Seperti biasa Galang bersiap untuk menjemput Alina sebelum berangkat bekerja,
dengan wajah sumringah Galang berpamitan pada bik Minah,
Galang sangat bahagia karena kemari ia dan Alina menghabiskan waktu seharian Secara istimewa..
Galang bersiul gembira sambil melajukan mobilnya, dia ingin segera bertemu dengan kekasih yang telah di lamar nya secara romantis kemarin.
Galang pun memarkirkan mobilnya dan mengetuk pintu rumah Alina,
setelah beberapa lama tidak ada yang membuka pintu, Galang mengambil ponsel dari saku Nya.
dia menelepon Alina tapi nihil ponsel Alina sedang tidak aktif..
" kemana dia, apa dia sudah berangkat ke tempat nnya bekerja," batin Galang
Galang pun pergi dari rumah Alina,dan melajukan mobilnya menuju butik tempat Alina bekerja.
sesampainya di sana Galang bertemu intan,
" mas Galang ko sendirian mana alin," ucap intan yang menyapa Galang terlebih dulu...
" justru aku kesini untuk melihat nya, karena di rumah nya tidak ada siapapun, aku pikir Alina sudah berangkat,"
" butik masih terkunci mas, mana mungkin Alin ada di dalam" jawab intan sambil mengambil ponsel dari tas nya
" biar aku coba telpon dulu" ucap intan
"aku sudah menelepon nya tapi nomor nya tidak aktif," jawab Galang.
" iya tidak aktif" sambung intan
" kemana dia" ucap Galang khawatir...
" kalau begitu aku masuk dulu mas,"pamit intan yang terus mencoba menghubungi Alina.
" ya sudah, nanti kalau ada kabar dari Alina tolong beri tau aku, " jawab Galang
"iya mas," jawab intan
Galang pun pergi meninggalkan butik, bergegas menuju ke kantor nya..
dalam mobil Galang gelisah
" kamu kemana sayang.. kenapa tidak mengabariku," ucap Galang gelisah
Galang pun memarkirkan mobil nya dan masuk ke ruangan nya, dengan wajah datar...
Novi yang melihat Galang berlalu dengan wajah datar heran, kenapa wajah bos nya berbeda dari kemarin kemarin yang selalu sumringah...
Galang duduk di kursi kerja nya dengan tidak semangat..
dia masih terus memikirkan kemana kekasih nya itu, biasa nya kalau ada sesuatu Alina pasti langsung mengabari nya..
"apa dia pulang ke kampung nya,?" batin Galang
"tapi kenapa dia tidak berpamitan padaku," batin nya lagi.
Galang mencoba menepis rasa hawatir nya dan mengerjakan pekerjaannya....
****
Alina sudah bisa menguasai perasaan sedih nya,bergegas untuk pulang ke rumah Bu W
lidia,Alina berniat mandi dan berganti pakaian, setelah menangis tadi Alina Ter lihat sangat berantakan, wajah nya basah karena air matanya,
Alina berdiri di bawah shower dan mengguyur kan air ke seluruh tubuh nya, air matanya pun ikut mengalir bersama air.
" ya Tuhan aku harus bagaimana,.." batin nya
bayangan Galang berkelebat di kepala nya,
" mas aku sangat mencintaimu, aku ingin menikah,dan hidup dengan mu'" ucap Alina yang masih terus menangis...
setelah menyelesaikan mandi nya Alina bersiap sang mengoles tipis wajah nya dengan makeup, agar tidak terlihat sembab...
karna dia tak ingin terlihat habis menangis di hadapan Bu lidia...
Alina pun bergegas kembali ke rumah sakit', karena mengingat Bu Lidia tak ada yang menemani di sana.
saat Alina memasuki ruangan Bu lidia,Alina melihat Andri sudah berada di sana,
perasaan sayang Alina sebagai adik pada Andri seketika menguap menjadi perasaan kecewa....
Alina kecewa, kenapa orang yang sudah dia anggap seperti Kaka kandungan nya sendiri ingin menikahi nya,
melihat Alina yang mematung di pintu, Bu Widia menyuruh nya untuk mendekat,
"sini nak," panggil Bu lidia
Alina pun mendekati Bu Widia.
"nak alin, seperti yang ibu ucap kan tadi ibu ingin kamu segera menikah dengan Andri."
Alina hanya diam,tubuh nya membeku bibir nya yang ingin mengucapkan penolakan seolah tidak bisa bersuara,
" nak alin,ibu ingin setelah ibu keluar dari rumah sakit kalian segera menikah," ucap Bu Widia yang melihat Alina terdiam, dan menganggap nya sebagai persetujuan...
Alina mencoba mengukir senyum di bibir nya,yang terlihat sangat miris..
ibu, Jangan memikirkan apa apa dulu, apa pun yang ibu ingin kan,ibu harus sembuh dulu.ucap Alina ...
hai....para readers....
konflik masih terus berlanjut yaa...
maaf kalau Bu Lidia sering jadi Widia.. author nya mulai ngantuk heheh...
happy reading gaesss..
jangan lupa like komen dan vote nya yaa...😘
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 138 Episodes
Download
Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Comments
Yulian Rima
mulai gemesh deh,,Alina ngapa gak bilang terus terang aja sih KL dah punya Galang.
dan knp gak buruan curhat juga Ama galang
2020-12-02
1
Ummu Sakha Khalifatul Ulum
di episod ini aku gemes sm alina, krn gak tegas, kecewa banget 😡
2020-07-25
2
Asha
ditunggu kelanjutannya thor
2020-04-10
1