Istirahat Di Kamarku

Jeslyn membuka matanya dengan pelan. Dia meraba tempat tidur di sebelahnya. Tempat tidur yang masih rapi dan tidak ada kehangatan sama sekali menadakan kalau Dave tidak tidur dengannya semalam.

Jeslyn bangun dari tidurnya, dia berpikir kalau Dave semalam pasti tidur dengan Felicia. Jeslyn berjalan menuju kamar mandi untuk menggosok gigi dan membasuh wajahnya. Setelah itu dia berjalan menuju dapur. Perutnya teras lapar karena dia belum makan dari semalam. Dia langsung memutuskan untuk tidur setelah kepergian Dave semalam.

Pagi ini Jeslyn memutuskan untuk memasak, kegiatan yang sempat tertunda karena pertengkarannya dengan Dave kemarin. Dave dan Felicia belum tampak keluar saat Jeslyn menuruni tangga. Hari ini Jeslyn akan berangkat siang ke rumah sakit karena jadwalnya sedang kosong pagi hari.

Dengan cekatan Jeslyn mengolah bahan makanan menjadi makanan siap saji, meskipun Jeslyn jarang sekali memasak tetapi dia bisa memasak beberapa makanan. Dia sering membantu ibunya memasak ketika masih remaja.

Meskipun dia berasal dari keluarga yang berada, Jeslyn bukanlah gadis yang manja dan bertempramen buruk. Orang tuanya sukses mendidiknya menjadi gadis tangguh dan pekerja keras.

“Dave kemana?” Jeslyn menoleh sejenak pada Felicia saat mendengar pertanyaannya.

“Kenapa kau bertanya padaku?” ucap Jeslyn acuh. Dia sedang meletakkan makanan yang baru saja selesai dia masak. Felicia melipat kedua tangannya di dada.

“Lalu aku harus bertanya pada siapa? Bukankah Dave selalu tidur bersamamu?”

“Dia tidak tidur denganku,” jawab Jeslyn tanpa menoleh pada Felicia.

“Kau jangan berbohong! Aku melihatnya sendiri semalam dia berjalan masuk ke dalam kamarmu saat aku baru saja pulang,” ucap Felicia dengan nada tinggi.

Kegiatan Jeslyn terhenti. Dia mengangkat kepalanya lalu menatap jengah pada Felicia. “Terserah kau mau percaya atau tidak, yang pasti aku sudah mengatakan sebenarnya.”

Jeslyn berjalan menuju meja makan untuk meletakkan makanan yang sudah dia pindahkan semua ke piring dan mangkok.

Felicia mengikuti Jeslyn dari belakang. “Lalu Dave ke mana kalau dia tidak tidur denganmu?”

“Aku tidak tahu.”

“Heeh Jeslyn, kau itu jangan merasa besar kepala karena Dave lebih memilih tidur denganmu. Kau tunggu saja, sampai aku bisa hamil anak Dave, aku akan membuat Dave untuk menceraikanmu secepatnya.”

Jeslyn yang sedang menata makan di atas meja langsung menoleh pada Felicia. “Lakukanlah kalau kau bisa. Apa kau tidak tahu alasan kenapa Dave selalu tidur di kamarku ali-alih tidur di kamarmu?”

“Memangnya kenapa?” tanya Felicia dengan angkuh.

“Karena dia mencintaiku. Dia hanya menginginkan anak dariku, jadi jangan pernah bermimpi untuk bisa menendangku dari rumah ini. Kau tahu kenapa? Karena kau tidak akan bisa hamil. Dave tidak akan pernah mau menyentuhmu,” ucap Jeslyn dengan percaya diri.

Jeslyn terpaksa mengatakan itu untuk membuat Felicia berhenti menganggunnya. Jeslyn hanya mengarang cerita pada Felicia. Meskipun Jeslyn tahu kalau Dave tidak mungkin mau menyentuhnya, tetapi Jeslyn berpikir kalau Felicia tidak akan tahu kalau Dave juga tidak pernah mencintainya apalagi menyentuhnya.

