Malam harinya mereka sudah berkumpul di taman belakang rumah Beni. Rencananya mereka malam ini mau bakar Bakaran.
Beni:" Cii, temenin gue keluar yokk"
Uci:" Okeee"
Iqbal:" Yank, kita ke mall yuk kita beli bahan untuk buat sabu sabu"
Amel:" Siap, De yuk ikut"
Yuda:" Kita ikutan juga yaa bal"
Ica:" Lohh loh loh kok kalian ninggalin aku si"
Soni:" Tenang caa, ada elang disini kita bentar doank kok keluarnya"
Ica:" oke cepet yaaa jangan lama lama"
Doni:" Siap bos"
Ntah kenapa kompak sekali mereka semua pergi meninggalkan Ica dan Elang berdua di rumah.
Dimobil
Dea:" Kalian semua mikir sesuatu gak si?? "
Yuda:" Apaan???"
Doni:" Ada yang aneh antara Elang dan Ica kan????"
Dea:" Yuhhhuu, beneer kayaknya Ica menghindar kalo ada Elang didekat nya"
Amel:" Ya kalo mereka ada masalah semoga segera aja cepat selesai setelah kita tinggalkan berdua."
Disisi lain lebih tepatnya di Mobil Beni dan Uci.
Uci:" kita mau kemana si Ben??"
Beni:" Mama tadi ada Pesen makan, kita disuruh ambil katanya buat nyambut Icaa."
Uci :" Okeee"
Suasana canggung antara Elang dan Ica sangat terasa. Ica yang sedang memotong motong bahan untuk memasak hanya diam seribu bahasa. Elang yang sedang menyiapkan tempat untuk bakar bakaran pun ikut diam.
Ica:" aduhhhh"(tangan Ica tak sengaja teriris pisau)
Elang:" Sini tanganya, jangan di diamkan biar di obatin dulu"
Ia mengambil tangan Ica dan ntah kapan kotak p3k itu sudah ada di tangan Elang.
Elang:" lain kali hati hati ya, kenapa sampai kayak gini hah???"
Ica:" (hanya diam)"
Elang:" Kenapa diam, aku punya salah sama kamu???"
Ica:" heh??? maksudnya"
Elang:" Semua chat dari yang lain kamu bales sedangkan yang aku kirim gak ada walau kadang di read doank"
Ica:" Ohh, mungkin pas kamu chat aku lagi sibuk"
Elang:" bukan sibuk, tapi emang kamu menghindari dari aku"
Ica:" Ngapain menghindari kamu Lang"
Elang:" Gak tau kenapa kamu marah sama aku"
Ica:" Gak tuh"
Elang:" ini udah selesai nanti hati hati yaa"
Ica:" Thanks ya Lang"
Elang:" nyantai aja caa, mereka kok lama yaa"
Ica:" gak tau ni, pergi kompakan banget, eh ngomong ngomong gimana hubungan kamu sama Dea Lang".
Elang:" Hubungan apa maksud mu caa"
Ica:" Yaa hubungan kalian, masih pacaran kan??"
Elang:" Gue pacaran sama Dea astaga ada ada aja kamu caa"
Ica:" Tapi kejadian waktu itu yang di cafee"
Elang:" Anak anak belum ada yang cerita ya. Aku sama Dea itu sepupuan caaa bisa dibunuh bapaknya aku kalo pacaran sama Dea. Waktu itu kenapa kayak gitu karena di cafe itu ada cowok yang terobsesi banget sama Dea terus Dea minta tolong sama aku, karna banyak yang gak tau kalo kami masih ada hubungan saudara yang lain aja syok pas tau"
Ica hanya ber'oh' ria saja mendengar ucapan Elang. Sedikit sudut hati Ica seperti bahagia, sedikit si tapi bisa jadi bukit kalo di pupuk terus.
Mereka berdua pun ngobrol santai sambil ketawa ketawa. Banyak hal yang di ceritakan oleh Elang semenjak Ica pindah, kejadian disekolah semua hal malam ini Elang yang diam dan dingin jadi Elang yang berbeda.
Karna asyik banget mereka ngobrol dan ketawa ketawa sampai mereka tidak tau kalo yang lainnya sedang memperhatikan mereka.
Iqbal:" woii, asyikk banget sampai kita datang gak kedengeran"
Ica:" kalian kemana kok lama banget"
Yuda:" udah dari tadi kali kami pulang cuma kalian asyik sendiri sendiri lupa sama kami"
Amel:" ngobrolin apaan si caa seru banget kayaknya"
Elang kembali ke mode dingin
Elang:" cuma ngobrol biasa" (dengan wajah datar)
Doni:" eh, busett ini manusia es balik lagi"
Uci:" Iya ngorbol bareng ica gak se datar itu ekspresi Loe Lang"
Elang :" Rese banget si kalian"
Beni:" Udah yok makan laperr ni kita bakar bakar dulu"
Mereka semua menikmati makan malam mereka bersama, setelah makan Elang mengambil gitar dan mereka semua membentuk lingkaran.
Elang: Dengarkanlah, wanita pujaanku
Malam ini akan kusampaikan
Hasrat suci kepadamu, dewiku
Dengarkanlah kesungguhan ini
(sambil menatap ke arah Ica)
Iqbal: Aku ingin mempersuntingmu
'Tuk yang pertama dan terakhir
Doni:" Jangan kau tolak dan buat 'ku hancur
'Ku tak akan mengulang 'tuk meminta
Satu keyakinan hatiku ini
Akulah yang terbaik untukmu
Ica : Dengarkanlah, Pria impianku
Malam ini akan kusampaikan
Janji suci, satu untuk selamanya
Dengarkanlah kesungguhan ini
Elang: Aku ingin mempersuntingmu
'Tuk yang pertama dan terakhir
Semuanya : Jangan kau tolak dan buat 'ku hancur
'Ku tak akan mengulang 'tuk meminta
Satu keyakinan hatiku ini
Akulah yang terbaik untukmu
Jangan kau tolak dan buat 'ku hancur
'Ku tak akan mengulang 'tuk meminta
Satu keyakinan hatiku ini
Akulah yang terbaik untukmu
Jangan kau tolak dan buat 'ku hancur
'Ku tak akan mengulang 'tuk meminta
Satu keyakinan hatiku ini
Akulah yang terbaik untukmu
Akulah yang terbaik untukmu
O-o-o-o-o-o-oh ...
Amel:" tidur yok ngatukkk"
Ica:" Istrirahat yok, besok kita mau jalan jalan soalnya"
Dea:" Mau kemana???"
Beni:" besok di kasih tau nya"
Ica:"yuk masuk udah malam"
Mereka berempat yang cewek tidur bareng sedang cowok dibagi 2 Elang Beni dan Soni 1 kamar sedangkan Yuda, Doni dan Iqbal 1 kamar.
Haii terimakasih buat yang sudah baca cerita ku. sayang kalian 🥰🥰
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 65 Episodes
Comments
ayyona
mampir lg
2020-08-11
0
Kadek
semangt ya
2020-07-25
0