Chapter 13

"Putri kita Olivia Jasmine Gottardo adalah cahaya bagi seorang Stevano Anderson. Bagaimana Stevano bisa hidup tanpa cahaya nya? Aku berharap cahaya itu tidak akan pernah redup. Seperti bintang yang selalu menerangi malamnya. Walau terkadang bintang itu tidak tampak di saat mendung, tetapi sebenarnya dia selalu bersinar tak kenal lelah, hanya saja ada sesuatu yang lain menghalangi sinarnya. Tapi perlahan jika mendung itu tidak lagi ada, pasti dia akan menemukan, jika sebenarnya bintangnya itu selalu bersinar menerangi gelapnya. Dia akan tahu, jika sang bintang tidak pernah meninggalkannya.

.

.

.

Di kamar yang luas, seorang gadis sedari tadi terus saja melakukan hal yang sama semenjak kembali ke kamarnya. Di atas ranjangnya, dia duduk bersila sambil terus memegang bibirnya, berteriak dan menutup wajahnya dengan bantal, dia masih tidak menyangka mengingat ciuman panas tadi, bahkan bisa dikatakan disaksikan oleh banyak orang, yang membuatnya benar-benar merasa malu.

Bunga datang membawa segelas air putih lalu diberikan kepada Nyonya Muda nya itu yang sepertinya masih terkejut karena kejadian yang terjadi tadi, "Nyonya minumlah dulu! Anda jangan terkejut begitu. Hal seperti itu, sangat wajar dilakukan oleh orang yang sudah menikah. Bagaimanapun Tuan Muda adalah seorang pria dan yang paling penting beliau kini sudah menjadi Suami Anda. Jadi beliau juga bisa….

"Bunga, bukankah menurut gosip yang beredar dia buta dan lumpuh karena kecelakaan yang terjadi 18 tahun lalu, tapi tadi apa yang kita lihat? kenapa dia tidak terlihat seperti yang di gosipkan orang selama ini? Dia terlihat baik-baik saja," potong Jasmine cepat.

"Nyonya, bukankah Bibi Lu pernah menjelaskan kepada Anda tentang Tuan Muda, Dan begitulah kebenarannya. Nyonya, Tuan Muda akan kambuh sewaktu-waktu jika traumanya kembali muncul. Masalah kakinya yang lumpuh, entah apa yang terjadi belakangan ini Tuan Muda rajin pergi ke dokter untuk terapi. Padahal sebelumnya Tuan Muda tidak akan pernah mau, dia tidak mau sembuh, karena dia ingin menghukum dirinya sendiri karena merasa bersalah atas apa yang terjadi pada adik perempuannya."

"Bunga, bukankah gosipnya dia orang yang tidak pernah mengijinkan dirinya disentuh orang lain, terutama wanita. Tapi kamu lihat sendiri tadi, bukan hanya menyentuhku tadi dia bahkan menciumku dengan beg---

"Nyonya bagaimanapun Tuan Muda tetaplah seorang pria normal, dan wajar bukan jika dia mencium istrinya sendiri," jelas bunga.

"Akh! Memalukan sekali, Bunga malam ini pasti aku tidak akan bisa tidur nyenyak," potong Jasmine cepat sebelum Bunga melanjutkan ucapannya. Lalu Jasmine pun membaringkan tubuhnya di atas ranjang, menarik selimut untuk menutupi tubuhnya. "Tolong tinggalkan aku Bunga! aku ingin tidur," lanjutnya sambil memejamkan matanya.

"Baik Nyonya," Bunga tersenyum melihat tingkah Nyonya Mudanya sebeluk dia keluar dari kamar Nyonya Mudanya itu.

.

.

.

Bibi Lu yang baru datang, langkahnya berhenti begitu melihat para pelayan berkerumun dan di lihat dari wajah mereka satu persatu mereka terlihat shock. Karena penasaran beliau pun mendekat dan bertanya pada segerombolan pelayan yang sepertinya tengah asyik bergosip .

"Ada apa? Apa yang terjadi? Kenapa ekspresi kalian seperti itu?" Tanya Bibi Lu penasaran sambil menatap mereka satu persatu.

