Setelah mendengar pengumumam dari bu Devi,Agnes dan Sonya pun melangkah menuju ruang ganti untuk mengganti kembali pakaian mereka.
Selang beberapa menit,mereka pun keluar dari ruangannya masing masing.
"Nes,ke kantin yo!masih ada waktu beberapa menit sebelum bel berbunyi"Ajak Sonya pada agnes
"Duluan aja soy,gue mau ke toilet bentar"Balas agnes
"Yaudah gue duluan,lo hati hati yah"Ucap sonya
"Hm"Balas agnes dan berlalu berlawanan arah dengan sonya
Disisi lain Sarah cs yang mendengar percakapan agnes dan sonya pun berlalu mengikuti agnes dengan mengendap-endap.Setelah Agnes masuk di salah satu toilet,
Ceklek..
"Yes berhasil guys!"Ujar sarah yang sudah mengunci agnes dari luar
Setelah berhasil mengerjai agnes,mereka pun tertawa lepas tan bertos ria dengan siska dan viona di sertai cekikikan dari keduanya
"Eh syut syut..udah guys nanti tu anak denger,Yo ah ke kelas kita tinggalin aja tu anak"Ujar sarah
"Kok di tinggalin si rah?gimana agnes keluarnya nanti?mana ni toilet di belakang sekolah lagi,kasian rah nanti kalo dia ampe malem kejebak di sini sampe malem gimana?"Tanya Siska polos
"Ih PeA,emang itu rencanya Siskaa lo jadi orang **** banget si?"Ucap sarah
"Tau lo,udah ah yo pergi"Sambung viona sambil menarik tangan siska di ikuti oleh sarah di belakangnya
Disisi lain... Saat agnes sudah selesai dengan urusannya,dia pun hendak keluar dengan membuka pintu toilet tersebut
"Loh loh?kok gak bisa"Tanya nya bingung
Bukannya panik tapi agnes malah tertawa lepas di dalam toilet itu.
"Haha....lo salah orang sarah,lo mau ngerjain gue?hah,semut kaya lo itu bukan apa apa ditangan gue"Ucapnya santay sembari menunjukkan senyum smirknya.
Yang memang sedari tadi agnes mengetahui kalo sarah cs mengikutinya dari belakang.Tapi agnes membiarkannya karna dia ingun tau sejauh mana pergerakan sarah.
Brukkkk.....
Dengan satu kali tendangan pintu pun terbuka dengan lebar.
"Agnes"Ucap seseorang ketika agnes baru keluar dari toilet
"Eh Lo,ada apa kak?"Ucap agnes
"Lo ngapain main rusak pintu toilet segala?emang lo mau ganti rugi apa?"Tanya tu cwo
"Maaf kak Afgan,tadi tu selotnya macet.Yaudah gue dobrak aja daripada gue sampe malem di toilet kan gak enak"Bohong agnes dengan dinginnya
Ya,orang itu adalah afgan.Sejak hawa panas yang terjadi di kelas Dance,afgan pun memilih untuk pergi ke belakang sekolah yang memang sekolah itu memiliki taman belakang.Tanpa sengaja afgan melihat agnes yang mendobrak pintu toilet yang letaknya tidak jauh dari taman dan keluar dengan begitu tenangnya.
"Serah lu dah.Gue mau ngomong sama lu"Ucap afgan dengan serius sambil menatap agnes penuh selidik
"Dih,tu orang natap gue seakan gue maling aja"Gumam agnes dalam hati
"Apa?"Ucap Agnes dingin
"Lo ada hubungan apa sama kak Alfan?"Tanya afgan
"Oh,Afan.Gak ada"singkat agnes
'Apa?afan?oh..jadi itu panggilan kesayangannya'Ucap afgan dalam hati di sertai tangan yang sudah mengepal keras
"Gak ada ya?Terus kenapa lu pake nama panggilan kesayangan segala hah?"*Bentak Afgan dengan suara agak keras di sertai emosinya
'Ni orang gesrek ya'Batin agnes*
"Udah ah gak penting juga gue jelasin ke lu kak"Ujar Agnes yang hendak pergi
"Gue tanya sama lo agnes"Bentak Afgan sambil menarik tangan agnes dan memepetnya hingga tubuh agnes menempel pada dingding dan di hadang tubuh kokoh Afgan di depannya yang mengunci pergerakan agnes dengan kedua tangannya menempel di dingding di kedua sisi kepala agnes yang memang tingginya sebahu darinya.
