Chapter 18

Senja kini berganti malam. Setelah menyelesaikan urusan pentingnya dengan seorang dokter ahli genetika, Evan bergerak menuju ruangan di mana Star menjalani perawatan.

Sejak tadi Hanna tak beranjak dari sisi pembaringan. Menatap sendu putrinya yang masih terlelap. Namun, setidaknya ketakutan besar yang ia rasakan tadi mulai berkurang.

Star akan sembuh, Star akan sembuh! Ia terus mengisi pikirannya dengan harapan positif.

Hanna berpaling saat mendengar suara pintu terbuka, begitu melihat sosok Evan yang masuk dengan beberapa paper bag di tangannya, Hanna kembali terfokus kepada Star.

"Sky ... aku bawa sesuatu untukmu," ucap Evan duduk di sisi Sky yang sedang menikmati tayangan TV. Di rumah mereka tidak punya TV, sehingga begitu antusias ketika mendapati sebuah televisi berukuran besar di ruangan itu.

Evan meletakkan sebuah kotak di hadapan Sky. Detik itu juga bola mata Sky melebar. Antara percaya dan tidak rasanya, sebuah kotak bergambar mobil-mobilan tank perang.

"Wow, apa itu mainan tank perang?"

"Iya, Nak! Itu untukmu."

Sky begitu takjub hingga rasanya ingin menangis. Tangan kecilnya reflek mengusap kotak itu, namun binar bahagia yang terlukis di matanya seketika memudar kala menatap wajah datar Hanna.

Jangan menerima apapun dari orang asing!

Peringatan mommy-nya masih terngiang dengan jelas. Sky mengurungkan niatnya meraih kotak mainan itu dan kemudian menundukkan kepala. Memilih mengubur rasa menggebu itu di dalam hatinya sendiri.

"Kenapa? Kau tidak suka?" Evan menatapnya dalam, kemudian melirik Hanna demi mencari jawaban. Namun, Hanna pun diam seribu bahasa.

"Suka. Mainannya sangat keren. Tapi ..."

"Tapi apa?"

Sky mendongak lagi, menatap punggung mommy-nya. Kemudian mendekatkan bibirnya ke telinga Evan dan berbisik, "Mommy pernah bilang, jangan menerima apapun dari orang asing."

Terhenyak, Evan tak sanggup berkata apapun. Sembilu menggoreskan luka tak berdarah di hatinya. Ucapan polos Sky menyadarkan, bahwa dirinya hanyalah orang asing bagi Sky dan perhatian berlebihan ini akan membuat Hanna tak nyaman.

Aku bukan orang asing, Nak! Evan menjerit dalam hati. Tarikan napasnya terasa berat.

Jika saja bisa, akan ia teriakkan kepada seisi Bumi agar semua makhluk bernyawa mendengarnya.

Aku adalah daddy-mu! Aku daddy-mu, Sky! Aku bukan orang asing! Meskipun belum memiliki bukti, tapi aku yakin di dalam nadi-mu mengalir darahku!

"Ehm ... Kalau begitu sayang sekali. Berarti aku harus mengembalikan ini ke toko mainan. Padahal aku benar-benar ingin bermain bersamamu."

Sky melirik mommy-nya. Meskipun tanpa kata, namun garis wajahnya menyiratkan keinginan. Hanna melirik sekilas dan dapat membaca raut wajah putranya. Sesak kembali menjalar, betapa keterbatasan ini mengoyak keteguhan hatinya. Jangankan memberikan mainan bagus, memberi pakaian layak pun Hanna tak mampu. Ia tahu betapa Sky sangat menginginkan mainan itu.

"Ambil itu, Sky ... dan ucapkan terima kasih," lirih Hanna tanpa menoleh.

Sky terkesima dan rasa tak percaya mendengar ucapan mommy-nya. "Benar, Mommy?"

Hanna pun menjawab dengan anggukan kepala, yang membuat batin Sky melambung tinggi. Diraihnya kotak mainan itu. Gerakan tangannya sungguh menggambarkan ketidaksabaran.

Evan membantu membukakan kotak dan mengeluarkan sebuah mainan tank perang dari sana. Jika tidak mengingat pesan mommy-nya untuk tidak membuat keributan di rumah sakit, Sky pasti sudah melompat kegirangan dan meneriakkan kekagumannya.

"Wah, ini sangat keren. Jauh lebih bagus dari tank perang milik Ozkan. Aku akan menunjukkan pada Star begitu dia bangun," ucap Sky dengan semangat menyala-nyala. "Terima kasih, Paman!"

"Begitu saja ucapan terima kasihnya? Apa tidak ada pelukan?"

Seulas senyum ceria terlukis di sudut bibir Sky, ia lantas memeluk paman ramah dan hangat itu.

Evan membeku. Setiap pelukan dan setiap sentuhan menciptakan rasa yang begitu sulit ia mengerti. Rasa bahagia yang berbeda, seperti menemukan kepingan yang pernah hilang dalam hidupnya.

Senyum ceria mulai terlihat di sudut bibir Sky. Evan menemaninya bermain hingga lupa waktu. Bahkan baru tersadar ketika seorang karyawan restoran datang membawakan makanan pesanannya.