"Kami baru saja seperti menonton drama romantis Bibi Lu, Anda pasti tidak akan percaya atas apa yang akan kami ceritakan. Anda tahu? tadi saya tidak bukan saya saja melainkan kami semua para pengawal dan pelayan menyaksikan Tuan Muda menarik tubuh Nyonya dan menciumnya di tempat pribadi Tuan Muda, Wah Tuan Muda benar-benar so sweet, sayang sekali Anda tadi tidak melihatnya" kata salah satu pelayan yang tadi tampak asyik bergosip.

"Apa maksud kalian? Siapa tadi yang berciuman?" Tanya Bibi Lu yang takut salah mendengar hingga ingin mereka kembali mengatakan apa yang tadi mereka katakan.

"Tuan Muda Stevano dan Istrinya," kata pelayan tadi mengulang apa yang tadi dia katakan untuk memperjelas.

Bibi Lu tampak terkejut mendengar apa yang tadi pelayan katakan, dia masih belum percaya pada apa yang di dengarnya. Tanpa membalas ucapan para pelayan yang sedang bergosip, Bibi Lu kemudian pergi begitu saja. Tapi tiba-tiba langkahnya berhenti tanpa menoleh dia berkata, "Lanjutkan pekerjaan kalian kalau kalian masih ingin bekerja di sini, dan jangan bergosip sembarangan lagi." Setelah mengucapkan itu Bibi Lu akhirnya benar-benar pergi meninggalkan mereka yang membubarkan diri satu persatu.

.

.

.

Di waktu yang sama Stevano yang berada di dalam kamar, berdiri di depan jendela sambil terus memandangi tangannya yang tadi disentuh sang istri.

Jason asisten sekaligus satu-satunya teman baginya, datang membawakan segelas air putih dan memberikannya kepada Stevano, "Minum dulu, Tuan! Dia selalu sigap memenuhi segala apa yang Stevano butuhkan.

Stevano meraih gelas itu tanpa menoleh ke arah sang asisten dan langsung meneguk nya hingga tandas.

"Tuan sebaiknya Anda istirahat, masalah kejadian tadi di lapangan saya minta maaf atas nama istri Anda, saya tahu itu pasti sangat mengganggu Anda."

"Jangan biarkan gadis itu kembali menginjak halaman belakang rumah ini lagi."

"Baik Tuan, lebih baik Anda istirahat sekarang! saya pamit undur diri."

Stevano hanya menganggukkan kepala mengiyakan ucapan Jason asistennya.

.

.

.

Di bandara 

Para pengawal Anderson, menyambut kedatangan putra kedua Anderson yakni Maxime Anderson. Menurut hasil penyelidikannya, dia akan kembali ke tanah air hari ini. Masing-masing sudah standby di setiap sisi sambil mengarah ke segala sisi menangkap sosok seseorang yang ditunggunya. 

Tak menunggu lama seseorang yang mereka tunggu akhirnya muncul di hadapan mereka.

Mereka segera berlarian menuju kearahnya. Lalu menghadang didepannya dan berkata 

"Tuan selamat datang kembali! Tuan Besar sudah menunggu Anda di kediaman. Harap Anda ikut dengan kami!.

"Ck !! Selalu saja Papi tahu apa yang aku lakukan," decak Maxime.

Kalian pergilah dari sini! apa kalian akan membuat kehebohan di tempat umum? Katakan pada Papi aku pasti akan menemuinya, jadi tidak perlu kalian seperti ini! Dan satu lagi aku bukan anak kecil lagi, kalian berhentilah melacak apa yang sedang aku lakukan! Cepat pergilah sekarang!" Walaupun Maxime mengatakannya dengan suara pelan tapi kata yang dikatakannya penuh dengan penekanan. 

Semua orang di bandara melihat ke arahnya, bagaimana tidak orang yang selama ini tidak terlihat dan muncul di bandara.

"Bukankah dia semakin terlihat tampan," 

"Apa dia tahu kakaknya menikahi calon istrinya,"

"Bagaimana reaksinya setelah tahu?"

