Hadiah dari Eden

Aku bersiap-siap untuk naik ke punggung Twinkle, ketika aku melihat seseorang keluar dari kastil dengan rambut panjang berwarna putih.

Eden!

Aku melambaikan tangan ke arah nenek tua itu dengan wajah panik. Tapi Eden mengira aku menyapanya dan ia turun dari tangga kastil menuju aku dan Tuan Dimitri.

Jangan kesini! Nanti Tuan Dimitri akan membunuhmu! Aku telah berbohong padanya dengan menggunakan ciri-cirimu, Eden.

Lalu aku melihat ke arah Tuan Dimitri, tak ada ekspresi yang bisa kutebak disana. Eden menghampiri kami dan tersenyum.

“Kita bertemu lagi, Chloe. Selamat siang, Tuan Dimitri.”

“Eden. Aku sudah tau saat babu kecil menyebut ciri-ciri orang yang ingin membunuhku, yang dia maksud adalah kamu.”

Apa? Tuan Dimitri ternyata kenal dengan Eden? Gawat, ternyata aku memang tidak bernasib baik dalam berbohong.

Eden menatapku, “Aku hanya membantu Chloe cara membunuhmu atau perintah Myres, Tuan Dimitri. Aku tidak memiliki dendam apapun padamu, justru sebaliknya. Dari rencana jahat Tuan Myres dan Sierra, kalian akhirnya bisa bertemu.”

Dimitri memicingkan matanya, “Apa maksudmu, nenek tua?”

“Aku akan memberitahumu semuanya, tapi tidak disini.” Eden menoleh ke arah kastil dan Sierra sudah berdiri disana dengan wajah penasaran mendengar percakapan kami.

“Terlalu banyak mata-mata yang ingin menjatuhkanmu, Tuan Dimitri.”

“Ya sudah, dimana rumahmu?” tanya Tuan Dimitri yang kelihatannya tidak sabar lagi untuk segera pergi dari kediaman Tuan Myres yang baru saja dia penggal kepalanya.

“Aku sudah tidak punya rumah. Kamu baru saja membunuh tuanku, Tuan Dimitri. Aku harus melayani seorang tuan di hidupku, kamu mengerti kan?”

Aku kebingungan dengan percakapan Eden dan Tuan Dimitri. Sepertinya mereka sudah saling kenal dan Tuan Dimitri tidak marah karena Eden telah mengajariku cara membunuh seorang vampir.

Eden menyadari bahwa aku bingung dan dia dengan baik berkata, “Kami berdua sudah saling kenal, Chloe. Saat aku bilang kamu akan berhasil, maksudku bukan berhasil membunuhnya..”

Eden mengibas tangannya yang keriput dan menatap wajah Tuan Dimitri dengan lekat. “Intinya aku harus punya seorang tuan. Dan aku memilih kamu, Tuan Dimitri.”

Tuan Dimitri kelihatan berpikir sebentar, lalu dia bilang, “Kamu bisa menunggangi Twinkle. Chloe, kamu pindah kesini bersamaku.”

Aku menunjuk diriku sendiri dan Eden lalu menepuk punggung Twinkle, maksudku adalah kami bisa menunggangi Twinkle. Jadi aku tidak perlu duduk di depan Tuan Dimitri. Aku masih ingat bagaimana tubuhnya berada di belakangku saat kuda itu berjalan dan pipiku memerah.

“Onyx lebih kuat dan aku ingin cepat sampai. Kita tidak akan berkemah. Malam ini juga kita harus sampai ke kastil.”

Akhirnya aku duduk di depan Tuan Dimitri setelah dia turun dan mengangkat tubuhku dengan mudah. Tangannya berada di pinggangku dan aku duduk dengan posisi mengangkang.

Kami pun keluar dari kediaman Tuan Myres, aku menoleh ke belakang dan melihat wajah Sierra untuk terakhir kalinya.

...----------------...

Malam itu juga kami tiba di Kastil D’Arcy dan disambut oleh Tuan Denis dengan senyum sumringah di depan pintu aula.

“Selamat malam, Tuan Dimitri. Chloe. Kalian pasti kelelahan. Aku sudah menyuruh pelayan menyiapkan air hangat untuk mandi dan makan malam juga akan segera dihidangkan. Tuan mau makan atau mandi dulu?”

“Tidak untuk keduanya. Saya harus berbicara dengan orang ini. Eden, ikut saya.”

Lalu Tuan Denis sadar ada satu lagi tamu dan dia dengan ramah berkata, “Selamat datang di Kastil D’Arcy. Aku adalah kepala pelayan disini, nama saya Denis. Aku akan segera menyiapkan kamar tamu untuk anda.”

