Chapter 8

Brak

Seorang lelaki menggebrak meja,dia sangat marah terhadap anak buahnya,sudah berapa kali mencari keberadaan orang yang di carinya tapi sampai saat ini tidak bisa menemukannya.

"Aku sudah bayar kalian mahal untuk mencari seseorang,tapi sampai sekarang kalian tidak menemukan perempuan itu.Kalian tidak becus!"bentak lelaki yang bernama Aries Yanuar Heryanto.

Matanya nyalang menatap anak buahnya yang dia suruh mencari keberadaan seorang perempuan yang sudah dia renggut kesuciannya.

"Pergi kalian semua!"hardik Aries seraya bertolak pinggang.

Aries menarik nafasnya kasar,dia sudah berusaha mencari keberadaan perempuan yang sudah dia hancurkan di malam itu.Aries berjalan ke meja kerjanya dan membuka laci dimana dia menyimpan Name tag seseorang yang bernama HANA AZZUHRA.

Perempuan yang sudah dia renggut kehormatannya di malam dimana dia di jebak oleh koleganya.

"Dimana lagi aku harus mencari kamu,Hana?"ucap Aries lirih seraya memandangi foto Hana di Name tagnya.Aries menghela nafasnya dan dia teringat kembali kejadian malam itu.

Flashback.

Aries di undang oleh salah satu koleganya untuk makan malam di sebuah restoran mewah yang sudah di sepakati bersama.Aries memang datang seorang diri,karena saat itu asistenya yang bernama Samsyir tidak bisa ikut menemaninya.

"Selamat malam Tuan Aries,senang bisa bekerja sama dengan anda."ucap koleganya yang bernama Pak Roni yang sudah merencanakan sesuatu terhadap Aries.

"Selamat malam juga,Tuan Roni.Jadi gimana kerjasama kita?"cetus Aries melepas jabatan tangannya.

"Santai dulu,kita ngobrol santai dulu lah.Oh..iya kenalkan ini putri saya namanya Viera."imbuh Tuan Roni.

Aries menatap perempuan muda yang duduk di samping Tuan Roni.wajah perempuan itu malu-malu saat tatapan mereka bertemu,Aries tersenyum kepada Viera begitupun Viera membalas senyuman Aries.

Aries dan Tuan Roni mengobrol tentang bisnis yang sedang mereka kerjakan bersama,hingga datanglah seorang pelayan membawakan minuman ke meja mereka.Tanpa Aries sadari,minuman yang dia minum sudah di campur dengan obat perangsang oleh Tuan Roni.

Tuan Roni menyeringai menatap Aries,saat Aries meneguk minuman itu.Setelah meneguk minuman itu tubuh Aries merasa gerah.

Kenapa dengan tubuhku ini, kenapa tiba-tiba aku merasa kepanasan setelah meneguk minuman itu.Terus Kenapa kepalaku sedikit pusing?.

"Cepat kamu dekati dia.."bisik Tuan Roni kepada putrinya yang bernama Viera.

"Iya,Pi.."ujar Viera lalu bangkit mendekati Aries dan duduk di samping Aries.

"Kamu nggak apa-apa kan?"tanya Viera yang sok peduli dengan Aries.

"Aku bisa membantu kamu menyalurkan hasrat kamu.."seloroh Viera tanpa rasa malu wanita licik itu berkata lalu tangan Viera menyentuh milik Aries yang sudah sesak di balik celana yang di kenakannya.

Tentu saja hal itu membuat hasrat Aries naik,tapi Aries berusaha memendam hasratnya.Aries mengibaskan tangan Viera yang sedang mengelus-elus miliknya.

"Kurang ajar kalian, ternyata di balik pertemuan ini kamu sudah menjebak saya dan jangan harap bisnis yang akan kita kerjakan saya batalkan."hardik Aries lalu Aries bangkit dan meninggalkan tempat itu.

Aries berjalan ke arah mobil dengan tergopoh-gopoh dengan keringat terus bercucuran.Aries berusaha menahan libidonya yang sudah naik ke ubun-ubun,Aries masuk dan mengendarai mobilnya hingga dia berhenti di dekat sebuah Mall terbesar di ibu kota ini.

"Huft.."helaan nafas Aries.

"Aku harus gimana ini.."seloroh Aries yang mulai tak tahan lagi.

