Malam pembantaian Part 2

Reiga yang datang langsung ke kuil Teppes berhadapan langsung dengannya melihat Teppes yang percayadiri dia pun tersenyum.

“Kau pikir aku tidak menyiapkan hal ini terjadi hah, aktifkan skill merasuki” tubuh Reiga kemudian berubah menjadi butiran cahaya putih, cahaya putih itu kemudian merasuku Lucy sang pengikut pertamanya.

Tubuh Lucy dan Reiga pun telah menyatu tato garis merah hitam kemudian muncul di tubuh Lucy semua luka dan tulang yang patah kemabali sembuh dengan instan, melihat hal itu Teppes tau itu akan menjadi masalah dia pun bersiap dengan gabungan skill darah yang dia punya untuk membentuk armor dan senjata.

“Tidak perlu bersiaga seperti itu, ini sudah selesai kau sudah kalah” Kat Reiga yang merasuki Lucy sambil tersenyum dingin.

“Apa maksudmu haah” teriak Teppes

“Yaa kau nanti akan tau sendiri” Ucap Reiga yang merasuki Lucy, sabil menerjang menuju Teppes dengan kecepatan dua kali lipat langsung memukul perut Teppes “Kraaks” muncul suara retakan dari armor Teppes

“Sial tinjunya bisa menembus pertahanan armorku” Pikir Teppes, Teppes yang terkena serangan telak langsung melompat mundur armor yang dia ciptakan dapat dengan mudah dihancurkan membuatnya kebingungan, sambil menahan rasa sakit dia menyadari bahwa tangan dan kaki Lucy diselemuti kristal darah kecil berbentuk sarung tangan dan sepatu, Lucy langasung menghatam lantai dengan kakinya untuk tumpukan dan langsung melompat kearah Teppes, Teppes pun mengeluarkan pelindung tapi ketika tinju Lucy menyentuh pelingdung Teppes pelindung itu hancur bagaikan telur yang dipukul dengan palu

“Sialan” Teppes yang kehilangan pelindungnya mencoba untuk menyerang Lucy dia mencoba menusuk Lucy dengan tompak nya tapi Lucy dapat menghindari serangannya geram melihat Lucy Teppes pun kehilangan kendali dan melakukan serangan beruntun tombak dia ayunkan dengan kecepatan yang luar biasa serangan tusukan nya hanya mengincar titik vital Lucy.

“Haha percuma dengan skill manipulasi darah aku sudah meningkatkan kemampuan kinetic dan kecepatan reaksi di tubuh Lucy sisanya hanya membiarkan intingnya bekerja untuk menghidari semua serangan mu” ucap Reiga sambil menggunakan tubuh Lucy untuk menghidari semua serangannya

“SIALAN KITA LIHAT BERAPA LAMA KAU BISA MENGHINDAR DASAR SERANGGA” kata Teppes yang marah terkena propokasi Reiga, Teppes menggunakan skill nya untuk memperkuat dan mempercapat tubuh nya tubuh Teppes digarisi garis darah dari skillnya membuatnya jadi lebih cepat.

“Craast” setelah Teppes menggunakan skillnya akhirnya dia dapat menggores tubuh Lucy mengetahui bahwa serangannya berdampak membuat Teppes semakin mempercepat serangannya “Craast.. craast” dengan kecepatan Teppes Lucy sedikit demi sedikit terkena bebera luka gores “Croot” tidak tahan dengan serangan dari Teppes Reiga membiarkan bahu kiri Lucy tertusuk dan memegang tombak Teppes yang tertancap di bahu kirinya

“Skill pengendali: darah armor darah Gloves of Red Wave” Reiga mendaratkan pukulan kearah jantung Teppes

gelombang merah yang dihasilkan dari hentakan yang dia buat dari kakinya mengalir kearah tinju dan mengahancurkan dari dalam, Teppes yang terkena serangan telak mencoba memulihkan dirinya tetapi bukannya pulih tubuhnya lansung mongering mengkriput seperti orang tua berusia 95 tahu.

“Apa-apaan ini” ucap Teppes yang lemas

“Akhirnya bekerja juga” kata Reiga di dalam tubuh Lucy “Craaats” sambil mencabut tombak Teppes yang tertancap dibahu Lucy

“Apa maksudmu bekerja” kata Teppes yang bingung

“Hahahah apa kau tidak penasaran kenapa kami mau membiarkan anak buahmu memangil datang kemari” kata Reiga

“Maksudmu kau membiarkan dia memangilku” kata Teppes yang terkejut

“Benar sebelum menyerangmu aku telah mempelajari dewa seperti apa kau ini, jadi ketika kau telah terluka parah dan menyerap darh pengikutmu sendiri itu juga sudah direncanakan, akan kukatakan padamu sebeluh dia kemari dia tubuhnya sudah terkena racun yang di buat khusus untuk vampire ya walaupun efeknya agak lama tapi itu cukup untuk membuatmu sekarat” kata Reiga

“Jadi maksudmu semua pertarungan itu untuk membuatku meminum darah pengikutku dan memaksaku mengunakan skill darahku” kata Teppes

“Benar sekali, Skill pelahap diaktifkan” kata Reiga yang mengahancurkan lampu diatas altar menggunakan skillnya, dari lampu itu jatuh dua buah kristal

“Gaaah” Teppes yang inti kuilnya dihancurkan menerima dampak besar yang membuat wujudnya menjadi transparan

“Jadi seperti ini bentuknya pecahan dewa ( pecahan dewa merupakan inti dari kuil para dewa yang berfungsi

menyerap kekuatan iman para pengikutnya inti ini dapat membesar jika banyak kekuatan iman yang diserapnya dan juga dapat dipecah untuk membuat kuil baru, pecahan dewa dapat direbut oleh dewa lain jika inti kuil dihancurkan dan jatuh ketangan dewa lainnya )” kata Reiga yang mengabil pecahan dewa tersebut, Reiga lalu menyerap kekuatan dari pecahan milik Teppes

“Ping..ping..ping

selamat kepada dewa mayat karena telah berhasil merebut inti milik dewa kelas menengah, memulai memberikan hadiah, Ping..ping 1.000 Gp didapatkan, Ping..ping menerima skill penempaan ( dengan membayar sejumlah Gp dapat membuat senjata suci tersendiri, kualitas senjata tergantung terhadap bahan yang digunakan )” suara sistem yang terdengar dikepala Reiga.

