Hidup hari ini

Ima masih berkutat dengan layar komputer miliknya di kubikel tempat kerjanya, kantor guru di lantai satu. Dia menenggelamkan dirinya sendiri dengan pekerjaan agar ia bisa lupa dengan kesedihan putus cinta dan ditinggalkan menikah.

Ima menaruh kartu undangan dari Bimo di samping layar komputer untuk memotivasi dirinya untuk lebih konsentrasi saja pada pekerjaannya. Memotivasi dirinya bahwa Bimo bukan jodohnya. Memotivasi dirinya bahwa semua akan baik-baik saja.

'Belum kiamat'

'Ayo nanti cari jodoh lagi'

Ima cengengesan sendiri akan motivasi untuk dirinya sendiri

hehehehe

"Ima kenapa lo" Dara datang dengan membawa minuman boba untuk menyogok juga bersama cemilan pedas kesukaan Ima, cilok mercon.

"Akh....Dara memang yang terbaik" wajah Ima berseri melihat apa yang dibawa Dara. Ia rasanya senang hanya dengan melihat yang dibawa Dara.

"Receh" ejek Dara sambil memberikan cemilan dan minuman

"Begini aja bisa membuat seorang Ima memuji diriku" Dara sedikit bangga akan tingkah Ima

Ima hanya memberikan jempolnya kearah Dara sambil menyeruput minuman boba yang sebenarnya kesukaan Dara.

"Sesuatu yang gratis itu menyenangkan bukan Dara"

"Iyaaaa.........."

"Tenang... aku juga memberikan gratis tenaga dan hasil otakku ini padamu. Jadi kita impas Ok"

"Okeeeeeeeeee"

"I love u Ima"

"Maaf gw masih suka laki-laki"

"Sono pergi" usir Ima

Dara hanya memajukan bibirnya merajuk

"Aku juga sukanya sama laki-laki Ima"

"Tapi lakinya gak mau ma aku"

"Sama" jawab Ima cepat

mereka cengengesan bersama. Masih tahu diri kalau tertawa bisa menggangu rekan kerja yang lain.

"Satu tumbang seribu berdiri" Dara bersemangat

Senyum Ima mengembang mendengarnya "Apanya yang berdiri?"

Kembali mereka cengengesan bersama. Sungguh perpaduan mereka sudah satu frekuensi dalam bercanda.

ehemmm

Bu Popon berdehem melihat dua orang pengajar yang malah asyik bercanda dimana yang lainnya sibuk bekerja.

"Asyik ini ngobrolnya. Ikutan donk" Bu Popon menarik kursi dan duduk diantara mereka berdua. Niatnya hanya menyindir supaya Dara dan Ima kembali bekerja.

"Boleh Bu. Sini-sini saya bisikin" Ima antusias

Dara dan Bu Popon terkejut akan tingkah Ima yang malah santai. keringat dingin Dara mulai muncul. Nyalinya menciut karena kedatangan Bu Popon. Dara masih segan dan takut dengan Bu Popon.

"Apaan, bisikin apaan"

"Saya ditinggal kawin Bu" bisik Ima dengan wajah lucu

Bu Popon kehilangan kata-kata

"Pak Bimo kan sebentar lagi mau nikah. Nah saya itu mantannya. Bingung harus bagaimana bersikap nanti pas ikut kondangan"

Dara pun ikut kehilangan kata-kata. Bagi Dara ini adalah moment yang membingungkan. Perpaduan takut dengan Bu Popon dan iba kepada Ima. Ingin mengelus dan menghibur Ima tapi ada Bu Popon diantara tubuh mereka.

"Datang malah membuat suasana canggung. Tapi kalau tidak datang, Pak Bimo itu rekan kerja"

"Mau datang dengan penampilan cetar membahana takutnya dibilang lebay. Datang biasa saja takutnya dibilang mengenaskan"

"Kan jadi dilema Bu"

ehemm

Bu Popon kembali berdehem karena kehilangan kata-kata. Dia mengelus pundak Ima dengan lembut. Dan berdiri meninggalkan Ima dan Dara. Tentu saja tanpa kata-kata.

Ima tersenyum menahan tawanya. Ia lucu melihat wajah dan tingkah Bu Popon yang Ia kerjai. Ima sengaja berbicara seperti itu agar tidak mendapat wejangan dan arahan dari Bu Popon.

'Kuping bisa ngebul kalau dapat kata-kata mutiara dari Bu Popon'

Ima mengelus-elus kedua telinganya dengan cengengesan.

Dara merapihkan bangku yang tadi di duduki Bu Popon. Di elusnya pundak Ima dengan lembut seperti yang dilakukan Bu Popon tadi.

"Masih banyak laki-laki lain Ma"

"Dia bukan jodohmu"

Ima terkejut dengan kata-kata Dara. Dan memberikan senyuman agar menenangkan Dara.

"Tumben kata-katanya bener Ra" Ima gatal kalau tidak menjahili Dara

Dara keki, wajah sebalnya keluar. kembali kebiasaan jeleknya muncul. Memukul pundak orang lain bila sebal ataupun kesal.

plak

"Aduh.... KDRT ini"

"Kecengklak pundak gw nih"

"Susah ini kerja"

Wajah Dara memucat seketika.

