05 - Gosip Kampus

Saat jam pulang kerja nya tiba, Andini melihat jam yang sudah menunjukan pukul 10 malam.

Andini pun pamit pada manager nya untuk pulang dan tak melihat ada Marcel di toko.

Andini berjalan di atas trotoar dan menunggu Taxi yang lewat, namun tiba-tiba sebuah motor besar berhenti di depan nya, saat helm itu di buka tampak Marcel yang menghampiri nya.

"Marcel."

"Ayo naik, aku akan mengantar mu."Ucap Marcel.

"Tidak usah cel, aku tak mau merepotkan mu, aku bisa naik Taxi."Ucap Andini.

"Rumah kita searah, ayo naik, lagian tidak baik kamu pulang sendiri semalam ini."Ucap Marcel.

Andini pun tersenyum dan naik ke atas motor Marcel dan pulang bersama pria itu.

"Hari pertama kamu pasti lelah ya rasa nya?." Tanya Marcel di atas motor.

"Iya, sedikit, tapi nanti juga akan terbiasa kan kayak kamu."Jawab Andini.

Saat sampai depan rumah Andini, Marcel pun pamit pulang pada wanita itu.

"Aku lansung jalan ya."Ucap Marcel.

"Iya, sekali lagi makasih ya Marcel, kamu hati-hati di jalan ya."Ucap Andini. Marcel mengangguk lalu kembali menjalan kan motor nya.

Andini masuk dan melihat Om dan Tante nya sedang duduk di ruang tamu. Andini Lekas melebarkan senyuman nya agar Tante dan Om nya tak melihat wajah lelah nya.

"Andini, kamu pulang semalam ini tiap hari nanti?." Tanya Bu Irma.

"Iya Tante, soal nya Andini ambil shif sore."balas Andini.

"Engak kok Tan, Andini gak capek, malah seru kerja di cafe dekat kampus. lagian bos Andini teman kmpus Andini juga, rumah juga searah bisa pulang bareng dia, Tante Sama om gak usah khawatir ya."tutur Andini.

"Ya sudah, kamu istirahat sana, Bibi sudah sisihkan makan malam untuk kamu."Ucap Pak Wandy.

"Iya, istirahat ya sayang."Bu Irma mengusap lembut kepala Andini.

"apa gak kecapean nanti?." Tanya Bu Irma.

Andini membanting rubuh nya di tempt tidur, ini hari yang sangat melelahkan yang pernah Andini rasa kan.

"Capek banget, kaki ku juga pegal."Ucap Andini, Rasa lelah hari ini membuat Andini terlelap seketika dan tak memiliki tenaga untuk membersihkan diri nya.

•••

Keesokan harinya.

Andini sampai di kampus dan di sambut tatapan orang -orang yang senyum-senyum melihat nya. meski sedikit aneh, namun Andini tak begitu menghiraukan nya.

"Andini, pesan capuccino 1 ya."Ucap Salah seorang mahasiswi yang terdengar seperti ejekan. namun Andini hanya membalas dengan senyuman manis nya.

Tiba-tiba Puspa dan Pitha menghampiri Andini. "Din, udah liat belum di grup kampus?." tanya Puspa.

"Engak ada, ada apa?." Tanya Andini.

Puspa lalu memperlihatkan foto Andini yang menjadi barista di cafe cinta milik Gilang sedang mengelap meja.

"iya terus kenapa?, aku cantik kok disitu" Tanya Andini.

"Ya gak apa-apa sih, cuman kasi liat kamu aja biar kamu tahu apa yang di omongin mereka."ucap Puspa.

"Aku udah tahu kalau nanti ini akan terjadi, aku kan kerja halal Puspa, Pitha, jadi gak apa-apa kalau mereka tahu aku kerja di situ, malah bagus kan hitung-hitung promoin cafe Marcel, kan dia udah baik izinin aku kerja sama dia."Tutur Andini.

Puspa dan Pitha yang mendengar jawaban Andini pun lekas memeluk sahabat nya itu, ada kebanggaan dengan jawaban dewasa sahabat nya itu. meski ada nyinyiran orang-orang yang mengatakan primadona kampus jadi barista di cafe, tapi itu bukan masalah bagi Andini.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***