“Dasar sialan kau tunggu saja kekuatan ku akan pulih dalam beberapa hari setelah itu akan kubinasakan kau dan seluruh klanmu” teriak Teppes kepada Reiga

“Hmmmm bigitu kau pikir aku sepertimu, aku sama sekali tidak pernah menganggap remeh musuhku” kata Reiga dengan nada sinis

“Ping..ping pemberitahuan kepada dewa darah 7 dari 25 kuil telah dihancurkan” suara sistem dikepala Teppes

“Apa bagaimana mungkin selain kuil ini seluruh kuilku dijaga ketat dan letaknya tersembunyi tidak mungkin dewa kelas bawah yang baru tercipta bisa menembusnya” kata Teppes sambil melihat Reiga

Dua minggu sebelum Reiga menyerang kuil Teppes dia mendapat pesan dari dewi lain kitap semesta bercahaya dan muncul sebuah tulisan “Heeiyooo apakabar anak baru kenalin aku dewi kelah menengah dewi pertaruhan Artia sebagai bentuk perkenalan akan kuberikan hadiah kecil”,

“Ping..ping dewi pertaruhan Artian memberikan anda artefak Silver Blade, 15 Tombak besi perak, 10 Excelir apakah anda ingin menerimanya” pemeberitahuan sistem yang terdengar dikepala Reiga

“Hei untuk sebuah hadiah ini terlalu mencurigakan, apa tujuanmu” kata Reiga yang membalas pesan Artia

“Hehehehe gak apa cuman memberikanmu persiapan aja soalnya bukan cuman kau dewa yang mendirikan kuil disekitar situ” Balas Artia

“Maksudmu ada kuil dewa lain disekitar sini yang akan menyerang kuilku” balas Reiga

“Yak benar karna itu adalah kuil milik dewa yang sangat angkuh dia memandang rendah dewa lainnya apalagi dewa yang baru lahir sepertimu itu pasti akan langsung dimangsa habis olehnya” balas Artia

“Jadi maksudmu hadiahmu dapat membantuku” balas Reiga

“Ya tidak juga tapi aku punya ingin menawarkan rencana kepadamu bagaimana kalau kau menyerang kuilnya lebih dulu sebelum kau diserang” balas Artia

“Bahkan jika berhasil menghancurkan kuilnya tidak ada jaminan bahwa dia akan membawa pasukan nya untuk menghancurkan kuil ku” balas Reiga

“Hohoho kalau itu biarkan saya jelaskan” muncul balasan berbeda dari dalam kitap yang bergabung dalam diskusi Reiga dan Artia

"Sorry dia kuundang dalam percakapan kita" balas Artia

“Pertama-tama perkenalkan saya dewa perdangangan salah satu dari dewa kelas atas Borus saya memberi salam kepada anda, mohon terima hadiah kecil dari saya” balas Borus sambil mengirim banyak barang

“Ping..ping anda menerima 30 pedang metal, 20 busur, 250 anak panah baja, 50 tombak metal” pemberitahuan sistem untuk Reiga

"Seperti yang di harapkan dari dewa yang mengurus bisnis di dunia ini dia terlalu kaya yang seperti ini dia bilang kecil ini cukup untuk melengkapi persenjataan satu kali perang kecil" pikir Reiga

“Hmm terimakasih atas hadiah nya tapi bisa kita bahas tentang rencana yang kau maksudkan” balas Reiga yang sedikit gugup

“Hoho maaf kan saya, langsung pada intinya saya ingin anda bertarung langsung dengan Teppes di kuilnya dan menahannya untuk kami dan selagi anda menahannya saya dan dewi Artia akan menyerang kuilnya yang lain” balas Borus

“Hoo jadi begitu kau ingin menurunkan peringkatnya ya ( peringkat dewa ditentukan dengan seberapa banyak

yang kepercayaan dan iman yang dia dapatkan menghancurkan dewa dapat membuat dewa tersebut kehilangan kekuatan iman yang dia simpan dalam kuilnya dan bisa menghilangkan rasa kepercayaan pengikutnya )” balas Reiga

“Benar sekali dan bukan hanya itu saja diakan kehilangan sebagian besar kekuatannya dan membuat dia harus berhibernasi selama beberapa tahun” balas Borus

“Hmm ada satu hal yang mengganjal pikiranku kenapa kalian mau sebaik ini mau membantuku” balas Reiga yang sedikit curiga dengan dewa dewi ini

“Ya bisa dibilang ini balas dendam, Teppes beberapa kali menyerang kota ku kau tau jadi jika dia jatuh rasanya enak sekali melihatnya” balas Artia

“Hohoho aku juga sama walaupun kelasku lebih tinggi dari karena aku ini dewa sepesialis perdangan dia sering menyerang karavanku dan merusak usahaku ooh dan tentu saja sebagai bonus nya kami akan mengabil pecahan dewanya hohoho” balas Borus

“Jadi kalian menggunakanku sebagai alat balas dendam kalian ya, Haah terserah sejujurnya alasan kalian lebih bagus dari pada mencoba sokbaik tadi” balas Reiga

“Hohoho, bagus bukan kita sama-sama diuntungkan dan itulah yang paling penting bagi pedangang, jadi itu bisa kami anggap bahwa anda menerimanyakan” Balas Borus

“Ya.. serahkan saja pada aku penasaran seperti bagaimana kekuatan dewa kelas menengah itu” Balas Reiga sambil tersenyum kecil

Kembali saat ini Reiga yang berhasil menundukkan Teppes didalam kuilnya membuat Teppes akhirnya menyadari bahwa dia diserang oleh lebih dari satu dewa