Evan memesan banyak makanan dengan alasan dirinya sangat lapar. Padahal semua hanya alasan semata, ia tahu Hanna dan Sky belum makan apapun sejak siang tadi setelah mendengar bunyi keroncongan di perut Sky.

_

_

_

Malam mulai larut. Sebagian lampu di ruang itu telah dipadamkan dan menyebabkan pencahayaan temaram. Sky tidak bisa tidur nyenyak jika lampu menyala terang. Sehingga Hanna memilih memadamkan sebagian dan hanya menyalakan lampu yang mengarah pada pembaringan Star.

Kini, Sky sudah terlelap di atas sebuah sofabed empuk yang berada di sudut ruangan. Seakan tak percaya dengan apa yang didapatkannya hari ini, ia tertidur dengan memeluk mobil-mobilan tank perang miliknya.

Hanna membenamkan ciuman di kening putranya, lalu mendekat pada Evan yang sedang duduk di sudut lain di ruangan itu sambil memainkan ponselnya.

"Terima kasih untuk bantuanmu hari ini dan semua yang sudah kau berikan untuk anak-anakku. Aku akan mengganti semua biaya yang kau keluarkan begitu punya uang. Kau boleh pergi sekarang."

Alih-alih pergi, Evan malah memilih duduk di sisi pembaringan Star. Menatap wajah mungil yang sedang lelap itu dan menggenggam jemari kecilnya.

"Apa boleh aku di sini untuk menjaga Star? Aku mohon!"

"Tolong jangan membuatku berhutang budi. Kita tidak pernah berteman sebelumnya."

"Tapi aku baru saja berteman dengan Sky dan aku sudah berjanji akan menjaga adiknya sampai sembuh. Apa itu salah?"

Hanna terhenyak. Batinnya bertanya-tanya. Ada apa dengan tuan kaya raya yang selama ini sangat membencinya dan kerap melontarkan hinaan?

Apa dia habis terbentur di suatu tempat sampai segila ini?

Kebisuan tercipta beberapa saat. Hanna duduk di sisi lain pembaringan itu, menatap wajah pucat Star.

"Hanna Cabrera ... Boleh aku tanya sesuatu?" Evan membuka suara, memecah keheningan malam.

"Apa?"

"Ke mana ayah dari anak-anakmu?"

Hanna membungkam ketika Evan menikam dengan tatapannya.

_

_

_

Yang mau lihat Visual, maaf banget. gak simpan di Novel Karena takut melanggar. Yang mau lihat boleh intip di IG.

Follow IG @kolom_langit

Terpopuler

Comments

Black Moon

Black Moon

Maaf Thor, aku tim yg ga suka ada visualnya. Kaya bikin rusak imaginasi aku gitu 🙈 🙏

2024-04-09

3

ira

ira

sungguh mengharukan ini ceritanya 😭😭😭

2024-03-31

1

Femmy Femmy

Femmy Femmy

🤣🤣

2024-01-23

0

lihat semua
Episodes
1 Chapter 1
2 Chapter 2
3 Chapter 3
4 Chapter 4
5 Chapter 5
6 Chapter 6
7 Chapter 7
8 Chapter 8
9 Chapter 9
10 Chapter 10
11 Chapter 11
12 Chapter 12
13 Chapter 13
14 Chapter 14
15 Chapter 15
16 Chapter 16
17 Chapter 17
18 Chapter 18
19 Chapter 19
20 Chapter 20
21 Chapter 21
22 Chapter 22
23 Chapter 23
24 Chapter 24
25 Chapter 25
26 Chapter 26
27 Chapter 27
28 Chapter 28
29 Chapter 29
30 Chapter 30
31 Chapter 31
32 Chapter 32
33 Chapter 33
34 Chapter 34
35 Chapter 35
36 Chapter 36
37 Chapter 37
38 Chapter 38
39 Capture 39
40 Chapter 40
41 Capture 41
42 Capture 42
43 Chapter 43
44 Chapter 44
45 Chapter 45
46 Chapter 46
47 Chapter 47
48 Chapter 48
49 Chapter 49
50 Chapture 50
51 Chapter 51
52 Chapter 52
53 Chapter 53
54 Capture 54
55 Chapter 55
56 Chapter 56
57 Chapter 57
58 Chapter 58
59 Chapter 59
60 Chapter 60
61 Chapter 61
62 Capture 62
63 Chapter 63
64 Chapter 64
65 Chapter 65
66 Chapter 66
67 Chapter 67
68 Chapter 68
69 Chapter 69
70 Chapter 70
71 Chapter 71
72 Chapter 72
73 Chapter 73
74 Chapter 74
75 Chapter 75
76 Chapter 76
77 Chapter 77
78 Chapter 78
79 Chapter 79
80 Chapter 80
81 Chapter 81
82 Chapter 82
83 Chapter 83
84 Chapter 84
85 Chapter 85
86 Chapter 86
87 Chapter 87
88 Chapter 88
89 Chapter 89
90 Chapter 90
91 Chapter 91
92 Chapter 92
93 Chapter 93
94 Chapter 94
95 Chapter 95
96 Chapter 96
97 Chapter 97
98 Chapter 98
99 Chapter 99
100 Chapter 100
101 Chapter 101
102 Chapter 102
103 103- Rekomendasi Bacaan
104 Chapter 104
105 Chapter 105
106 Chapter 106
107 Chapter 107
108 Chapter 108
109 Chapter 109
110 Chapter 110
111 Chapter 111
112 Chapter 112
113 Chapter 113
114 Chapter 114
115 Chapter 115
116 Chapter 116
117 Chapter 117
118 Chapter 118
119 Chapter 119
120 Chapter 120
121 Chapter 121
122 Chapter 122
123 Chapter 123
124 Chapter 124
125 Chapter 125
126 Chapter 126
127 Capture 127
128 Chapter 128
129 Chapter 129
130 Chapter 130
131 Chapter 131
132 Chapter 132
133 Chapter 133
134 Chapter 134
135 Chapter 135
136 Capture 136
137 Chapter 137
138 Chapter 138
139 Chapter 139
140 Chapter 140-Jangan Diskip!!!
141 OTOR SESAT BAGI-BAGI PULSA
142 EXTRA PART 01
143 PELANGI BERSELIMUT AWAN
144 PENGANTIN TUAN ADAM
145 Suami Bohongan
146 MY SEXY LITTLE WIFE
147 Pengkhianatan Di Malam Pertama
148 Catatan Kelam Gadis Malang
149 Season 2 Me And The Rich Man Rilis
Episodes