Friska mendengus. “Kau jangan yakin dulu. Aku akan melakukan apapun agar Dave mau menyentuhku! Kau tunggu saja. Aku akan membuatmu keluar dari sini tanpa mendaptakn sepeserpun dari Dave kalau sampai aku mengandung anak Dave nanti.”

Jeslyn tertawa sinis. “Dave tidak akan jatuh dalam perangkapmu! Aku akan menjaganya agar tidak jatuh dalam tipu muslihatmu. Kita lihat saja siapa yang akan mengandung anak Dave terlebih dahulu. Aku atau kau? Kalau sampai aku duluan yang mengandung anak Dave. Aku juga akan pastikan kalau kau yang akan keluar dari rumah ini tanpa mendapatkan apa-apa.” Jeslyn pergi meningalkan Felicia.

“Heyy Jeslyn, jangan bermimpi kau bisa mengusirku dari sini. Aku dalah istri yang diakui oleh semua orang. Sementara kau hanyalah istri bayangan. Tidak ada yang tahu mengenai statusmu. Aku lebih unggul darimu!” teriak Felicia dengan wajah kesal.

Jeslyn tidak memperdulikan teriakan Felicia yang menggema di dalam rumah besar mereka. Jeslyn melangkah menaiki tangga dan berjalan menuju ruang kerja Dave. Saat Jeslyn tahu kalau Dave tidak tidur di kamar Felicia, Jeslyn langsung bisa menebak di mana keberadaan Dave.

Jeslyn membuka pintu perlahan dan melihat Dave sedang berbaring di tempat tidur single yang berada di ruang kerjanya. Bau asap rokok yang menyeruak ke ke dalam indra penciumannya membuat Jeslyn membuka tirai lalu membuka jendelanya.

Asap putih yang memenuhi ruangan itu membuat napasJeslyn menjadi sesak. Setelah membuka semua jendela ruang kerja Dave, Jeslyn berjalan mendekati Dave yang tampak masih terlelap.

Jeslyn Menunduk. “Dave, banguun, Dave.”

Jeslyn berusaha mengguncang tubuh Dave supaya dia terbangun. Dave membuka matanya perlahan. Dave mencoba menghalau sinar matahari yang masuk melalui celah jendela menggunakan telapak tangannya.

“Kenapa kau tidur di sini?” tanya Jeslyn ketika Dave sudah bangun dari tidurnya dan sedang duduk di atas tempat tidur.

Dave memegang pelipisnya. Dia merasa pusing karena dia kurang tidur apalagi dia baru terlelap saat pukul 5 pagi.

“Jam berapa sekarang?” Bukannya menjawab pertanyaan Jeslyn, Dave justru bertanya hal lain.

“Pukul 7 pagi. Apa kau sakit?” Jeslyn memegang dahi Dave karena dia terlihat pucat.

Dave menepis tangan Jeslyn. “Kau tidak perlu memperdulikan aku.” Dave bangun dari tempat tidur.

“Dave biarkan aku memeriksamu. Wajahmu pucat.” Jeslyn berusaha menghentikan langkah Dave yang akan meninggalkan ruangan kerjanya.

Dave menoleh pada Jeslyn. “Bukankah kau sendiri yang bilang untuk tidak saling peduli sampai perceraian kita tiba," ucap Dave datar.

“Dave, maafkan atas ucapan aku semalam. Aku akui aku salah. Aku terbawa emosi karena kau membawa nama orang tuaku.” Jeslyn berjalan mendekati Dave. “Semenjak kapan kau menyentuh rokok Dave? Bukankah dari dulu kau paling tidak suka bau asap rokok?”

“Kau tidak perlu tahu!”

“Dave kau tahu kalau merokok tidak baik untuk kesehatanmu. Kau juga tidak boleh meminum alkohol. Kau tahu sendiri itu.”