“Sialan siapa yang membantumu dewa mana yang berani melawanku haaaa akan kuhabisi dia” ucap Teppes yang terbakar amarah

“Shhhh sebaiknya kau diam ini sudah larut malam bukankah sudah saatnya kau untuk tidur Teppes wahai dewa kelas bawah hahahaha” ucap Reiga yang tertawa melihat Teppes terpuruk

“Ping..ping pemberitahuan kepada dewa darah Teppes akan di turunkan kelasnya dari dewa kelas menengah menjadi dewa kelas bawah, otoritas diturunkan dewa darah menjadi dewa vampire merah, Ping..ping karena otoritas yang dicabut dewa vampire merah Teppes akan menjalankan hukuman hibernasi selama 10 tahun” pemberitahun sistem kepada Teppes

Bersamaan dengan pemberitahuan tersebut Teppes menghilang dari hadapan Reiga menjadi butiran cahaya merah

“Sudah selesai” Ucap Reiga yang melihat Teppes menghilang sambil mengingat masa lalu nya yang merupakan budak dari ras vampire, dia dan rasnya di dunia yang berbeda mati dan hanya dijadikan tameng hidup

"Denga begini satu langkah maju" pikir Reiga

“Skill merasuki lepas” Ucap Reiga yang memisahkan diri dari Lucy

Lucy pun terduduk lemas seakan seluruh energinya terkuras habis

“Kerja yang bagus sekarang istirahatlah” ucap Reiga kepada Lucy, Lucy pun perlahan tergeletak dan tertidur dilantai

“Hehehe selamat tidur hehe.. zzzzz” ucap Lucy yang tidur lelap

“Raiya kemari” Ucap Reiga, Raiya pun langsung datang dan berlutut dihadapan Reiga

“Ya tuanku” Ucap Raiya

“Kerja yang bagus kau bisa menahan Teppes bersama dengan yang lainnya, tapi jangan senang dulu periksa seluruh tempat ini dan beritahu yang lainnya untuk mengumpulkan seluruh mayat para vampire ini untuk menjadi tumbalku”

“siap tuan” ucap Raiya yang menghilang kedalam bayangan

Reiga yang bosan memutuskan untuk berkeliling kuil milik Teppes, stelah berkeliling beberapa lama dia menemukan ruangan bawah tanah yang dipenuhi oleh banyak tahanan

“Hooo menarik” ucap Reiga sambil melihat apa yang ada didalam kurungan itu

Dia melihat pemandangan yang tidak biasa seekor singa putih yang berukuran hampir sama dengan gajah yang sedang sekarat

"Apa ini entitas astral kalau tidak salah dia adalah salah satu raja hewan yang ada dihutan ini" pikir Reiga sambil melhat kebawah ada banyak obat-obatan dan tubuh singa itu yang telah tersayat sayat

"Hei kau apakau mau mati " ucap Reiga sambil melihat singa itu

Singa yang lemas itu tidak bisa berkata apa-apa karena telah sekarat digunakan sebagai bahan percobaan dan kantung darah hidup bagi para vampire, ekor singa itu bergerak dan berusaha mencapai Reiga, denga tatapan yang sedingin es Reiga melihat singa itu

"Aku anggap itu sebagai jawaban iya" ucap  Reiga sambil menujuk kearah jantung singa putih itu

"Mari kita coba kendalikan kekuatannya sedikit skill pelahap" ucap Reiga "Graas" seketika dada singa putih itu berlubang dan mati tampa rasa sakit

"Tidurlah yang nyenyak raja hutan, sebagai gantinya akan kuambil mayat mu" kata Reiga sambil menyimpan mayat singa putih itu

"Kratang" suara besi muncul dari sebalah kandang singa itu Reiga terkejut melihat apa yang ada didalam ruangan kandang besi satunya lagi

"Kenapa kalian bisa ada disini " ucap Reiga yang penasaran

Bersambung......

Terpopuler

Comments

Nthat Ahtebub

Nthat Ahtebub

hmm, lanjut

2022-03-15

6

anggita

anggita

mampir bca sja.