"Sayang sekali padahal mereka adalah pasangan yang cocok"

"Apakah ada sesuatu hingga para pengawalnya terlihat seperti menghadangnya."

"Itu tidak mungkin, mereka semua pasti hanya menyambut kedatangannya"

Orang-orang silih berganti membicarakannya, tidak ada hal buruk  yang mereka bicarakan tentangnya, berbeda jika yang mereka temui Stevano Anderson. Mereka pasti akan berbicara tentang segala keburukannya.

Maxime memberikan senyum ramahnya kepada semua orang yang tengah menatapnya, semua orang sudah tidak heran lagi mendapatkan senyum itu dari seorang Maxime Anderson, karena yang mereka tahu, Maxime adalah orang yang ramah dan tidak sombong jika bertemu siapapun, apalagi orang biasa seperti mereka.

"Minggir kalian! aku bisa pergi sendiri, aku harus menyelesaikan urusanku, nanti aku akan menemui Papi, jangan buat keributan disini!"

"Tapi Tuan…

" Apa kalian baru mengenalku, kalian tidak percaya pada perkataanku, kalian tahu jelas aku bukanlah orang yang ingkar janji, jadi kalian minggirlah! Dan sampaikan itu pada Papi."

 

"Baiklah, silahkan Tuan!" para pengawal mempersilahkan sambil saling melempar pandang satu ke yang lainnya.

"Kenapa kalian masih mengikutiku?" Kesal Max karena bukannya pergi, pengawal itu justru berjalan di belakangnya.

"Tujuan kita sama, Tuan!! jawab seorang pengawal  tegas.

Maxime memilih mengabaikan dan terus mempercepat langkahnya, dia ingin menemui kakaknya terlebih dahulu. Hingga tepat di depan mobil yang menjemputnya, saat akan masuk ke mobil, tiba-tiba…

"Mmmmmm" seseorang membekap mulut Maxime.

 

Terpopuler

Comments

nyindenSR

nyindenSR

3x baca kk😄😄😄😄

2023-02-03

1

Nur Cahya

Nur Cahya

kenapa disini dibikang kalo putri kecil itu kehilangan orng yg menyayanginya...

apa jasmine bukan putri kandung juga??dan papa jasmine lgi ngurus pemakaman 🤔🤔

2022-04-05

2

Siska

Siska

flhj

2022-02-17

0

lihat semua
Episodes
1 Chapter 1
2 Chapter 2
3 Chapter 3
4 Chapter 4
5 Chapter 5
6 Chapter 6
7 Chapter 7
8 Chapter 8
9 Chapter 9
10 Chapter 10
11 Chapter 11
12 Chapter 12
13 Chapter 13
14 Chapter 14
15 Chapter 15
16 Chapter 16
17 Chapter 17
18 Chapter 18
19 Chapter 19
20 Chapter 20
21 Chapter 21
22 Chapter 22
23 Chapter 23
24 Chapter 24
25 Chapter 25
26 Chapter 26
27 Chapter 27
28 Chapter 28
29 Chapter 29
30 Chapter 30
31 Chapter 31
32 Chapter 32
33 Chapter 33
34 Chapter 34
35 Chapter 35
36 Chapter 36
37 Chapter 37
38 Chapter 38
39 Chapter 39
40 Chapter 40
41 Chapter 41
42 Chapter 42
43 Chapter 43
44 Chapter 44
45 Chapter 45
46 Chapter 46
47 Chapter 47
48 Chapter 48
49 Chapter 49
50 Chapter 50
51 Chapter 51
52 Chapter 52
53 Chapter 53
54 Chapter 54
55 Chapter 55
56 Chapter 56
57 Chapter 57
58 Chapter 58
59 Chapter 59
60 Chapter 60
61 Chapter 61
62 Chapter 62
63 Chapter 63
64 Chapter 64
65 Chapter 65
66 Chapter 66
67 Chapter 67
68 Chapter 68
69 Chapter 69
70 Chapter 70
71 Chapter 71
72 Chapter 72
73 Chapter 73
74 Chapter 74
75 Chapter 75
76 Chapter 76
77 Chapter 77
78 Chapter 78
79 Chapter 79
80 Chapter 80
81 Chapter 81
82 Chapter 82
83 Chapter 83
84 Chapter 84
85 Chapter 85
86 Chapter 86
87 Chapter 87
88 Chapter 88
89 Chapter 89
90 Chapter 90
91 Chapter 91
92 Chapter 92
93 Chapter 93
94 Chapter 94
95 Chapter 95
96 Chapter 96
97 Chapter 97
98 Chapter 98
99 Chapter 99
100 Chapter 100
101 Chapter 101
102 Chapter 102
103 Chapter 103
104 Chapter 104
105 Chapter 105
106 Chapter 106
107 Chapter 107
108 Chapter 108
109 Chapter 109
110 Chapter 110
111 Chapter 111
112 Chapter 112
113 Chapter 113
114 Chapter 114
115 Chapter 115
116 Chapter 116
117 Chapter 117
118 Chapter 118
119 Chapter 119
120 Chapter 120
121 Chapter 121
122 Chapter 122
123 Chapter 123
124 Chapter 124
125 Chapter 125
126 Ekstra Part 1
127 Ekstra Part 2
128 Ekstra Part 3 (Terakhir)
Episodes

