Aku dan hazel telah menemukan ruangan tempat Kedua temannya ditahan. Aku menggunakan sihir kegelapan untuk membuka Pintu ruangan tersebut.
Saat pintu dibuka aku dibuat tercengang dengan kondisi kedua anak tersebut.
Mereka diikat disebuah bangku, leher mereka dipasangi Kalung seperti tanda budak. Tubuh mereka penuh memar dengan pakaian yang tidak layak.
Pemandangan ini seperti menegingatkanku kepada masa lalu saat aku tertangkap dan menjadi budak di sebuah kota kecil.
Ini adalah pemandangan yang kurang mengenakan, Mana kedua anak itu menguap melalui kepala mereka.
“ Manusia melakukan kekejaman yang bahkan lebih kejam Daripada iblis itu sendiri " " Bahkan untuk sesama mereka “ aku mulai mengatakannya karena sebuah fakta bahwa aku juga pernah mengalaminya.
“ Rei-san apa yang kamu katakan? “ tanya Hazel
“ Bukan apa-apa. Sebaiknya kita Lepaskan mereka “ ( Rey )
Aku dan Hazel mulai melepaskan sihir pengikat pada kedua anak itu. Dengan Peralatan tang aku ciptakan dari Sihir kegelapan, seharusnya kami bisa melepaskan mereka.
Di tempat ini banyak terdapat tulang belulang yang merupakan anak-anak yang mati akibat Eksperimen kejam ini.
Pemandangan yang sangat memgerikan.
Dua anak yang kami selamatkan adalah Kostella yaitu gadis kecil seusia Hazel dengan Rambut kecoklatan, dan Juga Dizz yaitu Anak Laki-laki dengan Rambut perak, Ciri-ciri dizz mirip seperti Bangsawan kerajaan akan tetapi sangat aneh bila ia bisa bersama dengan Kostella dan Hazel di Permukiman Kumuh di luar kota!?.
Kami berhasil melepaskan Sihir pengikat pada Dizz dan Kostella. Kondisi mereka sungguh memprihatinkan,aku hanya punya satu Potion penyembuh untuk diriku sendiri, tetapi sepertinya dua anak ini lebih membutuhkannya.
Aku mulai menyiramkan Potion itu kepada kedua anak tersebut, walaupun efeknya berkurang karena harus dibagi dua. Tetapi itu sudah cukup untuk memulihkan kondisi mereka.
Mereka Perlahan Mulai membuka mata dengan kondisi yang lemah.
“ Hazel...... apa yang baru saja- “ ( Dizz )
“ Tidak ada waktu untuk menjelaskannya, Dizz apakah kamu bisa berjalan? “ ( Hazel )
“ Ya.......walau hanya sedikit “ ( Dizz )
“ Baguslah......aku akan membawa kostella bersamaku, Rey-san Terimakasih atas semuanya “ ( Hazel )
“ Tidak apa-apa..........sebaiknya kita segera keluar sebelum ada yang menyadari kita “ ( Rey )
“ hmmm..... “
Kami kemudian mulai Berjalan keluar dari ruangan tersebut.
Sungguh ruangan yang mengerikan, banyak tulang dari anak -anak korban ekperimen yang tidak dikuburkan dengan layak. Tempat ini sangat kontras dengan kesan Kuil suci yang dibayangkan oleh orang-orang.
Kami terus bejalan menelusuri lorong. Langkah kami terhenti karena ada seseorang didepan sana yang sepertinya sedang menunggu kami.
“ wah wah.......aku sedari tadi mencari kalian. Ternyata kalian semua disini !! " " Kira – kira apa yang sedang kalian lakukan!? “ kata seorang pria itu.
Pria dengan Rambut putih panjang yang mengenakan Kacamata lensa satu dengan Jubah Sage keagamaan tiba di depan kami dengan Seringai yang mencurigakan.
Aku dan yang lainnya mulai mundur dan memasang poses siaga, karena aku merasa orang ini sangat berbahaya.
“ Kalian tidak perlu takut begitu, karena aku menyukai anak -anak. Saking sukanya !!!! aku bahkan akan dengan senang hati merobek perut kalian dan menjadikannya sebagai pajanganku “ kata pria tersebut.
“ Hazel, Dizz mundurlah “ ( Rey)
“ tapi “ ( Hazel )
“ Sudah ku katakan mundurlah, Orang ini sangat berbahaya. ......Aku bisa merasakannya “ ( Rey )
“ baiklah Rey-san “ ( Hazel )
Aku mulai memyuruh Hazel dan dizz untuk mundur kebelakang karena merasakan Tekanan tidak menyenangkan dari orang tersebut.
Aku mulai merapalkan Sihir kegelapan dan embentuknya menjadi sebuah Tombak.
