Setelah David meninggalkan kediaman Anderson dan masuk ke mobilnya, dia teringat jika Yivone adalah gadis yang bertengkar dengan pacar nya di hotel mewah itu.
"Ternyata dia adalah gadis itu, pantas saja dia tidak percaya lagi pada cinta, kelihatannya pria itu benar-benar melukainya. memang bodoh gadis selembut ini dia melepaskannya, jika saja aku, maka akan ku genggam sekuat tenaga agar tidak lepas. tapi bagaimana caranya agar nona bisa yakin pada tuan ya, tuan dingin ini baru mulai bisa suka pada wanita, jika saja tidak bisa mendapatkannya maka tuan dingin ini akan kembali hidup sendirian" Gumam David..
Setelah di sakiti Jason yang di cintai selama 3 tahun Yivone tidak bisa mempercayai pria manapun termasuk Jack, tidak bisa di pungkiri bahwa Yivone sudah mulai menyukai Jack, akan tetapi dia tetap ingin menjaga jarak agar tidak terluka untuk ke dua kalinya, karena dia menyadari Jack tidaklah menyukainya melainkan hanya ingin Yivone melunasi hutang paman padanya, oleh sebab itu Jack ingin Yivone menjadi pacarnya.
San Fransisco
Jack yang di temani Steven, Leon dan Licon telah tiba di acara perlelangan.
Leon dan Licon mengawasi di sekitar acara itu demi keselamatan Ketua nya.sementara steven menemani Jack duduk di acara perlelangan itu.acara itu telah di mulai dari lelang barang antik dan lukisan.
Sesaat kemudian perlelangan lukisan dan barang antik telah berakhir dan di lanjutkan dengan sebuah kalung mewah di hiasi berlian, model yang sederhana dan mewah yang bernilai miliyaran hingga triliunan.
Benda bersinar itu menarik perhatian semua yang hadir di acara itu, acara itu di hadiri juga oleh beberapa wartawan yang di izinkan mengambil foto acara tersebut. karena acara ini sangat menarik perhatian bagi dunia, di sebab kan barang yang di lelangkan adalah barang yang bernilai fantastis.
Di satu sisi tiba-tiba ada seorang wanita cantik bernama Lidya yang menghampiri dan duduk di samping Jack.
"Hi Jack, lama tidak bertemu," Sapa Lidya dengan senyum di wajah nya yang cantik itu
Jack yang mendengar ada sapaan langsung menoleh ke arah suara itu..
"Ternyata Nona Lidya, apa kabar?" Balas Jack dengan menatap ke arah wanita itu
"Baik, apa lagi setelah bertemu dengan mu di sini," Jawab Lidya dengan tatapan penuh perasaan pada Jack..
Jack mengabaikan perkataan wanita itu dengan fokus menatap berlian yang di pajang di atas panggung.
"Bagaimana jika acara ini berakhir kita makan bersama di hotel ku?"
"Baiklah "
"Kalau begitu aku menunggu mu,kita akan pergi bersama."
Para hadirin sekalian sekarang kita mulai perlelangan kalung berlian ....di mulai..."kata pembawa acara perlelangan sambil mengetuk palu
"200 milliar."
"500 milliar."
"600 milliar."
"800 milliar."
"1 triliun."
Tawaran para hadirin saling bergantian
1 triliun 1,1 triliun 2...
"3 triliun,"tawar jack dengan cuek...
tawaran nya membuat semua para hadirin di sana menatap ke arahnya...
baik...3 triliun 1, 3 triliun 2..
"4 triliun,'' Tawar salah satu pria dengan menatap ke arah Jack, pria itu yang tak lain adalah Ketua mafia yang sering bersaingan dengan Jack..
Lagi-lagi tawaran mengiurkan itu membuat semua para hadirin sana menatap ke arah pria itu
4 triliun 1...4 triliun 2....dan...4 triliun..
"6 triliun"tawar Jack dengan santai.
"6 triliun ini benar gila''kata serentak hadirin sana dengan menoleh ke arah Jack..
Pria mafia itu hanya bisa mengelus dada saat mendengarkan tawaran Jack yang fantastis..
semua kamera dari reporter tertuju ke arah Jack...
