"Ekhem" Dery berdehem dan langsung membuat Zeela tersadar , ia langsung melepaskan pelukannya dari pinggang Dimas.
" Maaf " ucap Zeela sambil mengelap air matanya.
Amaara ia sudah pindah tempat duduk menjadi disamping Bagas.
"Jadi apa Zeel , lu mencintai calon suami lu , jujur Zeel ?'' tanya Dimas lagi sambil duduk disamping Zeela.
" Gak , gue gak mencintai dia sama sekali" Jawab Zeela mantap.
" Kenapa ?'' tanya Dimas lagi namun tak dipungkuri bibirnya membentuk sebuah senyuman yang sangat tipis.
"Sebenarnya dia laki-laki yang gak baik , dia buaya idung belang , gue pernah beberapa kali memergokinya jalan sama cwe lain bahkan gonta-ganti cwe" Papar Zeela panjang lebar.
"Lu kenal sama cwo nya zeel ?''Tanya Amaara. dan Zeela langsung mengangguk pelan.
" Dia kakak kelas gue dikampus " ucap Zeela.
#Flashback On
Waktu itu Zeela masih sekolah disemester dua diHardvard University , tiba-tiba ada kakak kelasnya yang bernama Barra Miko Bactiar yang mencoba mendekati Zeela , ia sudah sekolah di semester tujuh dan ternyata berasal dari Indonesia juga.
Semua sudah sangat mengenal Barra , selain karna tampangnya yang lumayan ganteng ia pun terkenal sangat royal pada teman dan juga cwe-cwenya.
Zeela selalu menolak jika diajak jalan atau nongkong oleh Barra , ia tidak suka dengan modelan cwo yang kerjanya hanya menghabiskan uang orang tua seperti si Barra yang selalu poya-poya dan mnghabiskan uang orang tuanya untuk membelanjakan cwe-cwenya , Barra pun terkenal suka gonta-ganti cwe makanya dari awal Zeela sudah tidak suka dengan Barra dan mencoba selalu menjaga jarak.
Namun semakin Zeela terus menghindar dan menolak ajakan Barra , Barra justru semakin penasaran dan terus mendekati Zeela dengan sejuta cara.
Dari situlah Zeela bertekat untuk segera lulus dan kembali ke tanah air , namun ditahun yang sama tak hanya Zeela yang lulus , Barra pun menyelesaikan sekolahnya dengan waktu enam tahun , sedangkan Zeela hanya membutuhkan waktu tiga tahun enam bulan.
Tak disangka setelah kembali ke tanah air , Zeela ketemu kembali dengan Baara dikantor Ayahnya , entah Barra sedang apa Zeela tidak tahu.
Dan dari pertemuan tak sengaja itu tiba-tiba keluarga Barra datang ke rumah Zeela dan menawarkan perjodohan , kebetulan Ayah Zeela dan Ayahnya Barra ternyata teman bisnis , ditambah Ayahnya Barra menjanjikan akan menjadikan Zeela sebagai kepala rumah sakit dirumah sakit keluarganya jadi Zeela tidak perlu cape mencari pekerjaan dan anehnya Ayahnya Zeela langsung setuju karna melihat Barra yang juga kelulusan kedokteran ditambah ia seperti lelaki baik yang sangat sopan.
#Flashback Off
"Lu gak punya bukti tentang kelakuan cwo buaya brengsek itu ?" tanya Amaara emosi.
"Ra" Ucap Bagas sambil menatap Amaara .
"Maaf abis kesel" jawab Amaara sambil cemberut.
"Ga ada walau pun gue udah beberapa kali mergokin dia jalan sama cwe , tapi gue gak ada niatan untuk merekam atau apalah , gue gak tahu bakalan kaya gini " Jawab Zeela apa adanya.
"Lu minta bukti ke temen lu yang sekolah disana , atau temennya sibrengsek itu" Ucap Dimas yang juga emosi.
"Noh Dimas yang bilang gitu aja gapapa" Protes Amaara.
"Dimas cwo Ra , kamu cwe beda ngomongnya harus dijaga" jawab Bagas.
"Ekhem" Dehem Aditya dan Dery bersamaan , sedangkan Zeela ia hanya tersenyum.
" Lanjut Zeel " ucap Dery.
"Percuma , papah gue gak bakalan percaya bahkan gue udah jelasin kalau siBarra itu cwo buaya suka gunta-ganti cwe dan suka ngabisin uang orang tuanya , namun papah malah gak percaya dan ia malah merampas ponsel gue dan melarang gue keluar dari rumah" Ucap Zeela sendu.
