Kingdom Of Heaven

Kingdom Of Heaven

Kingdom Of Heaven

Ruang Utama

Ruang Utama Kingdom Of Heaven, berbentuk segi lima. Di antara kedua sudut ruangan terdapat sebuah singgasana yang menghadap ke arah matahari terbit dan dua pintu raksasa di depannya. Di tengah ruangan terdapat sebuah meja berbentuk persegi panjang yang membentang panjang. Di ruangan tersebut terdapat tiga bangsawan terkemuka Kingdom Of Heaven, Queen Qlarion, Prince Al Fatih dan Princess Azusa.

“Queen sebenarnya saya ingin mencari sebuah misteri yang sangat bersejarah.” Princess Azusa berkata dengan hati berseri. Princess Azusa adalah seorang wanita berumur 18 tahun, dengan mata yang berwarna merah, menampilkan aura kecerdasan dan alis berwarna coklat yang melengkung indah membentuk sebuah wajah yang cantik dan mempesona. Ia memakai kerudung berwarna merah tua dan sebuah tiara indah berhiaskan rubi merah tersemat diatas kepalanya. Ia memakai gaun berbahan tebal dan berlengan panjang yang juga berwarna merah. Sebuah ikat pinggang dengan kristal merah terpasang di tengahnya, terpasang melingkar di pinggangnya. Pisau dan pedang yang melengkung dan membentuk paruh burung di ujungnya terpasang disabuknya. Walaupun ia seorang Princess, Azusa juga pandai dalam keterampilan berkuda, memanah dan berpedang, Azusa sudah lama ingin berpetualangan, tetapi ia tidak pernah menggali misteri.

“Wow, Kalau begitu mari kita cari bersama pasti menyenangkan.” Sahut Prince Al Fatih. Ia adalah seorang pemuda yang tampan dan gagah, umurnya sebaya dengan Azusa, matanya berwarna biru muda dengan sorot mata yang tajam dan tegas, memakai baju panjang yang terbelah ketika di bawah pinggang yang berwarna biru muda, rompi kulit berwarna hitam dan ikat pinggang berwarna hitam yang dipakai selain untuk mengencangkan pinggangnya, juga untuk memasang pisau di bagian perutnya dan pedang bermata dua di pinggang kanannya. Sebuah tiara berhiaskan kristal biru melingkar di kepalanya. Ia mengenakan celana biru tua. Sebenarnya ia sangat sebal bila Azusa mengusulkan sesuatu.

“Baiklah, pergilah ke perpustakaan bawah tanah, disana banyak buku bersejarah. Mungkin King Zetto tidak akan marah bila kalian pergi untuk mencari misteri.” Kata Queen Qlarion. Seorang wanita berumur 21 tahun, wajahnya cantik dan berwibawa. Ciri khas seorang ratu. Mahkota besar tersemat di kerudungnya yang berwarna putih kehitaman, Silver. Dan pakaian yang berwarna sama dengan kerudungnya. Sebuah benda berbentuk tabung terpasang di ikat pinggangnya yang terbuat dari besi.

“Bukankah sudah lama tidak ada orang yang pergi kesana?” Tanya Azusa.

“Mungkin kita akan ditemani beberapa teman.” Lanjut Al Fatih.

“Kalian bisa meminta kuncinya ke King Zetto, jika kalian mau.” Tambah Q.Qlarion.

“Baiklah.“ Jawab prince dan princess secara bersamaan.

“Hei!, kalian membahas apa? Mengapa tidak mengajakku?“ Suara seseorang pemuda yang berumur satu tahun di bawah Queen. Aura berwibawa terpancar dari raut wajahnya yang tegas. Badannya tegap, sebuah mahkota tersemat di kepalanya. Dia memakai pakaian kebesaran raja. Sebuah shotgun terpasang di punggungnya. Dialah King Zetto, penguasa Kingdom Of Heaven.

Wajah Prince Al Fatih dan Princess Azusa langsung pucat, mereka malu, dan takut bila Q. Qlarion mengatakan tentang perpustakaan dan misteri kepada King Zetto, yang sebenarnya hanya bercanda. Itulah keadaan yang terjadi di ruang kumpul kerajaan.

KANDANG KUDA

Sementara itu dikandang kuda terjadi perdebatan antara General dan Colonel tentang cara menunggang kuda sambil memanah tepat sasaran.