“Aku bisa mengurus diriku sendiri.” Dave berjalan menuju kamarnya dengab langkah pelan.

Jeslyn menggelengkan kepalanya. Dia tahu kalau Dave masih marah padanya karena perkataanya yang semalam.Jeslyn akhirnya hanya mengikuti langkah Dave dari belakang.

“Dave, kau ke mana saja?” ucap Felicia ketika dia baru saja menaiki tangga dan melihat Dave sedang berjalan bersama Jeslyn. Felicia sengaja bergelayut manja pada Dave.

Jeslyn hanya membuang muka saat Felicia mempertontonkan sikap manjanya pada Dave. “Lepaskan! Aku lelah. Aku ingin istirahat,” ucap Dave sambil menepis tangan Felicia.

Wajah Felicia langsung berubah masam. “Lebih baik kau istirahat dengan di kamarku. Aku kangen sekali denganmu,” bujuk Felicia dengan suara lembut. Dia masih berusaha untuk bersikap baik pada, Dave.

Jeslyn maju mendekati Dave dan Felicia. Dave hanya diam, menatap Felicia sejenak kemudian berkata, “Bai...”

“Maaf Fel, Dave harus istirahat di kamarku. Dia sedang tidak enak badan. Yang dia butuhkan adalah aku. Aku yang akan merawat dan mengobatinya.” Belum selesai Dave berbicara Jeslyn sudah memotong ucapannya.

“Ayo Dave.”

Jeslyn langsung menarik tangan Dave menuju kamarnya. Dave sedikit terkejut dengan tindakan Jeslyn. Tadinya dia akan beristirahat di kamar Felicia. Dia sedang berusaha untuk menghindari Jeslyn.

Akhirnya Dave mengikuti langkah Jeslyn. Dalam hatinya dia memuji tindakan Jeslyn saat menolak permintaan Felicia dengan tegas.

Bersambung...

Terpopuler

Comments

Sulati Cus

Sulati Cus

jgn kasih celah sm madu beracun

2022-04-01

0

ani uma

ani uma

@jeslyn, nah gitu dong...kan enak tuh, biar tau rasa si felicia hihi
harus sabar ngadepin semuanya yaww
@dave, tuh kan jeslyn dah perhatian hihi...
@davejeslyn, sebenernya kalian itu saling mencintai.. tapi knapa ego kalian terlalu tinggi si:(