“Terima kasih, Denis.”

Kepala pelayan itu tersenyum lagi lalu mendelik padaku untuk mengikutinya. Sepertinya aku tidak akan menjadi pendengar dalam percakapan Tuan Dimitri dan Eden. Padahal aku juga ingin tau apa maksud perkataan Eden.

Dia bilang aku berhasil… Apa?

Dengan kecewa, aku melangkahkan kaki mengikuti Tuan Denis, namun suara Tuan Dimitri menghentikanku.

“Chloe, kamu juga ikut.” Tuan Dimitri masuk ke ruang kerjanya, disusul dengan Eden.

Aku memberi Tuan Denis senyum pasrah dan mengikuti mereka yang sudah duluan masuk ke ruang kerja Tuan Dimitri. Ruangan kerja itu sangat luas dengan rak-rak buku menjulang tinggi. Ada meja kerja besar dengan bahan kayu oak dan beberapa kursi sofa yang elegan di depannya.

Kakiku berdiri tepat dibawah lampu gantung dan disini juga Tuan Dimitri menyelamatkanku. Rasanya seperti mimpi karena tidak ada orang lain yang ingat kejadian itu pernah terjadi.

“Ayo katakan, nenek tua.”

Eden dengan anggun duduk diatas sofa dan sendiri menuangkan teh yang terletak diatas meja. Dia tidak tergesa-gesa untuk menjawab pertanyaan Tuan Dimitri sedangkan aku sudah tidak sabaran untuk mendengarnya.

“Chloe adalah wanita yang spesial untuk anda, Tuan Dimitri. Aku bisa merasakan itu saat melihatnya untuk pertama kali.” Eden mencium lalu menyesap teh itu.

“Bagaimana kamu bisa tau?”

“Kamu meragukan kekuatanku, vampir?”

Ah, ternyata Eden juga tau Tuan Dimitri adalah seorang vampir. Pantas saja saat latihan, Eden bilang bahwa Tuan Dimitri bukan musuh yang mudah dibunuh begitu saja. Ada titik tertentu untuk membuatnya benar-benar mati, yaitu dengan menusuk tepat di jantungnya dengan pisau berlapis perak.

“Lalu letak spesialnya itu dimana?” ketus Tuan Dimitri, mungkin dia menyesal telah membawa Eden kemari.

“Bukankah darahnya terasa berbeda dari wanita lain, Tuan Dimitri? Aku bisa melihatmu menahan ***** untuk menghisap darahnya malam ini. Bahkan sekarang saja, kamu tidak tahan berdekatan dengan Chloe karena panggilan darahnya.”

Aku mengerutkan kening dan mempelajari gaya santai Tuan Dimitri yang berdiri dan sedikit bersandar di mejanya. Menurutku dia kelihatan tenang saja, walaupun tadi nada suaranya kesal.

“Baiklah, kamu terlalu gengsi untuk mengakuinya. Tapi kamu pasti tau bahwa aku benar.” Eden tersenyum menggoda.

Nenek tua itu sungguh berani dengan Tuan Dimitri.

“Kemari lah, Chloe. Aku akan memberimu sebuah hadiah.” Eden menepuk kursi sofa di sampingnya.

Aku menerka-nerka hadiah apa yang akan Eden berikan saat aku berjalan ke arahnya dan duduk disana dengan patuh. Seumur hidupku, aku tidak pernah mendapat hadiah dari orang lain.

Eden menyentuh tenggorokanku dan bibirnya merapalkan mantra kata-kata asing yang aku tidak mengerti bahasanya, seperti mantra.

“Hei, apa yang kamu lakukan, nenek tua?”

Aku melihat wajah khawatir Tuan Dimitri yang langsung mengambil posisi tegak. Ada rasa aneh di tenggorokanku, seperti gatal yang tidak bisa digaruk.

Aku membuka mulutku untuk menghilangkan rasa gatal itu, “A-apaa..”

Itu suaraku? Aku bisa berbicara? Ya Tuhan!

“N-namaku, Chloe Isabel..” Suaraku terdengar serak dan tidak jelas, tapi aku bisa berbicara.

Aku menoleh dengan girang ke arah Tuan Dimitri yang keheranan.

“A-aku bisa bicara, Tuan Dimitri!” ucapku lagi walaupun terdengar seperti orang yang sedang kehabisan suara.

Dengan tatapan tak percaya dan curiga, dia bertanya, “Apa yang kamu lakukan pada Chloe?”

Eden menyunggingkan senyum, “Aku hanya memberinya sedikit mantra agar dia bisa berbicara lagi. Namun ada satu kelemahan dalam mantra ini.”