“ Rasakan Ini DARK SPEAR “
Tombak hitam kegelapan mulai melesat ke arah Pria itu. Sesaat sebelum mengenainya pria itu mengatakan sesuatu.
“ Langsung menyerang pada diriku, itulah yang membuatku ingin sekali untuk merobek isi perutmu.....MENGHILANGLAH “
Tombak Kegelapanku tiba-tiba menghilang sesaat saat ia mengucapkannya, seakan aku tidak percaya. Aku terus menghujani Pria itu dengan banyak Tombak kegelapan.
“ DARK SPEAR “ “ DARK SPEAR “ “ DARK SPEAR “
Aku terus menerus menghujaninya dengan banyak tombak tetapi satupun dari seranganku tidak ada yang berguna.
“ Kamu sepertinya cukup Bagus juga, tetapi sayang semua seranganmu tidak ada satupun yang bisa mengenaiku “
“ DARK SPEAR “ “ DARK SPEAR “ “ DARK HORIZON “
Aku terus berteriak dan terus menyerangnya dengan banyak tombak kegelapan dan juga Seranagn Sihir bola sihir kegelapan. Tetapi satupun seranganku tidak ada yang bisa mengenainya.
Pria itu berjalan semakin dekat kearahku dengan Senyuman Jahatnya.
Aku mulai mempersiapkan Senjata dari Sihir kegelapan untuk menikamnya.
“ Kamu sepertinya harus lebih banyak belajar bocah........ DIAMLAH “ pria itu langsung mengatakannya.
Tubuhku secara spontan tidak bisa digerakan seolah mengikuti apa yang ia katakan.
“ ahkhhh....... “
Pria itu mencekik leherku dengan keras dan mengangkat tubuhku ke atas. Aku tidak bisa melawan, aku telah tercekik.
“ Hey Bocah. Aku akan memberitahumu satu hal, sihir Kata-kataku tidak akan bisa dipatahkan. Apapun yang aku katakan semuanya akan terjadi selama itu memungkinkan. Apakah kau faham maksudnya “
Sambil mengatakan hal tersebut pria itu mulai menunjukan wajah aslinya. Ia menyeringhai bagaikan orang gila dan terus mencekikku.
Aku tidak bisa bertahan lebih lama lagi.
“ Sebelum aku menidurkanmu, apakah ada kata -kata terakhir, bocah “ kata pria itu.
Aku terus mengingat onee-chan, andaikan saja ia ada disini.
“ Onee-chan Tolong aku “ .
Saat mulai berada di ujung tanduk aku mulai mengingat onee-chan.
“ DIAMOND PEARH “
‘Tuk ‘
Sesuatu mengenai pria tersebut, hal itu membuat pria itu melepaskanku. Aku terjaduh dengan begitu kerasnya.
“ aduh!!!! Hey siapa kau, mengapa kau mengganggu urusanku “ kata pria itu dengan nada kesal.
“ Hari ini mood sedang tidak bagus, Jika kau tidak keberatan..... jauhkan tangan kotormu dari adik kecilku “
Suara yang tidak asing terdengar. Itu adalah onee-chan yang datang untuk mencariku.
“ Dasar Wanita Sialan......... DIAMLAH DISANA “ kata pria itu dengan Sihir antar katanya.
Tetapi itu tidak berpengaruh apapun kepada onee-chan, ia terus berjalan tanpa memikirkan apapun.
Dengan Wajah marahnya yang mengerikan.
“ Menagapa Sihir ku Tidak Berpengaru!? .......... DIAMLAH DISANA!!! “ kata pria itu dengan Suara keras.
“ Kau telah melakukan tindakan Kejam pada adikku, aku tidak akan memaafkanmu..........DIAMON PEARH “ ( Mainna )
Onee-chan Mengarahkan Semua Batu Berlian yang melayang disampingnya ke arah pria itu.
Pria itu terus mengatakan ‘ MELESETLAH ‘ secara berulang ulang tetapi batu berlian yang terus mengarah kepada dirinya tidak ada satupun yang meleset.
Pria itu babak belur karena banyaknya Batu Berlian yang terus dilempar ke arahnya.
“ Wahai Langit Langit..... TERJATUHLAH “
Pria itu mulai mengarahkan Sihir Antar katanya ke arah langit langit lorong dan sontak Timbunan tanah pun mengubur onee-chan.
“ Huah Ha ha ha ............ kau terlalu bodoh untuk melawanku dasar wanita ******, sekarang terkuburlah disana “
Pria itu tertawa dengan sangat keras hingga suatu ketika......
“ ERASSED .............. Jika ini yang kau maksud dengan menguburku hidup hidup, maka kaulah yang akan terkubur terlebih dahulu “ ( Mainna )
Suara onee-chan Keluar dari timbunan Tanah itu.