2022-02-21

1

lihat semua
Episodes
1 Kematian dan kelahiran
2 Malam pembantaian
3 Malam pembantaian Part 2
4 Ksatria Iblis Zepar
5 Senjata ilahi
6 Perubutan wilayah
7 Perebutan wilayah bagian 2
8 Perebutan wilayah bagian 3
9 Bab 9 Dewa beruang
10 Bab 10 Dewa Beruang bagian 2
11 Bab 11 Busur dan panah
12 Bab 12 Ghoul VS Hunter
13 Bab 13 Ghoul VS Hunter bagian ke 2
14 Bab 14 Ghoul VS Hunter bagian ke 3
15 Bab 15 Perjanjian
16 Bab 16 Fondasi pertama
17 Bab 17 Kenaikan tingkat
18 Bab 18 Dewa tanah hitam
19 Bab 19 Utusan ras naga
20 Bab 20 Uang, Kepintaran, dan Kekuatan
21 Bab 21 Naga emas pengendali angin
22 Bab 22 Pertandingan ulang
23 Bab 23 Tanding ulang bagian ke 2
24 Bab 24 Perang saudara
25 Bab 25 Perang saudara bagian 2
26 Bab 26 Perang saudara bagian 3
27 Bab 27 Bayaran dari perjanjian dengan iblis
28 Bab 28 Harga dari keajaiban
29 Bab 29 Dewa pedang Damaskus
30 Bab 30 Dewa pedang Damaskus bagian 2
31 Bab 31 Tikus penyusup
32 Bab 32 Hancurkan dari dalam
33 Bab 33 Hancurkan dari dalam bagian ke 2
34 Bab 34 Hancurkan dari dalam bagian 3
35 Bab 35 Hancurkan dari dalam bagian 4
36 Bab 36 Kelahiran kerajaan matahari hitam
37 Bab 37 Rencana penaklukan benua
38 Bab 38 Jantung dari sebuah negara
39 Bab 39 Jantung dari sebuah negara bagian ke 2
40 Bab 40 Tekad sang anak
41 Bab 41 Tekad sang anak bagian ke 2
42 Bab 42 Deklarasi perang
43 Bab 43 Deklarasi perang bagian 2
44 Bab 44 Deklarasi perang bagian 3
45 Bab 45 Persiapan perang
46 Bab 46 Mulainya perang besar perebutan benua
47 Bab 47 Perang besar perebutan benua
48 Bab 48 Perang besar perebutan benua bagian 2
49 Bab 49 Perang besar perebutan benua bagian 3
50 Bab 50 Perang besar perebutan benua bagian 4
51 Bab 51 Perang besar perebutan benua bagian 5
52 Bab 52 Cahaya hukuman
53 Bab 53 Rencana para iblis
54 Bab 54 Rencana para iblis bagian 2
55 Bab 55 Serangan Iblis agung
56 Bab 56 Kedatangan Leviatan
57 Bab 57 Perburuan Iblis
58 Bab 58 Invasi
59 Bab 59 Invasi bagian 2
60 Bab 60 Invasi bagian 3
61 Bab 61 Dewa kelas atas dewa jiwa gelap
62 Bab 62 Dewa kelas atas dewa jiwa gelap bagian 2
63 Bab 63 Iblis keserakahan
64 Bab 64 Kenaikan dewa beruang
65 Bab 65 Hukuman iblis pendosa
66 Bab 66 Kemenangan
67 Bab 67 Kedatangan pangeran
68 Bab 68 Diatas tingkat ilahi
69 Bab 69 Raja yang berdiri diatas tumpukan mayat
70 Bab 70 Misteri dari pecahan artefak ilahi
71 Bab 71 Dimulainya perang kerajaan
72 Bab 72 Semua telah bermain diatas tangannya
73 Bab 73 Rencana sempurna
74 Bab 74 Ras yang terbuang
75 Bab 75 Ras yang terbuang bagian ke 2
76 Bab 76 Ras yang terbuang bagian ke 3
77 Bab 77 Kengerian sang predator
78 Bab 78 Artefak terlarang
79 Bab 79 Maju kemedan perang, gerombolan serigala
80 Maju kemedan perang, gerombolan serigala bagian ke 2
81 Bab 81 Maju kemedan perang, gerombolan serigala bagian ke 3
82 Bab 82 Maju kemedan perang, gerombolan serigala bagian ke 4
83 Bab 83 Seorang dewa yang sangat kejam
84 Bab 84 Seorang dewa yang sangat kejam bagian 2
85 Bab 85 Kebangkitan penguasa dunia bawah
86 Bab 86 Kegelapan VS Kegelapan
87 Bab 87 Kegelapan VS Kegelapan bagian 2
88 Bab 88 Pedang tiga dunia
89 Bab 89 Raja baru
90 Bab 90 Ketenangan sebelum badai
91 Bab 91 Ketenangan sebelum badai bagian ke 2
92 Bab 92 Pemangsa VS Mangsa
93 Bab 93 Pemangsa VS Mangsa bagian 2
94 Bab 94 Dimulainya turnamen beladiri
95 Bab 95 Dimulainya turnamen beladiri bagian 2
96 Bab 96 Dimulainya turnamen beladiri bagian 3
97 Bab 97 Formasi pedang darah hitam
98 Bab 98 Rantai jurang perbudakan
99 Bab 99 Cantik seperti bunga mawar namun memiliki duri yang menyakitkan
100 Bab 100 Cantik seperti bunga mawar namun memiliki duri yang menyakitkan bagian ke 2