smngt kaka🌠

2021-12-09

6

❤️Reinee❤️

❤️Reinee❤️

wiih Dave serasa jadi raja yang di perebutkan oleh 2 selir nya

2021-12-08

3

lihat semua
Episodes
1 Undangan Makan Malam
2 Deadline Kehamilan
3 Calon Istri Kedua
4 Penolakan Jeslyn
5 Surat Perjanjian
6 Persetujuan Jeslyn
7 Perasaan Sakit
8 Pernikahan Kedua
9 Sikap Aneh Dave
10 Peringatan Dari Dave
11 Tidak Pulang
12 Peringatan Ibu Dave
13 Dion
14 Pertengkaran
15 Istirahat Di Kamarku
16 Aku Tidak Akan Menyentuhmu
17 Tanda Di Tubuhku
18 Undangan Seminar
19 Mencari Jeslyn
20 Isi Hati Dave
21 Aku juga Keluargamu
22 Berselingkuh Di Belakangku
23 Aku Mencintaimu
24 Selalu tidur Denganmu
25 Menemanimu
26 Cemburu
27 Mengalah
28 Perasaan Dion.
29 Kemarahan Dave
30 Tidak Mau Memaksa
31 Aku Juga Istrimu
32 Anak
33 Rencana Felicia
34 Menjadi Milikku
35 Aku menyukai Keduanya
36 Kekhawartiran Dave
37 Menghina
38 Rumor Dave dengan Diana
39 Hamil
40 Menggugatmu
41 Keraguan Dave
42 Memberikan Waktu
43 Menemukannya
44 Melepasmu
45 Visual
46 Menemukannya
47 Permintaan Aneh Jeslyn
48 Mencari Dave
49 Menghilang
50 Gejala Hamil
51 Saling Melepas Rindu
52 Menuruti Jeslyn
53 Tidak Bisa Tidur
54 Alasan Untuk Menahanmu
55 Pewaris Tjendra Group
56 Merahasiakan Dari Dion
57 Kesabaran Dave
58 Kunjungan Ibu Dave dan Felicia
59 Tidak Ingin Bercerai
60 Harus Pergi
61 Kritis
62 Menjenguk Dave
63 Keadaan Dave
64 Ancaman Dion
65 Pemindahan Dave Ke Singapura
66 Kehamilan Jeslyn
67 Bangun Dari Koma
68 Nasehat Dion
69 Perasaan Bahagia Jeslyn
70 Tidak Mau Mengakui
71 Kekhawatiran Felicia
72 Rencana Dave
73 Melepas Rindu
74 Kedatangan Ibu Dave dan Felicia
75 Permintaan Jeslyn
76 Masakan Dave
77 Tidak Mau Bercerai
78 Operasi Pengangkatan Rahim
79 Tidak Bisa Diselamatkan
80 Hukuman Untuk Felicia
81 Sikap Dingin Jeslyn
82 Kenyataan Yang Sebenarnya
83 Perselingkuhan Felicia
84 Yang Sebenarnya Terjadi
85 Permintaan Ayah Dave
86 Sikap Sabar Dave
87 Nasehat dan Ancaman Dion
88 Seperti Orang Asing
89 Alea..
90 Keinginan Stella
91 Kecemasan...
92 Menjaga Jeslyn..
93 Mama Jeslyn
94 Istri Pemilik Rumah Sakit
95 Kemarahan Ayah Felicia
96 Sudah Bercerai
97 Permintaan Maaf Felicia
