"Eh maaf Pak, dan terima kasih sudah menolong saya." ucap Lara lalu kembali berdiri.
"Iya sama sama." jawab Raffi.
Ini cewek cantik juga, kayaknya dia pegawai disini? lumayan juga kalau aku jadikan kekasih batin Raffi.
"Ehmz... hallo Pak, bapak baik baik sajakan?" Tanya Lara membuyarkan lamunan Raffi.
"Eh iya baik baik saja kok, apakah kamu pegawai disini?" Tanya Raffi.
"Iya Pak, saya pegawa disini. Emang nya kenapa Pak?" tanya Lara.
"Kenalin saya Raffi, pelanggan baru disini!" ucap Raffi sambil menjabatkan uluran tangannya.
"Saya Lara Pak pegawai disini." ucap Lara membalas uluran tangan Raffi.
"Oya ada yang saya bantu Pak?" tanya Lara.
"Mmzz... bisakah anda mencarikan pakaian yang cocok untuk saya?" Jawab Raffi.
"Oke baiklah, kalau begitu ikuti saya Pak! banyak baju baju stelan cocok buat bapak." ucap Lara.
Lalu Raffi pun mengikuti Lara untuk menuju ke tempat yang dimaksud.
"Nah ini Pak, coba lihat bagus kan? cocok banget buat bapak." Ucap Lara yang baru saja sampai di tempat tersebut.
"Iya bagus juga, kok kamu tahu ini warna selera saya loh." ucap Raffi.
"Itu mah hanya kebetulan saja Pak, lagian biasanya sih kaum pria suka pakai baju dengan warna yang tidak terlalu terang dan suka yang simple seperti baju ini." ucap Lara sambil menunjukan baju tersebut.
"Ya begitulah rata rata selera pria," jawab Raffi.
"Nah ini Pak, stelan bajunya cocok banget nih buat bapak. Oya pak Raffi pekerja kantoran iya?tanya Lara.
" Iya saya pekerjaan kantoran sekaligus sebagai pemilik perusahaan Pt.Mekarjaya." ucap Raffi.
"Oh.. Maaf iya pak saya sudah lancang bicara dan tidak sopan pada bapak!" ucap Lara merasa tidak enak hati ternyata dia seorang presdir sekaligus pemilik perusahaan Pt.Mekarjaya. perusahaan yang terkenal dan sedang berkembang pesat.
"Tidak apa apa, jangan merasa sungkan begitu." ucap Raffi.
"I-iya Pak ." ucap Lara.
"Ya sudah saya ambil stelan baju itu saja." ucap Raffi.
"Iya Baik Pak." ucap Lara.
Lalu Lara pun membungkusnya stelan baju tersebut.
"Ini Pak." ucap Lara sambil memberikan stelan baju yang sudah di bungkus.
"Terima kasih Lara, senang sekali bisa ketemu dan berkenalan dengan Anda. ternyata kamu bisa melayani pelanggan dengan baik." ucap Raffi.
"Iya sama sama Pak, lagian itu mah harus Pak seorang pegawai melayani seorang pembeli dengan baik. kan pembeli itu raja jadi harus sebisa mungkin untuk bersikap ramah dan sopan." Jawab Lara.
"Baguslah kalau begitu, saya beruntung banget loh ketemu cewek cantik, pinter dan pastinya ramah pada pelanggan." goda Raffi.
"Apaan sih Pak, mujinya keterlaluan banget. Kayak yang sudah kenal dekat saya saja." ucap Lara.
"Walaupun saya baru kenal dengan kamu, tapi saya bisa baca kok sifat sifat kamu dari ekspresi kamu, tata bicara kamu." ucap Raffi.
"Wah kayak Roy Kiyoshi saja ini bapak tukang ngeramal hihihi." ucap Lara tertawa renyah.
ya ampun ini cewek bener bener gemes deh, kok aku jadi terpesona sama dia batin Raffi.
"Tapi tidak apa apa dong jadi Roy kiyoshi KW juga?" ucap Raffi.
" Iya tidak apa apa kok Pak, lagian ada ada saja deh Pak." ucap Lara.
" Mmzz... ya sudah Lara saya permisi dulu, saya harus kembali lagi ke kantor." ucap Raffi.
"Iya silahkan Pak." Jawab Lara.
"Ta ini ambil, dan ayo kita pulang untuk kembali lagi ke kantor." ucap Raffi sambil memberikan bungkusan stelan bajunya.
"Iya Baik Pak." jawab Tata.
Lalu keduanya pun pergi meninggalkan butik tersebut. dan harus kembali kekantornya.
"Oya Lara, yang tadi siapa?" Tanya Lisa.
"Itu Pak Raffi pelanggan baru disini." jawab Lara.
" Oh, sudah lama saling kenal iya Lara? kok akrab banget kalian." ucap Lisa.
" Enggak kok baru saja kenal. Lagian kamu tahu sendiri aku orangnya gimana? suka langsung akrabkan sama orang." ucap Lara.
"Iya juga sih. Oya hati hati Lara jangan kepencut sama cowok tadi, ingat kamu tuh calon manten calon istrinya Pak Viko." ucap Lisa.
"Kalau bicara suka kemana saja deh, sudah yuk masuk." ucap Lara.
Lalu keduanya pun masuk ke dalam butik dan bekerja seperti biasa.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 95 Episodes
Comments
💮Aroe🌸
harus jaga hati....🤓
2022-03-15
0