Merenggut sebuah Kehormatan

Keenan dengan sigap membawa tubuh Abi yang sedang mabuk ke Apartemen milik Abi.

Dia menekan tombol sandi apartemen tersebut dan masuk memapah tubuh Abi ke arah kamar namun saat ingin membuka pintu kamar tiba-tiba ada yang menegurnya.

" Bang Ke.. " seru Amel yang melangkah dari dapur ke arah Keenan yang memapah tubuh kekar Abi.

" Amel.. kamu disini, syukurlah kalau kamu disini karena aku tidak susah payah buat ngurus suami kamu yang payah ini" ucap Keenan memapah Abi kedalam kamar

" Bang kenapa Om Abi....emmmm... bau ,dia mabuk??!! pekik Amel

" Iya karena kamu.. " ucap Ken membaringkan tubuh Abi di ranjang

" Kok aku, apa hubungannya sama aku juga mabuknya Om Abi? " tanya Amel

"Kalian tadi abis bertengkar ? dan dia mungkin ada dititik dimana dia ingin memperbaiki namun,dia bingung harus dari mana untuk memperbaiki semuanya " ucap Keenan

" Sudahlah... nggak penting jugak kan bang, lagian bukannya dia mau pulang ke tempat orang tuanya kenapa abang bawa kemari? ucap Amel

" Hehh..otak dipake jangan cuma pake hati, kalau abang bawa dia ke mansion yang ada mama ngamuk sama abang ,ya mending abang bawa kesini dan ternyata ada istri tercintanya jadi, abang ga perlu repot lagi ngurus dia, abang pulang.. tolong urus dia dengan baik.. dia suamimu, semarah apapun jangan lupakan kewajiban seo ef ang istri" ucao Keenan dan melangkah meninggalkan apartemen Abi..

.

.

" Nyusahin banget sih, iya kalau badannya nggak berat trus aduh.. bau alkohol lagi.. " gerutu Amel

Dia mulai membuka sepatu Abi, dan mengambil air dalam baskom juga waslap membuka baju Abi yang sungguh membuat muak Amel karena bau alkohol.

Melepas satu persatu kain yang menempel di tubuh Abi dan Amel baru sadar saat melihat Abi yang hanya memakai celana boxer ,Dengan ragu Amel menanggalkan celana boxer Abi dan hanya memakai ****** *****.

Amel ingin mengambil baju di lemari Abi namun tiba-tiba Abi menarik lengan tangannya dengan kuat dan karena tak siap tubuh Amel terjatuh diatas tubuh Abi.

Abi memeluk erat tubuh istrinya menghirup wangi lembut tubuh Amel dengan cepat Abi mebalik tubuh kecil Amel dalam kungkungannya.

" Maaf.. maafin aku sayang, I Love you.... " ucap Abi diatas tubuh Amel.

Tubuh Amel membatu tak percaya apa yang diucapkan sang suami dalam keadaan mabuk,

Mata sendu Abi menyiratkan gairah dengan cepat Amel berusaha melepaskan diri dari kungkungan Abi namun dengan segala tenaganya hasil nya nihil ,Abi tetap menindih tubuhnya dengan posesif.

" Om... please jangan om, om Abi mabuk.. " ucap Amel memohon pada sang suami

Namun Abi menulikan telinganya, Abi mulai mencum*u Amel, dari mencium bibir Amel dengan lum*tan dan juga gerakan agresif Abi, apalagi efek dari mabuknya dia bertambah dua kali lipat gair*h yang menggebu.

" Oooommm... aaahhhh" lenguhan Amel keluar dari bibirnya membuat Abi menambah melancarkan aksinya.

Tangan nya tak mau diam, tangannya sudah masuk ke dalam kaos Amel dan membuka kaitan Bra dan dengan cepat Abi menanggalkan kain yan membalut tubuh istrinya.

Entah kemana tenaga Amel, sungguh dia tak berdaya dan terbuai permainan Abi yang begitu memabukkan.

