CT Part 10

"" YOLAAAAAAA.""

Kemal mengeram marah, di dalam kamar hotel yang di boking nya semalam bersama Yola, Namun bukannya celap celup enak yang ia dapatkan malah menyadari tubuh serta wajah nya sudah di coret coret bergambar ai* di area Dadanya yang seakan akan Sedang memakai kain dalam yang berbentuk kaca mata milik wanita tepat di dadanya, di tambah lagi wajah nya sudah seperti lady man ulah riasan tangan kurang ajar Yola yang memakai kan lipstik merah terang di bibir nya, Pipi nya dan area wajah lainnya sudah seperti badut.

"" Sialan Lo, Wild ! Baiklah, gue akan nunggu dua bulan dari sekarang, Lihat saja...Lo sendiri yang akan datang ke gue...!!!"" Batinnya mengomeli penampilan nya yang terlihat menjijikkan di pantulan kaca ulah dari Yola.

...********...

Di siang hari.....Yola sedang menikmati anggukan kepala nya di temani musik milik lady Gaga di atas mobil nya seraya berkendara santai, Mata kucingnya tak sengaja mendapati pengamen anak kecil yang sedang menangis di pinggir jalan.

Jiwa sosial sesama manusia meronta memanggil nya, berniat menolong pengamen cilik tersebut, Walau pun nama tengah nya sering di selipkan Wild flower Tapi aslinya ia sangat menyukai anak kecil bahkan orang orang di luaran sana tidak ada yang tahu kalau seorang Yola yang mesu* nyamplak nya setengah gila ini seorang donatur panti asuhan tetap tiap bulan nya. ya... Walaupun uang hasil pemberian Abang nya yang tiap bulan dapat jatah jajannya ia selipkan separuh untuk panti asuhan nya. Tapi kan itu sama saja dari nya, pan ?

""Lho...Kamu kenapa menangis dik ?"" Yola berjongkok menyamakan tinggi si bocah laki laki ini.

Sang Bocah sekilas bersibobrok dengan mata Yola dan kembali ingin menangis lagi.

"" Saya di usir kak, saya mau ngamen ke para orang orang kaya di restoran itu tapi kata mereka suara saya malah membuat mereka semua sakit kepala, Katanya selera musik mereka itu sangat tinggi kak...hiks k

hiks !""

""Oh, jadi masalah nya selera musik toh...! Ok, tunggu sebentar ya.""

Yola sejenak kembali lagi ke mobil untuk sekedar mengambil biola kesayangannya. ia tahu di dalam restoran memang di larang mengamen, tapi ini si wild.... jika niatnya sudah ingin menolong tidak ada kata larangan lagi yang di indahkan olehnya.

""Sudah jangan menangis lagi, ikut Kaka... kita masuk dan ngamen bersama sama !"" Ajak Yola mengandeng tangan si bocah kumel tanpa jijik.

""Sungguhan ini kak ?""

""Sungguhan dong, siapkan kotak uang mu, kita suguhkan musik yang di minta oleh mereka.""

Dan...Pemandangan seorang gadis cantik nan Seksi berhasil mendapatkan perhatian penuh, yang baru masuk ke dalam restoran dengan tangan kiri menggandeng tangan si bocah Kumal dan tangan kanan itu membawa biola. Pemandangan itu pun membuat suasana hening seketika yang tadinya riuh rendah percakapan percakapan dari setiap table, mata para pelanggan yang di dominasi laki laki serasa tetiba terhipnotis oleh sosok cantik yang tersenyum manis di hadapan mereka saat ini.

""Halo bapak ibu, Mas Mbak, Aak Teteh, serta Adik Kaka sekalian. Saya ingin mengamen bersama anak kecil yang kurang beruntung ini, boleh ?""

""BOLEH DONG !"" Koor kompak pun tersedengar memperbolehkan, Yola lagi lagi tersenyum manis di hadiahi wajah ceria sang bocah.

""Karena selera musik anda semua yang berada di restaurant ini tinggi, Izinkan saya untuk memainkan biola saya di instrumentalia music Canon in D.""

Sebelum bermusik, Yola sekilas membungkuk di hadapan para audiens di Sertai tepuk tangan dari mereka semua.

