Human'S Adventures

Human'S Adventures

Prolog (Makhluk penunggu pulau)

...HALO SEMUANYA..!!!...

...SELAMAT DATANG DI NOVEL BARU AKU!...

...SEMOGA KALIAN SUKA YA..!!...

...•...

...Happy reading..🎉🎉🎉...

...✨✨✨...

Sekumpulan orang terpaksa menepi sejenak di sebuah pulau karena kapal mereka sedikit mengalami masalah dan harus dibetulkan.

Ya para nelayan penangkap ikan itu beristirahat disana, mereka tampak kelelahan setelah bertarung dalam dahsyatnya badai di tengah lautan.

"Hey, ini pulau apa ya? Sebelumnya saya tak pernah nampak ini pulau! Sejak kapan pulau ini ada disini ya?" ujar seorang nelayan.

Menanggapi perkataan temannya tersebut, Alzi pun baru menyadari jika pulau tersebut terasa aneh dan berbeda dari pulau-pulau lainnya yang ada disana.

Terdapat hewan-hewan aneh melintas disana, bahkan salah seorang nelayan terkena gigitan makhluk aneh di bagian kakinya.

"Aaaa aaaaaaaa.." teriaknya kesakitan.

Makhluk tersebut tidak mau melepaskan kaki dia, seluruh temannya terus berusaha menarik hewan itu agar bisa terlepas dari kakinya.

Namun justru jempol kaki nelayan tersebut ikut tertarik dan putus, sontak dia kembali menjerit kesakitan karena telah kehilangan satu ibu jari kakinya.

Alzi terus menatap wujud hewan tersebut yang lebih tampak seperti monster karena sudah mematahkan jempol kaki temannya, disaat teman-temannya tengah sibuk mengobati nelayan yang jempolnya putus.. Alzi justru terus mengikuti kemana hewan tersebut melarikan diri.

Yup ia sampai di sarang hewan itu, mereka memang bertubuh kecil tapi mematikan.. Ada sekitar ribuan jumlahnya disana, yang membuat Alzi sangat ketakutan dibuatnya apalagi ia melihat sendiri rekannya harus kehilangan satu ibu jari karenanya.

Tiba-tiba saja para nelayan berteriak heboh, Alzi pun langsung menoleh dan rupanya salah satu kawannya sudah kehilangan kepalanya karena diambil oleh seekor burung yang menyeramkan.

Kini mereka sangat ketakutan, karena burung-burung itu berjumlah cukup banyak dan terus mengitari mereka.

Alzi dengan cepat berlari ke arah teman-temannya, tapi itu justru membuat burung-burung tersebut mengincarnya untuk dijadikan mangsa.

Alzi menemukan sebuah kayu, ia pun menggunakannya untuk melawan burung-burung tersebut dan akhirnya ia berhasil mengusir mereka.

Alzi pun tampak lega begitu juga dengan teman-temannya, kini mereka fokus untuk membetulkan kapalnya karena sudah tak tahan berada disana.

Namun, tiba-tiba ada suara auman kencang dari dalam pulau yang membuat mereka semua sontak menutup telinga karena suara itu sangat menyakitkan.

Lalu, mereka bergoyang-goyang di atas kapal seperti ada gempa bumi padahal tidak.. Alzi sadar bahwa ada yang tidak beres dengan itu.

"Cepat, kita harus cepat pergi dari sini! Aku tidak tahu apa yang akan muncul, tapi pasti dia besar sekali!" ujar Alzi meminta rekannya lebih cepat memperbaiki kapalnya.

Ya mereka terus berupaya memperbaiki kapal, tapi apa daya tak kunjung berhasil juga.. Sampai akhirnya mereka sadar bahwa sosok tersebut sudah mendekati mereka.

Dan yap kini Alzi dan yang lainnya dapat melihat dengan jelas, sosok makhluk berbulu hitam dengan tubuh yang besar dan sangat tinggi tengah menatap ke arah mereka.