101 Bab 101 Cantik seperti bunga mawar namun memiliki duri yang menyakitkan bagian ke 3
102 Bab 102 Rencana sang bayangan hitam
103 Bab 103 Rencana sang bayangan hitam bagian 2
104 Bab 104 Semuanya adalah musuh
105 Bab 105 Naga VS Raksasa
106 Bab 106 Terlalu santai
107 Bab 107 Kekuatan dari para gadis
108 Bab 108 Formasi darah ilahi
109 Bab 109 Foramasi darah ilahi bagian 2
110 Bab 110 Formasi darah ilahi bagian ke 3
111 Bab 111 Keputusasaan
112 Bab 112 Ambisi
113 Bab 113 Bertaruh nyawa demi kepercayaan
114 Bab 114 Ghoul VS Vampire
115 Bab 115 Tujuan dari sang dewa pedang
116 Bab 116 Tujuan dari sang dewa pedang bagian ke 2
117 Bab 117 Tujuan dari sang dewa pedang bagian ke 3
118 Bab 118 Ambil alih dan bangun ulang
119 Bab 119 Dominasi
120 Bab 120 Dominasi bagian ke 2
121 Bab 121 Lahirnya seorang Dewi
122 Bab 122 Tugas pertama sang dewi
123 Bab 123 Tamu tak diundang
124 Bab 124 Tamu tak diundang bagian ke 2
125 Bab 125 Celah dimensi
126 Bab 126 Bersiap untuk pergi
127 Bab 127 Bersiap untuk pergi bagian 2
128 Bab 128 Naik kealam atas
129 Bab 129 Hutan mahluk mistik
130 Bab 130 Hutan mahluk mistik bagian 2
131 Bab 131 Mahluk mistik tingkat dewa
132 Bab 132 Kota langit hitam
133 Bab 133 Waktunya menjarah
134 Bab 134 Waktunya menjarah bagian 2
135 Bab 135 Air gelap yang dalam
136 Bab 136 Kota yang dikendalikan oleh hawa nafsu
137 Bab 137 Kebenaran dari sang iblis putih
138 Bab 138 Kebenaran dari sang iblis putih bagian 2
139 Bab 139 Arena yang dipenuhi oleh darah
140 Bab 140 Albino Demon
141 Bab 141 Sang Nafsu
142 Bab 142 Sang Nafsu bagian 2
143 Bab 143 Keluar dari kota iblis
144 Bab 144 Badut gila
145 Bab 145 Badut gila bagian 2
146 Bab 146 Jalan untuk menjadi kuat
147 Bab 147 Perubahan dunia
148 Bab 148 Mereka yang memegang peringkat terkuat
149 Bab 149 Ujian para dewa raja
150 Bab 150 Ujian para dewa raja bagian ke 2
151 Bab 151 Melihat kebelakang
152 Bab 152 Mendaki dari bawah
153 Bab 153 Kota kabut hitam
154 Bab 154 Kedatangan sang dewa air hitam
155 Bab 155 Pertarungan tingkat atas
156 Bab 156 TABU
157 Bab 157 Sang phoenix
158 Bab 158 Sang phoenix bagian 2
159 Bab 159 Sang phoenix bagian 3
160 Bab 160 Hal yang sangat mengejutkan
161 Bab 161 Sayap hitam pembawa malapetaka
162 Bab 162 Kembali dengan bunga indah disisinya
163 Bab 163 Asal dari batu kehancuran ( Tabu )
164 Bab 164 Ira
165 Bab 165 Ira bagian 2
166 Bab 166 Ira bagian 3
167 Bab 167 Ira bagian 4
168 Bab 168 Hukum kedua
169 Bab 169 Hukum kedua bagian 2
170 Bab 170 Mereka yang berdiri diperingkat atas
171 Bab 171 Mahluk mistik pembunuh
172 Bab 172 Mahluk mistik pembunuh bagian 2
173 Bab 173 Serangan malam
174 Bab 174 Kekuatan phoenix iblis
175 Bab 175 Kekuatan phoenix iblis bagian ke 2
176 Bab 176 Wujud kekuatan dewi cahaya
177 Bab 177 Sang Immortal
178 Bab 178 Sang Immortal bagian 2
179 Bab 179 Sang Immortal bagian ke 3
180 Bab 180 Kota sayap langit
181 Bab 181 Rangking ke 4 yang tertidur
182 Bab 182 Pergerakan para dewa iblis pemegang dosa
183 Bab 183 Hati sang nafsu & Domba rakus
184 Bab 184 Kambing Iblis jelmaan kerakusan
185 Bab 185 Kambing Iblis jelmaan kerakusan Bagian 2
186 Bab 186 Kambing Iblis jelmaan kerakusan Bagian 3
187 Bab 187 Rencana pembalasan Reiga
188 Bab 188 Rencana pembalasan Reiga bagian 2
189 Bab 189 Bunuh sang ular
190 Bab 190 Bunuh sang ular bagian 2
191 Bab 191 Bunuh sang ular bagian 3
192 Bab 192 Bunuh sang ular bagian 4
193 Bab 193 Bunuh sang ular bagian 5
194 Bab 194 Bunuh sang ular bagian 6
195 Bab 195 Bunuh sang ular bagian 7
196 Bab 196 Bunuh sang ular bagian 8
197 Bab 197 Bunuh sang ular bagian 9
198 Bab 198 Kembalinya sang penguasa bumi