" Sayang... I love You... " desah Abi di telinga Amel.

" Abi... sa.. sakittttt..!! pekik Amel menahan sakit yang luar biasa saat Abi dengan kasar melakukan penyatuan pertama mereka..

" Sweety.. tahan sayang, nanti juga akan terbiasa Dy... " gumam Abi yang terus menggempur habis tubuh kecil istrinya dengan paksa.

Deg

"Dy.... apa wanita itu, jahat kamu Om..aku benci kamu.. sangat membencimu,kamu perlakukan ini dengan ku tapi..kau menganggapku orang lain. " batin Amel yang sudah sakit,

Batin Amel bertambah sakit dengan cara Abi memaksa dia melakukan penyatuan mereka dengan paksa.

Abi terus saja meracau dengan segala imajinasinya.

Setelah hampir jam tiga pagi Amel baru terlepas dari terkaman suaminya.

Amel mencoba dengan perlahan menurunkan kakinya ke lantai walaupun sakit terasa di bawah sana, karena perbuatan suaminya yang dia anggap Spyco.

Amel berjalan sambil bertumpu sisi sofa dekat ranjang sampai kamar mandi dia menyalakan shower dan mengguyur tubuhnya yang penuh dengan jejak perbuatan suaminya.

Amel hanya bisa menangis di bawah kucuran air, dan selama satu jam dia berusaha menghilangkan bekas kiss*ark suaminya namun nihil.

" Aku kotor, suami ku sendiri dengan teganya memperkosa ku..kamu jahat Abidzar..hiks.. hiks" gumama Amel

Setelah dirasa cukup lelah menangis dan juga merasa sangat jijik pada dirinya sendiri.

Setelah adzan subuh Amel melangkah keluar kamar dan melangkah ke dapur. memasak sarapan untuk dia juga Abi.

.

.

Jam tujuh pagi Abi di kagetkan dering ponsel nya memekakkan telinga

" Mau mati lo...!! " umpat Abi

" Sayang... kamu kenapa? " suara perempuan terdengar dari sebrang sana.

" Dya.. Kamu...?? kaget mendengar suara Dya di sebrang sana

"Ya Tuhan, semalam aku mimpi ??batin Abi

" Iya ini aku, kenapa? apa kamu mengharapkan wanita lain yang menelpon kamu? " ucap Dya dengan nada suara manjanya

" Bukan begitu sweety, aku cuma kira Ken.. ya Ken Soalnya pagi ini aku ada meeting tapi, masalahnya aku kesiangan dan tambah kamu telpon jadi tambah telat deh akunya" Kata Abi begitu merdu terdengar

" Ohh.. sorry aku cuma mau kasih tahu kamu kalau aku, sudah sampai " ucap Dya

" Sudah dulu yaa.. nanti aku telp kamu lagi" ucap Abi dan mematikan panggilannya.

" Semalam apa aku mimpi.. tunggu,kenapa aku nggak pake apapun, apa semalam aku mabuk sekali sampai Ken membuka semua pakaianku" gumam Abi

Abi melangkah ke kamar mandi dan segera membersihkan diri namun saat tubuhnya di guyur air punggung nya merasa sangat perih.

karena penasaran dia.mencoba melihat dari kaca dan betapa kagetnya di lihat bekas cakaran yang sangat dalam dan jejak kuku yang membekas di dada bidangnya.

Dia mulai tersadar dan muncul pazle pazle kejadian semalam mulai terkumpul dalam memory nya. Dengan cepat dia menyelesaikan mandinya dan bergegas mengenakan baju kantornya. saat akan melangkah keluar matanya menangkap sesuatu di atas kasur seprei putih itu terkena bercak darah. dengan sigap Abi membenahi seprei dan memasukkan dalam kardus dan menyembunyikan di dalam lemari baju nya.

Dia melangkah keluar kamar dia mendapati Amel yang sedang sarapan dengan tenang, wajah pucatnya menyiratkan kesedihan mendalam

Abi mulai menikmati sarapannya dengan mencoba bersikap biasa.

