***
Aron terkejut melihat Nadine pingsan begitu saja di hadapannya, niatnya ingin memberikan pelajaran kepada Nadine padahal belum kesampaian tetapi Nadine sudah ambruk.
"Wanita ini lemah sekali, nanti malam harus ke rumah ayah lagi!" geram Aron mau tidak mau harus segera mengobati Nadine dan meluangkan waktunya untuk Nadine agar segera siuman.
Dia tidak mau ayah dan ibunya mengetahui hal ini.
"Jangan ada yang melaporkan hal ini kepada ayah dan ibuku, jika aku mengetahui salah satu dari kalian mengadu mengenai Nadine akan ku hancurkan kalian dan keluarga kalian!"
Aron melangkah dan menggendong Nadine tetapi dia mengancam para pelayan yang ada di rumahnya agar tidak mengadu mengenai Nadine yang pingsan pagi ini.
Aron melangkah dengan gamang dan kesal, menggendong istrinya yang nampak lemah dan pucat.
Tetapi hatinya biasa saja, dia merasa sama sekali tidak suka dan cinta pada wanita ini, Aron hanya sedikit tertarik karena dia cantik dan tubuhnya sangat sesuai dengan seleranya
Jika diibaratkan Aron hanya menganggap Nadine sebagai wanita pemuas semata.
Aron membawa Nadine ke kamarnya kali ini, langkah kakinya berat jika harus membawanya ke kamar yang ditempati Nadine.
***
"Tring ... Tring ... Tring!"
"Liam, hubungi dokter pribadi ku dan suruh ke rumah, katakan padanya untuk membawa beberapa vitamin dan alat infus, Oh ya, hari ini pekerjaan akan aku kerjakan dari rumah, yang di kantor kau yang handle dulu,"
Aron segera menghubungi assiten pribadinya dan memerintahkan Liam mengenai apa yang harus ia lakukan.
"Baik Pak,"
Liam segera menyanggupi permintaan Atasannya itu dan segera menghubungi dokter pribadi Aron agar segera datang ke kediaman Aron.
Aron duduk di sisi kasur dan melihat wajah pucat Nadine, matanya tajam menatap istrinya ini.
"Aku tidak ingin berlaku kejam kepadamu, kau yang memaksa ku melakukan ini! siapa suruh kau setuju menikah denganku dan merepotkan aku!"
"Kau harus melahirkan anak untukku! sesuai dengan keinginan kalian semua, keinginan egois ayah dan keinginan mu yang ingin menikah dengan ku!"
Aron berbicara pelan, dia menekankan niat nya, dia melakukan malam pertamanya murni karena hawa ***** tidak ada cinta didalamnya.
Aron akan mengikuti permintaan ayahnya mengenai memberikan ayahnya cucu dari anak sahabat nya ini, juga Aron telah berbicara dengan Dara bahwa Dara tidak bisa memberikan Aron keturunan karena profesi modeling nya.
Jadi, Aron merasa wanita ini yang ia nikahi tanpa cinta ini mungkin akan bisa memberikan dia keturunan dan membuat ayahnya sembuh.
Setelah ayahnya sembuh maka Aron akan segera menceraikan wanita ini dan hidup bersama Dara, wanita yang sudah lama ada dalam hidupnya.
Tetapi Aron tidak bisa memungkiri wajah lemah Nadine dan matanya yang sepertinya memiliki banyak luka dan rahasia, Aron sedikit penasaran dan sedikit merasa sakit saat wanita ini tersenyum saat ia merasa terluka.
"Tok ... Tok ... Tok!"
Setelah beberapa waktu tidak terasa Tom, teman dekat sekaligus dokter pribadi Aron telah sampai di kediaman Aron.
"Bro, tumben sekali kau memanggilku ke kediaman mu? siapa yang sakit?" tanya Tom pada Aron yang sudah masuk kedalam kamar pribadinya.
"Nih, wanita yang aku ceritakan akan di nikahkan dengan ku, dia pingsan tadi pagi karena terlalu lama berdiri!"
Ketus Aron berdiri dan memberikan ruang kepada Tom agar bisa memeriksa Nadine.
Saat lalu, sebelum akhirnya Aron menikah lagi dengan Nadine, Aron sudah bercerita keluhan nya kepada Tom, teman masa kecilnya yang sampai sekarang masih menjadi teman baiknya, tetapi Aron memang tidak memberitahu nama calon istrinya dan dari mana ia berasal, hanya saja Aron menceritakan mengenai perjodohan yang membuat kepalanya pusing.
Saat Tom melihat wanita cantik pucat yang terbaring itu, mata Tom terbelalak.
"Nadine?" suara Tom meninggi dan matanya terbelalak.
Tom segera duduk dengan cepat dan wajahnya kelihatan khawatir sekali.
Tetapi yang lebih terkejut bukan Tom yang mengenal Nadine melainkan Aron lah yang sangat terkejut mengetahui sahabatnya ini mengenali istri keduanya ini.
***
Guys sebenarnya novel ini sampai sekarang belum di kasih review juga sama pusat, tapi aku update ajalah yaa, kasihan kalian nunggu terus 🥺
Gapapa lah mau dikeluarkan dari lomba atau ga menang sekalian juga, wkwkwk
Tolong kasih saran nya ya untuk karya ini, Dan untuk yang mengomentari kenapa Nadine lemah dll, aku selalu membuat karakter di novelku berkembang kok, jadi tenang aja hehe.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 133 Episodes
Comments
Nur Evida
wah Tom kenal sama Nadien
2023-01-05
0
Fay
lanjut thor 😇
2022-07-19
0
Juliezaskia
siap2 kebakaran jenggot kamu laron
2022-05-17
1