98 Permintaan Maaf pada Jeslyn
99 Butuh Jawaban
100 Meminta Penjelasan
101 Anak Siapa?
102 Alasan Meninggalkanmu
103 Menguji
104 Keputusan Dave
105 Masih Sangat mencintainya
106 Menyusul Dave
107 Akhirnya Bertemu
108 Memulai Dari Awal
109 Membantumu..
110 Makan Bersama
111 Menahannya
112 Tamu Tak Diundang
113 Hubungan Membaik
114 Mengenang masalalu
115 Adik Untuk Alea
116 Mengandung Anakmu Lagi.
117 Pagi yang panjang
118 Menikah Lagi
119 Kecemburan Dave
120 Menjahili Dave
121 Hanya Teman
122 Gosip Tentang Dave.
123 Meminta Penjelasan Diana
124 Penjelasan Diana
125 Berita Pernikahan
126 Kabur...
127 Aku Akan Melindungimu
128 Tahap Pengenalan
129 Rencana Pindah
130 Sahabat Dave
131 Rumah Baru, Kebahagian Baru..
132 Pertemuan Dave dan Dion
133 Berusaha lebih keras
134 Tidak Mau Melepaskannya
135 Bantuan Dave
136 Mengulang Lagi
137 Keinginan Dave
138 Wanita Itu adalah.
139 Kegelisahan Dave
140 Dugaan Yang Salah
141 Salah Duga Lagi
142 Dia Adalah Istriku..
143 Yang Sebenarnya..
144 Akhirnya Bertemu
145 Keluarga Dion
146 Tidak Direstui
147 Keseriusan dan Ketulusan Dion
148 Menemani Jeslyn
149 Anak Untukmu
150 Sikap Aneh Jeslyn
151 Hasilnya....
152 Pernikahan Part1
153 Pernikahan Part2
154 Hadiah Stella
155 Kado untuk Dave
156 Hadiah Tak Ternilai
157 Pemeriksaan
158 Kehamilan Jeslyn
159 Kedatangan Ibu Mertua
160 Menemani Dave ke Kantor
161 Adik Kecil
162 Banyak Yang Menyukai
163 Kau Yang Pertama
164 Ricky
165 Adik Dion
166 Permintaan Dion
167 Pertengkaran Kecil
168 Pertemuan Tidak Disengaja
169 Tidak Marah
170 Pernikahan Dion dan Stella
171 Sudah Resmi
172 Kembali Seperti Dulu
173 Merahasiakan
174 Hamil
175 Kecemburuan Stella
176 Terlihat Seksi
177 Menuruti Semua Keiginanmu
178 Lahirnya Pewaris Tjendra Group
179 Levin Hadinata Tjendra
180 Dua Anak Cukup (END)
181 Belajar Berjalan (Bonus chap)
182 Korban Kecelakaan (Bonus chap)
183 Anak Angkat (Bonus chap)
184 Keluarga Celine (Bonus chap)
185 Kepergian Celine (Bonus chap)
186 Permintaan Levin (Bonus chap End Sesion 1)
187 Promo Novel Baru
188 Promo Novel Baru (Myserious Man & Istri Untuk Sean)
189 Promo Novel Celine & Levin
Episodes