Tubuh seksi Yola yang meliuk liuk akraktif dalam kerumitan nada nada klasik biolanya pun sukses menyihir para audiens sana. Lagi lagi suara tepuk riuh terdengar di saat Yola sudah berhasil menyelesaikan misinya.

""Saya mohon untuk ke semua orang yang ada di sini untuk mau berbagi sedikit rezeki masing masing ke adik kecil kita ini yang kurang beruntung, boleh ?""

Koor boleh pun kembali terdengar, dan si pengamen kecil pun keluar dari restoran dengan kantong penuh banyak menurut Versinya. Yola juga menyelipkan beberapa uang di tangan kecil si bocah. Tapi si bocah kumel ini menolaknya dengan alasan Yola itu adalah malaikat, masa malaikat bayar katanya. Namun karena Yola memaksa sang Bocah pun mengambil nya dengan syarat mengecup pipi Yola yang katanya buat kenang kenangan sudah bertemu malaikat di dunia ini katanya. Yola hanya tertawa lepas di buatnya.

"" Masa anak kecil itu doang yang dapat cium, Saya pun tadi sudah menyumbang sedikit reseki saya di dalam untuk dia, berarti saya pun berhak dong dapat ciuman dari anda.""

Yola tertahan yang ingin menarik pintu mobil nya, sejenak ia melirik pergelangan tangan nya yang di cekram erat oleh pria di hadapannya. Kemal Abraham.

Oh..Oh... Astaganaga masalah lagi menghampiri, mikir Yol...mikir ! Kibulan apa lagi yang akan bisa membuat mu terlepas dari herder tamvaaan ini....

Yap...Kemal, sejak tadi ia berada di dalam restaurant bersama beberapa rekannya yang sialnya katanya mantan pacar satu minggu Yola, Aksi seksi biola Yola tadi katanya memang Hot, Tapi lebih hot lagi saat bermain di ranjang yang selalu membekas di otak mereka, katanya. Kemal yang mendengar kata bekas itu jadi panas kesal... Giliran rekan rekannya dapat pelayanan spectacular Yola sementara dirinya selalu berakhir hina penolakan apalagi kejadian semalam di hotel. Makanya Kemal mengikuti langkah Yola sampai ke parkiran saat ini.

"" Waduh, Kalau semua orang yang menyumbang tadi dapat ciuman dari saya, repot dong, Honey !"" Yola menjawab santai seraya tersenyum genit genit mesra.

""Tak masalah kan, Lagian mengingat mereka mereka itu mantan satu Minggu anda yang sudah di puaskan oleh anda di ranjang, piala bergilir !!!."" Jawab Kemal menahan sakit kepala saat mengingat semalam ia sudah di kibulin setengah mati oleh wanita di cekraman nya ini.

""Oke Staigth to the point aja deh, Gu---Saya tidak punya waktu, Apa mau anda ?."" Yola kembali genit, matanya berkedip genit mesra seraya tangannya yang terbebas menghela sensual dada bidang Kemal, tapi jujur..jika ia menuruti nafs*, Tangan yang ada di dada Kemal ini rasanya ingin berpindah ke leher Kemal untuk mencekik leher si Kemal miskin ekspresi ini.

""Saya mau ini."" Tunjuk Kemal ke tubuh seksi Yola, memindai penampakan seksi Yola dengan tatapan nakalnya. Kemal bahkan sudah menyudut kan tubuh Yola ke badan mobil mewah si wild ini. ""Perbuatan anda sudah keterlaluan yang sudah mengibuli saya semalam di hotel, jadi...di harapkan untuk berhati-hati mulai saat ini, anda belum tahu siapa yang sudah anda ajak bermain main saat ini ? Kalau saya boleh sarankan, tidak usah berlaga sok mahal di hadapan saya karena anda ini bukan lady Di"" Kemal semakin memepetkan tubuh nya ke kulit Yola yang sialnya si wanita ini malah tersenyum remeh kepadanya, ini si wild terbuat apa sih, tidak ada takut takutany terhadap dirinya. rupanya.

Walaupun tersudut di intimidasi oleh herder. Yola tak gentar, Jika orang gampang di intimidasi maka orang itu dengan senang hati akan mudah dan menganggap kita orang yang siap di bully. Sorry...ini si Wild flower yang menjadi lawan anda... tidak ada yang akan bisa mengintimidasi nya kecuali Abang nya dan Tuhannya lah yang berhak.