Saat pria tersebut Menengok ke arah Onee-chan , alangkah terkejutnya ia.
Karena Semua Tanah dan Batu yang mengubur onee-chan Tiba-tiba menghilang tanpa meninggalkan satupun jejak.
Sontak pria itupun Kaget dan melebarkan mata , karena tidak percaya dengan apa yang telah ia lihat...........
“ Mustahil.......Mustahil........ini semua pasti bohong, Sihir antar kataku tidak mempan padamu, dan juga bagaimana bisa semua ini....... tidak, Jangan – Jangan Kau adalah!!! “ kata pria itu dengan terkejut.
Pria itu menyadari bahwa Onee-chan adalah seorang Penyihir murni.
“ Sepertinya Aku Lupa memperkenalkan Diri........ Namaku Mainna Este Aldorian, atau kau bisa memyebutku Sang Penyihir kehancuran “ ( Mainna )
Setelah mendengar nama Penyihir kehancuran, Pria itu langsung bersujud dan memohon ampun.
“ Mohon ampuni Hamba.......Hamba tidak tahu bahwa anak ini adalah Adikmu, tolong biarkan hamba hidup “ kata pria itu sambil memohon ampun.
Dengan amarah yang memuncak onee-chan terus menatap pria itu, ia menatapnya seolah olah pria itu adalah hama.
“ Untuk dirimu, aku akan mengatakan.......... Orang – orang Busuk seperti kalian sebaiknya Kuhapus saja, kalian hanya kan membawa kesengsaraan pada orang lain............... aku mungkin tidak mau untuk membunuh Iblis maupun manusia tetapi untuk Orang-Orang Busuk sepertimu Aku tidak akan memberikan belas kasihku........... Enyahlah Dari Dunia ini.............. SIHIR KEHANCURAN : PENGHAPUSAN “ (Mainna ) Dengan Amarah yang memuncak.
Saat mengatakan itu, Tubuh Pria tersebut perlahan berubah menjadi debu.
“ Tolong ampunilah aku, Aku mohon , aku mohon....... aku tidak ingin mati “ Kata pria itu sambil meronta-ronta.
Mata pria itu terus melotot sampai akhirnya seluruh tubuhnya benar-benar hilang menjadi Debu.
Ini pertamakalinya aku melihat semua ini, jadi ini adalah Sihir Kehancuran yang banyak dibicarakan orang.
“ fiuh........ akhirnya sudah berakhir, dan juga Rei-chan bisakah kau menjelaskannya sekarang “ ( Mainna ) dengan sedikit ekpresi kesal.
“ so-soal itu........ Aku minta maaf “ ( Rey ) sambil membungkukan badannya.
Onee-chan sepertinya marah saat aku tiba -tiba menghilang, ia masih terlihat mengerikan.
“ Sepertinya kamu Harus di berikan Hukuman “ ( Mainna ) mengepalkan tangannya.
Onee-chan perlahan mulai mendekatiku, ia memancarkan aura kemarahan yang mengerika. Gawat Sepertinya ia akan segera memukulku.
Aku pun mulai menutup kedua mataku, karena aku takut untuk dimarahi.
“ ya ampun...... kamu benar-benar membuatku Khawatir saja “ ( Mainna )
Perlahan Onee-chan mulai memelukku dengan erat.
“ Syukurlah, Aku benar -benar bersyukur kamu tidak apa-apa “ ( Mainna )
Onee-chan mengatakan kalimat itu kepadaku. Ia benar -benar mengkawatirkanku sampai ia rela datang ke tempat ini.
“ Terimakasih Onee-chan “ ( Rey )
Aku mulai memeluknya dengan erat. Onee-chan selalu ada untukku.
“ Ano...........jika Onee-sama Sudah selesai Nostalgianya bisakah Kamu lepaskan saja si Bocah itu, entah mengapa Hatiku terasa Terbakar sesuatu “ suara seorang wanita dengan Nada sedikit kesal.
Syuffia -san juga membantu Onee-chan untuk mencariku, ia sepertinya Cemburu saat kasih Onee-chan malah dihabiskan untuk diriku..............
“ Maaf ........ aku sepertinya terlalu berlebihan. dengar ya rei-chan , jangan coba-coba lagi untuk pergi sendiri!! Aku sekarang tidak akan mengizinkanmu untuk pergi sendirian lagi.......... Jika kamu tidak menurutinya aku juga Akan menghapusmu ...... kamu mengerti “ ( mainna)
Onee-chan mengatakan akan menghapusku juga bila aku tidak menurutinya, itu membuatku sedikit takut.
“ Baiklah Onee-chan.........aku tidak akan melakukannya lagi!! Dan oh benar juga, aku bersama dengan mereka bertiga!? Eh? “ ( Rey )
Aku melihat ke arah Hazel ,dizz dan juga kostella.
