Lalu ke esokan paginya setelah sarapan, laki-laki itu pergi ke rumah wanita itu sesuai janjinya. Dia memanjat beberapa pohon alpukatnya yang menghasilkan beberapa goni. Wanita itu mendapat uang sebesar enam juta rupiah dari hasil penjualannya. Namun dia belum memberikan upah laki-laki itu karena mengatakan akan memberikannya besok pagi.
Maka ke esokan paginya sesuai janji wanita itu, laki-laki itu pergi untuk meminta upahnya. Begitu dia masuk, wanita itu langsung mencengkram bajunya dan menariknya ke kamar. Seluruh orang di rumah itu sudah pergi.
Wanita itu melucuti pakaian laki-laki itu juga dirinya dan menagih janjinya karena sebelumnya tidak terpuaskan. Dia berkata,
"Kemarin kau mengulur waktu karena sedang bersama dengan istrimu. Kau tahu? Aku sangat cemburu seperti mau meledak."
"Aku harus adil. Istriku juga butuh perhatianku. Lain kali jangan mengulangi perbuatanmu. Kalau itu sampai terjadi lagi, aku tidak akan bisa membelamu dan akan meninggalkanmu."
"Cukup! Jangan membahasnya lagi! Sekarang, ayo kita nikmati hari ini mumpung semua orang-orang di kampung ini tidak ada."
Lalu mereka pun berolah raga marathon hingga keringat di wajah laki-laki itu bercucuran seraya dia mengaduk semen di lubang cinta yang dalam dan penuh kenikmatan. Birahi keduanya pun membara saat sudah di puncaknya. Hingga teriakan pertanda rasa puas pun keluar dari mulut wanita itu meski suaranya sedikit tertahan karena takut akan didengar tetangga.
Lalu setelah mereka selesai dan kini sedang berbaring dalam pelukan satu sama lain, tanpa mereka sadari putri dari laki-laki itu masuk ke rumah itu, dan tanpa sengaja melihat mereka berdua sudah dalam keadaan telanjang. Pintu kamar saat itu dalam keadaan terbuka.
Anak itu bisa leluasa masuk ke rumah itu karena rumah itu juga adalah rumah kakek dan neneknya. Dan wanita itu adalah tantenya sendiri. Maka karena sangat kaget, anak itu langsung pergi dari sana. Namun tangan bapaknya lebih cepat menariknya dan mencegatnya agar tidak menceritakan apa yang sedang terjadi.
Setelah mengancam anaknya, dia pun dibiarkan pergi dan langsung menemui ibunya di rumah.
"Sudah kau minta uangnya?" Tanya ibunya yang sebelumnya menyuruhnya meminta upah ayahnya sesuai perintahnya.
Maka anaknya pun berbohong dan mengatakan kalau tantenya tidak ada di rumah. Sementara ibunya tahu kalau suaminya pergi ke kantor kepala desa karena dia juga salah satu perangkat desa di sana.
"Gimana sih tantemu itu? Dia yang janji akan kasih upah ayahmu hari ini tapi dia juga yang pergi. Apa dia nggak tahu kalau ibu sangat membutuhkan uang itu?" Ujar ibunya kesal.
Namun anaknya diam saja lalu pergi.
************
Beberapa kali setelah melakukan hubungan terlarang itu, wanita itu mulai jatuh sakit dan sering muntah-muntah. Namun dia berkata pada orangtuanya bahwa dia hanya masuk angin dan kelelahan bekerja. Orang-orang yang melihatnya pun semakin curiga dan menduga kalau dia sedang hamil. Namun tidak ada yang berani bertanya karena seluruh anggota keluarga itu terkenal bejat di kampungnya. Mereka hanya berani membicarakannya di belakang.
Maka diam-diam wanita itu pergi berobat pada salah seorang bidan yang bukan di desa itu, karena dia khawatir ketakutannya benar dan bidan itu akan cerita pada orang-orang di sana dan aibnya akan terbongkar.
Maka setelah diperiksa, bidan itu mengatakan padanya kalau dia sedang hamil. Mendengar itu, dia pun panik dan semakin takut. Kemudian dia buru-buru pulang untuk menenangkan diri.