"Jangan buat gerakan!" ucap Alzi.

Mereka semua diam membisu, sepertinya itu cukup efektif karena sosok tersebut tak bergerak sedikitpun hanya menatap saja.

Namun, seorang nelayan kembali tergigit oleh hewan yang tadi hingga ia berteriak sangat kencang karena kesakitan.

Sontak sosok tinggi besar tersebut langsung mengaum kembali dan meloncat ke kapal mereka.

"Lari!" teriak Alzi.

Alzi dan yang lainnya berusaha loncat keluar kapal, hanya beberapa yang berhasil karena sisanya terlambat dan lebih dulu terinjak sosok tersebut.

Kini Alzi bersama 2 rekannya berada di bawah laut, dan naasnya salah seorang dari mereka adalah yang tadi jempolnya putus sehingga ia sangat merasakan sakit ketika lukanya terkena air laut.

Alzi dan Roni berusaha membantu Bunbun yang kesakitan itu, namun gerakan mereka rupanya berhasil diketahui oleh sosok tersebut.

Yup sosok itu kini di dekat mereka, lalu dengan cepat dia mengambil tubuh 3 nelayan tersebut dengan tangannya kemudian melahapnya begitu saja tanpa dimasak.

Setelahnya sosok itu kembali ke pulau tadi dan keadaan pun kembali tenang.

...•••...

3 hari kemudian...

Acha Felicia, seorang siswi cantik berusia 17 tahun itu kini tengah mendengarkan berita lewat radio kesayangannya.

Yap dia terkejut ketika mendengar berita itu, sekelompok nelayan tewas di sebuah pulau.. Tentu saja itu membuat dia terheran-heran bagaimana bisa nelayan-nelayan itu tewas?

Tok Tok Tok..

Suara ketukan pintu menganggu Acha yang coba menganalisa penyebab kematian nelayan itu, ia terpaksa membuyarkan pikirannya lalu berjalan membukakan pintu.

"Morning sayang! Ternyata kamu udah bangun, tadi mamah kira kamu masih tidur loh.." ucap seseorang yang tadi mengetuk pintu kamar Acha ternyata dia adalah mamahnya yang bernama Sari.

"Aku udah bangun daritadi kok mah, cuman ya aku males keluar aja soalnya sekarang kan hari Minggu!" ucap Acha santai.

"Iya mamah tahu ini Minggu, tapi bukan berarti kamu malas-malasan begitu dong sayang! Ayo keluar teman-teman kamu udah pada nungguin di luar tuh, katanya mereka mau ajak kamu jogging!" ucap Sari.

"Maksud mamah Sahira sama Nur? Oh iya aku lupa kalo udah ada janji buat jogging sama mereka, yaudah mamah tolong bilang ke mereka ya aku mau siap-siap dulu!" ucap Acha.

"Iya sayang, tapi kamu jangan lama-lama! Kasian nanti mereka nunggunya kelamaan..!!" ucap Sari.

"Iya mah sebentar kok, yaudah ya aku tutup pintunya!" ujar Acha lalu menutup pintu kamarnya.

Ia pun segera masuk ke kamar mandi untuk cuci muka dan gosok gigi, setelahnya barulah ia memakai pakaian olahraga miliknya.

"Gue harus pake parfum nih, kali aja kan pas di tempat jogging nanti gue ketemu sama cowok ganteng! Jadi ya gak malu-malu banget.." gumam Acha sambil menyemprotkan minyak wangi ke seluruh bajunya.

Acha keluar kamar dengan senyuman menghiasi wajahnya, ia tampak ceria pagi itu.

Dengan cepat ia menghampiri teman-temannya yang sudah menunggu di ruang tamu cukup lama.

"Hai guys! Eh ternyata Revi juga ikut, tumbenan lu Rev mau ikut jogging!" ujar Acha.

