AKU DIJUAL OLEH IBU TIRIKU DAN DIBELI OLEH SUAMIKU

Menerima Tawaran menjadi Pacar Sementara

Jeje berdiri lalu berkata berjalan berbolak balik memikirkan kata kata dave, yang ada difikiranya dia tidak mau melakukan keintiman dengan laki laki yang tak ia cintai ini meskipun hanya sewajarnya..Jujur Jeje tak pernah melakukan itu dan baru saja terjadi secara paksa oleh dave..

Namun dengan fikiran jernih Jeje masih bisa berfikir bahwa dia lebih tidak ingin menjadi wanita penghibur disini setiap harinya,

"benar kata pak dave lebih baik melakukan keintiman hanya pada 1 pria yaitu pak dave dan itu hanya sementara daripada harus diperlakukan seperti wanita penghibur setiap malam seumur hidupku disini oleh pria pria hidung belang yang bergantian datang dan menjamahi tubuhku. tidak apa apa melakukan hubungan intim sewajarnya tapi aku tetap pada keperawananku.!! Semoga ini keputusan yang benar!!!" Begitu lah yang ada difikiran jeje...

" Ba..baik aku terima tawaran bapak, tapi bapak tidak boleh menyentuhku diluar batas wajar"

"Oke"

"Bapak harus minta ijin terlebih dahulu jika ingin melakukanya dan hanya boleh melakukanya jika mendesak"

"Oke"

"aku tidak ingin tinggal bersama 1 kamar dengan bapak meskipun tinggal 1 rumah dengan bapak"

"oke"

"Bapak tidak akan memperkosa ku apapun alasan ya"

"oke baik, sekarang giliran ku, kamu harus menurut apapun yang aku katakan"

"baik, asal masuk akal" tegas Jeje

"Dan kamu tidak boleh kabur selama menjadi pacar sementara ku, jika ingin pergi kamu harus minta izin dulu pada ku"

"Oke"

"Sekarang bersiaplah, aku akan melakukanya untuk yang pertama kali"

"Ma...maksud bapak??"

" Aku akan mulai mencumbumu sekarang"

"Ti...tidak"

"Dengar!!! Aku hanya akan mencium lehermu dan meninggalkan bekas bekas kissmarkku disitu agar angel percaya bahwa aku sangat terpuaskan olehmu dan tergila gila padamu sehingga aku ingin memintamu padanya sebagai ******* pribadiku lalu aku akan membawamu keluar dari sini.

"apa harus seperti itu??" tidak ada cara lain?"

"tidak, ayolah jangan menunda waktu ikuti saja kata kataku dan diamlah aku yang akan melakukanya. kau cukup menikmatinya saja"

"Hanya dileher??"

"iyaaaaaaa!!!!"

Jeje hanya mengangguk lalu tanpa aba aba dave mulai mendaratkan ciumanya ke leher Jeje, berawal lembut penuh kemesraan selanjutnya dave menghisap leher jenjang Jeje dengan gairah seperti singa yang akan menerkam mangsanya..

Hisapan demi hisapan dilakukan dave tanpa perlawanan dari Jeje..Hanya memegang sprei yang sudah teracak dikasur hingga meremas sprei itu saat merasakan hisapan yang diberikan dave, sedikit menyikasa tapi rasa ini di akuinya sungguh nikmat.mungkin ia akan melakukan adegan seperti ini beberapa kali lagi untuk sementara waktu..tapi mungkin hanya ini yang bisa dilakukan untuk menyelamatkan masa depannya agar kembali cerah nantinya setelah semua ini usai..fikir Jeje...

Sssssshhhhhhh ahhhhh...desahan jeje menahan hisapan itu hingga tanpa disadari sesuatu telah basah dibawah Jeje, tubuhnya merasa ada yang aneh..ada getaran didadanya saat merasai hisapan dari dave, dan tanpa sadar sudah begitu banyak tanda dileher Jeje.

"Ssshhhhh pak... ssssssudah pak sssssakit"

aktifitasnya terhenti.."baru begitu saja kamu sudah kesakitan, bagaimana saat aku akan memasukan adikku kedalam lubang kenikmatanmu nanti..hhhheeehhh" sedikit kesal namun segera terheran saat melihat leher Jeje sudah penuh dengan tanda kepemilikan yang dibuatnya hingga kedada gadis itu...

Gleeeekkkkk dave menelan salivanya sendiri "Apa aku begitu menikmatinya sampai aku tak sadar sudah memenuhi leher dan dadanya dengan hisapanku?" batin dave saat melihat tanda kepemilikan disekitar leher dan dada Jeje..

"Tapi bapak sudah janji tidak akan melakukanya"

"iyaa iyaa, sekarang kamu tunggu sini dulu..aku akan menemui angel dan membawanya kesini. nanti kalau angel sudah disini kamu harus berbaring dan akting terus menggodaku layaknya penghiburku, dan kamu jangan berteriak saat aku mencumbu mu didepan angel tetaplah berakting menggodaku agar dia semakin yakin" dave menjelaskan..