" Mel, maaf Soal semalam ..aku harap kamu nggak salah paham, anggap saja tak ada apapun, karena kamu tau kan itu hak ku dan itu kewajibanmu pada suamu " ucap Abi

Deg..

Seketika hati Amel terasa sakit yang teramat sangat, seperti Terkena belati yang menghujam ke dalam hati yang teramat sangat menyakitkan. tak terasa air mata Amel jatuh dia menatap Abi dengan nanar.

" Apa menurut Om.. apa yang kita lakukan' adalah sebuah kesalahan ? sampai om bilang maaf.. setelah om menghancurkan masa depan saya, om ..meminta saya untuk melupakan ?tanya Amel penuh dengan penekanan dan menatap tajam pada Abi dengan air mata yang terus mengalir deras.

" Apa menurut Om saya ini tidak ada artinya? sampai om tega berbuat begini sama saya, dan om mperlakukan ku seperti ini seperti barang yang om pakai, setelah om bosan begitu saja om buang kaya sampah" ucap Amel dengan sinis.

" Selama setahun lebih saya jadi istri om, apa pernah saya menuntut om untuk selalu bersama saya, apa pernah saya menuntut hak dan kewajiban om terhadap saya selama ini? Saya tau semalam om melakukan dengan saya tapi, jiwa om dengan wanita simpanan om itu..saya tau diri, walaupun om memperlakukan saya seperti binatang, dan dengan madahnya om bilang cinta dan ternyata bukan untuk saya cuma untuk Dya... hanya Dya, dengan tega nya om melakukannya pada saya tapi, sepanjang malam om hanya mengucapkan nama Dya.. " lanjutnya lagi dengan penuh emosi

Mendengar apa yang diungkapkan Amel ada rasa bersalah yang teramat besar karena Abi tahu sakit yang dirasakan seorang istri yang suaminya dengan terang terangan memanggil nama wanita lain.

Bersambung...

Dukung terus dan selalu Like ,Vote juga berikan komentar yang positif dan membangun.. 🙏🙏

Terpopuler

Comments

Suyatno Galih

Suyatno Galih

Abi cm merasa bersalahhh, wahhhh parah ini. gak bener, udah Mel tinggalin aja ambil pertukaran mahasiswanya ke ausi, biar kusut2 abinya