199 Bab 199 Kembalinya sang penguasa bumi bagian 2
200 Bab 200 Guru dan murid
201 Bab 201 Rencana para penghianat
202 Bab 202 Kutukan naga kedengkian
203 Bab 203 Kutukan naga kedengkian bagian 2
204 Bab 204 Perang melawan dewa iblis
205 Bab 205 Perang melawan dewa iblis bagian 2
206 Bab 206 Perang melawan dewa iblis bagian 3
207 Bab 207 Perang melawan dewa iblis bagian 3
208 Bab 208 Perang melawan dewa iblis bagian 4
209 Bab 209 Perang melawan dewa iblis bagian 5
210 Bab 210 Perang melawan dewa iblis bagian 6
211 Bab 211 Dia yang tidak bisa tertidur
212 Bab 212 Dia yang tidak bisa tertidur bagian 2
213 Bab 213 Kebenaran dari Iblis kesombongan
214 Bab 214 Kebenaran dari iblis kesombongan bagian 2
215 Bab 215 Kebenaran dari iblis kesombongan bagian 3
216 Bab 216 Hukum darah monster
217 Bab 217 Hukum darah monster bagian 2
218 Bab 218 Hakim raksasa berkepala dua
219 Bab 219 Hakim raksasa berkepala dua bagian 2
220 Bab 220 Naik ke rangking atas
221 Bab 221 Jubah langit malam
222 Bab 222 Hukum waktu
223 Bab 223 Hukum waktu bagian 2
224 Bab 224 Bencana dunia
225 Bab 225 Bencana dunia 2
226 Bab 226 Bencana dunia bagian 3
227 Bab 227 Penyerangan kealam bawah
228 Bab 228 Penyerangan kealam bawah bagian 2
229 Bab 229 Penyerangan kealam bawah bagian 3
230 Bab 230 Penyerangan kealam bawah bagian 4
231 Bab 231 Penyerangan kealam bawah bagian 5
232 Bab 232 Penyerangan kealam bawah bagian 6
233 Bab 233 Monster raksasa merah VS penguasa surga gelap
234 Bab 234 Monster raksasa merah VS penguasa surga gelap bagian 2
235 Bab 235 Monster raksasa merah VS penguasa surga gelap bagian 3
236 Bab 236 Munculnya sang pembantai
237 Bab 237 Kehancuran 7 benua
238 Bab 238 Kehancuran 7 benua bagian 2
239 Bab 239 Kehancuran 7 benua bagian 3
240 Bab 240 Kehancuran 7 benua bagian 4
241 Bab 241 Kehancuran 7 benua bagian 5
242 Bab 242 Munculnya Mahluk mistik purbakala
243 Bab 243 Munculnya Mahluk mistik purbakala bagian 2
244 Bab 244 Mahluk mistik purbakala bagian 3
245 Bab 245 Serangan Raja pelahap darah
246 Bab 246 Serangan Raja pelahap darah bagian 2
247 Bab 247 Serangan Raja pelahap darah bagian 3
248 Bab 248 Serangan Raja pelahap darah bagian 4
249 Bab 249 Serangan Raja pelahap darah bagian 5
250 Bab 250 Serangan Raja pelahap darah bagian 6
251 Bab 251 Keyakinan raksasa Jotuun
252 Bab 252 Keyakinan raksasa Jotuun bagian 2
253 Bab 253 Reiga
254 Bab 254 Monster naga tampa kepala
255 Bab 255 Monster naga tampa kepala bagian 2
256 Bab 256 Monster naga tampa kepala bagian 3
257 Bab 257 Para jendral pelahap darah
258 Bab 258 Para jendral pelahap darah bagian 2
259 Bab 259 Para jendral pelahap darah bagian 3
260 Bab 260 Pedang putih sang dewi iblis
261 Bab 261 Pedang putih sang dewi iblis bagian 2
262 Bab 262 Dewa raja pelahap darah
263 Bab 263 Dewa raja pelahap darah bagian 2
264 Bab 264 Trik sang badut
265 Bab 265 Sang penghianat
266 Bab 266 Kemarahan Reiga
267 Bab 267 Kemarahan Reiga bagian 2
268 Bab 268 Pembersihan
269 Bab 269 Mengulur waktu
270 Bab 270 Mengulur waktu bagian 2
271 Bab 271 Bersamamu sampai akhir
272 Bab 272 Pertarungan sang peringkat pertama
273 Bab 273 Wujud asli sang naga monster darah
274 Bab 274 Skill dari sang dewa waktu
275 Bab 275 Kebenaran dari Naga monster darah
276 Bab 276 Naga Monster Darah VS Dewa Kematian
277 Bab 277 Monster naga VS Dewa Kematian bagian 2
278 Bab 278 Mahluk parasite
279 Bab 279 Mahluk parasite bagian 2
280 Bab 280 Mahluk parasite bagian 3
281 Bab 281 Kegagalan sang monster
282 Bab 282 Takdir sang penguasa bintang
283 Bab 283 Pertarungan terakhir
284 Bab 284 Lahirnya Penguasa bintang yang baru ( End Season 1 )
Episodes

