🍁🍁🍁🍁🍁
Air yang kebingungan akhirnya mengumpulkan Bumi, Langit dan Reza di kamarnya.
Ketiga pria itu duduk berjejer di sofa panjang sedangkan ia duduk sendiri di sofa Single.
"Ada apa sih?" tanya Reza yang di tarik paksa si sulung usai sarapan, padahal ia sudah berniat mengajak jalan-jalan sang istri sebentar sebelum berangkat ke luar kota sore nanti.
"Mau curhat malam pertama" bisik Langit pada Reza, calon mertuanya.
"Emang bisa?" sahutnya dengan ekspresi tak percaya.
Air yang tahu sedang di bicarakan semakin kesal dengan memasang wajah di tekuk
"Kakak bingung" ucapnya pasrah.
"Bingung kenapa?" Reza yang sudah penasaran akhirnya mencondongkan tubuhnya bersiap untuk mendengarkan apa yang ingin di ceritakan si pengantin baru itu.
"Bingung mau itu" gumamnya.
Bumi yang sedari tadi diam hanya mengulum senyumnya, ia paham dengan apa yang maksud kakaknya.
"Emang belom?" tanya Langit yang di jawab gelengan kepala.
"Ish, enak loh kak" balas Reza antusias.
"Omegot, Papah" sahut Bumi.
Reza tertawa terbahak-bahak, ia merangkul bahu Bumi anak laki-lakinya yang memang belum menikah.
"Bingung kenapa sih, kak? kan jalurnya cuma satu" kata Langit sambil terkekeh.
"Bingung mulainya gimana?, kalo itunya tau" jawab Air frustasi.
"Baca doa dulu, kak" saran Reza, kali ini ia serius.
"Doa makan apa doa tidur"
PLETAAKKKK
tutup toples permen akhirnya mendarat di kening Air yang di lempar papanya karna gemas.
"Sakit papa" keluhnya sambil mengusap kening yang terasa panas.
"Gak usah pake tutorial, langsung aja tanem" kata Reza.
"Apa yang di tanam?" timpal Langit dengan polos.
"Batangnya lah" seru Reza.
"Batang?" seru ketiganya berbarengan dengan raut wajah terkejut.
Reza tersenyum simpul sambil mengusap tengkuknya, Ia sendiri juga bingung menjelaskannya karna pengalaman malam pertamanya pun tak patut di contoh.
"Pake insting, kak. Nanti juga kalo udah rasain enaknya bablas gak mau berenti" ucap Reza lagi.
"Mintanya gimana sama Hujan?" tanya si sulung.
"Gak usah minta! pemanasan aja langsung. Kan kakak bisa cium dulu terus ciuman terus--_".
"STOP!!" Reza memotong perkataan anak tengahnya.
"Tau banget kayanya tutorial malam pertama" tanya Reza pada Bumi.
"Wah.. wah.. wah" seru Air dan Langit berbarengan.
"Eh, jangan salah paham dulu" elak Bumi panik.
"Papa gantung kamu, Kak. kalo sampe macem-macem!" ancam Reza dengan sorot mata mematikan
"Enggak, Pah. Aku gak pernah lakuin itu" sergah Bumi meyakinkan papanya.
"Yang itu emang enggak, tapi yang Ono udah" sindir Air sambil mencebikkan bibirnya.
"Apa?" tanya Reza pada si sulung, Air malah menaikan bahunya dengan senyum menyeringai.
"Enggak, Pah. Sumpah!"
Tatapan pria tiga anak itu beralih pada Langit, pria yang kini sudah beranjak dewasa itu langsung mengalihkan pandangannya.
"Abang" sebut Reza.
"Hadir, Om" sahutnya cepat.
Dari sorot Matanya tentu Langit sudah paham apa yang ingin Reza dengar tanpa bertanya.
"Enggak, Om. Chaca masih aman" ucapnya dengan mantap.
"Awas ya kalian, kalau sampai ada yang buka segel sebelum waktunya" ancamnya lagi pada Bumi dan Langit, keduanya mengangguk sambil menelan Saliva.
"Jadi ini gimana?" tanya Air lagi yang kesal seakan tak menemukan jalan keluar dari masalahnya.
"Kakak rayu kan bisa" ucap Bumi.
"Sama Hujan tuh pengennya ngomel terus, bukan ngerayu" jawabnya kesal dengan mata tak lepas dari papanya yang beranjak bangun dari duduk.
"Papa mau kemana?" tanya Air pada Reza.
.
.
.
.
.
.
.
Papa duluan ya,.kak!
nanti papa ceritain dari awal sampe akhir
💗💗💗💗💗💗💗💗
Kalian pada ngomong kaya gitu emang gak liat gue ya?
kan gue tuh ada duduk di pojokan sambil gigit daster 😭😭😭😭😭😭😭
Like komen nya yuk ramai kan ❤️
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 423 Episodes
Comments
Wiwie Aprapti
ohhhhh ini awal mulanya meeting antar lelaki di keluarga gajah 🐘 ya mak
2023-09-10
0
inayah machmud
ya ampun kakak Ay sang playboy yg punya banyak banget pacar ternyata bener 2 masih polos. .. mau MP aja gak tau harus ngapain dulu sampai curhat sama papa Reza. ..🤭🤣🤣🤣
2022-11-15
0
Ray
Sekalian bawa jarum Outhor ya, takut robek digigitin ntuh daster🤔😂🤣
2022-10-31
0