Mata Dewa dan Prediksi masa depan

Dharma memutuskan untuk tidak menjelaskan apa yang sebenarnya terjadi pada istri dan anaknya, diapun melanjutkan keseharian seperti biasanya mengurus rumah saat istrinya bekerja dan berusaha untuk mengumpulkan uang dari usaha onlinenya.

Pagi itu Dharma bangun pagi untuk bersih bersih rumah dan memasak untuk anak dan istrinya, ini menjadi hal rutin yang dia lakukan dari saat masih latihan dengan laxzus, karean laxzus hanya potongan jiwa saja, sehingga selain mengunakan kekuatan spiritualnya dia tidak bisa menyentuh apapun, tidak lapar dan tidak butuh makan dan minum, jadi selama latihan Dharma masak sendiri untuk makanannya sehari hari samapai sekarang, dan akhirnya menjadi suatu kebiasaan.

Pagi hari istriinya merasa heran dengan perubahan yang terjadi dengan suaminya, selama ini dia tidak pernah bisa masak, bangun pagi pun bila perlu saja, tapi istrinya hanya mengacuhkannya saja, karena berpikir mungkin suaminya sekarang hanya kebetulan bangun pagi dan tidak ada kerjaan.

Pagi itu mereka makan bersama dan melanjutkan rutinitas mereka masing masing, dharma memutuskan untuk memasukan uang ke rekeningnya sebesar sepuluh ribu dollar untuk menambah modal uasahanya yang selama ini hanya puluhan diollar.

Setelah istrinya berangkat kerja dia membuka lemari dan mencari kartu banknya, karena selama ini semua kartu bank disimpan sama istrinya dan dia meminta sama istrinya jika dia butuh, setelah mengisi rekenning dia langsung mentranfernya ke akunnya di online agar tidak terdeteksi sama istrinya, akan susah menjelaskan kalo istrinya samapai tahu

Sambil mamantau anak anak dan kerja online di komputer dia merasa sangat bosan dan mulai duduk dengan sikap lotus di kursi dan memilah milah buku yang di berikan oleh laxzus, akhirnya menemukan sebuah buku dengan judul “membangkitkan ramalan masa depan dan mata dewa”, ternyata dia membutuhkan batu giok emas untuk mengaktifkan mata dewa dan tidak tahu di mana harus mencarinya, akhirnya hanya pasrah bisa mempelajari prediksi masa depan.

Satu jam berjalan dia terus melatih teknik ramalan masa depan ahirnya dia bisa melihat apa yang akan terjadi beberapa jam kemudian dan dia sangat bersemangat karena inilah yang di butuhkan untuk perkerjaanya saat ini.

siang harinya, orangtuanya datang dari kampung halamannya untuk menjenguk Deka yang baru saja sembuh dari sakit, Dharma selama ini sangat jarang keluar rumah karena pekerjaannya hanya menggunakan computer.

Selama satu hari ini tidak ada kegiatan yang lain yang dia kerjakan selain kegiatan hariannya seperti biasa, walau sekarang persepsi sepiritualnya sekarang bisa menjangkau juattan kilometer, namun dia tidak ada merasakan hal yang aneh di sekitarnya, sampai akhirnya beberapa jam sebelum tengah malam dia merasakan fluktuasi energy kegelapan di pesisir timur pulau tempatnya tinggal.

Setelah memasang array untuk melindungi istri dan anaknya, diapun menghilang dari rumah dan muncul tidak jauh dari fluktuasi energy tersebut dengan menghilangkan auranya dia duduk diatas pohon yang sedikit lebit tinggi.

Wuuuuuuuungggg……..

Sebuah portal terbuka, seorang wanita muda berumur 20 thunan keluar dari portal di ikuti oleh seorang laki laki tua berjenggot dengan warna rambut serba putih, setelah itu beberapa puluh orang laki laki kekar berpakain serba hitam juga keluar dari portal tersebut.

“dimana orang itu, dasar manusia bumi, tidak bisa tepat waktu…? Wanita muda itu mengeluh pada laki – laki tua itu.

“Tenanglah nona Yu…, menurut informasi, manusia bumi menggunakan alat bantu bermesin untuk bepergian, saking banyaknya kadang mereka harus mengantri di jalannan yang sudah diatur oleh penguasa mereka.

Dari kejauhan terlihat konvoi lima buah mobil Bentley hitam berjalan beriringan dan berhenti tidak jauh dari wanita tadi mucul, seorang laki laki keluar membuka pintu mobil yang paling depan dan seorang laki laki berjas hitam keluar terburu buru dan langsung membungkuk di depan wanita itu.

“mohon maafkan atas keterlambatan saya nona, tadi ada sedikit kemacetan, silahkan masuk ke dalam mobil kami akan mengawal nona samapi ke markas” laki laki itu berjalan memandu wanita itu menuju mobilnya.

Dharma menngernyitkan keningnya melihat kejadian itu, dia penasaran dari mana wanita ini berasal dan tidak menyangka hal seperti ini sungguh benar benar ada bumi ini, karena penasaran dia pun mengikuti mobil tersebut dari kejauhan untuk mengetahui apa yang terjadi.

Dari persepsinya saat ini, di juga bisa merasakan kalo ada pihak lain yang juga sedang mengikuti mobil tersebut, mereka rata rata ada di ranah pejuang kaisar dan ada satu yang sudah di ranah nirwana.

“mmm…. Menarik, sepertinya sesuatu akan terjadi malam ini, lebih baik aku mengawasi mereka saja dulu” gumam Dharma dalam persembunyiannya.