Updated 284 Episodes

1
Kematian dan kelahiran
2
Malam pembantaian
3
Malam pembantaian Part 2
4
Ksatria Iblis Zepar
5
Senjata ilahi
6
Perubutan wilayah
7
Perebutan wilayah bagian 2
8
Perebutan wilayah bagian 3
9
Bab 9 Dewa beruang
10
Bab 10 Dewa Beruang bagian 2
11
Bab 11 Busur dan panah
12
Bab 12 Ghoul VS Hunter
13
Bab 13 Ghoul VS Hunter bagian ke 2
14
Bab 14 Ghoul VS Hunter bagian ke 3
15
Bab 15 Perjanjian
16
Bab 16 Fondasi pertama
17
Bab 17 Kenaikan tingkat
18
Bab 18 Dewa tanah hitam
19
Bab 19 Utusan ras naga
20
Bab 20 Uang, Kepintaran, dan Kekuatan
21
Bab 21 Naga emas pengendali angin
22
Bab 22 Pertandingan ulang
23
Bab 23 Tanding ulang bagian ke 2
24
Bab 24 Perang saudara
25
Bab 25 Perang saudara bagian 2
26
Bab 26 Perang saudara bagian 3
27
Bab 27 Bayaran dari perjanjian dengan iblis
28
Bab 28 Harga dari keajaiban
29
Bab 29 Dewa pedang Damaskus
30
Bab 30 Dewa pedang Damaskus bagian 2
31
Bab 31 Tikus penyusup
32
Bab 32 Hancurkan dari dalam
33
Bab 33 Hancurkan dari dalam bagian ke 2
34
Bab 34 Hancurkan dari dalam bagian 3
35
Bab 35 Hancurkan dari dalam bagian 4
36
Bab 36 Kelahiran kerajaan matahari hitam
37
Bab 37 Rencana penaklukan benua
38
Bab 38 Jantung dari sebuah negara
39
Bab 39 Jantung dari sebuah negara bagian ke 2
40
Bab 40 Tekad sang anak
41
Bab 41 Tekad sang anak bagian ke 2
42
Bab 42 Deklarasi perang
43
Bab 43 Deklarasi perang bagian 2
44
Bab 44 Deklarasi perang bagian 3
45
Bab 45 Persiapan perang
46
Bab 46 Mulainya perang besar perebutan benua
47
Bab 47 Perang besar perebutan benua
48
Bab 48 Perang besar perebutan benua bagian 2
49
Bab 49 Perang besar perebutan benua bagian 3
50
Bab 50 Perang besar perebutan benua bagian 4
51
Bab 51 Perang besar perebutan benua bagian 5
52
Bab 52 Cahaya hukuman
53
Bab 53 Rencana para iblis
54
Bab 54 Rencana para iblis bagian 2
55
Bab 55 Serangan Iblis agung
56
Bab 56 Kedatangan Leviatan
57
Bab 57 Perburuan Iblis
58
Bab 58 Invasi
59
Bab 59 Invasi bagian 2
60
Bab 60 Invasi bagian 3
61
Bab 61 Dewa kelas atas dewa jiwa gelap
62
Bab 62 Dewa kelas atas dewa jiwa gelap bagian 2
63
Bab 63 Iblis keserakahan
64
Bab 64 Kenaikan dewa beruang
65
Bab 65 Hukuman iblis pendosa
66
Bab 66 Kemenangan
67
Bab 67 Kedatangan pangeran
68
Bab 68 Diatas tingkat ilahi
69
Bab 69 Raja yang berdiri diatas tumpukan mayat
70
Bab 70 Misteri dari pecahan artefak ilahi
71
Bab 71 Dimulainya perang kerajaan
72
Bab 72 Semua telah bermain diatas tangannya
73
Bab 73 Rencana sempurna
74
Bab 74 Ras yang terbuang
75
Bab 75 Ras yang terbuang bagian ke 2
76
Bab 76 Ras yang terbuang bagian ke 3
77
Bab 77 Kengerian sang predator
78
Bab 78 Artefak terlarang
79
Bab 79 Maju kemedan perang, gerombolan serigala
80
Maju kemedan perang, gerombolan serigala bagian ke 2
81
Bab 81 Maju kemedan perang, gerombolan serigala bagian ke 3
82
Bab 82 Maju kemedan perang, gerombolan serigala bagian ke 4
83
Bab 83 Seorang dewa yang sangat kejam
84
Bab 84 Seorang dewa yang sangat kejam bagian 2
85
Bab 85 Kebangkitan penguasa dunia bawah
86
Bab 86 Kegelapan VS Kegelapan
87
Bab 87 Kegelapan VS Kegelapan bagian 2
88
Bab 88 Pedang tiga dunia
89
Bab 89 Raja baru
90
Bab 90 Ketenangan sebelum badai
91
Bab 91 Ketenangan sebelum badai bagian ke 2
92
Bab 92 Pemangsa VS Mangsa
93
Bab 93 Pemangsa VS Mangsa bagian 2
94
Bab 94 Dimulainya turnamen beladiri
95
Bab 95 Dimulainya turnamen beladiri bagian 2
96
Bab 96 Dimulainya turnamen beladiri bagian 3
97
Bab 97 Formasi pedang darah hitam
98
Bab 98 Rantai jurang perbudakan
99
Bab 99 Cantik seperti bunga mawar namun memiliki duri yang menyakitkan
100
Bab 100 Cantik seperti bunga mawar namun memiliki duri yang menyakitkan bagian ke 2
101
Bab 101 Cantik seperti bunga mawar namun memiliki duri yang menyakitkan bagian ke 3
102
Bab 102 Rencana sang bayangan hitam
103
Bab 103 Rencana sang bayangan hitam bagian 2
104
Bab 104 Semuanya adalah musuh
105
Bab 105 Naga VS Raksasa
106
Bab 106 Terlalu santai
107
Bab 107 Kekuatan dari para gadis
108
Bab 108 Formasi darah ilahi
109
Bab 109 Foramasi darah ilahi bagian 2
110
Bab 110 Formasi darah ilahi bagian ke 3
111
Bab 111 Keputusasaan
112
Bab 112 Ambisi
113
Bab 113 Bertaruh nyawa demi kepercayaan
114
Bab 114 Ghoul VS Vampire
115
Bab 115 Tujuan dari sang dewa pedang
116
Bab 116 Tujuan dari sang dewa pedang bagian ke 2
117
Bab 117 Tujuan dari sang dewa pedang bagian ke 3
118
Bab 118 Ambil alih dan bangun ulang
119
Bab 119 Dominasi
120
Bab 120 Dominasi bagian ke 2
121
Bab 121 Lahirnya seorang Dewi
122
Bab 122 Tugas pertama sang dewi
123
Bab 123 Tamu tak diundang
124
Bab 124 Tamu tak diundang bagian ke 2
125
Bab 125 Celah dimensi
126
Bab 126 Bersiap untuk pergi
127
Bab 127 Bersiap untuk pergi bagian 2
128
Bab 128 Naik kealam atas
129
Bab 129 Hutan mahluk mistik
130
Bab 130 Hutan mahluk mistik bagian 2
131
Bab 131 Mahluk mistik tingkat dewa
132
Bab 132 Kota langit hitam
133
Bab 133 Waktunya menjarah
134
Bab 134 Waktunya menjarah bagian 2
135
Bab 135 Air gelap yang dalam
136
Bab 136 Kota yang dikendalikan oleh hawa nafsu
137
Bab 137 Kebenaran dari sang iblis putih
138
Bab 138 Kebenaran dari sang iblis putih bagian 2
139
Bab 139 Arena yang dipenuhi oleh darah
140
Bab 140 Albino Demon
141
Bab 141 Sang Nafsu
142
Bab 142 Sang Nafsu bagian 2
143
Bab 143 Keluar dari kota iblis
144
Bab 144 Badut gila
145
Bab 145 Badut gila bagian 2
146
Bab 146 Jalan untuk menjadi kuat
147
Bab 147 Perubahan dunia
148
Bab 148 Mereka yang memegang peringkat terkuat
149
Bab 149 Ujian para dewa raja
150