Mereka bertiga sepertinya terlihat ketakutan. Tentunya ini pertama kalinya mereka melihat Seseorang berubah menjadi debu didepan mata mereka.
Dengan sigap aku mulai mendekati mereka bertiga dan berusaha untuk meyakinkan mereka bahwa onee-chan bukan orang jahat.
Mereka sedikit ragu akan hal itu , onee-chan yang melihat hal itu mulai datang dengan senyuman yang Tulus dan berusaha meyakinkan mereka.
Dengan melihat kebaikan dan ketulusan yang diarah oleh onee-chan, mereka bertigapun akhirnya mulai mempercayainya.
“ oh iya......onee-chan bagaimana kamu mengetahui tempat ini? “ ( Rey )
Aku mulai bertanya kepadanya? Seharusnya tempat ini berada di bawah kuil suci. Dan bagaimana onee-chan bisa masuk kesini?
“ ara~soal itu ya...........itu bukanlah masalah “ (mainna )
Jawab onee-chan dengan senyuman.
...•...
...•...
...•...
...•...
...•...
[ Di Waktu sebelumnya :!!! ]
Aku dan juga syuffia telah memasuki Kuil suci untuk mencari Rei-chan.
Kuil ini begitu aneh?, Walaupun bagunannya Cukup Megah tetapi seolah tidak ada seorangpun yang berlalu lalang di luar bangunannya!?
Kami terus berjalan memasuki kuil suci, Bagian dalamnya cukup megah dan juga penuh dengan ornament-ornament klasik.
“ Siapa kalian!!!!! “
Teriak seorang penjaga yang tiba-tiba muncul di depan kami.
“ Sepertinya tidak perlu terlalu berbaik hati, ayo syuffia kita beri mereka pelajaran “ ( Mainna ) dengan mengepalkan tangannya dan juga memencarakan kemarahan.
“Eh!!!! Kuharap Onee-sama tidak menghabisi mereka, karena itu bisa jadi masalah bagi serikat sihir!!! “( syuffia ) dengan sedikit khawatir.
“ kalau soal itu tidak usah khawatir, jika kita membunuh mereka maka hapus saja mereka semua dan buat ini menjadi sebuah kecekaan yang spontan “ (Mainna ) dengan senyuman yang mengerikan.
“ eh!!! Jika seperti itu aku malah khawatir dengan tindakanmu ini onee-sama!!! “ ' Apakah ia benar -benar merencanakan Sebuah kejahatan Yang sempurna? Onee-sama bisa sangat mengerikan jika ia sedang marah ' (Syuffia ).
Saat emosiku saat ini sedang memuncak karena orang -orang ini menculik rei-chan ku. Sungguh tidak bisa di maafkan.
Aku dan syuffia menumbangkan semua Pengikut Kuil suci satu persatu , dan mereka semua pingsan karena serang yang kami berikan.
Yah aku tidak menggunakan sihir kehancuranku tetapi menggunakan sihir Kreasi Lemparan Berlian 30 denganukuran seperti Bola kristal segenggaman tangan.
Mereka tidak bisa menggunakan sihir perlindungan karena Syuffia sudah menggunakan Sihir kekosongannya.
Bola-bola berlian itu menghantam kepala mereka dan membuat mereka semua pingsan. Aku membiarkan seorang pengikut untuk kami tangkap dan tunjukkan jalan ke tempat dimana Rei-chan ditahan.
Setelah si pengikut menunjukan jalannya, syuffia langsung membiusnya agar ia tidak kabur saat kami akan pergi.
“ dengan tindakan seperti ini , kami pasti akan dapat masalah!!!! Onee-sama benar-benar terlalu berlebihan “ omel syuffia
“ Bukankan membereskan masalah ini adalah pekerjaan Banri-san, lagipula semuanya akan beres pada waktunya............ Ayo kita masuk “ ( Mainna )
Mulai memasuki Pintu Rahasia menuju ruang bawah tanah.
...•...
...•...
...•...
...•...
...•...
[ Kembali ke Waktu Semula : !!! ]
“ dan begitulah caranya kami bisa tiba disini.......... Lagipula Mereka semua memang pantas mendapatkan sedikit Pelajaran “ ( Mainna ) dengan mengepalkan tangannya.
...' Jujur apakah Onee-chan benar-benar mengatakan akan menghapus mereka!? Dia bahkan berkata Buat saja seperti sebuah kecelakaan yang tidak disengaja........Pemikiran kriminalnya benar-benar tidak masuk akal !!!'...
Rey berbicara dalam hati dengan Ekpresi tidak percaya.
ia akhirnya bisa menyadari bahwa, jika membuat mainna marah maka akan sangat gawat!!!!
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 408 Episodes
Comments