“Hei, Kamu itu dibilangin kalo naik kuda itu jangan suruh kudanya merunduk terlebih dahulu, baru kamu naik. Terbalik seharusnya kamu menaikinya saat kudanya berdiri tegak, dasar!“ Nasihat G. Arrai. Pemuda tampan, berbadan tegap dan pemberani. Rambutnya hitam dan sedikit ikal, umurnya satu tahun di bawah Prince Al Fatih. Memakai baju berwarna hijau khas militer, dengan rumbai-rumbai berwarna merah dan rajutan benang kuning yang membentuk persegi panjang di kedua bahunya. Ikat pinggang militer melilit pinggangnya. Dan ia memakai celana hijau tua. Sebuah machine gun yang ia beri nama Hire terpasang melingkar di lengan kirinya.

“Udah kamu, diam aja! Benarkan Freez? Kamu lebih suka pakai caraku yang simple kan? “ kata C. Anna bertanya pada Freez kudanya. Anna adalah seorang wanita yang cantik dan keras kepala. Wajahnya seperti Princess Azusa, namun sedikit lebih muda. Dan pakaiannya juga seperti Princess Azusa tanpa pedang dan tiara. Akan tetapi ia memiliki panah cantik berwarna merah yang terpasang di punggungnya.

“Huh, Kamu ini bagaimana sih? Tadi meminta untuk diajari oleh General yang gagah ini, sekarang diajari justru membantah!” Tambah G. Arrai dengan kesal. G. Arrai terus berusaha hingga C. Anna yang akhirnya mau berguru di G. Arrai. Saat C. Anna mulai bisa ia mencoba tanpa di dampingi oleh general yang saat itu hanya melihat di jarak dekat. Hingga tiba-tiba—

“Eh..eh..tolong mau jatuh eh—” Tiba-tiba C. Anna berteriak karena kudanya tersandung batu dan akan terjatuh, Namun General Arrai lebih sigap dan menangkap tubuh Colonel Anna yang hampir terjatuh.

“Huh, Hampir saja kamu ini terjatuh, beruntung aku ada di dekat sini.” kata G.Arrai sembari memegangi C. Anna yang akan terjatuh.

“Thanks ya, sudah menolongku” C. Anna berterima kasih dengan senyuman merekah.

“Baiklah, akan tetapi kamu itu kalau dinasihati jangan keras kepala, Oke?” Tanya G.Arrai yang sedang membersihkan luka Freez.

“Baik General!” kata C. Anna dengan hormat dan suara yang lantang.

“Hhh!” dengus G. Arrai sembari tersenyum. Begitulah yang terjadi di kandang.

RUANG KHUSUS NAVY-ADMIRAL FORCE

Hari menjelang malam. Suara teriakan memenuhi ruangan khusus para Admiral Force dan Navy.

Sebenarnya sang Admiral Force berteriak karena hal yang sepele. Ya hal sepele—

“Tikus! Pergi, pergi dari ruangan ini!! pergi tikus nakal pergi!!” Teriak A.F. Zilver. Zilver adalah seorang wanita, umurnya sebaya dengan King. Di wajahnya terdapat kacamata, selain menambah kecantikan sekaligus menggambarkan sosok yang menguasai berbagai ilmu pengetahuan, namun sedikit barbar. Memakai baju tempur dengan rok panjang dan kerudung berwarna coklat muda. Ia juga perancang MRCHZA dan Zeerosplane, armada tempur paling mutakhir Kingdom Of Heaven

“Oi!! tenang dong, berisik tau, dasar pengecut!, itu cuma tikus sirkus yang nyasar. Nanti juga pergi sendiri!” Ejek N. Scouth yang membuat Admiral Force marah. Seorang pemuda, umurnya sebaya dengan Prince. Wajahnya tampan dan kulitnya sedikit gelap. Ia memakai pakaian seperti Zilver akan tetapi diubah agar sesuai untuk laki-laki, Couple.

“Apa! Pengecut! Coba diulangi perkataanmu barusan! Mungkin kamu salah! Dasar lemah!” sambung A.F. Zilver dengan marah.

“Kamu berani menghinaku lemah! Kalau begitu mari bertarung untuk membuktikan siapa yang lebih lemah.” Usul Navy memberi tantangan.

Tiba-tiba mata A.F memerah itu adalah tanda bahwa akan terjadi perang dunia dan sesuatu yang membuat seluruh kerajaan bergetar. A.F mulai mencabut bulu di tangannya. Itu adalah tanda-tanda akan adanya batu bara yang menjadi sebuah senjata “meihuwabang“. “Hiyaaa” A.F mulai mengayunkan meihuwabang.

“Eh! Aku Cuma bercanda! Eh, ah, woi!” Navy berteriak seraya menghindar.