""Pfyuuuu."" Yola meniup mesra seluruh wajah Kemal yang sangat dekat dari wajahnya, ia tersenyum nakal ketika Kemal memejamkan matanya menikmati tiupan sensualnya. "" Anda itu bagaimana si Pak tamvaan, anda sudah tahu bukan kalau saya ini piala bergilir, tapi anda masih saja menginginkan piala bergilir itu, itu namanya sudah meludah tapi masih di jilati kembali kotoran itu sendiri,, yang artinya anda sama saja kotor nya yang mau mencicipi piala bergilir menurut otak pemikiran yang sok benar itu."" sindir Yola pedas suka sukanya, Kesal kesal Lo sono.

""Dan ah... sebenarnya saya sudah terlambat sekarang menemui klien yang sudah memboking saya hari ini, jadi minggir lah tuan tamvaan, atau saya akan berteriak toa kalau anda sudah melecehkan saya yang benar adanya dengan posisi intim tanpa jarak seperti ini."" Ancam Yola. Kemal tersadar akan posisi nya yang empuk empuk enak untuk di tindihi, Shiiiitt, Walau pun lagi kesal, si junior malah tegang. Sabar Kemal, dua bulan kurang satu hari waktu tak lama kok. Batinnya seraya mundur, bungkam.

Yola tersenyum manis. "" Tamvaan, piala bergilir itu rasanya sangat waaarbiasah lho, Kalau kalau anda tidak tahu maka saya ingat kan itu. Yang sabar ya tuamvaan nunggu piala bergilir ini, kalau tidak tahan maka pergilah ke Tante sabun seraya mengingat keseksian saya. Dan ah... bagaimana aksi hot hot saya di hotel bersama mu semalam, membekas di hati kan ?""

Kemal menegang mematung, si wild bisa bisanya merayu nya dengan berbisik berat serak di telinganya di saat dirinya sedang menahan marah, Bahkan si wild ini dengan berani menggigit kecil daun telinganya dan beralih mengecup bibirnya dan main pergi begitu saja berkendara. Bukannya ia dapat membalas Yola akan Penghinaannya semalam malah berujung tegang tuh si adik di buat oleh Yola.

SHIIIITT, apa iya gue harus mencari wanita Ons di siang bolong begini ? Dasar Yola...Nanti kalau saat nya... gue buat Lo nggak bisa berjalan, saking panasnya permainan gue.

Terpopuler

Comments

Yani Cuhayanih

Yani Cuhayanih

Aku padamu Yola.......

2023-07-28

0

Sulaiman Efendy

Sulaiman Efendy

LAGI2 SI CASSANOVA DI BUAT MATI KUTU MA YOLA, GK MACAM BINTANG, DIPOSISIIN BEGITU OLEH AKSA GK BSA KNP2, DN AHIRNYA BISA DICIUM2 AKSA,... HNY SATU SALUTNYA MA AKSA, MSKI LICIK KRN PNGARUH AYAHNYA SI FATUR ANJING, DY GK NGRUSAK BINTANG.. DN KSUCIAN BINTANG MMG REZEKI NYA DIRGAN... MSKI AWALNYA DIRGAN PRCAYA BINTANG UDH DIHAMILIN OLEH AKSA..

2023-03-01

0

uups

uups

satu kata buat Yola,,,,,?????