Updated 189 Episodes

1
Undangan Makan Malam
2
Deadline Kehamilan
3
Calon Istri Kedua
4
Penolakan Jeslyn
5
Surat Perjanjian
6
Persetujuan Jeslyn
7
Perasaan Sakit
8
Pernikahan Kedua
9
Sikap Aneh Dave
10
Peringatan Dari Dave
11
Tidak Pulang
12
Peringatan Ibu Dave
13
Dion
14
Pertengkaran
15
Istirahat Di Kamarku
16
Aku Tidak Akan Menyentuhmu
17
Tanda Di Tubuhku
18
Undangan Seminar
19
Mencari Jeslyn
20
Isi Hati Dave
21
Aku juga Keluargamu
22
Berselingkuh Di Belakangku
23
Aku Mencintaimu
24
Selalu tidur Denganmu
25
Menemanimu
26
Cemburu
27
Mengalah
28
Perasaan Dion.
29
Kemarahan Dave
30
Tidak Mau Memaksa
31
Aku Juga Istrimu
32
Anak
33
Rencana Felicia
34
Menjadi Milikku
35
Aku menyukai Keduanya
36
Kekhawartiran Dave
37
Menghina
38
Rumor Dave dengan Diana
39
Hamil
40
Menggugatmu
41
Keraguan Dave
42
Memberikan Waktu
43
Menemukannya
44
Melepasmu
45
Visual
46
Menemukannya
47
Permintaan Aneh Jeslyn
48
Mencari Dave
49
Menghilang
50
Gejala Hamil
51
Saling Melepas Rindu
52
Menuruti Jeslyn
53
Tidak Bisa Tidur
54
Alasan Untuk Menahanmu
55
Pewaris Tjendra Group
56
Merahasiakan Dari Dion
57
Kesabaran Dave
58
Kunjungan Ibu Dave dan Felicia
59
Tidak Ingin Bercerai
60
Harus Pergi
61
Kritis
62
Menjenguk Dave
63
Keadaan Dave
64
Ancaman Dion
65
Pemindahan Dave Ke Singapura
66
Kehamilan Jeslyn
67
Bangun Dari Koma
68
Nasehat Dion
69
Perasaan Bahagia Jeslyn
70
Tidak Mau Mengakui
71
Kekhawatiran Felicia
72
Rencana Dave
73
Melepas Rindu
74
Kedatangan Ibu Dave dan Felicia
75
Permintaan Jeslyn
76
Masakan Dave
77
Tidak Mau Bercerai
78
Operasi Pengangkatan Rahim
79
Tidak Bisa Diselamatkan
80
Hukuman Untuk Felicia
81
Sikap Dingin Jeslyn
82
Kenyataan Yang Sebenarnya
83
Perselingkuhan Felicia
84
Yang Sebenarnya Terjadi
85
Permintaan Ayah Dave
86
Sikap Sabar Dave
87
Nasehat dan Ancaman Dion
88
Seperti Orang Asing
89
Alea..
90
Keinginan Stella
91
Kecemasan...
92
Menjaga Jeslyn..
93
Mama Jeslyn
94
Istri Pemilik Rumah Sakit
95
Kemarahan Ayah Felicia
96
Sudah Bercerai
97
Permintaan Maaf Felicia
98
Permintaan Maaf pada Jeslyn
99
Butuh Jawaban
100
Meminta Penjelasan
101
Anak Siapa?
102
Alasan Meninggalkanmu
103
Menguji
104
Keputusan Dave
105
Masih Sangat mencintainya
106
Menyusul Dave
107
Akhirnya Bertemu
108
Memulai Dari Awal
109
Membantumu..
110
Makan Bersama
111
Menahannya
112
Tamu Tak Diundang
113
Hubungan Membaik
114
Mengenang masalalu
115
Adik Untuk Alea
116
Mengandung Anakmu Lagi.
117
Pagi yang panjang
118
Menikah Lagi
119
Kecemburan Dave
120
Menjahili Dave
121
Hanya Teman
122
Gosip Tentang Dave.
123
Meminta Penjelasan Diana
124
Penjelasan Diana
125
Berita Pernikahan
126
Kabur...
127
Aku Akan Melindungimu
128
Tahap Pengenalan
129
Rencana Pindah
130
Sahabat Dave
131
Rumah Baru, Kebahagian Baru..
132
Pertemuan Dave dan Dion
133
Berusaha lebih keras
134
Tidak Mau Melepaskannya
135
Bantuan Dave
136
Mengulang Lagi
137
Keinginan Dave
138
Wanita Itu adalah.
139
Kegelisahan Dave
140
Dugaan Yang Salah
141
Salah Duga Lagi
142
Dia Adalah Istriku..
143
Yang Sebenarnya..
144
Akhirnya Bertemu
145
Keluarga Dion
146
Tidak Direstui
147
Keseriusan dan Ketulusan Dion
148
Menemani Jeslyn
149
Anak Untukmu
150
Sikap Aneh Jeslyn
151
Hasilnya....
152
Pernikahan Part1
153
Pernikahan Part2
154
Hadiah Stella
155
Kado untuk Dave
156
Hadiah Tak Ternilai
157
Pemeriksaan
158
Kehamilan Jeslyn
159
Kedatangan Ibu Mertua
160
Menemani Dave ke Kantor
161
Adik Kecil
162
Banyak Yang Menyukai
163
Kau Yang Pertama
164
Ricky
165
Adik Dion
166
Permintaan Dion
167
Pertengkaran Kecil
168
Pertemuan Tidak Disengaja
169
Tidak Marah
170
Pernikahan Dion dan Stella
171
Sudah Resmi
172
Kembali Seperti Dulu
173
Merahasiakan
174
Hamil
175
Kecemburuan Stella
176
Terlihat Seksi
177
Menuruti Semua Keiginanmu
178
Lahirnya Pewaris Tjendra Group
179
Levin Hadinata Tjendra
180
Dua Anak Cukup (END)
181
Belajar Berjalan (Bonus chap)
182
Korban Kecelakaan (Bonus chap)
183
Anak Angkat (Bonus chap)
184
Keluarga Celine (Bonus chap)
185
Kepergian Celine (Bonus chap)
186
Permintaan Levin (Bonus chap End Sesion 1)
187
Promo Novel Baru
188
Promo Novel Baru (Myserious Man & Istri Untuk Sean)
189
Promo Novel Celine & Levin

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!