BERBAGI CINTA : HOT CEO DAN ISTRI KE DUANYA
...PERNIKAHAN...
Perkenalkan nama ku Vivian Cambrila , dari kecil Aku tinggal bersama dengan Nenek di negara C , Aku tidak tahu siapa dan di mana Ayah dan Ibu ku tinggal, yang ku tahu hanya Nenek.
Nenek pernah bilang Ayah dan Ibu pergi bekerja di tempat yang sangat jauh , lalu Aku di titipkan kepadanya.
Bagi ku , Nenek adalah segalanya , apapun akan Aku lakukan untuk membuat Nenek bahagia.
Vivian Cambrila gadis bermata sipit , dan kulit seputih salju. Gadis kecil yang dulu menyusahkan Nenek , kini Ia sudah beranjak dewasa.
Ia tidak lagi merengek meminta permen ataupun akan menangis jika di tinggal pergi oleh Neneknya untuk bekerja.
Vivian sekarang sudah berusia dua puluh tahun , dan akan mulai bekerja di Perusahaan Haesung Group.
" Nenek....Nenek....." Tariak Vivian berlari memanggil Neneknya.
" Nenek , sudah bilang jangan berlarian di dalam rumah " Seru Nenek mengomeli Vivian.
" Hehehehheheh....Habis Aku tidak sabar ingin memberitahu kabar baik untuk Nenek " Jawab Vivian cekikikan , Meskipun Vivian telah dewasa tapi sifat manjanya tidak pernah berubah.
" Lihat Nek.....Mulai besok Aku akan bekerja . Aku di terima di Perusahaan yang Aku inginkan " Seru Vivian dengan gembira.
" Selamat cucu ku , kamu memang gadis yang pintar. Dari kecil kamu selalu tekun belajar dan tidak pernah menyerah " Kata Nenek memuji Vivian.
Nenek Vivian yang bernama Molly , sangat bangga dengan Vivian.
Dari kecil Vivian tidak pernah menyusahkan dirinya , bahkan Vivian menjadi dewasa sebelum waktunya.
" Aku janji.....saat gajian pertama , Aku akan mengajak Nenek makan makanan enak di restoran yang mewah , lalu sedikit demi sedikit Aku akan menabung , supaya kita memiliki rumah yang layak " Seru Vivian menceritakan angan-angannya.
" Jangan membuang uang mu demi Nenem , pakailah untuk diri mu sendiri. Nenek sudah tua lagipula umur nenek....." Tangan Vivian menyentuh bibir Molly
" Tidak....Tidak....Nenek jangan berkata seperti itu , Nenek akan selalu bersama dengan Ku , jangan pernah tinggalkan Aku sendirian Nek. " Gumam Vivian dengan raut wajah yang pilu.
" Baiklah....baiklaah.....Nenek akan selalu bersama dengan Vivian , sudah larut sebaiknya kamu tidur . Besok hari pertama bekerja , jangan sampai datang terlambat. " Kata Molly menyuruh Vivian untuk segera tidur.
Molly mengelus rambut Vivian penuh kasih sayang , menyanyikan lagu pengantar tidur sampai Vivian terlelap di pangkuannya.
...♤♤♤♤♤♤...
Tokk....tokkkk.....
" Masuk " Kata Keanu dari dalam.
" Selamat Pagi , Pak " Vivian memberi hormat sambil menundukan kepalanya.
" Pagi , jadi kamu sekretaris baru Saya ? " Kata Keanu sambil melihat dokumen di tangannya.
" Iya , Pak. Perkenalkan nama Saya Vivian Cambrila , meski ini pertama kali Saya bekerja tapi Saya akan berusaha keras supaya Bapak tidak kecewa telah menerima Saya. " Kata Vivian dengan tegas.
" Bagus.....Saya suka semangat kamu yang bergelora. Mulai sekarang Kamu yang akan mengatur semua jadwal Saya , jika ada yang belum Kamu pahami silahkan bertanya ke Bu Susanti . " Seru Keanu menjelaskan.
" Siap , Pak " Jawab Vivian.
" Oia , Saya tidak suka kopi yang terlalu manis , jadi kalau mau membuatkan Saya kopi gulanya sedikit aja " Kata Keanu sambil tersenyum nakal.
" Baik , Pak. Ada lagi yang Bapak perlukan ? " Vivian bertanya sambil mengingat hal yang di sukai Keanu.
" Tidak ada , kamu boleh keluar " Keanu menatap Vivian dari ujung rambut sampai ujung kaki.
" Kalau begitu , Saya permisi Pak " Vivian meninggalkan ruangan Keanu.
...♤♤♤♤♤♤...
Baru sebulan Vivian bekerja di Haesung group , Vivian mendatangi Keanu untuk meminta bantuannya.
" Pak , boleh Saya meminjam uang ? " Kata Vivian menahan air matanya.
" Apa ? " Teriak Keanu dengan suara yang nyaring.
" Saya membutuhkan uang itu sekarang , Pak " Jawab Vivian menundukan kepalanya.
" Kamu....kira ini perusahaan nenek moyang Kamu . Kamu baru sebulan bekerja di sini , tapi sudah berani meminjam uang perusahaan ? " Seru Keanu sambil tertawa.