"Iya dong kan gue juga mau sehat kayak kalian," ucap Revi si polos yang salah pergaulan karena berteman dengan Acha, Sahira & Nur.

"Eh eh lu pake parfum ya Ca? Buset dah wangi bener baju lu, ini lu mau olahraga apa mau ke mall sih? Pake parfum sebanyak ini.." ujar Nur sambil mengendus-endus baju Acha.

"Ish ya biarin lah, kan gue gak mau merusak citra gue di depan orang-orang! Apa kata dunia kalo Acha yang cantik ini badannya bau," ujar Acha.

"Yaelah Ca, lu mau olahraga kok takut bau badan sih? Sebenarnya niat lu tuh apa sih ajakin kita jogging bareng??" tanya Sahira.

"Aduh Sahira Sahira, lu kayak baru kenal aja sama si Acha! Ya pastinya dia mau cari cowok bening lah disana!" ujar Nur si paling ngerti tentang Acha karena dia cukup lama berteman dengannya.

"Nah iya bener 100 buat lu Nur! Udah yuk guys kita langsung buruan jalan, takutnya nanti para cogan udah gak ada lagi..!!" ucap Acha yang langsung menarik tangan Sahira & Nur, sebenarnya ia juga mau narik Revi tapi tangannya gak cukup.

Yup mereka berempat pun berangkat menuju lokasi jogging tanpa pamit dengan orang tua Acha, ish ish gak ada adab dasar..!!!

...~Bersambung~...

...Maaf ya kalau ceritaku gaje🙏...

...Oh ya fyi aja guys, ide cerita ini aku dapetin dari mimpi loh😁...

...JANGAN LUPA LIKE+KOMEN YA GES YA!!!...