2024-01-22

0

Marsha Andini Sasmita

Marsha Andini Sasmita

🤦🤦🤦🤦🤦🤦🤦🤦😡😡😡😡😡

2022-11-27

0

Marsha Andini Sasmita

Marsha Andini Sasmita

😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭

2022-11-27

0

lihat semua
Episodes
1 Awal
2 Kekacauan
3 Mulai Kerja
4 Hukum Kampung
5 SAH
6 Berantem
7 Kepergian Abii
8 DUA TAHUN
9 Kesibukan Abi
10 Menjemput Amel Pulang
11 Membawa Amel
12 Merenggut sebuah Kehormatan
13 Talak
14 Meninggalkan
15 Kepergian Amel dan Penyesalan Abi
16 Surat Dari Amel.
17 Kejujuran Abi
18 Tiga Tahun Kemudian
19 Dr. Mike
20 Telpon Bang Ken
21 RS Global
22 Mencintai Suamiku
23 Kembali Ke Indonesia
24 Tinggal di Apartemen
25 Diterima Bekerja
26 Mulau Bekerja
27 Bertemu Keenan
28 Pertemuan Tak Terduga
29 Bertemunya Abi dan Amel
30 Mengajak Pulang
31 Menjemput Amel
32 Pulang ke Mansion keluarga Ziyad
33 Pengacau
34 Hana Drop
35 Memulai hidup baru
36 Menghadiri Undangan
37 Membajak Sawah
38 Ulah si Rudal
39 Menjenguk Hana
40 Rencana Ke Belanda
41 #41
42 #42
43 #43
44 #44
45 #45
46 Buat Dia Hamil
47 #47
48 #48
49 #49
50 #50
51 Pengumuman
52 #51
53 #52
54 Memanjakan Diri
55 Grand Opening
56 Nada
57 Sebuah Rahasia
58 Masa Lalu Abi
59 Walid Jatuh Sakit
60 RS Global
61 Misi Perdamaian
62 Misi Kemanusiaan Lebanon
63 Surat Perpisahan
64 Profil /Surat Yang Tak Diinginkan
65 Barak Pengungsian
66 Test DNA
67 Keguguran.
68 Berusaha Menjelaskan
69 Membuat dia Bahagia
70 Mencoba Ikhlas
71 Resmi Bercerai
72 Tidak Cocok
73 Mohon Ampun
74 Status
75 #75
76 Kembali
77 Apa Abi mulai Move On??
78 Delven Satria Hikaru
79 Bertemu Abi
80 Bertemu Tasya
81 Asma Putri Abidzar
82 Kedatangan Mr. Dev
83 Mr Dev dan Bang Sat.
84 Dia Seorang Presdir
85 Ingin mengejarmu kembali
86 Di Jemput Satria
87 Makan Bersama
88 Bayangan Amel
89 #89
90 #90
91 #91
92 #92
93 #93
94 #94
95 #95
96 # Makan Malam Yang Gagal
97 Kejutan
98 Kejutan Ulang tahun Amel
99 Bertemu
100 Kekecewaan
101 Bunga
102 Makan Malam dengan Abi
103 Kelakuan Satria
104 Nggak Romantis
105 Bunga Darinya
106 Curahan Masa lalu Satria
107 Say Yes, Say Yes..
108 Trauma Amel
109 Sebuah Alamat
110 Alhamdulillah SAH
111 Sah Jadi Suami Istri
112 Senjata makan Tuan
113 si Pengganggu
114 Membuat Camilan
115 Sebuah Kecelakaan
116 Buku Diary si Gadis kecil
117 Akhirnya
118 Satria Pergi
119 Makan siang bersama
120 Satria Kembali
121 Semoga Mimpi
122 Akses khusus untuk Armel Aisya
123 Siapa Dia??
124 Amel istri saya
125 Trauma
126 #126
127 #127
128 Mengundurkan diri
129 #129
130 Mulai lembaran baru
131 Interview Bibit Pelakor
132 Azira Ibrahim
133 Rencana ke Bali
134 Acara Global Company
135 Mendaki Gunung Lewati Lembah
136 #136
137 #137
138 #128
139 #139
140 #140
141 Ungkapan Cinta
142 #142
143 #143
144 #144
145 #145
146 #146
147 #147
148 #148
149 #149
150 #150
151 #151
152 #152
153 #153
154 #154
155 #155
156 #156
157 #157
158 #158
159 #159
160 #160
161 #161
162 #162
163 #163
164 #164
165 #165
166 #166
167 #167
168 #168
169 #169
170 #170
171 #171
172 Menuju detik detik terakhir...
173 #Menuju Episode Akhir
174 #Menuju akhir...
175 #Menuju Akhir
176 #176
177 #177
178 #178
179 #179
180 #180
181 # Berdamai dan belajar Ikhlas
182 # Kebahagiaan.
183 # Berakhir Bahagia
Episodes

