bab 2

disisi lain.....

di sebuah istana yang sangat luas dan megah yang berdiri di pusat kota A, di dalam istana sedang mengalami perang politik antar Kubu pangeran Balaraj Husein dengan putra mahkota yaitu Alexander Mahendra Holland. 90% para menteri mendukung penuh kepada pangeran balaraj sebab Pangeran sendiri menguasai hati para menteri.

sedangkan Pangeran Alex baru saja datang dari luar negeri setelah menyelesaikan pendidikannya nya yang bergelar MBI, dengan kepintaran dan kejeliannya Alex berhasil membangun kerajaan bisnis sendiri tanpa bantuan dari keluarganya, kerajaan bisnisnya nya dibantu oleh 3 sahabatnya yaitu si kembar Alvaro Smith dan Elvaro Smith,Ukka Akasha.

raja Holland yang sekarang menduduki tahta kerajaan sudah ingin turun tahta karena umur yang sudah tidak muda lagi,beliau ingin menikmati hidup bahagia bersama ratu Eliza tanpa terhalang tanpa oleh tanggung jawab besar sebagai pemimpin negeri, menjadikan kerajaan semakin makmur dan rakyat semakin Sejahtera di bawah kepemimpinannya banyak kerajaan-kerajaan lain yang ingin menjadi sekutu.

raja Holland dan ratu eliza hanya memiliki satu orang putra yaitu Alexander Mahendra Holland yang wajah yang di atas rata-rata wajah seorang pria Hindustan.

Pangeran Alex tak hanya memiliki IQ diatas rata rata dia juga memiliki wajah tampan bak dewa yunani yang membuat wanita seantero negeri mengantri menaiki ranjang nya walau akan dibuang pagi harinya.

sore itu alex sedang duduk di ruang kerja nya menyelesaikan beberapa berkas perjanjian kerja perusahaan

tiba tiba "tok..tok.. tok "terdengar dari pintu

"masuk"ucap alex dingin

"pak malam ini ada pertemuan jam 7 di hotel x untuk membahas tentang kerja sama kita dengan perusahaan AM grup"ucap rina sekertaris alex yang sudah bertahun tahun berkerja dengan alex,walaupun alex terkesan dingin tapi menunurut rina dia adalah boss yang baik

"siapkan berkas kerja samanya saya akan datang... "

rina pun keluar dan menyiapkan berkas yang di minta oleh alex.

waktu sudah menunjuhkan pukul 6.30 sore alex pun keluar dari perusahaan menuju hotel x karna ini pertemuan yang non resmi jadi alaex memilih datang sendiri dan datang lebih awal.

"silakan Mr. Alexander saya antar ke ruangan nya"

alex pun mengikut seorang pegawai hotel yang mengantarnya ke tempat pesta

"silakan masuk mr. alex semua sudah menunggu "

alex pun melangkah masuk dan duduk disamping patner kerja sekali gus teman kecilnya Pertemuan yang seharusnya dipenuhi dengan keseriusan menjadi penuh dengan candaan.

"masuk bro kita kita udah lama nunggu nich"ucap ukka

"paling kalian yang kecepetan datangnya, oh ya gimana kerja samanya? "ucap alex

"jadi dog nanti kita bicarai masalah kerja samanya kita happy happy dulu merayakan sahabat kita alex yang akan jadi raja negeri kita......bersulang"sambung si kembar al dan el

bersulang,,,,, tin(bunyi gelas) ucap mereka bersama

setelah beberapa jam berlalu mereka sudah menghabiskan puluhan botol w***i semuannya sudah hampir kehilangan kesadarannya

"gue boking 4 kamar vip masing masing masuk kamar ya nanti resepsionis yang akan mengantar kalian"ucap mr. ukkas

"oky sob kita antar alex dulu kekamar soalnya bahaya selalu mengintai dia karna perselisihan pewaris tahta"tungkas si kembar

"gue duluan,"pintah mr ukkas

alex yang sudah tidak mampu berdiri lagi di papah kedua sahabanya menuju kamar nya karna tidak mungkin mereka pulang kerumah masing masing dengan keadaan seprti itu

alex pun mereka baringkan di ranjang king size nya

"kalian ke kamar aja aku masih mau mandi"ucap alex setengah sadar

"ok kami tinggal ya"

si kembar melangkah keluar semetara alex melangkah ke kamar mandi tampah mereka ketahui seorang pria dan wanita sedang tersenyum licik karna tanpa turun tangan mereka sudah bisa memaafkan keadaan

"ingat simpan sp*rma alex dalam botol ini dan bawah ke rumah sakit secepatnya "ucap sang pria

"ok boss pokok nya beres siapin aja bayaran ku" sang wanita pun melangkah memasuki kamar alex.

seusai alex mandi dia mendapati seorang wanita di ranjangnya pikirnya ukkas yang mengirim wanita itu, Alex memang bukan laki-laki bersih Ia juga sama Playboy nya dengan tiga sahabat namun ia selalu bisa menjaga diri.

dalam hal se** alex selalu bermain bersih pada setiap jalangnya karna ia takut akan ada yang memanfaatkan keadaan,malam itu menjadi malam yang panjang

malam itu juga seorang pria sedang tertawa di ruangannya karna rencana yang ia susun sudah hampir berhasil

dia senang karena rencananya sudah berjalan selangkah demi selangkah ternya begitu mudah nya membuat seorang pimpinan grup AM itu di taklukkan.

revisi selesai yaa makasih semua dukungan nya

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***