Updated 128 Episodes

1
Chapter 1
2
Chapter 2
3
Chapter 3
4
Chapter 4
5
Chapter 5
6
Chapter 6
7
Chapter 7
8
Chapter 8
9
Chapter 9
10
Chapter 10
11
Chapter 11
12
Chapter 12
13
Chapter 13
14
Chapter 14
15
Chapter 15
16
Chapter 16
17
Chapter 17
18
Chapter 18
19
Chapter 19
20
Chapter 20
21
Chapter 21
22
Chapter 22
23
Chapter 23
24
Chapter 24
25
Chapter 25
26
Chapter 26
27
Chapter 27
28
Chapter 28
29
Chapter 29
30
Chapter 30
31
Chapter 31
32
Chapter 32
33
Chapter 33
34
Chapter 34
35
Chapter 35
36
Chapter 36
37
Chapter 37
38
Chapter 38
39
Chapter 39
40
Chapter 40
41
Chapter 41
42
Chapter 42
43
Chapter 43
44
Chapter 44
45
Chapter 45
46
Chapter 46
47
Chapter 47
48
Chapter 48
49
Chapter 49
50
Chapter 50
51
Chapter 51
52
Chapter 52
53
Chapter 53
54
Chapter 54
55
Chapter 55
56
Chapter 56
57
Chapter 57
58
Chapter 58
59
Chapter 59
60
Chapter 60
61
Chapter 61
62
Chapter 62
63
Chapter 63
64
Chapter 64
65
Chapter 65
66
Chapter 66
67
Chapter 67
68
Chapter 68
69
Chapter 69
70
Chapter 70
71
Chapter 71
72
Chapter 72
73
Chapter 73
74
Chapter 74
75
Chapter 75
76
Chapter 76
77
Chapter 77
78
Chapter 78
79
Chapter 79
80
Chapter 80
81
Chapter 81
82
Chapter 82
83
Chapter 83
84
Chapter 84
85
Chapter 85
86
Chapter 86
87
Chapter 87
88
Chapter 88
89
Chapter 89
90
Chapter 90
91
Chapter 91
92
Chapter 92
93
Chapter 93
94
Chapter 94
95
Chapter 95
96
Chapter 96
97
Chapter 97
98
Chapter 98
99
Chapter 99
100
Chapter 100
101
Chapter 101
102
Chapter 102
103
Chapter 103
104
Chapter 104
105
Chapter 105
106
Chapter 106
107
Chapter 107
108
Chapter 108
109
Chapter 109
110
Chapter 110
111
Chapter 111
112
Chapter 112
113
Chapter 113
114
Chapter 114
115
Chapter 115
116
Chapter 116
117
Chapter 117
118
Chapter 118
119
Chapter 119
120
Chapter 120
121
Chapter 121
122
Chapter 122
123
Chapter 123
124
Chapter 124
125
Chapter 125
126
Ekstra Part 1
127
Ekstra Part 2
128
Ekstra Part 3 (Terakhir)

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!