“nona sepertinya kita sedang di ikuti, jumlah mereka dua puluhan di anah kaisar dan satu di tingkat nirwana, sepertinya orang orang ini juga dari duania kita” laporan laki laki berjanggut yang duduk di sebelah wanita itu di dalm mobil.

“Paman takut …?, semut semut itu kalo berani menghalangi kita musnahkan saja, ayah sudah memeberikan instruksi yang jelas, warisan itu ada di sini dan kita harus mendapatkannya secepat mungkin dan ayah sudah bilang kalo itu belum di temukan kita tidak bisa kembali ke dunia kita” perempuan itu mengingatkan laki laki itu dengan expresinya yang datar dan tampak tenang.

“pemimpin aku merasakan kalo kekuatan mereka lebihkuat dari kita, apakah kita masih akan menyerang mereka sekarang…?” Tanya seorang laki laki yang sedang mengikuti konvoi mobil wanita itu.

“kita harus menggagalkan rencana mereka jika tidak dunia yang di namakan bumi ini dan dunia kita akan dalam bahaya, kita dikirim aliansi untuk menggagalkan apapun rencana mereka di bumi” jawab orang yang di anggil pemimpin tersebut.

Sementara itu di dalam mobil laki laki tua ubanan itu mengirim perintah telepati pada bawahannya untuk memusnahkan orang yang mengikuti mereka, dalam sekejap orang orang yang berbaju hitam langsung menghilang dari dalam mobil, sementara para pengawal laki laki berjas itu terkejut dn keluar keringat dingin dari punggungnya.

Melihat hal ini dharma merasa bingung, harus mengikuti wanita itu atau membantu orang yang mengikuti mereka, dia merasakan kalo orang orang yang berbaju hitam ini bukanlah tandingan mereka.

“berhenti dan keluarlah….!, kami tahu kalian mengikuti kami” salah satu orang yang berbaju hitam berbicara halus namun terdengar oleh lawannya.

‘huh… jangan halangi kami atau kami musnahkan” sahut pemimpin pasukan yang mengikuti konvoi.

“mati….” pasukan yang berbaju hitam menyerang lawannya tana basa basi.

Tekanan yang sangat berat langsung menekan ke segala arah dan lansung membuat pingsan semua orang yang berada di ranah pejuang kaisar, sedangkan pemimpinnya berlutut di tanah melihat pemimpin pasukan berpakaian hitam datang ke arahnya dengan pedang terhunus.

“mungkin inilah akhir hidupku di dunia ini” itulah kata kata yang keluar dari mulutnya.

Diapaun pasrah menghadapi kematiannya karena tekanan yang begitu kuat sampai tidak mampu bergerak, namun apa yang dia pikirkan tidak terjadi, setelah dia sadar dan membuka matanya, pemandangan yang sangat mencengangkan terjadi, semua pasukan berbaju hitam itu tewas dengan luka yang sama yaitu sayatan di leher, syatan ini sangat halus sepertinya di tebas dengan pedang yang sangat tajam.

“minumlah pil ini, dan berikan juga pada saudara saudaramu, kembalilah ke duniamu dan bawalah oaring ang lebih kuat sehingga kalian bisa megalahkan musush kalian” seorang bertopeng muncul di balakangnya memeberikan pil penyembuh dan langsung menghilang lagi.

Kini pria bertopeng itu sudah terban dengan kecepatan tinggi emngejar konvoi mobil hitam, dan langsung menghancurkan nya dengan sekali hentakan, seorang laki laki tua dan wanita langsung melesat dari mobil dan berdiri di depannya.

“siapa kamu kenapa menyerang kami” laki laki tua itu bertanya karna dia sama sekali tidak merasakan kekuatan dari pemuda ini

“seharusnya pertanyaan ini aku yang mengajukannya” dharma bicara dingin.

“kalian datang ke duniaku dan ingin membuat onar, orang orang disini telah hidup dengan damai jangan kalian hasut lagi agar bertikai satu sama lainya” samabil mngeluarkan tekana yang sangat besar sehingga embuat mereka berlutut.

“maafkan kami senior…, kami tidak bermaksud menyinggung anda” wanita itu sekuat tanaga mengeluarkan kata katanya sambil menahan tekanan yang membuat mereka hapir tidak bisa membuka mulut untuk bicara.

Dharma berjalan dan langsung mencengkram kepala wanita itu dan menyerap semua ingatannya.

Ahhh…. Apa ang kamu lakukan padaku… lepaskan aku… tunggu saja sama api semua klan kami dating ke dunia ini” lanjut wanita itu.

Setelah mengambil ingatan wanita itu, dharma langsung membunuh mereka, karena dia melihat dalam ingatan wanita ini, kalo klan mereka adalah klan yang sangat kejam, mereka tidak segan segan membunuh rang yang tidak bersalah demi tercapainya tijuan mereka.

Di suatu tempat yang sangat jauh di dunia cultivator, seorang laki berteriak dengan sangat keras hingga menguncangkan area ratusan kilometer di sekitarnya, dia adalah xiao Han ayah dari wanita itu yang ternyata bernam Xiao yu, dari klan Xiao, yang merupakan salah satu dari empat klan terkuat di dunia cultivator.

“aku akan meguliti orang yang sudah berani membunuh yu’erku…”. Mata xiao han memerah dan tangannya bergetar menahan amarah dan kesedihan.

Sementara itu di bumi, dharmapulang ke rumahnya, melihat ana dan istrinya masih tidur dam merebahkan tubuhnya di sebelah istrinya.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***