satu orang pun dari kalian ingin menjawab pertanyaanku?".tanya nya lagi

"Apa mulut kalian semua sudah tidak bisa berbicara lagi?". teriak frans murka sambil menggebrak meja. Karena tidak ada satupun yang mau membuka suara.

semua yang ada di ruang rapat dibuat terkejut karna suara meja yang di geprak sangat kuat oleh sang bos yang sedang murka. Tampak dari wajah frans yang merah menahan amarah.

"Kau. Apa yang kalian lakukan selama ini. kenapa masalah penting seperti ini bisa terjadi?" tunjuk frans kepada salah satu staf yang ada di ruang tersebut.

"Maaf pak. Kalau untuk masalah proposal itu adalah tanggung jawab bagian perancang ide proposal pak. Kami hanya sebagai perevisi proposal tersebut sebelum sampai ketangan bapak".jawab salah satu staf gugup.

"Lalu dimana staf proposal nya??".tanya nya balik

"Beliau izin tidak masuk pak sudah 3 hari beliau izin. Satu hari sebelum rapat perebutan tender kemarin beliau sudah izin pak hingga sekarang. Kami sudah berusaha untuk menghubungi beliau. Tetapi nomor beliau tidak aktif pak. Kami curiga semua ini ada hubungannya dengan beliau. Sepertinya beliau yang membocorkan proposal kita kepada perusahaan lawan. Karena tanggung jawab proposal sepenuhnya ada pada beliau pak". jawab staf tersebut.

"Baiklah. Kalian cari tau dimana orang itu sekarang. Siapapun yang berhasil menemukannya. Saya akan menaikkan jabatannya. Jadi cari orang itu sampai ketemu. Rapat kali ini saya sudahi sampai disini. Kalian boleh lanjut bekerja". katanya sambil berdiri dan meninggalkan ruang rapat dan diikuti oleh sang asisten.

Sementara semua staf berdiri dan memberi hormat kepada sang bos .

Setelah frans keluar dari ruangan semua staf bisa bernafas lega karena bagi mereka satu ruangan dengan bos yang sedang marah membuat mereka susah untuk bernafas.

"Akhirnya aku bisa bernafas lega".kata salah satu staf yang ada diruangan tersebut.

"Kau betul, akhirnya bisa bernafas lega. Aku ngeri melihat tampang marah si bos. Baru kali ini aku melihatnya marah dan itu sangat menyeramkan".kata salah satu staf wanita.

"Sudahlah . sekarang kita lanjut kerja jangan bergosip kalau pak frans tau nanti dia makin marah. Mending kita mencari dimana Robin(staf proposal) . Tadi kata pak frans siapa yang dapat menemukan robin akan diberi kenaikan jabatan".serunya kepada semua staf dan staf yang lain hanya menyetujui apa yang dibilang staf tersebut.

Setelah itu mereka pun membubarkan diri dan kembali ke pekerjaan masing-masing.

Didalam ruangan seseorang sudah beberapa kali mengumpat kasar sambil mengacak rambutnya karena terlalu kesal dengan masalah yang tengah dihadapi perusahaannya.

Karena bagi perusahaan mereka tender ini sangat penting. Karena tender ini bernilai ratusan juta dollar. Kehilangan tender ini sama dengan jalan menuju kebangkrutan.