Aries keluar dari mobil berharap bisa menghilangkan rasa yang sudah menggerogoti hasratnya.Tapi justru sebaliknya semakin tak tertahan,di saat itu juga seorang wanita tengah berjalan sendiri.Aries mendekati wanita itu dengan tergopoh-gopoh.

"Tolong aku.."ucap Aries yang sudah tidak dapat lagi menahan hawa nafsunya.

Aries menyeret wanita itu ke dalam mobilnya dan Aries merenggut kesucian wanita itu tanpa memperdulikan tangisan wanita yang sedang dia gagahi.

Flashback off.

Aries memandang Name tag itu, rasa sesal di hatinya tak kunjung hilang.Seharusnya dia langsung mencari Hana tapi keadaan yang membuat dia harus melakukan perjalan bisnis ke luar negri pada ke esokan harinya,hingga dia mengabaikannya sebentar.Tapi selama itu juga perjalanan bisnisnya memakan waktu tak sebentar,Aries harus mengurus bisnisnya kurang dari dua minnggu.Saat dia kembali ke tanah air Aries sudah kehilangan jejak wanita itu,hanya benda tipis itu yang menjadi petunjuk harapannya.

Aries mendesah saat bayangan Hana menari di otaknya,dimana dia menggagahi Hana dengan paksa tanpa peduli perasaan Hana yang sudah dia renggut kesuciannya.Aries mengingat wajah Hana yang memelas di bawah tubuhnya agar berhenti menggagahinya.

Aries mengusap wajahnya dengan kedua tangannya,dia sudah berusaha mencari keberadaan Hana.Sampai dia mendatangi langsung tempat kerja Hana dan menanyakan tempat tinggal Hana, tapi sayang bosanya Hana dan teman-temannya tidak ada yang tau dimana kampung halaman Hana.

Dimana pun kamu berada,tolong maafkan aku yang sudah merenggut kehormatanmu dan semoga kita bisa bertemu lagi ,Aku berharap kamu mau memaafkan kesalahan yang sudah aku perbuat padamu.Hana Azzuhra.

Aries menyimpan kembali Name tag itu ke tempat semula.Aries bangkit dan meninggalkan ruang kerjanya,dia berjalan ke arah kamarnya dan berharap esok dia mendapatkan kabar baik tentang keberadaan Hana.Dia benar-benar sangat bersalah terhadap Hana,dia tidak bisa menghapus wajah Hana yang memelas dan tatapan memohon kepadanya.

Aries menghempaskan tubuhnya ke ranjang dan semoga malam ini dia tidak memimpikan Hana lagi,ya...hampir setiap malam Aries selalu memimpikan Hana menangis pilu yang membuat hatinya semakin di landa bersalah.

Terpopuler

Comments

Nur Lizza

Nur Lizza

ns mantan bos hana gk tau alamt hana.apa hana kerja gk pake lamaran dn ijazah

2023-07-27

1

Siti Aminah

Siti Aminah

smga nanti aries dn hana dpt d pertemukan kembali...

