Tuan Muda Zhou Fei II

Disaat Lin Fan mendengar ucapan Zhou Fei tersebut, tiba tiba raut wajahnya berubah dan mengerutkan keningnya.

"Anu.. Maaf tuan muda Zhou Fei, sebelumnya perkenalkan namaku Lin Fan, aku adalah anak angkat dari Feng Cu dan Feng Ying, mereka adalah keluargaku" ucap Lin Fan yang hampir kehilangan kesabaran mendengar kata kata Zhou Fei, tentu saja merasa kesal karena dia ingin melakukan hal buruk kepada ibu dan ayahnya.

Zhou Fei yang tiba tiba mendengar seseorang berbicara di dekat Feng Cu tiba tiba mengerutkan keningnya melihat pria yang terlihat masih muda memiliki paras yang sangat tampan bahkan sempurna, bahkan wajahnya mampu membuat semua dewi di alam dewa tergila gila padanya. Tentu saja Zhou Fei merasa kesal karena ada seorang pria yang mengalahkan ketampanannya, dia yang tidak lain adalah Lin Fan.

"Kalau boleh tau kenapa harus dengan ibuku?, apakah kamu tidak melihat dengan jelas? ibuku masih punya suami, apakah kamu tidak tahu malu?! " ucap Lin Fan marah.

"Kau...! berani sekali tidak sopan tidak sopan di depan tuan muda Zhou Fei!" teriak Jenderal Lu marah karena tuan mudanya yang sangat dihormati malah ada yang berani berkata tidak sopan di depannya.

"Cukup.. Jenderal Lu biarkan aku saja yang bicara dengan bajingan ini" ucap Zhou Fei. "Apakah ada masalah denganmu?, kamu tau tidak orang tua angkatmu ini memiliki hutang yang sangat banyak, bahkan mereka pun kesulitan mengganti rugi. Aku hanya ingin mengajaknya makan malam dan tidak mempunyai maksud yang buruk, Zhou Fei dengan nada kesal.

"Hahaha tuan muda yang terhormat, apakah hanya sebuah pill penyembuh tingkat 7 membuat ayah dan ibuku menanggung beban yang berat seperti itu?, biar aku yang mengganti rugi hutang dari kedua orang tuaku" ucap Lin Fan kepada Zhou Fei.

"Kauu...! tuan muda anak ini sangat keterlaluan, hei Feng Cu dimana kamu temukan anak bajingan ini?! bahkan tidak menghormati tuan muda Zhou Fei" teriak jenderal Lu marah.

"Hmm menarik.. anak ini bahkan tidak memiliki kultivasi berani beraninya dia tidak sopan kepadaku" bathin Zhou Fei. "Kamu jangan bermain main denganku, pill itu sangat langka dan berharga bahkan harganya sangat mahal, bahkan orang tuamu saja tidak mampu membeli pill tersebut. Aku hanya menginginkan ibumu untuk pergi makan malam bersamaku dan semua hutang orang tuamu akan aku anggap lunas hari ini" ucao Zhou Fei tersenyum sini melihat Lin Fan.

"Hahaha pill tingkat 7? langka? dasar katak didalam sumur bahkan tidak tau tentang luasnya langit. Aku juga punya pill penyembuhan langka bahkan lebih berharga daripada pill tingkat 7" ucap Lin Fan kemudian tiba tiba keluar sebuah pill tingkat 3 tingkat sempurna ( di dunia asal Lin Fan ).

Swosh...

Kedua orang tersebut kemudian melihat botol yang ada di depan mereka dan lalu mengambilnya. Saat melihat isinya, mereka berdua kaget melihat isi dari botol tersebut.

"Ini... pill penyembuh tingkat 9!!!" ucap Jenderal Lu. "Apaa??! apa kamu bilang? pill tingkat 9?! aku tidak percaya kalau anak ini memiliki pill tingkat 9" Zhou Fei terkejut dan tidak percaya dengan apa yang dia lihat sekarang ini.

"Kau.. kau pasti mencuri ini kan?! jujur saja! dimana kamu mencuri ini? pasti yang mengajarimu adalah ayahmu si pencuri itu kan!" tuduh Zhou Fei ke Lin Fan karena merasa pill tersebut pasti dicuri oleh Lin Fan.

"Nak jangan berbohong kepada kami! dimana kamu mencuri pill ini?!!, kalau kamu tidak mau jujur, kamu pasti akan merasakan disiksa seperti di neraka!" teriak Jenderal Lu yang semakin kesal terhadap Lin Fan.

"Hahah dua orang idiot yang bergonggong seperti anjing, rupanya kalian tidak tau malu yah?, mana mungkin aku bisa mencuri pill tingkat ke 9? ini adalah warisan satu satunya pemberian dari orang tua kandungku sebelum mereka meninggal" jawab Lin Fan yang terlihat mengolok olok mereka berdua.

Mendengar perkataan Lin Fan, Zhou Fei merasa sangat kesal bahkan Jenderal Lu hampir kehilangan batas kesabarannya.

"Tuan muda!! biarkan aku menghajar mulut anak ini bajingan ini!" teriak Jenderal Lu meminta kepada Zhou Fei agar diizinkan untuk menghajar Lin Fan. Zhou Fei pun mengangguk setuju karena sudah sangat benci melihat Lin Fan.