2022-04-12

0

lihat semua
Episodes
1 CT Part 01
2 CT Part 02
3 CT Part 03
4 CT Part 04
5 CT Part 05
6 CT Part 06
7 CT Part 07
8 CT Part 08
9 CT Part 09
10 CT Part 10
11 CT Part 11
12 CT Part 12
13 CT Part 13
14 CT Part 14
15 CT Part 15
16 CT Part 16
17 Part 17
18 PART 18
19 Part 19
20 Part 20
21 Part 21
22 Part 22
23 Part 23
24 Part 24
25 Part 25
26 Part 26
27 Part 27
28 Part 28
29 Part 29
30 Part 30
31 Part 31
32 Part 32
33 Part 33
34 Part 34
35 Part 35
36 Part 36
37 Part 37
38 Part 38
39 Part 39
40 Part 40
41 Part 41
42 Part 42
43 Part 43
44 Part 44
45 Part 45
46 Part 46
47 Part 47
48 Part 48
49 Part 49
50 Part 50
51 Part 51
52 Part 52
53 Part 53
54 Part 54
55 Sekedar info receh
56 Part 55
57 Part 56
58 part 57
59 Part 58
60 Part 59
61 Part 60
62 Part 61
63 Part 62
64 Part 63
65 Part 64
66 Part 65
67 Part 66
68 Part 67
69 Part 68
70 Part 69
71 Part 70
72 Part 71
73 Part 72
74 Part 73
75 Part 74
76 Part 75
77 Part 76
78 Part 77
79 Part 78
80 Part 79
81 Part 80
82 Part 81
83 Part 82
84 Part 83
85 Part 84
86 Part 85
87 Part 86
88 Part 87
89 Part 88
90 Part 89
91 Part 90
92 Part 91
93 Part 92
94 Part 93
95 Part 94
96 Part 95
97 Part 96
98 Part 97
99 Part 98
100 Part 99
101 Part 100
102 Part 101
103 Part 102
104 Part 103
105 Part 104
106 Part 105
107 Part 106
108 Part 107
109 Part 108
110 Part 109
111 Part 110
112 Part 111
113 Part 112
114 Extra Part 113
115 Extra Part 114
116 Part 115
117 Part 116
118 Part 117
119 Part 118
120 Part 119
121 Part 120
122 Part 121
123 Bab 122
124 Part 123
125 Part 124
126 Part 125
127 Part 126
128 Part 127
129 Part 128
130 Part 129
131 Part 130
132 Part 131
133 Part 132
134 Part 133
135 Part 134
136 Part 135
137 Part 136
138 Part 137
139 Part 138
140 Part 139
141 Part 140
142 Part 141
143 Part 142
144 Part 143
145 Part 144
146 Part 145
147 Part 146
148 Part 147
149 Part 148
150 Part 149
151 Part 150
152 Part 151
153 Part 152
154 Part 153
155 Part 154
156 Part 155
157 Part 156
158 Part 157
159 Part 158
160 Part 159
161 Part 160
162 Part 161
163 Part 162
164 Part 163
165 Part 164
166 Part 165
167 Part 166
168 Part 167
169 Part 168
170 Part 169
171 Part 170
172 Part 171
173 Part 172
174 Part 173
175 Part 174
176 Part 175
177 Part 176
178 Part 177
179 Part 178
180 Part 179
181 Part 180
182 Part 181
183 Part 182
184 Part 183
185 Part 184
186 Part 185
187 Part 186
188 Part 187
189 Part 188
190 Part 189
191 Part 190
192 Part 191
193 Part 192
194 Part 193
195 Part 194
196 Part 195
197 Part 196
198 Bab 197
199 Bab 198
200 Bab 199
201 Bab 200
202 Bab 201
203 Bab 202
204 Bab 203
205 Bab 204
206 Bab 205
207 Bab 206
208 Bab 207
209 Bab 208
210 Bab 209
211 Bab 210
212 Bab 211
213 Bab 212
214 Bab 213
215 Bab 214
216 Bab 215
217 Bab 216
218 Bab 217
219 Bab 218
220 Bab 219
221 Bab 220
222 Bab 221
223 Bab 222
224 Bab 223
225 Bab 224
226 Bab 225
227 Bab 226
228 Bab 227
229 Bab 228
230 Bab 229
231 Bab 230
232 Bab 231
233 Bab 232
234 Bab 233
235 Bab 234
236 Bab 235
237 Bab 236
238 Bab 237
239 Bab 238
240 Bab 239
241 Bab 240
242 Bab 241
243 Bab 242
244 Warning keras, Hanya warning ya!
Episodes