Terpopuler

Comments

💋🅲🅷🆈💋

💋🅲🅷🆈💋

hidup terlalu bercanda,,sampai lupa caranya serius😂😂

2022-01-29

1

Nur hikmah

Nur hikmah

q syuka pribdiy ima....strong.....mntap

2022-01-24

1

Nurul K

Nurul K

ayo semangat

2021-12-27

0

lihat semua
Episodes
1 Akhir penantian dan awal hidup baru
2 Memulai mimpi baru
3 langkah baru lagi dan lagi
4 cerita dibalik layar
5 cerita dibalik layar 2
6 awalnya dan akhirnya
7 Awalnya dan akhirnya 2
8 Menumpang Lewat
9 Berdamai dengan duka
10 Maunya hati
11 Dilema anak adam
12 Memancing di air yang keruh
13 Mengalah
14 Aku pamit
15 Duka
16 Hidup hari ini
17 Aku bukan jodohnya
18 mencoba lupakan
19 menghindari diri
20 Ketemu mantan yang bukan mantan
21 Sadar
22 Rasa lama yang tidak disadari
23 Rasa lama yang tidak disadari 2
24 Rasa lama yang tidak disadari 3
25 Baper
26 posesif
27 Dimulai dari nol
28 Paham
29 patah yang pertama
30 Berani
31 serius
32 Bebas
33 Maaf
34 memaafkan
35 Runtuh
36 Bangkit
37 Belajar berjalan
38 Jelas
39 berjalan saja
40 Tapak tilas
41 berbakti
42 jangan banyak tanya
43 Biarlah mengalir
44 Rencana perjalanan
45 main yuk
46 Terserahlah
47 Siap-siap
48 Berangkat
49 perjalanan
50 Berujung senang
51 H-1
52 Berdandan
53 Bergegas
54 Pernikahan
55 pertunjukan
56 kenalan
57 Barisan para mantan
58 Sebuah cerita masa lalu
59 Sepenggal kisah cinta masa lalu
60 Epilog
61 Terima kasih banyak
62 Pertarungan Hidup Dayu
63 Ketika Emak-emak rempong berpindah jiwa menjadi gadis populer
64 Bab II - 1
65 Bab II - 2
66 Bab II - 3
67 Bab II 4
68 Bab II 5
69 Bab II 6
70 Bab II 7
71 Bab II 8
72 Bab II 9
73 Bab II 10
74 Bab II 11
75 Bab II 12
76 Bab II 13
77 Bab II 14
78 Bab II 15
79 Bab II 16
80 Bab II 17
81 Bab II 18
82 bab II 19
83 Bab II 20
84 Bab II 21
85 Bab II 22
86 Bab II 23
87 Bab II 24
88 Bab II 25
89 Bab II 26
90 Bab II 27
91 Bab II 28
92 pengumuman
93 Bab II 29
94 Bab II 30
95 Bab II 31
96 32
97 33
98 ketika Emak-emak rempong berpindah jiwa menjadi gadis populer
Episodes

Updated 98 Episodes

1
Akhir penantian dan awal hidup baru
2
Memulai mimpi baru
3
langkah baru lagi dan lagi
4
cerita dibalik layar
5
cerita dibalik layar 2
6
awalnya dan akhirnya
7
Awalnya dan akhirnya 2
8
Menumpang Lewat
9
Berdamai dengan duka
10
Maunya hati
11
Dilema anak adam
12
Memancing di air yang keruh
13
Mengalah
14
Aku pamit
15
Duka
16
Hidup hari ini
17
Aku bukan jodohnya
18
mencoba lupakan
19
menghindari diri
20
Ketemu mantan yang bukan mantan
21
Sadar
22
Rasa lama yang tidak disadari
23
Rasa lama yang tidak disadari 2
24
Rasa lama yang tidak disadari 3
25
Baper
26
posesif
27
Dimulai dari nol
28
Paham
29
patah yang pertama
30
Berani
31
serius
32
Bebas
33
Maaf
34
memaafkan
35
Runtuh
36
Bangkit
37
Belajar berjalan
38
Jelas
39
berjalan saja
40
Tapak tilas
41
berbakti
42
jangan banyak tanya
43
Biarlah mengalir
44
Rencana perjalanan
45
main yuk
46
Terserahlah
47
Siap-siap
48
Berangkat
49
perjalanan
50
Berujung senang
51
H-1
52
Berdandan
53
Bergegas
54
Pernikahan
55
pertunjukan
56
kenalan
57
Barisan para mantan
58
Sebuah cerita masa lalu
59
Sepenggal kisah cinta masa lalu
60
Epilog
61
Terima kasih banyak
62
Pertarungan Hidup Dayu
63
Ketika Emak-emak rempong berpindah jiwa menjadi gadis populer
64
Bab II - 1
65
Bab II - 2
66
Bab II - 3
67
Bab II 4
68
Bab II 5
69
Bab II 6
70
Bab II 7
71
Bab II 8
72
Bab II 9
73
Bab II 10
74
Bab II 11
75
Bab II 12
76
Bab II 13
77
Bab II 14
78
Bab II 15
79
Bab II 16
80
Bab II 17
81
Bab II 18
82
bab II 19
83
Bab II 20
84
Bab II 21
85
Bab II 22
86
Bab II 23
87
Bab II 24
88
Bab II 25
89
Bab II 26
90
Bab II 27
91
Bab II 28
92
pengumuman
93
Bab II 29
94
Bab II 30
95
Bab II 31
96
32
97
33
98
ketika Emak-emak rempong berpindah jiwa menjadi gadis populer

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!