“Hiih! Kemari! Jangan menghindar! Dasar kucing!“ ”hiyaaa“ A.F tetap ingin bertarung dan menyebabkan N. Scouth murka dan bernafsu perang.

“Dasar! The fire ball, hiyaa!” ''desh!'' N.Scouth menendang bola apinya dan mengenai meihuwabang hingga tiba-tiba meihuwabang menjadi lebih besar karena pengaruh api dari bola.

“loh eh” A.F bingung plus takut.

”Hey jangan diam saja!”

“Awas!” Teriak N.Scouth sambil menarik tangan A.F.Zilver.

“Bruk, bruk, bruk” Ruang Navy-Admiral Force dan sekitarnya hancur lebur. Mereka akhirnya diperintah oleh sensei Hana untuk bertanggung jawab, memperbaiki kerusakan. Mereka berdua saling membantu dengan semangat dan ikhlas dan tulus tidak lupa selingan candaan diantara mereka berdua begitulah yang terjadi di ruang khusus Navy-Admiral Force.

DI RUANG PASUKAN KHUSUS

“Bayangkan kita berperang diatas kuda di dalam air sembari memanah.” Canda Captain Fazzura. Seorang gadis berumur 16 tahun, akan tetapi sudah pandai bertarung—terutama menggunakan kapak. Wajahnya persis dengan Zilver, akan tetapi lebih muda dan tidak memakai kacamata. Memakai kerudung dan pakaian tempur, juga rok panjang berwarna biru muda. Sebuah kapak berwarna biru es tergantung di pundaknya.

“Mantap! Pasti kita bisa menaklukan seluruh dunia!” Kata Military Azzura. Seorang gadis, umurnya sebaya dengan Fazzura. Wajahnya seperti Al Fatih, namun dia perempuan. Pakaiannya nyaris seperti Fazzura, hanya saja lebih polos.

“Haaah! Seluruh dunia?” Teriak Military Idzhar dan Military Silver Black hampir bersamaan, karena merasa aneh dengan perkataan M. Azzura yang terlalu berharap untuk menaklukan seluruh dunia. Idzhar adalah seorang pemuda, umurnya sebaya dengan Arrai. Memakai pakaian tempur dan celana berwarna hijau. Dan sebilah katana beserta sarungnya menggelantung di pinggangnya. Sedangkan Silver Black juga seorang pemuda, umurnya setahun lebih muda dari Idzhar. Wajahnya persis seperti King Zetto, namun lebih muda dan dipenuhi oleh bekas luka. Pakaiannya seperti Izdhar dengan pedang di pinggangnya.

“Gila! Kamu terlalu berharap untuk menaklukan seluruh dunia, menaklukan kuda aja belum bisa!” Sahut M. Jazzura dengan semangat menyindir Azzura, Military saingan berat nya, lebih pantas disebut Double Rival. Jazzura adalah seorang gadis sebaya dengan Azzura dan Fazzura, Bajunya juga sama dengan Azzura. Sebuah Crossbow tergelantung di punggungnya

“Hehe, iya baru ingat kemarin aku jatuhin Horice saat aku latihan!” M. Azzura tertawa karena malu harapannya di umbar-umbar itulah yang terjadi di Istana tak selalu senang dan bahagia pasti selalu ada permasalahan.

Istana yang selalu asri itu dipenuhi tanaman- tanaman yang indah nan subur. Di depan dan belakang istana tampak sungai jernih yang dipenuhi oleh beraneka macam ikan. Jauh diatas sana berkibarlah bendera yang melambangkan kemegahan KINGDOM OF HEAVEN. Dilengkapi dengan pelangi abadi, tampak pula kubah emas yang menyilaukan pandangan pasukan musuh. Kerajaan itu berwana putih terang tanpa noda sedikitpun. Para pelayan bekerja dengan disiplin, Di pimpin oleh seorang King dan di dampingi Queen, Kingdom Of Heaven kerajaan darat yang beraroma surga.

Disana lengkap berbagai macam senjata, Pusatnya ilmu dan budaya tersimpan pula armada-armada canggih seperti MRCHZA, Zeerosplane dan masih banyak lagi. Kerajaan yang aman dengan tak terhitung jumlah nya prajurit bersenjata lengkap, di lengkapi dengan Navy-Admiral Force yang tegas, di tambah dengan General dan Colonel yang serasi dan setia. Lalu Qizise seekor naga yang setia menjaga kerajaan ini dari ribuan hingga jutaan serangan.

Bahan-bahan bangunannya pun diambil dari bekas puing-puing kuil sulaiman, Namun di dunia ini tidak ada yang abadi entah kapan kerajaan yang kuat nan megah itu hancur.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!