" Zeel lu tahu tempat tinggal si Barra atau tempat tongkrongannya ?'' Tanya Dimas , dan Zeela hanya menggelangkan kepala lemah.
"Buat apa Dim ?'' tanya Bagas.
" Ya buat datangin si Barra ogeb" Timpal Dery sambil memukul tangan Bagas.
"Oh biasa aja kali Der KDRT mulu lu mah elah" balas Bagas sambil mengusap tangannya yang perih.
"Mau gimana Dim , ga ada petunjuk apa-apa ?" tanya Aditya.
" Gue juga bingung Dit "Jawab Dimas sambil memijat pelipisnya.
" Tau nama kantor Ayahnya siBarra gak Zel ?'' tanya Dery tiba-tiba.
"Gue gak tahu pasti tapi Barra keturunan Bactiar mungkin aja perusahaannya Bactiar GROUP milik keluarga Barra" Jawab Zeela.
"Bisa jadi" Timpal Dimas dan Aditya berbarengan.
"Bukannya Rumah Sakit Bactiar juga ada ya , apa jangan-jangan itu juga rumah sakit keluarganya" Ucap Amaara.
"Bisa jadi , Bisa jadi" Ucap Bagas dan Dery bersamaan. dan membuat mereka malah terkekeh karna tingkah Bagas dan Dery.
"Ya udah kita langsung aja meluncur , siapa tahu kita menemukan bukti kelakuan buaya tu bocah" Ajak Aditya dan langsung dianggukan Dimas , Dery dan Bagas.
"Makasih guys , makasih atas semuanya maaf kalian harus terlibat dalam masalah gue" Ucap Zeela berkaca-kaca.
"Zeel kita ngelakuin ini demi lu dan demi sahabat kita" Ucap Dery dan Bagas sambil memberi kode pada Dimas.
"Apaan sii lu" elak Dimas.
"Ya udah Zeel kita pamit pergi , lu disini yang tenang , doain kita mudah-mudah bisa menemukan bukti kelakuan sibrengsek itu" Pamit Dimas sambil mengelus rambut Zeela pelan.
"Iya Zel doain ya" Ucap Dery dan tangannya terulur untuk mengelus rambut Zeela namun sebelum itu terjadi tangan Dimas sudah menyeretnya untuk segera keluar.
"Zeel salam sama tante Fira ya , maaf kita gak sempat pamit " Ucap Aditya dan langsung dianggukan Zeela.
"Ra disini temani Zeela ya , kalau ada apa-apa segera hubungi gue" pamit Bagas sambil mengelus kepala Amaara sayang dan Amaara langsung mengangguk pelan dengan kedua pipi yang sudah memerah.
Selepas kepergiam Dimas , Bagas , Dery dan Aditya.
Zeela menutup dan mengunci kembali pintu kamarnya.
"Ciee yang backstreet" goda Zeela pada Amaara.
Iya Amaara dan Bagas sebenarnya sudah jadian awal semester tujuh kemarin Bagas mengutarakan perasaannya pada Amaara , dan dengan persetujuan keduanya mereka tidak akan mengumumkan hubungannya , namun namanya Amaara ia tidak bisa jika tidak bercerita dengan Zeela.
" Apaan sii Zeel "ucap Amaara salah tingkah.
" Tapi gue seneng ra lihat lu sama Bagas , dan semoga lu berakhir dipelaminan dengan Bagas , kalian berdua saling mencintai dan selalu bersama disetiap saat" Ujar Zeela sambil tersenyum sendu.
"Aamiin , Gue juga doain lu Zeel agar pernikahan lu sama si brengsek besok gagal , ada cwo yang tulus mencintai lu dan ia rela nungguin bertahun-tahun buat lu kembali" Ucap Amaara sambil menatap Zeela.
"Aamiin , semoga ra" jawab Zeela sambil tersenyum lalu mereka kembali berpelukan melepas rindu karna sudah bertahun-tahun tidak bertemu.
Iya Amaara lah yang menjadi pelantara Zeela untuk mengetahui kondisi Dimas dan Amaara juga selalu melaporkan jika Dimas selalu merindukan Zeela karna tahu dari Bagas.
😘
😘
😘
Tinggalkan Jejak 🤗🙏.
Terimakasih.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 254 Episodes
Comments
mieya723
Minta bantuan Naura dan kakek aja Dim
2021-11-15
0
Siti Nurjanah
semoga berhasil menemukan bukti si barra
2021-11-08
1
Domi🌻
pasti ada udang Di balik bakwan tuh...tiba" ajuin perjodohan😁😁😁
lanjut Thor.....
2021-11-01
1