Terpopuler

Comments

Nani Seftiyani

Nani Seftiyani

keren kak , good job

2023-02-26

2

Embun

Embun

HA seedgecswcvec

2022-01-08

1

Embun

Embun

yfjfbfjfbielbkxbxci bg kn gkndbd

2022-01-08

1

lihat semua
Episodes
1 Prolog (Makhluk penunggu pulau)
2 Episode 01 (Pulau iblis)
3 Episode 02 (Imeh si murid baru)
4 Episode 03 (Ngelive di kelas)
5 Episode 04 (Diajak bolos sama kakel)
6 Episode 05 (Pertempuran antar sekolah)
7 Episode 06 (Maaf ada hati yang harus dijaga)
8 Episode 07 (Pintar tapi suka bolos)
9 Episode 08 (Susah moveon)
10 Episode 09 (Bolak-balik)
11 Episode 10 (Bersih-bersih kelas)
12 Episode 11 (Sebelum ujian)
13 Episode 12 (Gak boleh lewat)
14 Episode 13 (Diculik kakel)
15 Episode 14 (Hari terakhir)
16 Episode 15 (Ambil rapot)
17 Episode 16 (Berangkat kapan?)
18 Episode 17 (Slebew)
19 Episode 18 (Cat rakus)
20 Episode 19 (Jangan tinggalin mamah)
21 Episode 20 (Berangkat..!!!)
22 Episode 21 (Nuril ikutan)
23 Episode 22 (Jangan mimpi!)
24 Episode 23 (Semakin dekat)
25 Episode 24 (Taruhan Grezers & Human's)
26 Episode 25 (Mencari anggota)
27 Episode 26 (Kurang orang)
28 Episode 27 (Akhirnya...)
29 Episode 28 (Makhluk aneh)
30 Episode 29 (Mulai berguguran)
31 Episode 30 (Bergelayut)
32 Episode 31 (Raksasa batu)
33 Episode 32 (Pengorbanan)
34 Episode 33 (Hampir menang)
35 Episode 34 (Imeh berulah)
36 Episode 35 (Penyelenggara)
37 Episode 36 (Mengalahkan tentara)
38 Episode 37 (Bertemu Ricko)
39 Episode 38 (Aku dimana?)
40 Episode 39 (Kak Rizal?)
41 Episode 40 (Awwhhh...)
42 Episode 41 (Bimbang)
43 Episode 42 (Kehilangan Zahra)
44 Episode 43 (Kehilangan jari)
45 Episode 44 (Saatnya beraksi!)
46 Episode 45 (Acha manja)
47 Episode 46 (Nyamuk)
48 Episode 47 (Minta tolong)
49 Episode 48 (Makhluk berlendir)
50 Episode 49 (Selamat)
51 Episode 50 (Ceklek)
52 Episode 51 (Bantuan)
53 Episode 52 (Pertanyaan)
54 Episode 53 (Sesak)
55 Episode 54 (Pengakuan)
56 Episode 55 (Parang)
57 Episode 56 (Diserang)
58 Episode 57 (Imeh dimarahin)
59 Episode 58 (Aku mau pulang)
60 Episode 59 (Mengakhiri hidupnya)
61 Episode 60 (Pulang)
62 Episode 61 (First kiss)
63 Episode 62 (Tanggung jawab)
64 Episode 63 (Andre pergi)
65 Episode 64 (Berpelukan)
66 Episode 65 (Empat mata)
67 Episode 66 (Selingkuh)
68 Episode 67 (Anak ibu kos)
69 Episode 68 (Kukira Yanti ternyata Yanto)
70 Episode 69 (Spesial)
71 Episode 70 (Belanja sayuran)
72 Episode 71 (Belajar masak)
73 Episode 72 (cheesecake)
74 Episode 73 (Rejeki nomplok)
75 Episode 74 (Tak percaya)
76 Episode 75 (Bosan)
77 Episode 76 (Makan bareng)
78 Episode 77 (Asri)
79 Episode 78 (Air terjun)
80 Episode 79 (Acha?)
81 Episode 80 (Mengaku pacar)
82 Episode 81 (Telat)
83 Episode 82 (New challenge?)
84 Episode 83 (Tembak mati)
85 Episode 84 (Gapapa)
86 Episode 85 (Bukan wanita)
87 Episode 86 (Calon pacar)
88 Episode 87 (Senyum-senyum)
89 Episode 88 (Video call aja)
90 Episode 89 (Diobatin)
91 Episode 90 (Pake helm)
92 Episode 91 (Sendirian)
93 Episode 92 (Nomor Zaki)
94 Episode 93 (Sedikit)
95 Episode 94 (Bahan perbincangan)
96 Episode 95 (Masa lalu)
97 Episode 96 (Hangat jadi dingin)
98 Episode 97 (Kepikiran)
99 Episode 98 (Naik bus)
100 Episode 99 (Sampai)
101 Episode 100 (Cinta sama kamu)
102 Episode 101 (Cuci piring)
103 Episode 102 (Balasan)
104 Episode 103 (Aaaaaaaa)
105 Episode 104 (Ciuman panas)
106 Episode 105 (Pengakuan)
107 Episode 106 (Tamat)
Episodes