" Hikkss......hikksss......Saya tau Pak , ini tidak benar . Tapi.....Tapi Saya terpaksa " Vivian sudah tidak bisa lagi menahan air matanya.
" Apapun alasannya , meminjam uang Perusahaan tidak di izinkan " Jawab Keanu tegas.
" Kalau Nenek tidak di operasi malam ini , nyawa Nenek tidak akan tertolong " Vivian berteriak sambil terisak-isak.
" Maaf , Saya tidak bisa memberikan uang perusahaan " Keanu tetap mempertahankan perkataannya.
Vivian yang mendengar perkataan Keanu , berlari meninggalkan Keanu di ruangannya.
Vivian tidak menyangka Neneknya mempunyai penyakit ginyal , dan itu sudah stadium lima.
Berarti selama ini Nenek menyembunyikan penyakitnya , Nenek selalu berusaha terlihat sehat di hadapan Vivian , tidak pernah mengeluh sakit.
Hari ini saat Vivian baru pulang bekerja , Vivian menemukan Neneknya tergeletak di lantai , tanpa menunggu lama Ia langsung membawa Nenek ke rumah sakit.
Dokter memberitahu bahwa pasian yang bernama Molly , mempunyai riwayat penyakit ginjal dan harus secepatnya di operasi.
Aku hanya menangis , melihat Nenek yang sedang terbaring di rumah sakit dalam keadaan koma.
...♤♤♤♤♤♤...
Di tengah hujan yang sangat deras , Aku berdiri menatap langit dengan perasaan yang kacau.
" Tuhan.....mengapa Engkau sangat kejam " Vivian berteriak kencang.
" Kenapa harus Nenek !!! Di saat Aku ingin membalas segala kebaikan Nenek , Mengapa Engkau harus mengambilnya " Vivian menangis seperti orang gila , tidak menerima takdir yang harus Ia hadapi.
" Mengapa , tidak ada yang mau membantu . Aku harus bagaimana ? " Vivian terus berteriak menatap langit .
Gluduk.....gluduk......
Hujan semakin deras di sertai dengan gemuruh dari langit , Seakan Tuhan ikut menangis bersamanya.
Seseorang datang menghampiri Vivian , memayunginya dari belakang tubuhnya.
" Masuklah , nanti kamu bisa demam " Kata suara itu dengan lembut.
" Bapak ? " Vivian membalikan badannya , betapa terkejutnya Ia melihat Keanu berdiri di hadapannya.
Keanu menarik tangan Vivian , membawanya masuk kedalam ruangannya.
" Pakaian kamu basah , ganti dengan ini " Keanu memberikan pakaian miliknya untuk Vivian.
" Kenapa , Bapak membawa Saya ? " Kata Vivian mengenggam erat baju Keanu.
" Kamu ganti dulu , habis itu baru kita bicara lagi . " Seru Keanu dengan lembut.
Vivian menuruti semua perkataan Keanu , Ia menganti pakaiannya yang basah dengan pakaian milik Keanu.
Beberapa Jam Kemudian
" Sekarang , Bapak bisa menjelaskannya " Kaya Vivian berdiri di depan Keanu.
" Duduk sini , dan minum teh hangat dulu " Keanu menarik tangan Vivian dan memberikan secangkir teh .
" Apa yang , Bapak inginkan dari Saya ? " Vivian menatap tajam ke arah Keanu.
" Saya akan memberikan kamu uang untuk operasi Nenek , Kamu " Seru Keanu menatap mata Vivian.
" Terus saya harus melakukan apa buat Bapak ? Apa Saya harus naik ke ranjang Bapak ? " Kata Vivian ketus.
Brakk......
" Kamu pikir , Saya lelaki rendahan . memang kamu harus membayarnya tapi bukan dengan tubuh kamu " Keanu membentak Vivian sambil mengebrak meja kerjanya.
" Lalu ? " Vivian mengkerutkan kedua alisnya.
" Menikahlah dengan saya " Jawab Keanu sambil menyerahkan kertas ke arah Vivian.
Kriiiing......kriiing......
Ponsel Vivian berdering , rumah sakit memberitahu keadaan Molly semakin kritis.
Vivian tidak mempunyai pilihan lain , selain menerima tawaran dari Keanu. Meski Ia harus menikahi Pria yang baru Ia kenal sebulan , terlebih Ia adalah Seorang Ceo , atasannya sendiri.
Vivian tidak tahu alasan Keanu menikahi dirinya , yang Ia tahu , Ia harus segera mendapatkan uang untuk menyelamatkan nyawa Nenek.
" Baik , Aku setuju "
...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...
Terima kasih sudah membaca tulisan kaum receh semoga dapat menghibur kalian.
Jangan lupa tinggalkan jejak dengan Like , Vote , dan komen
😊😊😊😊😊
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 42 Episodes
Comments
Dhina ♑
Sampurasun 🙏🙏
2022-08-31
2
Dhina ♑
Tak boleh putus asa
2022-08-31
2
Dhina ♑
Semangat, lanjut karya
2022-08-31
2