Updated 183 Episodes

1
Awal
2
Kekacauan
3
Mulai Kerja
4
Hukum Kampung
5
SAH
6
Berantem
7
Kepergian Abii
8
DUA TAHUN
9
Kesibukan Abi
10
Menjemput Amel Pulang
11
Membawa Amel
12
Merenggut sebuah Kehormatan
13
Talak
14
Meninggalkan
15
Kepergian Amel dan Penyesalan Abi
16
Surat Dari Amel.
17
Kejujuran Abi
18
Tiga Tahun Kemudian
19
Dr. Mike
20
Telpon Bang Ken
21
RS Global
22
Mencintai Suamiku
23
Kembali Ke Indonesia
24
Tinggal di Apartemen
25
Diterima Bekerja
26
Mulau Bekerja
27
Bertemu Keenan
28
Pertemuan Tak Terduga
29
Bertemunya Abi dan Amel
30
Mengajak Pulang
31
Menjemput Amel
32
Pulang ke Mansion keluarga Ziyad
33
Pengacau
34
Hana Drop
35
Memulai hidup baru
36
Menghadiri Undangan
37
Membajak Sawah
38
Ulah si Rudal
39
Menjenguk Hana
40
Rencana Ke Belanda
41
#41
42
#42
43
#43
44
#44
45
#45
46
Buat Dia Hamil
47
#47
48
#48
49
#49
50
#50
51
Pengumuman
52
#51
53
#52
54
Memanjakan Diri
55
Grand Opening
56
Nada
57
Sebuah Rahasia
58
Masa Lalu Abi
59
Walid Jatuh Sakit
60
RS Global
61
Misi Perdamaian
62
Misi Kemanusiaan Lebanon
63
Surat Perpisahan
64
Profil /Surat Yang Tak Diinginkan
65
Barak Pengungsian
66
Test DNA
67
Keguguran.
68
Berusaha Menjelaskan
69
Membuat dia Bahagia
70
Mencoba Ikhlas
71
Resmi Bercerai
72
Tidak Cocok
73
Mohon Ampun
74
Status
75
#75
76
Kembali
77
Apa Abi mulai Move On??
78
Delven Satria Hikaru
79
Bertemu Abi
80
Bertemu Tasya
81
Asma Putri Abidzar
82
Kedatangan Mr. Dev
83
Mr Dev dan Bang Sat.
84
Dia Seorang Presdir
85
Ingin mengejarmu kembali
86
Di Jemput Satria
87
Makan Bersama
88
Bayangan Amel
89
#89
90
#90
91
#91
92
#92
93
#93
94
#94
95
#95
96
# Makan Malam Yang Gagal
97
Kejutan
98
Kejutan Ulang tahun Amel
99
Bertemu
100
Kekecewaan
101
Bunga
102
Makan Malam dengan Abi
103
Kelakuan Satria
104
Nggak Romantis
105
Bunga Darinya
106
Curahan Masa lalu Satria
107
Say Yes, Say Yes..
108
Trauma Amel
109
Sebuah Alamat
110
Alhamdulillah SAH
111
Sah Jadi Suami Istri
112
Senjata makan Tuan
113
si Pengganggu
114
Membuat Camilan
115
Sebuah Kecelakaan
116
Buku Diary si Gadis kecil
117
Akhirnya
118
Satria Pergi
119
Makan siang bersama
120
Satria Kembali
121
Semoga Mimpi
122
Akses khusus untuk Armel Aisya
123
Siapa Dia??
124
Amel istri saya
125
Trauma
126
#126
127
#127
128
Mengundurkan diri
129
#129
130
Mulai lembaran baru
131
Interview Bibit Pelakor
132
Azira Ibrahim
133
Rencana ke Bali
134
Acara Global Company
135
Mendaki Gunung Lewati Lembah
136
#136
137
#137
138
#128
139
#139
140
#140
141
Ungkapan Cinta
142
#142
143
#143
144
#144
145
#145
146
#146
147
#147
148
#148
149
#149
150
#150
151
#151
152
#152
153
#153
154
#154
155
#155
156
#156
157
#157
158
#158
159
#159
160
#160
161
#161
162
#162
163
#163
164
#164
165
#165
166
#166
167
#167
168
#168
169
#169
170
#170
171
#171
172
Menuju detik detik terakhir...
173
#Menuju Episode Akhir
174
#Menuju akhir...
175
#Menuju Akhir
176
#176
177
#177
178
#178
179
#179
180
#180
181
# Berdamai dan belajar Ikhlas
182
# Kebahagiaan.
183
# Berakhir Bahagia

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!