Updated 149 Episodes

1
Chapter 1
2
Chapter 2
3
Chapter 3
4
Chapter 4
5
Chapter 5
6
Chapter 6
7
Chapter 7
8
Chapter 8
9
Chapter 9
10
Chapter 10
11
Chapter 11
12
Chapter 12
13
Chapter 13
14
Chapter 14
15
Chapter 15
16
Chapter 16
17
Chapter 17
18
Chapter 18
19
Chapter 19
20
Chapter 20
21
Chapter 21
22
Chapter 22
23
Chapter 23
24
Chapter 24
25
Chapter 25
26
Chapter 26
27
Chapter 27
28
Chapter 28
29
Chapter 29
30
Chapter 30
31
Chapter 31
32
Chapter 32
33
Chapter 33
34
Chapter 34
35
Chapter 35
36
Chapter 36
37
Chapter 37
38
Chapter 38
39
Capture 39
40
Chapter 40
41
Capture 41
42
Capture 42
43
Chapter 43
44
Chapter 44
45
Chapter 45
46
Chapter 46
47
Chapter 47
48
Chapter 48
49
Chapter 49
50
Chapture 50
51
Chapter 51
52
Chapter 52
53
Chapter 53
54
Capture 54
55
Chapter 55
56
Chapter 56
57
Chapter 57
58
Chapter 58
59
Chapter 59
60
Chapter 60
61
Chapter 61
62
Capture 62
63
Chapter 63
64
Chapter 64
65
Chapter 65
66
Chapter 66
67
Chapter 67
68
Chapter 68
69
Chapter 69
70
Chapter 70
71
Chapter 71
72
Chapter 72
73
Chapter 73
74
Chapter 74
75
Chapter 75
76
Chapter 76
77
Chapter 77
78
Chapter 78
79
Chapter 79
80
Chapter 80
81
Chapter 81
82
Chapter 82
83
Chapter 83
84
Chapter 84
85
Chapter 85
86
Chapter 86
87
Chapter 87
88
Chapter 88
89
Chapter 89
90
Chapter 90
91
Chapter 91
92
Chapter 92
93
Chapter 93
94
Chapter 94
95
Chapter 95
96
Chapter 96
97
Chapter 97
98
Chapter 98
99
Chapter 99
100
Chapter 100
101
Chapter 101
102
Chapter 102
103
103- Rekomendasi Bacaan
104
Chapter 104
105
Chapter 105
106
Chapter 106
107
Chapter 107
108
Chapter 108
109
Chapter 109
110
Chapter 110
111
Chapter 111
112
Chapter 112
113
Chapter 113
114
Chapter 114
115
Chapter 115
116
Chapter 116
117
Chapter 117
118
Chapter 118
119
Chapter 119
120
Chapter 120
121
Chapter 121
122
Chapter 122
123
Chapter 123
124
Chapter 124
125
Chapter 125
126
Chapter 126
127
Capture 127
128
Chapter 128
129
Chapter 129
130
Chapter 130
131
Chapter 131
132
Chapter 132
133
Chapter 133
134
Chapter 134
135
Chapter 135
136
Capture 136
137
Chapter 137
138
Chapter 138
139
Chapter 139
140
Chapter 140-Jangan Diskip!!!
141
OTOR SESAT BAGI-BAGI PULSA
142
EXTRA PART 01
143
PELANGI BERSELIMUT AWAN
144
PENGANTIN TUAN ADAM
145
Suami Bohongan
146
MY SEXY LITTLE WIFE
147
Pengkhianatan Di Malam Pertama
148
Catatan Kelam Gadis Malang
149
Season 2 Me And The Rich Man Rilis

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!