"Baik tuan muda!" tiba tiba Jenderal Lu melesat dengan kepalan tinju mengarah ke arah Lin Fan, tetapi saat pukulannya sudah berada cukup dekat dengan tubuh Lin Fan, tiba tiba tubuh jenderal Lu tidak bisa bergerak karena tangannya ditahan oleh seseorang. Dia adalah Feng Cu ayah Lin Fan yang dari tadi diam kini bertindak.

"Ap.. apaaa?!" Jenderal Lu terkejut karena melihat orang didepannya yang menahan pukulan tersebut tidak lain adalah Feng Cu.

"Kamu jangan berani berani menyentuh anakku, atau tidak aku akan membunuhmu! bahkan keluarga Zhou mu itu dapat kulenyapkan di dunia ini!" ucap Feng Cu mengeluarkan aura pendekar dewanya sekejap lalu menariknya kembali.

Seperti tersambar petir tiba tiba pukulan dari Feng Cu menghantam ke perut Jenderal Lu, hingga membuatnya terpental puluhan meter jauhnya.

Booomm!

Ledakan keras pun terdengar, bahkan membuat Zhou Fei bergidik ketakutan melihat kekuatan yang dilancarkan oleh Feng Cu kepada Jenderal Lu.

"uhukk.." darah segar terteguk keluar dari mulut jenderal Lu

"Ap.. apa bagaimana mungkin dia bisa sekuat ini?!" bathin Jenderal Lu yang sangat terkejut melihat betapa mengerikannya kekuatan dari Feng Cu.

"Kenapa bisa orang ini bisa menjadi sekuat ini?!, bahkan aura yang keluar sekejap dari tubuhnya membuatku sesak nafas" bathin Zhou Fei melihat kekuatan dari Feng Cu.

"Ap.. apakah perlu kekerasan harus dilakukan jika seseorang cuma datang menagih hutang?" tanya Feng Cu gugup dan takut salah kata kata.

"Hahaha tuan muda, apakah tuan muda buta atau bagaimana? kenapa tuan muda Zhou tidak punya rasa malu sama sekali?, jelas jelas jenderal Lu yang ingin menyerang anakku tentu aku harus membelanya, bahkan menuduh anakku sebagai pencuri, bahkan dia sudah menjelaskan bahwa dia mendapatkan pill itu dari warisan mendiang orang tuanya. Bahkan tuan muda Zhou memiliki niat buruk kepada istriku, tentu saja aku tidak akan tinggal diam jika keluargaku ditindas!" tegas Feng Cu kepada Zhou Fei.

"Kauu... tunggu saja hari ini akan aku ingat dan membalaskan semuanya" ancam Zhou Fei kepada Feng Cu yang memiliki kebencian yang mendalam.

"Pergi mengadu ke ayahmu, aku tidak takut terhadap keluarga Zhou, aku tetap menunggu kalian disini!" ucap Feng Cu tersenyum sinis kepada Zhou Fei.

"Kauuu.." Zhou Fei menggertakkan giginya merasa dihina oleh Feng Cu. Mereka berdua pun pergi dengan cepat untuk melapor ke patriak klan Zhou atau penguasa kota perak, Zhou Zun.

Setelah kejadian itu banyak warga yang terkejut melihat perubahan dari Feng Cu dan Feng Ying yang terlihat lebih muda dari sebelumnya. Bukan hanya itu saja mereka terkejut dan terheran heran karena kekuatan dari Feng Cu sangat meningkat drastis dan sangat mengerikan.

"Huft.. akhirnya mereka pergi juga, bagaimana sekarang Fan'er, mereka sudah melihat kekuatan ayahmu yang begitu kuat pasti mereka akan datang lagi dengan jumlah kekuatan yang lebih besar" ucap Feng Ying yang khawatir terhadap nasib keluarganya.

"Ibu ayah, tidak perlu khawatir, tujuan ayah memang sudah benar menggunakan kekuatan tersebut untuk menekan keluarga Zhou agar mereka tidak menindas keluarga kita lagi. Bahkan aku hampir saja mengeluarkan kekuatanku saat itu, untung saja ayah langsung bertindak hehehe" ucap Lin Fan merasa bangga melihat ayahnya yang sangat mencintai keluarga kecilnya.

"Ibu ayah, Fan'er sudah mempunyai sebuah rencana" ucap Lin Fan. "Rencana apa itu nak?" tanya Feng Ying.

"Hehehehe ibu ayah, masuk saja ke dalam duluan aku akan pergi mengurus hal kecil kecil ini sebentar" ucap Lin Fan tersenyum kepada orang tuanya kemudian mengeluarkan sebuah pedang dari cincin penyimpanannya.

Saat pedang melayang di udara, Lin Fan kemudian naik di atas pedang itu lalu terbang melesat secepat kilat menuju arah tempat dimana Zhou Fei dan Jenderal Lu sedang berlari. Kedua orang tuanya pun tidak terkejut lagi melihat Lin Fan terbang seperti itu, karena saat di dunia jiwa Lin Fan sudah pernah memperlihatkan kepada mereka bahwa dia bisa menggunakan pedangnya untuk terbang. Untungnya disaat Lin Fan terbang melesat, tidak ada orang yang melihatnya karena menggunakan teknik menyembunyikan keberadaan diri saat terbang menggunakan pedang.

Yang masih bingung tentang tingkatan Pill antara dunia asal Lin Fan dan tingkatan Pill di dunia Zhanshi, mohon pantau terus yah!!

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***