Updated 244 Episodes

1
CT Part 01
2
CT Part 02
3
CT Part 03
4
CT Part 04
5
CT Part 05
6
CT Part 06
7
CT Part 07
8
CT Part 08
9
CT Part 09
10
CT Part 10
11
CT Part 11
12
CT Part 12
13
CT Part 13
14
CT Part 14
15
CT Part 15
16
CT Part 16
17
Part 17
18
PART 18
19
Part 19
20
Part 20
21
Part 21
22
Part 22
23
Part 23
24
Part 24
25
Part 25
26
Part 26
27
Part 27
28
Part 28
29
Part 29
30
Part 30
31
Part 31
32
Part 32
33
Part 33
34
Part 34
35
Part 35
36
Part 36
37
Part 37
38
Part 38
39
Part 39
40
Part 40
41
Part 41
42
Part 42
43
Part 43
44
Part 44
45
Part 45
46
Part 46
47
Part 47
48
Part 48
49
Part 49
50
Part 50
51
Part 51
52
Part 52
53
Part 53
54
Part 54
55
Sekedar info receh
56
Part 55
57
Part 56
58
part 57
59
Part 58
60
Part 59
61
Part 60
62
Part 61
63
Part 62
64
Part 63
65
Part 64
66
Part 65
67
Part 66
68
Part 67
69
Part 68
70
Part 69
71
Part 70
72
Part 71
73
Part 72
74
Part 73
75
Part 74
76
Part 75
77
Part 76
78
Part 77
79
Part 78
80
Part 79
81
Part 80
82
Part 81
83
Part 82
84
Part 83
85
Part 84
86
Part 85
87
Part 86
88
Part 87
89
Part 88
90
Part 89
91
Part 90
92
Part 91
93
Part 92
94
Part 93
95
Part 94
96
Part 95
97
Part 96
98
Part 97
99
Part 98
100
Part 99
101
Part 100
102
Part 101
103
Part 102
104
Part 103
105
Part 104
106
Part 105
107
Part 106
108
Part 107
109
Part 108
110
Part 109
111
Part 110
112
Part 111
113
Part 112
114
Extra Part 113
115
Extra Part 114
116
Part 115
117
Part 116
118
Part 117
119
Part 118
120
Part 119
121
Part 120
122
Part 121
123
Bab 122
124
Part 123
125
Part 124
126
Part 125
127
Part 126
128
Part 127
129
Part 128
130
Part 129
131
Part 130
132
Part 131
133
Part 132
134
Part 133
135
Part 134
136
Part 135
137
Part 136
138
Part 137
139
Part 138
140
Part 139
141
Part 140
142
Part 141
143
Part 142
144
Part 143
145
Part 144
146
Part 145
147
Part 146
148
Part 147
149
Part 148
150
Part 149
151
Part 150
152
Part 151
153
Part 152
154
Part 153
155
Part 154
156
Part 155
157
Part 156
158
Part 157
159
Part 158
160
Part 159
161
Part 160
162
Part 161
163
Part 162
164
Part 163
165
Part 164
166
Part 165
167
Part 166
168
Part 167
169
Part 168
170
Part 169
171
Part 170
172
Part 171
173
Part 172
174
Part 173
175
Part 174
176
Part 175
177
Part 176
178
Part 177
179
Part 178
180
Part 179
181
Part 180
182
Part 181
183
Part 182
184
Part 183
185
Part 184
186
Part 185
187
Part 186
188
Part 187
189
Part 188
190
Part 189
191
Part 190
192
Part 191
193
Part 192
194
Part 193
195
Part 194
196
Part 195
197
Part 196
198
Bab 197
199
Bab 198
200
Bab 199
201
Bab 200
202
Bab 201
203
Bab 202
204
Bab 203
205
Bab 204
206
Bab 205
207
Bab 206
208
Bab 207
209
Bab 208
210
Bab 209
211
Bab 210
212
Bab 211
213
Bab 212
214
Bab 213
215
Bab 214
216
Bab 215
217
Bab 216
218
Bab 217
219
Bab 218
220
Bab 219
221
Bab 220
222
Bab 221
223
Bab 222
224
Bab 223
225
Bab 224
226
Bab 225
227
Bab 226
228
Bab 227
229
Bab 228
230
Bab 229
231
Bab 230
232
Bab 231
233
Bab 232
234
Bab 233
235
Bab 234
236
Bab 235
237
Bab 236
238
Bab 237
239
Bab 238
240
Bab 239
241
Bab 240
242
Bab 241
243
Bab 242
244
Warning keras, Hanya warning ya!

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!