2022-03-09

1

verawati

verawati

bagus lah aries punya itikad baik

2022-03-08

1

lihat semua
Episodes
1 Ternodai
2 Pulang Kampung
3 Pingsan di hari pernikahan.
4 Hamil
5 Perlakuan Anton
6 Chapter 6
7 Chapter 7
8 Chapter 8
9 Chapter 9
10 Chapter 10
11 Chapter 11
12 Chapter 12
13 Chapter 13
14 Chapter 14
15 Chapter 15
16 Chapter 16
17 Chapter 17
18 Chapter 18
19 Chapter 19
20 Chapter 20
21 Chapter 21
22 Chapter 22
23 Chapter 23
24 Chapter 24
25 Chapter 25
26 Chapter 26
27 Chapter 27
28 Chapter 28
29 Chapter 29
30 Chapter 30
31 Chapter 31
32 Chapter 32
33 Chapter 33
34 Chapter 34
35 Chapter 35
36 Chapter 36
37 Chapter 37
38 Chapter 38
39 Chapter 39
40 Chapter 40
41 Chapter 41
42 Chapter 42
43 Chapter 43
44 Chapter 44
45 Chapter 45
46 Chapter 46
47 Chapter 47
48 Chapter 48
49 Chapter 49
50 Chapter 50
51 Chapter 51
52 Chapter 52
53 Chapter 53
54 Chapter 54
55 Chapter 55
56 Chapter 56
57 Chapter 57
58 Chapter 58
59 Chapter 59
60 Chapter 60
61 Chapter 61
62 Chapter 62
63 Chapter 63
64 Chapter 64
65 Chapter 65
66 Chapter 66
67 Chapter 67
68 Chapter 68
69 Chapter 69
70 Chapter 70
71 Chapter 71
72 Chapter 72
73 Chapter 73
74 Chapter 74
75 Chapter 75
76 Chapter 76
77 Chapter 77
78 Chapter 78
79 Chapter 79
80 Chapter 80
81 Chapter 81
82 Chapter 82
83 Chapter 83
84 Chapter 84
85 Chapter 84
86 Chapter 86
87 Chapter 87
88 Chapter 88
89 Chapter 89
90 Chapter 90
91 Chapter 91
92 Chapter 92
93 Chapter 93
94 Chapter 94
95 Chapter 95
96 Chapter 96
97 Chapter 97
98 Chapter 98
99 Chapter 99
100 Chapter 100
101 Chapter 101
102 Chapter 102
103 Chapter 103
104 Chapter 104
105 Chapter 105
106 Chapter 106
107 Chapter 107
108 Chapter 108
109 Chapter 109
110 Chapter 110
111 Bonchap 1
112 Bonchap 2
113 Bonchap 3
114 Bonchap 4
115 Bonchap 5
116 Bonchap 6
117 Bonchap 7
118 Bonchap 8
119 Promo Novel Baru
120 Novel Baru
121 Promo Novel Baru
122 Pengumuman Novel Baru.
123 Membawa novel baru
Episodes

Updated 123 Episodes

1
Ternodai
2
Pulang Kampung
3
Pingsan di hari pernikahan.
4
Hamil
5
Perlakuan Anton
6
Chapter 6
7
Chapter 7
8
Chapter 8
9
Chapter 9
10
Chapter 10
11
Chapter 11
12
Chapter 12
13
Chapter 13
14
Chapter 14
15
Chapter 15
16
Chapter 16
17
Chapter 17
18
Chapter 18
19
Chapter 19
20
Chapter 20
21
Chapter 21
22
Chapter 22
23
Chapter 23
24
Chapter 24
25
Chapter 25
26
Chapter 26
27
Chapter 27
28
Chapter 28
29
Chapter 29
30
Chapter 30
31
Chapter 31
32
Chapter 32
33
Chapter 33
34
Chapter 34
35
Chapter 35
36
Chapter 36
37
Chapter 37
38
Chapter 38
39
Chapter 39
40
Chapter 40
41
Chapter 41
42
Chapter 42
43
Chapter 43
44
Chapter 44
45
Chapter 45
46
Chapter 46
47
Chapter 47
48
Chapter 48
49
Chapter 49
50
Chapter 50
51
Chapter 51
52
Chapter 52
53
Chapter 53
54
Chapter 54
55
Chapter 55
56
Chapter 56
57
Chapter 57
58
Chapter 58
59
Chapter 59
60
Chapter 60
61
Chapter 61
62
Chapter 62
63
Chapter 63
64
Chapter 64
65
Chapter 65
66
Chapter 66
67
Chapter 67
68
Chapter 68
69
Chapter 69
70
Chapter 70
71
Chapter 71
72
Chapter 72
73
Chapter 73
74
Chapter 74
75
Chapter 75
76
Chapter 76
77
Chapter 77
78
Chapter 78
79
Chapter 79
80
Chapter 80
81
Chapter 81
82
Chapter 82
83
Chapter 83
84
Chapter 84
85
Chapter 84
86
Chapter 86
87
Chapter 87
88
Chapter 88
89
Chapter 89
90
Chapter 90
91
Chapter 91
92
Chapter 92
93
Chapter 93
94
Chapter 94
95
Chapter 95
96
Chapter 96
97
Chapter 97
98
Chapter 98
99
Chapter 99
100
Chapter 100
101
Chapter 101
102
Chapter 102
103
Chapter 103
104
Chapter 104
105
Chapter 105
106
Chapter 106
107
Chapter 107
108
Chapter 108
109
Chapter 109
110
Chapter 110
111
Bonchap 1
112
Bonchap 2
113
Bonchap 3
114
Bonchap 4
115
Bonchap 5
116
Bonchap 6
117
Bonchap 7
118
Bonchap 8
119
Promo Novel Baru
120
Novel Baru
121
Promo Novel Baru
122
Pengumuman Novel Baru.
123
Membawa novel baru

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!