"Ini sangat luar biasa'' Kata salah satu reporter itu
baiklah...6 triliun 1,6 triliun 2, dan 6 triliun 3.secara resmi kalung berlian ini menjadi milik tuan ini," Kata pria itu dengan menunjukan ke arah Jack
Prok...prok...prok..
Tepukan tangan semua para hadirin.
Jack telah menarik perhatian dengan tawaran nya..demi mendapatkan kalung berlian tersebut dia rela menguras kocek nya sehingga 6 triliun. hiasan kalung di penuhi berlian dan mewah itu telah berhasil jatuh ke tangannya..
"Steven, carikan design terbaik di kota ini" Perintah Jack sambil berdiri
"Ketua, design untuk apa Ketua?"
"Aku ingin mengukir nama di kalung itu." Jawab Jack yang kemudian meninggalkan tempat duduk nya
sedangkan Lidya yang duduk di samping Jack ikut meninggalkan tempat itu
Di saat Jack ingin meninggalkan acara itu dia di sapa oleh seseorang..
"Selamat Tuan Anderson, ini bukan pertama kali anda mengalahkan ku"Ucap pria itu yang juga Ketua Mafia ,iaitu saingan bisnis Jack...
"Terima kasih, aku menang karena anda mengalah pada ku," Balas Jack dengan senyum
"Tidak, aku tidak mengalah hanya saja uang ku tidak sebanyak diri mu" Ucap pria itu dengan membalas senyumannya..
"Harap kita bertemu di lain hari Tuan Stallon."
"Di saat itu aku pasti akan mengalahkan mu Tuan Anderson" Jawab Stallon dengan senyum tipis
Sesaat kemudian Jack dan temannya meninggalkan tempat itu
Jack yang telah berjanji dengan Lidya akhirnya tiba di sebuah hotel milik keluarga Lidya. mereka bisa di katakan berhubungan baik selama ini karena mereka menjalinkan hubungan bisnis kasino. Lidya memiliki saham di kasino mewah milik Jack di San Fransisco..
"Terima kasih karena sudah mengundang ku," Ucap Jack yang sedang berjalan bersama Lidya menuju ke kamar hotel
"Seharusnya aku yang berterima kasih pada mu karena terima undangan ku, malam ini kau tidak akan bisa pergi begitu saja" Balas Lidya dengan tatapan mesra ke arah Jack
"Baiklah, aku ingin melihat kau mengunakan cara apa untuk menahan ku" Ujar Jack yang masuk ke kamar hotel bersama Lidya.
Tanpa mereka sadari bahwa ada reporter yang menyamar memotret mereka yang menuju ke kamar hotel..
"Steven, Leon dan Licon hanya menunggu di ruangan lain di hotel itu. setiap Jack datang ke kota ini Lidya sering datang untuk bertemu dengan Jack. Lidya di kenal sebagai wanita mandiri cantik dan mempunyai daya tarik menarik hati para pria. selama ini dia selalu saja mendekati Jack untuk mengambil hatinya. akan tetapi bagi Jack wanita ini hanya rekan bisnis
Kamar hotel Lidya yang mewah dekat lautan.kamar hotel itu memiliki ruang tamu yang luas, Jack sedang memandang lautan dari jendela kamar itu
"Apakah aku boleh bertanya setelah kau mendapatkan kalung itu apakah kau akan menjual nya?" Tanya Lidya dengan menuangkan bir ke gelas di meja tamunya
"Tidak aku tidak akan menjualnya." Jawab Jack tanpa menoleh ke arah Lidya
"Jadi apa kau ingin mengoleksinya atau memberi pada seseorang?" Tanya Lidya yang memberikan gelas yang sudah di isi bir
"Kenapa kau bisa bertanya seperti itu?" Balas Jack dengan menatap Lidya yang berdiri dekat dengan nya
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 205 Episodes
Download
Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Comments
liberty
fix Yivone tengeng lehernya 🤣🤣🤣😅😅😅
2023-06-19
1
liberty
busset 3 triliun..sederhana dari mane😅....nih Yivone kalo tau harganya pas udah pake bisa tengeng lehernya 🤣🥲
2023-06-19
0
Cicih Sophiana
tentu saja untuk di berikan pada seseorang yg berarti ya Jack...
6 triliun itu uang nya sebanyak apa ya😄😄😄 mungkin gudang aja akan penuh ya thor😄😄
2023-01-29
0