Bab 150 Ujian para dewa raja bagian ke 2
151
Bab 151 Melihat kebelakang
152
Bab 152 Mendaki dari bawah
153
Bab 153 Kota kabut hitam
154
Bab 154 Kedatangan sang dewa air hitam
155
Bab 155 Pertarungan tingkat atas
156
Bab 156 TABU
157
Bab 157 Sang phoenix
158
Bab 158 Sang phoenix bagian 2
159
Bab 159 Sang phoenix bagian 3
160
Bab 160 Hal yang sangat mengejutkan
161
Bab 161 Sayap hitam pembawa malapetaka
162
Bab 162 Kembali dengan bunga indah disisinya
163
Bab 163 Asal dari batu kehancuran ( Tabu )
164
Bab 164 Ira
165
Bab 165 Ira bagian 2
166
Bab 166 Ira bagian 3
167
Bab 167 Ira bagian 4
168
Bab 168 Hukum kedua
169
Bab 169 Hukum kedua bagian 2
170
Bab 170 Mereka yang berdiri diperingkat atas
171
Bab 171 Mahluk mistik pembunuh
172
Bab 172 Mahluk mistik pembunuh bagian 2
173
Bab 173 Serangan malam
174
Bab 174 Kekuatan phoenix iblis
175
Bab 175 Kekuatan phoenix iblis bagian ke 2
176
Bab 176 Wujud kekuatan dewi cahaya
177
Bab 177 Sang Immortal
178
Bab 178 Sang Immortal bagian 2
179
Bab 179 Sang Immortal bagian ke 3
180
Bab 180 Kota sayap langit
181
Bab 181 Rangking ke 4 yang tertidur
182
Bab 182 Pergerakan para dewa iblis pemegang dosa
183
Bab 183 Hati sang nafsu & Domba rakus
184
Bab 184 Kambing Iblis jelmaan kerakusan
185
Bab 185 Kambing Iblis jelmaan kerakusan Bagian 2
186
Bab 186 Kambing Iblis jelmaan kerakusan Bagian 3
187
Bab 187 Rencana pembalasan Reiga
188
Bab 188 Rencana pembalasan Reiga bagian 2
189
Bab 189 Bunuh sang ular
190
Bab 190 Bunuh sang ular bagian 2
191
Bab 191 Bunuh sang ular bagian 3
192
Bab 192 Bunuh sang ular bagian 4
193
Bab 193 Bunuh sang ular bagian 5
194
Bab 194 Bunuh sang ular bagian 6
195
Bab 195 Bunuh sang ular bagian 7
196
Bab 196 Bunuh sang ular bagian 8
197
Bab 197 Bunuh sang ular bagian 9
198
Bab 198 Kembalinya sang penguasa bumi
199
Bab 199 Kembalinya sang penguasa bumi bagian 2
200
Bab 200 Guru dan murid
201
Bab 201 Rencana para penghianat
202
Bab 202 Kutukan naga kedengkian
203
Bab 203 Kutukan naga kedengkian bagian 2
204
Bab 204 Perang melawan dewa iblis
205
Bab 205 Perang melawan dewa iblis bagian 2
206
Bab 206 Perang melawan dewa iblis bagian 3
207
Bab 207 Perang melawan dewa iblis bagian 3
208
Bab 208 Perang melawan dewa iblis bagian 4
209
Bab 209 Perang melawan dewa iblis bagian 5
210
Bab 210 Perang melawan dewa iblis bagian 6
211
Bab 211 Dia yang tidak bisa tertidur
212
Bab 212 Dia yang tidak bisa tertidur bagian 2
213
Bab 213 Kebenaran dari Iblis kesombongan
214
Bab 214 Kebenaran dari iblis kesombongan bagian 2
215
Bab 215 Kebenaran dari iblis kesombongan bagian 3
216
Bab 216 Hukum darah monster
217
Bab 217 Hukum darah monster bagian 2
218
Bab 218 Hakim raksasa berkepala dua
219
Bab 219 Hakim raksasa berkepala dua bagian 2
220
Bab 220 Naik ke rangking atas
221
Bab 221 Jubah langit malam
222
Bab 222 Hukum waktu
223
Bab 223 Hukum waktu bagian 2
224
Bab 224 Bencana dunia
225
Bab 225 Bencana dunia 2
226
Bab 226 Bencana dunia bagian 3
227
Bab 227 Penyerangan kealam bawah
228
Bab 228 Penyerangan kealam bawah bagian 2
229
Bab 229 Penyerangan kealam bawah bagian 3
230
Bab 230 Penyerangan kealam bawah bagian 4
231
Bab 231 Penyerangan kealam bawah bagian 5
232
Bab 232 Penyerangan kealam bawah bagian 6
233
Bab 233 Monster raksasa merah VS penguasa surga gelap
234
Bab 234 Monster raksasa merah VS penguasa surga gelap bagian 2
235
Bab 235 Monster raksasa merah VS penguasa surga gelap bagian 3
236
Bab 236 Munculnya sang pembantai
237
Bab 237 Kehancuran 7 benua
238
Bab 238 Kehancuran 7 benua bagian 2
239
Bab 239 Kehancuran 7 benua bagian 3
240
Bab 240 Kehancuran 7 benua bagian 4
241
Bab 241 Kehancuran 7 benua bagian 5
242
Bab 242 Munculnya Mahluk mistik purbakala
243
Bab 243 Munculnya Mahluk mistik purbakala bagian 2
244
Bab 244 Mahluk mistik purbakala bagian 3
245
Bab 245 Serangan Raja pelahap darah
246
Bab 246 Serangan Raja pelahap darah bagian 2
247
Bab 247 Serangan Raja pelahap darah bagian 3
248
Bab 248 Serangan Raja pelahap darah bagian 4
249
Bab 249 Serangan Raja pelahap darah bagian 5
250
Bab 250 Serangan Raja pelahap darah bagian 6
251
Bab 251 Keyakinan raksasa Jotuun
252
Bab 252 Keyakinan raksasa Jotuun bagian 2
253
Bab 253 Reiga
254
Bab 254 Monster naga tampa kepala
255
Bab 255 Monster naga tampa kepala bagian 2
256
Bab 256 Monster naga tampa kepala bagian 3
257
Bab 257 Para jendral pelahap darah
258
Bab 258 Para jendral pelahap darah bagian 2
259
Bab 259 Para jendral pelahap darah bagian 3
260
Bab 260 Pedang putih sang dewi iblis
261
Bab 261 Pedang putih sang dewi iblis bagian 2
262
Bab 262 Dewa raja pelahap darah
263
Bab 263 Dewa raja pelahap darah bagian 2
264
Bab 264 Trik sang badut
265
Bab 265 Sang penghianat
266
Bab 266 Kemarahan Reiga
267
Bab 267 Kemarahan Reiga bagian 2
268
Bab 268 Pembersihan
269
Bab 269 Mengulur waktu
270
Bab 270 Mengulur waktu bagian 2
271
Bab 271 Bersamamu sampai akhir
272
Bab 272 Pertarungan sang peringkat pertama
273
Bab 273 Wujud asli sang naga monster darah
274
Bab 274 Skill dari sang dewa waktu
275
Bab 275 Kebenaran dari Naga monster darah
276
Bab 276 Naga Monster Darah VS Dewa Kematian
277
Bab 277 Monster naga VS Dewa Kematian bagian 2
278
Bab 278 Mahluk parasite
279
Bab 279 Mahluk parasite bagian 2
280
Bab 280 Mahluk parasite bagian 3
281
Bab 281 Kegagalan sang monster
282
Bab 282 Takdir sang penguasa bintang
283
Bab 283 Pertarungan terakhir
284
Bab 284 Lahirnya Penguasa bintang yang baru ( End Season 1 )

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!