Di pantry, El sedang membersihkan sisa-sisa kopi yang tumpah tadi.
"El...uwu uwu....gemes banget deh aku hari ini" Fatimah masuk langsung senyum.
"Ada apa hey....kau kelihatan bahagia setelah dari ruangan direktur, apa dia menyapamu?" El penasaran.
"Tidak.... Aku hanya merasa bahagia saja hari ini , kenapa dari tadi bertemu pria tampan melulu" Fatimah berbicara gemas.
"Lalu?"
"Kau tau El.... Pria yang sekarang berada diruangan direktur, beh.....cakep cakep...ampun dah"
"Hmm...ku kira mereka mengajakmu kenalan dan ingin mengantarmu pulang" El tertawa mengejek.
"Mungkin itu akan terjadi jika saja kau yang masuk keruangan itu"
"Kenapa begitu?" El bingung.
"Ah... Tentu saja karena pesonamu El sayang...siapa yang tidak tertarik denganmu?" Fatimah mengerucutkan bibirnya.
"Oh..ayolah Fatimah sayang, berhenti bercanda"
"Kau cantik El....kau bisa dapatkan pria tampan dan mapan jika kau mau"
"Aku tau batasanku Fatimah sayang, ingat kita hanya OB disini, siapa yang tertarik dengan gadis OB sepertiku?"
El menarik napas kasar "Kau tau.... Semua perempuan itu cantik" El mencolek hidung Fatimah.
"Sudah...ayo kita lanjut kerja, nanti kita dipecat jika terus bergosip" ucap El tertawa bersama Fatimah.
***********
"Bagaimana perkembangan hubungan mu dengan Tiara?" Andra bertanya pada Kemal.
"Entahlah..."
"Kau selalu jawab itu, menyebalkan"
"Lalu kau mau aku jawab apa?" Kemal malas.
"Apa kalian akan menikah?" Ricko menyela.
"Entahlah..."
" Bukankah ini yang kau inginkan dari dulu bro?" Andra ikut nimbrung.
"Dia tidak menginginkan ku" jawab Kemal asal.
"Itu dulu.. Sekarang dia akan kembali bro, ayolah"
"Aku malas bahas itu" Kemal jengah dengan pertanyaan kedua sahabatnya.
Kemal senang Tiara akan kembali, namun Kemal mulai tak yakin dengan komitmennya bersama Tiara.
"Biarlah waktu yang menjawab" lanjut Kemal.
"Oh...bung jangan kecewakan dia, Tiara gadis baik" Ricko menjawab pernyataan Kemal.
"Itu yang jadi masalah bro, Kemal takut kelakuannya disini membuat Tiara kecewa" Andra menimpali.
Ricko menjawab "Aku saranin kau berhenti main perempuan bro, fokus pada Tiara masa depan mu"
"Entahlah...Aku bingung"
"Aku masih betah melajang" Kemal menjawab apa yang ada dihatinya.
Mereka berdua hanya geleng-geleng kepala dengan sikap Kemal.
Tak dapat dipungkiri Tiara terlalu lama menggantungkan hubungannya bersama Kemal. Setidaknya itu yang membuat Kemal sedikit berubah.
**********
Setelah pulang kantor, El langsung kembali ke panti, ia mendapat kabar bahwa Ameera sedang demam dikamarnya, El bergegas melihat keadaan keponakannya itu.
"Sayangnya tante... Kenapa bisa sakit begini nak?" El bermonolog melihat kondisi Ameera yang lagi terlelap karena sudah minum obat.
Hati El teriris melihat Ameera sakit, ia terus memberi kompres di kepala Ameera.
"Mudahan hanya demam biasa, Ameera mungkin letih bermain" El bergumam dan selalu berdoa demi kesembuhan Ameera.
Jika Ameera sakit pasti El tidak bisa meninggalkannya sendiri, bagaimana ia harus bekerja. Pikiran El berkecamuk.
El terkejut melihat ada sedikit lebam di lengan Ameera, pikirannya menerawang kemana-mana, El sedikit menyesal karena semenjak ia bekerja ia jadi tidak punya waktu banyak untuk Ameera.
"Hm...ya Allah sembuhkanlah keponakan hamba" airmata El telah membanjiri pipinya.
El terus berpikir positif, mungkin Ameera hanya demam biasa dan lebam itu mungkin akibat jatuh karena Ameera sangat aktif anaknya.
Namun jika ditelisik akhir-akhir ini Ameera lebih mudah lelah, dan tidak seaktif dulu.
Pikiran El kemudian ditepis oleh suara bu Yuni "El sayang...sabar ya, mungkin Ameera hanya rindu padamu saja karena kau sibuk semenjak kerja" bu Yuni mengusap punggung El.
"Iya bu, El harap begitu"
"Kau tenang saja, demam itu hal yang biasa untuk anak seusia Ameera karena lagi asyiknya bermain" El sedikit bernapas lega dengan ucapan Bu Yuni.
El mengangguk, kemudian bu Yuni memberi kesempatan untuk El melepas lelah bersama Ameera. Setelah menunaikan kewajibannya El pun ikut terlelap disamping Ameera setelah memastikan Ameera tidak panas lagi.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 351 Episodes
Comments
Ayu Maulida
kok bnyak cerita trus ktmunya kpn for El SM kemal
2021-04-20
1
Farul Ayang
Andraaaa
2020-09-02
3
Sakura
ameera gejala kanker darah ya thor
2020-04-14
7