Updated 107 Episodes

1
Prolog (Makhluk penunggu pulau)
2
Episode 01 (Pulau iblis)
3
Episode 02 (Imeh si murid baru)
4
Episode 03 (Ngelive di kelas)
5
Episode 04 (Diajak bolos sama kakel)
6
Episode 05 (Pertempuran antar sekolah)
7
Episode 06 (Maaf ada hati yang harus dijaga)
8
Episode 07 (Pintar tapi suka bolos)
9
Episode 08 (Susah moveon)
10
Episode 09 (Bolak-balik)
11
Episode 10 (Bersih-bersih kelas)
12
Episode 11 (Sebelum ujian)
13
Episode 12 (Gak boleh lewat)
14
Episode 13 (Diculik kakel)
15
Episode 14 (Hari terakhir)
16
Episode 15 (Ambil rapot)
17
Episode 16 (Berangkat kapan?)
18
Episode 17 (Slebew)
19
Episode 18 (Cat rakus)
20
Episode 19 (Jangan tinggalin mamah)
21
Episode 20 (Berangkat..!!!)
22
Episode 21 (Nuril ikutan)
23
Episode 22 (Jangan mimpi!)
24
Episode 23 (Semakin dekat)
25
Episode 24 (Taruhan Grezers & Human's)
26
Episode 25 (Mencari anggota)
27
Episode 26 (Kurang orang)
28
Episode 27 (Akhirnya...)
29
Episode 28 (Makhluk aneh)
30
Episode 29 (Mulai berguguran)
31
Episode 30 (Bergelayut)
32
Episode 31 (Raksasa batu)
33
Episode 32 (Pengorbanan)
34
Episode 33 (Hampir menang)
35
Episode 34 (Imeh berulah)
36
Episode 35 (Penyelenggara)
37
Episode 36 (Mengalahkan tentara)
38
Episode 37 (Bertemu Ricko)
39
Episode 38 (Aku dimana?)
40
Episode 39 (Kak Rizal?)
41
Episode 40 (Awwhhh...)
42
Episode 41 (Bimbang)
43
Episode 42 (Kehilangan Zahra)
44
Episode 43 (Kehilangan jari)
45
Episode 44 (Saatnya beraksi!)
46
Episode 45 (Acha manja)
47
Episode 46 (Nyamuk)
48
Episode 47 (Minta tolong)
49
Episode 48 (Makhluk berlendir)
50
Episode 49 (Selamat)
51
Episode 50 (Ceklek)
52
Episode 51 (Bantuan)
53
Episode 52 (Pertanyaan)
54
Episode 53 (Sesak)
55
Episode 54 (Pengakuan)
56
Episode 55 (Parang)
57
Episode 56 (Diserang)
58
Episode 57 (Imeh dimarahin)
59
Episode 58 (Aku mau pulang)
60
Episode 59 (Mengakhiri hidupnya)
61
Episode 60 (Pulang)
62
Episode 61 (First kiss)
63
Episode 62 (Tanggung jawab)
64
Episode 63 (Andre pergi)
65
Episode 64 (Berpelukan)
66
Episode 65 (Empat mata)
67
Episode 66 (Selingkuh)
68
Episode 67 (Anak ibu kos)
69
Episode 68 (Kukira Yanti ternyata Yanto)
70
Episode 69 (Spesial)
71
Episode 70 (Belanja sayuran)
72
Episode 71 (Belajar masak)
73
Episode 72 (cheesecake)
74
Episode 73 (Rejeki nomplok)
75
Episode 74 (Tak percaya)
76
Episode 75 (Bosan)
77
Episode 76 (Makan bareng)
78
Episode 77 (Asri)
79
Episode 78 (Air terjun)
80
Episode 79 (Acha?)
81
Episode 80 (Mengaku pacar)
82
Episode 81 (Telat)
83
Episode 82 (New challenge?)
84
Episode 83 (Tembak mati)
85
Episode 84 (Gapapa)
86
Episode 85 (Bukan wanita)
87
Episode 86 (Calon pacar)
88
Episode 87 (Senyum-senyum)
89
Episode 88 (Video call aja)
90
Episode 89 (Diobatin)
91
Episode 90 (Pake helm)
92
Episode 91 (Sendirian)
93
Episode 92 (Nomor Zaki)
94
Episode 93 (Sedikit)
95
Episode 94 (Bahan perbincangan)
96
Episode 95 (Masa lalu)
97
Episode 96 (Hangat jadi dingin)
98
Episode 97 (Kepikiran)
99
Episode 98 (Naik bus)
100
Episode 99 (Sampai)
101
Episode 100 (Cinta sama kamu)
102
Episode 101 (Cuci piring)
103
Episode 102 (Balasan)
104
Episode 103 (Aaaaaaaa)
105
Episode 104 (Ciuman panas)
106
Episode 105 (Pengakuan)
107
Episode 106 (Tamat)

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!