Lalu malam harinya, ketika dia dan kedua orangtuanya, juga anaknya yang masih kecil berkumpul saat sedang makan, wanita itu mengutarakan keinginannya untuk pergi mengunjungi adiknya yang lain yang ada di luar kota. Dia mengatakan kalau dia sangat rindu dan ingin jalan-jalan.
Kedua orangtuanya tidak keberatan dan berpikir bahwa hal itu baik. Karena sudah bertahun-tahun sejak anaknya berpisah, dia tidak pernah pergi jalan-jalan dan selalu membantu kedua orangtuanya di ladang.
Maka ke esokan harinya setelah mempersiapkan pakaiannya, dia berpamitan dan menaiki sebuah bus ke kota yang dia tuju selama sehari semalam.
Lalu ke esokan harinya setelah dia sampai di rumah adiknya dan beristirahat, tanpa rasa sungkan dia bertanya kepada adik laki-lakinya dimana tempat untuk menggugurkan kandungan.
Ketika mendengar semua cerita kakaknya, adiknya tidak begitu kaget karena dia pun orang yang bejat.
Maka sore harinya mereka segera pergi ke sana dan menyatakan keinginannya. Tempat itu sangat tersembunyi dan sudah menjadi langganan kasus seperti itu. Adik laki-lakinya mengetahui tempat itu dari seorang temannya ketika dia juga ingin menggugurkan hasil perbuatannya bersama pacar barunya yang kini sudah berpisah.
Lalu tanpa menunggu lama, wanita itu langsung berbaring di tempat yang sudah disediakan dan proses pengeluaran janin itupun dilakukan. Sementara adiknya menunggu di luar sambil berharap kakaknya baik-baik saja.
Setelah melalui proses yang panjang itu, wanita itu pun berhasil menyingkirkan aibnya. Namun tubuhnya lemah setelah itu. Maka dia diberi minuman yang seperti jamu agar tubuhnya bisa cepat pulih. Tapi karena begitu lemah, dia tidak sanggup untuk pulang dan terpaksa harus menginap di sana.
Maka adik laki-lakinya memberi bayaran ganda untuk kamar yang harus dia sewa juga untuk makanannya. Lalu adiknya pamit pulang karena harus bekerja esok harinya. Tapi sebelum itu, wanita itu menegaskan kembali agar rahasianya jangan sampai terungkap.
Di kota itu, adik laki-lakinya juga bekerja secara ilegal. Menjual minyak ilegal dan daging babi ilegal, daging babi yang mereka buru di hutan, lalu dijual di pasaran. Entah daging babi itu masih segar, atau sudah lama mati dalam perangkap, atau terinfeksi cacing pita, mereka tidak peduli. Yang mereka pikirkan hanyalah meraup untung dengan cepat.
Dia telah menggeluti pekerjaan haram itu selama beberapa tahun dan selalu berhasil lolos dari setiap pemeriksaan. Dia bersama antek-anteknya sangat lihai dan selalu terdepan mendapat informasi tentang razia.
Ketika di suatu jalan ada polisi yang melakukan razia, maka antek-anteknya yang ada di sana akan memberitahunya agar tidak melintasi jalan itu dan mengambil jalan lain.
Daging babi yang bisa dia edarkan di pasaran bisa mencapai satu ton. Berkat bisnis ilegalnya itu, dia bisa membangun rumah dan membeli satu kendaraan pick-up dalam waktu yang singkat. Namun sebagian besar uangnya akan habis di rumah bordir dan bermabuk-mabukan.
*********
Ke esokan harinya setelah wanita itu sudah mulai pulih dan kuat, dia segera pergi dari sana dan pulang untuk beristirahat.
Sesampainya di rumah, dia melihat adiknya tengah berduaan bersama dengan seorang perempuan muda. Maka karena tidak merasa nyaman, adiknya berkata kepada pacarnya itu,
"Sayang, aku rasa kita pergi aja. Kakakku sedang tidak sehat dan butuh istirahat. Nanti kita malah mengganggunya dan kita juga tidak puas. Iya kan?"
"Kau benar sayang. Ya sudah kalau gitu. Ayo!" Balasnya sambil tersenyum manja.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 31 Episodes
Comments
ryvii putriee
qraen bakalan mati itu c jakotal,,,, hehe,,,
2022-01-19
2