Aku memegang leherku dan merasakannya bergetar saat suaraku keluar, “Apa itu, Eden?”

“Ini bukan mantra permanen dan bisa hilang sewaktu-waktu. Jika suaramu kembali hilang, kamu perlu seorang vampir untuk menghisap darahmu.”

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

Apa yang Eden berikan itu Hadiah atau malah Kutukan? 🤭

Penasaran? Lanjut terussss!!

Like. Vote & Comment.

Terpopuler

Comments

💮Aroe🌸

💮Aroe🌸

godaan yang tak bisa di elakan😁

2022-04-24

1

monk_monkey

monk_monkey

darah suci gak si🤣 jd inget GGS

2022-01-30

1

Yantisejati

Yantisejati

sama 2 suka

2021-12-31

0

lihat semua
Episodes
1 Membunuh Tuan Dimitri
2 Darah yang Mengalir pada Tubuhku
3 Gara-Gara Gladys
4 Bekas Gigitan di Leherku
5 Melarikan Diri dengan Twinkle
6 Bermalam dengan sang Vampir
7 Pengkhianatan Sierra
8 Gadis Bisu yang Sebatang Kara
9 Hadiah dari Eden
10 First Kiss with a Vampire
11 Tuan Draven si Pengganggu
12 Prajurit Kepercayaan Raja Rudolmuv
13 Godaan Tuan Draven
14 Godaan Tuan Draven II
15 Dimitri vs Draven
16 Hadiah untuk Suamiku
17 Menjadi Ibu dari Anak Vampir
18 Aku Hamil?
19 My Baby Boy
20 Hanyut dalam Kesedihan
21 Ketahuan
22 Masa Lalu Lazarus
23 Pangeran Berkuda Putih
24 Undangan Menghadap Raja
25 Kalung Inisial
26 Bertemu dengan Raja
27 Dipermalukan Adreana
28 Pesta Pertunangan Dimitri
29 Hukuman Cambuk untuk Pencuri Berlian
30 Tanda Lahir Bunga Mawar
31 Waktu Satu Bulan
32 Peanut, Kamu adalah Cucuku!
33 Vampir Posesif
34 Kejutan di Minggu Ketiga
35 Memilih Nama untuk Peanut
36 Welcome, Baby Boy
37 Hama Pengganggu
38 Ancaman Tuan Dimitri
39 Baby Room
40 Menghapus Ingatan Chloe
41 Hidup Baru yang Hampa
42 Goodbye, Chloe Isabel
43 Melanjutkan Hidup tanpa Belahan Jiwa
44 Melanjutkan Hidup tanpa Belahan Jiwa II
45 Menelan Kenyataan Pahit
46 Newborn Vampire
47 Memburu Vampir Baru
48 Nama yang Terdengar Asing
49 First Taste of Blood
50 Keinginan Terdalam
51 Dewa Kematian
52 Pertemuan Dua Kerajaan
53 Halusinasi
54 Bluebells and Birthday Boy
55 Tamu Tak Diundang
56 Duel Persahabatan
57 Goddess of Death
58 Pria Paling Membosankan
59 Dipermainkan Chloe
60 Serangan Tak Terduga
61 Pantai Sardinia
62 Selamat Datang, Dimitri
63 Nona Eliza dan Penggemarnya
64 As Red as Blood
65 As Red as Blood II
66 Penjara Noxus
67 Misi Penyelamatan
68 Satu Kamar Honeymoon (21+)
69 Restu
70 Mama!
71 Pencapaian Terbesar
72 Ajakan Raja Lewis
73 Kapan Menyusul?
74 Membatalkan Pernikahan
75 Love You, My Little Rose (21+)
76 Wedding Day
77 The Sun and The Moon (21+)
78 Membunuh Dimitri itu Mustahil
79 Balas Dendam
80 Murahan dan Rendah
81 1001 Cara Menghadapi Istri yang Berselingkuh
82 Terjebak Dalam Masa Lalu
83 Kiss and Make Up
84 Benang Merah
85 Alaric yang Patuh
86 Melarikan Diri dengan Alaric?
87 Dimanfaatkan Ayah Sendiri
88 Mimpi Buruk Menjadi Kenyataan
89 Mengubah Takdir
90 Dalam Keabadian Untuk Selamanya
91 DAD (Extra Chapter)
92 PENGUMUMAN
93 SEASON 2 - BEATING HEART
94 S2 - Hadiah Kemenangan Ansel
95 S2 - Gadis Pilihan Ansel
96 S2 - Kamu budakku, Mengerti?
97 S2 - Wanita Yang Ditakdirkan
98 S2 - Misi Rahasia Kiara
99 S2 - Berburu
100 S2 - Terjebak Bersama Vampir
101 S2 - Darahmu Menggodaku
102 S2 - Musim Dingin Terpanjang
103 S2 - Nyawa Dibayar Nyawa
104 S2 - Kehidupan Yang Lebih Baik
105 S2 - Bertemu Gwendolyn
106 S2 - Dia Anak Kita?
Episodes

