Flashback

Setelah kejadian tabrakan, nazia menyukai rio. nazia tau bahwa rio adalah adik ipar gus Alif.

nazia slalu menyelipkan nama rio di dalam doa doa nya.

____

hari itu, di sebuah kamar nazia sedang duduk di kursi meja belajar, dengan sebuah pensil di tangan nya. nazia memandangi hasil gambar nya. ia mengambar sebuah rumah kecil yang mungil.

tiba tiba handphone nya bergetar. nazia melirik nya, dan ternyata ada pesan WhatsApp dari grup sahabat nya yang hanya beranggota kan nazia, aisyah dan arifah.

aisyah 📩 assalamualaikum, lagi apa semua?

arifah 📩 siap siap mau pergi ke jogja

nazia 📨 bengong saja guys, bosen

aisyah 📩 rek, aku punya kabar gembira hahaha

arifah 📩 apa tu?

aisyah 📩 zia, kamu tau gak mau di lamar

nazia 📨 apa? aku benar benar gak tau. jangan Bercanda deh

arifah 📩 tau tuh.. nazia kan mau kerja sambil kuliah di batam

nazia 📨 kamu tau dari siapa ysh?

aisyah 📩 aku ceritain ya.. kata abi aku, abi nya nazia gak mau kalau nazia ke batam untuk merantau. maka dari itu abi nya nazia mau cari jodoh buat kamu zia. ternyata adik nya mbak ipar aku mau dijodohin sama nazia. nanti deh kamu tunggu nkedatangan mereka. disini sudah siap siap heheh

nazia 📨 maksud mu rio?

aisyah 📩 iya nazia.. akhirnya doa doa mu terkabulkan..

arifah 📩 Alhamdulillah.. selamat ya nazia.. akhirnya kita sama-sama Soldout bersama heheh

nazia 📨 aku kan belum nerima, ngapain ngucapin selamat

aisyah 📩 udah dehh zia, bukan nya ini yang kamu ingin kan..

nazia kegirangan dengan info yang di dapat daro aisyah, apalagi rombongan keluarga rio sudah tiba di rumah nya.

di ruang tamu.

ustadz arifin "ada apa ilyas, jika ada yang penting kenapa tidak dibicarakan di pesantren. tidak perlu repot repot ke sini"

semua nya tersenyum kecuali rio yang kelihatan nya sedikit cemberut.

papa "jadi gini ustadz, langsung saja kepada intinya. ustadz arifin mempunyai anak gadis yang seumuran dengan aisyah bukan"

ustadz arifin "iya.. nazia. apa dia membuat kesalahan kepada kalian?"

papa "ohh... tidak tidak... saya datang kesini mau melamar nya"

ustadz arifin sangat keget, nazia yang menguping dibalik tembok juga kaget dan bahagia..

alhamdulillah yaAllah.. engkau kabulkan doa ku--gunam nazia

ustadz arifin "kalau nak ardi yang melamar, saya tidak akan ragu." menarik nafas dalam dalam dan mengeluarkan nya dengan perlahan "bismillahirahmanirokhim... saya terima langsung lamaran nak ardi"

abi "gini bi, aku menceritakan keinginan nazia yang ingin kuliah sambil bekerja. kebetulan rio mempunyai perusahan bergerak di bidang property. insyaallah rio akan membiayai kuliah nazia dan nazia bisa membantu di perusahan nya."

ustadz arifin "Alhamdulillah...." wajahnya senang

abi "tetapi bi, rio mau nya menikah dengan sirih dulu. nanti kalau rio sudah lulus kuliah baru akan menikah secara resmi"

ustadz arifin "kenapa seperti itu? bagaimana dengan orang sini. pasti mereka akan ngomongin nazia" terlihat wajah kecewa

alif "ustadz, tetapi akad nikah nazia akan diadakan dengan mengundang banyak orang. tetapi tanpa resepsi. jadi dengan seperti itu, semua orang akan tau kalau nazia dan rio sudah menikah" tersenyum

ustadz arifin "baiklah kalau seperti itu.. aku percaya kepada kalian semua.."

semua terlihat tersenyum, hati mereka semua sangat lega. begitu juga dengan istri ustadz arifin yang duduk di sebelah nya.

tak lama nazia datang membawa minuman.

rio "ustadz arifin, bolehkah rio berbicara secara pribadi dengan nazia"

nazia yang sedang meletakkan cangkir nya hingga tumpah ke kaki nya karena kaget.

semua "innalillahi"

istri ustadz arifin "masyaAllah zia hati-hati"

nazia "maaf" sambil menundukkan pandangan nya dan jongkok memunguti serpihan gelas

istri ustadz arifin "sudah biar umi yang membereskan, kamu duduk di dekat abi"

nazia duduk di dekat ustadz arifin.

ustadz arifin "panggil aku abi rio" tersenyum "nazia, rio sekarang sedang melamar mu. dan abi sudah menerima nya. apa kamu menerima nya juga?"

nazia hanya diam saja terus menundukkan pandangan nya.

kyai ilyas "nazia, kalau kamu tidak mau. kami tidak akan memaksa"

nazia "bismillahirahmanirokhim.. nazia menerima lamaran mas rio"

semua "alhamdulillah"

ustadz arifin "ajak rio duduk di teras, rio mau bicara kepadamu"

nazia mengangguk, lalu rio berdiri dan berjalan keluar rumah. nazia mengikuti rio dari belakang.

papa "karena lamaran sudah diterima, aku punya sesuatu buat nazia. alif, ayo bantu papa"

alif dan papa keluar rumah menuju mobil.

alif membawa kotak berisi satu set gaun berwarna putih, lalu papa membawa sepasang sepatu dan tas. lalu membawa nya masuk kedalam rumah ustadz arifin.

alif dan papa meletakkan kotak tersebut di atas meja "maaf hanya ini yang kami siapkan untuk hadiah lamaran buat nazia"

istri ustadz arifin "alhamdulillah... ini sudah lebih dari cukup. terima kasih"

papa "tidak usah berterima kasih.. kita sebentar lagi menjadi besan heheh"

kyai ilyas "alhamdulillah berjalan dengan baik acara ini"

alif "niat baik akan slalu dipermudah oleh Allah.."

semua nya tersenyum bahagia. lalu istri ustadz arifin mempersilahkan untuk meminum kopi dan memakan kue yang sudah disiap kan.

