CHAPTER 12 : MEMBUNUH ROH HITAM

Zi Wan berdiri melihat ke arah para roh yang sedang menuju ke tempat dia berada.

"Hehe akhirnya mereka sampai."gumam Zi Wan tersenyum pada para roh yang telah sampai di sana.

Aura di hutan itu tiba tiba berubah menjadi dingin,dan angin juga bertambah kuat yang menyebabkan beberapa tenda di sana roboh karena tekanan angin yang mengguncang tenda tenda di sana.

Orang orang yang berada di dalam tenda semuanya terbangun karena guncangan itu, bahkan beberapa orang juga ada yang terluka akibat ia terseret bersama tenda yang di terjang oleh angin.

Asap asap hitam tiba berdatangan dengan jumblah yang sangat besar dan juga setiap asap asap itu memiliki aura kematian yang sangat pekat,orang orang di sana menjadi sangat panik melihat kejadian itu,karena mereka tahu bahwa asap asap hitam itu adalah roh hitam,Mereka semua berpikir bahwa ajal mereka sudah dekat sehingga mereka semua panik dan lari kesegala arah,apalagi mereka juga tahu tentang kekejaman roh roh itu dari cerita yang beredar,jadi wajar saja kalau mereka ketakutan seperti itu.

Sebagian juga ada yang berani dan tetap berada di tempatnya sambil memandangi roh di depanya yang semakin banyak tetapi walaupun sebesar apapun keberanian mereka,dihati kecilnya tetap merasa ketakutan.

Untuk Sin Lang ia memberi perintah pada bawahanya untuk mengambil posisi untuk menyerang para roh di depan mereka.

Zi Wan melihat sikap Kepemimpinan Sin Lang Ia sedikit kagum denganya karena bagaimanapun Sin Lang telah berhasil mendidik para pengikutnya sehingga bahkan mereka tak takut di hadapkan seperti kematian.

"Hei,kau suruh saja bawahanmu untuk mundur,biar aku saja yang menghadapi asap asap menyebalkan ini."ucap Zi Wan menepuk pundak Sin Lang.

Sin Lang mendengar Zi Wan berbicara ia membungkuk tak berani membantahnya sama sekali dan lalu mundur memerintahkan bawahanya agar mereka mundur.

"Hahaha.... setelah sekian lama akhirnya kita akan memakan roh roh manusia lagi."seru pemimpin roh pada para pengikutnya.

"Benar tuan,kali ini kita akan benar benar kenyang."Ucap salah satu pengikutnya tersenyum lebar.

kelompok Zi Wan melihat para roh tertawa bahagia,mereka menjadi khawatir dan mereka menyesal telah mengikuti nasihat Zi Wan yang pada akhirnya malah mencelakakan mereka.

"Seharusnya aku lewat jalan memutar dari pada jalan ini."gumam salah satu kelompok.

Mereka bahkan juga diam diam mengutuk Zi Wan karena telah menyebabkan mereka berada di situasi ini,tetapi mereka tak berani langsung berucap pada Zi Wan karena mereka semua tahu tentang kehebatan Zi Wan dan mereka semua hanya bisa berharap agar Zi Wan bisa menyelesaikan semua ini.

"Hei hantu asap kalian ini berisik sekali."ucap Zi Wan pelan tapi terdengar oleh semuanya.

Mendengar itu para roh menoleh ke asal suara itu,mereka melihat bahwa yang mengejeknya adalah seorang pemuda yang masih berumur 16 tahun yang mereka lihat tanpa kultivasi sedikitpun,Merasa harga diri mereka di permalukan oleh pemuda itu para roh menjadi marah dan seketika aura yang tadinya sudah kacau sekarang menjadi sangat kacau.

"Kau anak muda beraninya kau mengejek kami seperti itu,apakah kamu sebenarnya cari mati....,kalau iya maka aku akan menabantumu pergi menuju alam kematian."ucap salah seorang roh.

"Hantu asap,sepertinya kau terlalu percaya diri dengan ucapan kosongmu itu."Kata Zi Wan melihat ke arah para roh.

"Kau anak muda yang tak tau di untung,awal tadi aku berencana membunuh kalian dengan cepat sehingga tak merasakan sakit sama sekali,tetapi sepertinya aku berubah pikiran dan akan menyiksa kalian dengan kejam sebelum kalian mati."ujar pemimpin roh mengeluarkan auranya.

"Kalian semua para pengikutku,majulah dan bunuh mereka semua tanpa terkecuali juga siksalah mereka semua dengan hukuman terberat kita sebelum mereka mati."seru pemimpin Roh.

"Baik pemimpin,kami akan melaksanakan tugas yang anda perintahkan."ucap roh di dekat pemimpin roh itu.