Updated 106 Episodes

1
Membunuh Tuan Dimitri
2
Darah yang Mengalir pada Tubuhku
3
Gara-Gara Gladys
4
Bekas Gigitan di Leherku
5
Melarikan Diri dengan Twinkle
6
Bermalam dengan sang Vampir
7
Pengkhianatan Sierra
8
Gadis Bisu yang Sebatang Kara
9
Hadiah dari Eden
10
First Kiss with a Vampire
11
Tuan Draven si Pengganggu
12
Prajurit Kepercayaan Raja Rudolmuv
13
Godaan Tuan Draven
14
Godaan Tuan Draven II
15
Dimitri vs Draven
16
Hadiah untuk Suamiku
17
Menjadi Ibu dari Anak Vampir
18
Aku Hamil?
19
My Baby Boy
20
Hanyut dalam Kesedihan
21
Ketahuan
22
Masa Lalu Lazarus
23
Pangeran Berkuda Putih
24
Undangan Menghadap Raja
25
Kalung Inisial
26
Bertemu dengan Raja
27
Dipermalukan Adreana
28
Pesta Pertunangan Dimitri
29
Hukuman Cambuk untuk Pencuri Berlian
30
Tanda Lahir Bunga Mawar
31
Waktu Satu Bulan
32
Peanut, Kamu adalah Cucuku!
33
Vampir Posesif
34
Kejutan di Minggu Ketiga
35
Memilih Nama untuk Peanut
36
Welcome, Baby Boy
37
Hama Pengganggu
38
Ancaman Tuan Dimitri
39
Baby Room
40
Menghapus Ingatan Chloe
41
Hidup Baru yang Hampa
42
Goodbye, Chloe Isabel
43
Melanjutkan Hidup tanpa Belahan Jiwa
44
Melanjutkan Hidup tanpa Belahan Jiwa II
45
Menelan Kenyataan Pahit
46
Newborn Vampire
47
Memburu Vampir Baru
48
Nama yang Terdengar Asing
49
First Taste of Blood
50
Keinginan Terdalam
51
Dewa Kematian
52
Pertemuan Dua Kerajaan
53
Halusinasi
54
Bluebells and Birthday Boy
55
Tamu Tak Diundang
56
Duel Persahabatan
57
Goddess of Death
58
Pria Paling Membosankan
59
Dipermainkan Chloe
60
Serangan Tak Terduga
61
Pantai Sardinia
62
Selamat Datang, Dimitri
63
Nona Eliza dan Penggemarnya
64
As Red as Blood
65
As Red as Blood II
66
Penjara Noxus
67
Misi Penyelamatan
68
Satu Kamar Honeymoon (21+)
69
Restu
70
Mama!
71
Pencapaian Terbesar
72
Ajakan Raja Lewis
73
Kapan Menyusul?
74
Membatalkan Pernikahan
75
Love You, My Little Rose (21+)
76
Wedding Day
77
The Sun and The Moon (21+)
78
Membunuh Dimitri itu Mustahil
79
Balas Dendam
80
Murahan dan Rendah
81
1001 Cara Menghadapi Istri yang Berselingkuh
82
Terjebak Dalam Masa Lalu
83
Kiss and Make Up
84
Benang Merah
85
Alaric yang Patuh
86
Melarikan Diri dengan Alaric?
87
Dimanfaatkan Ayah Sendiri
88
Mimpi Buruk Menjadi Kenyataan
89
Mengubah Takdir
90
Dalam Keabadian Untuk Selamanya
91
DAD (Extra Chapter)
92
PENGUMUMAN
93
SEASON 2 - BEATING HEART
94
S2 - Hadiah Kemenangan Ansel
95
S2 - Gadis Pilihan Ansel
96
S2 - Kamu budakku, Mengerti?
97
S2 - Wanita Yang Ditakdirkan
98
S2 - Misi Rahasia Kiara
99
S2 - Berburu
100
S2 - Terjebak Bersama Vampir
101
S2 - Darahmu Menggodaku
102
S2 - Musim Dingin Terpanjang
103
S2 - Nyawa Dibayar Nyawa
104
S2 - Kehidupan Yang Lebih Baik
105
S2 - Bertemu Gwendolyn
106
S2 - Dia Anak Kita?

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!