Terpopuler

Comments

Ummi Alfa

Ummi Alfa

Keliatannya ceritanya menarik di awal cerita.

2022-03-14

0

alsafa irfa

alsafa irfa

menarik

2022-03-08

0

Wulan Hutabarat

Wulan Hutabarat

tidak usah disebut dgn papa, ustadz,Rio, lw gitu kami para pembaca bgung Thor😅

2021-08-10

3

lihat semua
Episodes
1 Epilog
2 Flashback
3 Flashback (kesepakatan)
4 Bahagia atau bersedih?
5 Sahhhh....
6 Berbincang
7 Malam panjang
8 Berangkat haji
9 Rahman
10 Datang
11 oleh oleh
12 Ternyata
13 Jakarta
14 Makan siang
15 Teman teman rio
16 Rumah Baru
17 Ospek
18 Hukuman
19 Aran alias Nazia
20 Curhat
21 Jodoh
22 Di ikuti
23 Pulang ke Jakarta
24 Tunangan
25 Tau nazia
26 Nongkrong 1
27 Nongkrong 2
28 Makan (cemburu)
29 KKN
30 Kedatangan Orang lain
31 Pengakuan
32 Dekat
33 Terbiasa
34 Rasa Sakit
35 Curhat
36 Menunggu
37 Hilang
38 Marah
39 Marah 2
40 Bertengkar
41 Hadiah
42 Lemah
43 John F Kennedy Airport.
44 Tidak marah.
45 Banyak Bicara
46 Niagara Falls
47 Tidak mau melepaskan
48 Sakit dan Kecewa
49 Shopping
50 Ibu Dirut Satrio Group
51 Wisuda / Prewedding
52 Jakarta, Indonesia
53 Cerita
54 Romantis
55 Anak.
56 Gelisah
57 Terkejut
58 Bahagia
59 Kabar
60 Di Manja
61 Darah
62 Jadi Pasangan
63 Karnival
64 Cemburu
65 Panik
66 Rumah Baru
67 Mesum
68 Tidak bisa bergerak
69 katahuan
70 Marah
71 Tuduhan
72 Dugaan
73 Kejelasan
74 Hati-Hati
75 melamar?
76 Bersama.
77 terkejut
78 Resepsi
79 Kado
80 Bulan Madu
81 Memulai
82 Alhamdulillah
83 Hilang
84 Bantuan
85 Bantuan 2
86 Perang
87 Pulang
88 Acara 4 Bulanan
89 PENGUMUMAN
90 Bersama kembali
91 PENGUMUMAN, HARAP DI BACA
92 Mencoba mengingat
93 Masih kepikiran
94 Bimbang
95 Bahagia
96 HALLO
Episodes

Updated 96 Episodes

1
Epilog
2
Flashback
3
Flashback (kesepakatan)
4
Bahagia atau bersedih?
5
Sahhhh....
6
Berbincang
7
Malam panjang
8
Berangkat haji
9
Rahman
10
Datang
11
oleh oleh
12
Ternyata
13
Jakarta
14
Makan siang
15
Teman teman rio
16
Rumah Baru
17
Ospek
18
Hukuman
19
Aran alias Nazia
20
Curhat
21
Jodoh
22
Di ikuti
23
Pulang ke Jakarta
24
Tunangan
25
Tau nazia
26
Nongkrong 1
27
Nongkrong 2
28
Makan (cemburu)
29
KKN
30
Kedatangan Orang lain
31
Pengakuan
32
Dekat
33
Terbiasa
34
Rasa Sakit
35
Curhat
36
Menunggu
37
Hilang
38
Marah
39
Marah 2
40
Bertengkar
41
Hadiah
42
Lemah
43
John F Kennedy Airport.
44
Tidak marah.
45
Banyak Bicara
46
Niagara Falls
47
Tidak mau melepaskan
48
Sakit dan Kecewa
49
Shopping
50
Ibu Dirut Satrio Group
51
Wisuda / Prewedding
52
Jakarta, Indonesia
53
Cerita
54
Romantis
55
Anak.
56
Gelisah
57
Terkejut
58
Bahagia
59
Kabar
60
Di Manja
61
Darah
62
Jadi Pasangan
63
Karnival
64
Cemburu
65
Panik
66
Rumah Baru
67
Mesum
68
Tidak bisa bergerak
69
katahuan
70
Marah
71
Tuduhan
72
Dugaan
73
Kejelasan
74
Hati-Hati
75
melamar?
76
Bersama.
77
terkejut
78
Resepsi
79
Kado
80
Bulan Madu
81
Memulai
82
Alhamdulillah
83
Hilang
84
Bantuan
85
Bantuan 2
86
Perang
87
Pulang
88
Acara 4 Bulanan
89
PENGUMUMAN
90
Bersama kembali
91
PENGUMUMAN, HARAP DI BACA
92
Mencoba mengingat
93
Masih kepikiran
94
Bimbang
95
Bahagia
96
HALLO

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!