"Hehe kalau begitu kalian cobalah."ucap Zi Wan lalu membuat sebuah pelindung yang di tujukan pada kelompoknya agar terlindung dari para roh.

Para roh itu langsung menyerang ke arah zi Wan dan kelompoknya,tetapi ketika para roh hendak menyentuh mereka,para roh itu terpental ke segala arrah yang menyebabkan roh roh mereka terluka.

"Apa bagaimana bisa pemuda itu membuat pelindung yang begitu kuat."Pikir pemimpin roh melihat pelindung yang Zi Wan buat,bahkan dirinya saja tak yakin dengan kekuatanya mampu menembus pelindung itu.

"Sepertinya aku terlalu meremehkanya,Baiklah kalau begitu aku akan mulai serius."gumam Roh itu melihat Zi wan yang berdiri tegak di hadapanya tanpa merasa takut.

Pemimpin Roh dengan cepat ia membuat posisi menyerang dan melihat ke arah Zi Wan,Pemimpin Roh juga mengeluarkan pedang rohnya yang dapat menebas seorang di tingkat alam jendral dengan sekali tebasan saja.

Setelah membuat sebuah pedang roh,pemimpin Roh Dengan sigap menyerang Zi Wan dengan kecepatan yang sangat cepat,yang kecepatanya bahkan dapat menandingi seorang di tingkat alam kaisar,tapi walaupun seberapa cepat gerakan dari pemimpin roh bagi Zi Wan gerakan Pemimpin roh merupakan gerakan yang lambat yang bahkan ia bisa mengimbangi kecepatanya tanpa menggunakan Qinya.

Zi Wan di sana hanya berdiam diri sembari menghindari serangan pemimpin roh dengan mudahnya,pemimpin roh melihat serangannya di hindari oleh Zi Wan dengan sangat mudah ,ia merasa kesal dan menambah kecepatanya juga dengan memainkan tarian pedangnya.dengan kemampuan berpedang yang bisa di bilang pas pasan Pemimpin Roh itu dengan penuh percaya diri menyerang Zi Wan bertubi tubi tapi seranganya dapat di hindari Zi Wan dengan sangat mudah.

Zi Wan Di sana hanya menahan dan menghindari serangan demi serangan dari pemimpin Roh dengan senyuman lebarnya,para bawahan pemimpin Roh yang rohnya telah terluka sekarang telah pulih kembali dan mereka terdiam menunggu aba aba dari pemimpin mereka yang sedang bertarung sengit dengan Zi Wan.

"Kalian tunggu apa lagi cepat bantu aku mengalahkan anak ingusann itu."

Seru pemimpin roh dengan keras yang membuat bawahanya membungkuk sebentar lalu membantu Pemimpin roh menghadapi Zi wan yang sedang menukmati peetarunganya.

Melihat itu Zi Wan tetap berdiri tegak di tempatnya,dengan memandangi para roh yang hendak menyerangnya.

ketika tangan roh hendak menyentuh Zi Wan,Zi Wan menjentikan jarinya ke depan dan seketika muncul sebuah tulisan tulisan aneh seperti sebuah array yang mengeluarkan sebuah tali dari sana,dan mengikat para roh yang menyerangnya ke dalam array itu.

Pada Saat tali tali array mengikat para Roh,para roh yang terikat itu akan menghilang dengan sendirinya karena para roh di serap oleh tali tali itu untuk memperkuat penggunanya.

Pemimpin roh melihat para bawahanya yang menghilang secara perlahan saat di ikat oleh tali,Ia menjadi marah sekaligus ketakutan dan dengan terpaksa ia menyerang Zi Wan dengan ganas,tetapi Zi Wan sekarang tak menghindar ataupun menahan seranganya.

Zi Wan seketika itu mengangkat tanganya ke depan lalu menjentikan tanganya yang tiba tiba membuat pemimpin roh terpental dengan keras hingga rohnya terluka dengan berat.

Melihat Pemimpin roh yang terlalu lemah,Zi Wan menghelakan nafasnya,karena pertarungan yang ia harapkan tidak sesuai dengan pikiranya,ia sekarang merasa bosan lagi seperti ketika dia berada di alam suci,ia menyadari walaupun kekuatanya sudah menurun secara drastis,tetapi Di dunia ini dia tetaplah yang terkuat.

"Hahh sepertinya aku terlalu meninggikan hantu asap,aku kira dia kuat tenyata sangat lemah."gumam Zi Wan lalu mengeluarkan seperti bola hitam di dekat pemimpin roh dan seketika pemimpin roh terhisap ke dalamnya.

................

BERSAMBUNGG

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***