"Lo kenapa si kak?Minggir gue mau ke kelas"Ujar agnes dingin
"Jawab pertanyaan gue"Ucap Afgan yang mendekatkan wajahnya pada agnes
Melihat situasi yang makin memepet,membuat agnes memasang mode amannya.
"Gue gak ada hubungan apa apa sama kak afan,puas lo?sekarang minggir!"Ucap agnes sambil menatap afgan yang sedari tadi
"Kalo gue gak puas gimana?"Tanya Afgan dengan senyum mesumnya
"Apaan so lo"Ucap agnes sambil mendorong dada afgan agar menjauh dari dirinya
Tapi bukannya menjauh Afgan malah makin menempelkan dirinya pada agnes dan langsung mencium bibir pink agnes dengan lembut.Mendapat serangan mendadak,agnes hanya melebarkan bola matanya dan berontak dengan mendorong afgan sambil terjatuh ke tanah.
"Gila lo kak"Ujar agnes sambil menghapus kasar bibirnya
Afgan pun bangkit dari jatuhnya dan dengan secepat kilat meraih tangan agnes sampai ia terjatuh pada pelukannya.
"Sekarang,lo milik gue"Bisik Afgan sambil mempererat pelukannya kepada agnes
"Lo beneran gila ya kak"Ujar Agnes sambil mendorong afgan kembali dan pergi begitu saja
"Lo milik gue nes.kalo lo gak bisa jadi milik gue,siapapun gak akan bisa milikin lo"Lirih afgan sambil melihat kepergian agnes
Jam pulang
Tring..
Suara dari Notifikasi handphone agnes
Regata
Nes lu balik bareng gue,ada hal penting yang mau gue omongin ke elu.Gue tunggu di parkiran
Anda
Siap
"Nes balik yu"Ajak david
"Eh vid gue balik bareng si regata,lu duluan aja sono"Ucap Agnes
"Tuh kan,lo mah dateng ke guanya kalo lagi ada maunya doang.Pagi lu bareng kak Afgan,sekarang balik juga lu mau bareng si Regata"Gerutu David
"Haha...Sorry brother,bukan gitu maksud gue.Ada yang mau tu anak bicarain katanya,Slow aja...tar gue cerita kok"Ucap agnes
"Oke,lu hutang dua penjesanan sama gue.Pertama yang soal tu temen abang lo,dan kedua soal si regata ntar"Ujar David
"Oke lu tenang aja"
_______________________
"Woi re,Cabut yo!"Ucap agnes yang sudah mengambil helm dan bersiap naik ke motor gedenya Regata
"Siap Honey"Ucap Regata dengan santainya
"Honey honey pala lo honey.Jaga sister gue toh,awas aja kalo lo macem macem ya oncom"Kata david yang sedari tadi Menemani agnes sampai ke parkiran
"Siap ipar,tenang gue gak akan macem macem kok.Cuma satu macem"Ujar Regata di sertai gelak tawanya
"Brengsek lu,udah sono"Ujar David
Tanpa babibu regata pun langsung menancap gasnya membuat agnes reflek memeluknya
"Eh bangke,lu mau gue nyuksruk ya"Maki agnes
Sementara Regata hanya tersenyum puas karna berhasil membuat agnes memeluknya
Disisi lain
"Wah enak tu si cunguk di peluk sama seorang agnes"Ucap Alvin
Memang setelah keluar dari kelasnya,Afgan cs menuju parkiran dan melihat hal yang membuat Afgan geram
"Awas aja lo kalo berani rebut milik gue"Ucap Afgan lantang membuat semua temannya melirik ke arahnya
"Lo beneran suka sama Agnes gan?'Tanya vano penuh selidik
"Hmm"Singkat Afgan
"Aaa..Udah deh fiks gue mundur"Ujar Vano sambil mengacak rambutnya
"Sabar van,gue liat liat temen si agnes yang satunya juga gak kalah cantiknya"Ujar Alvin yang merasa iba
"Maksud lo sonya?"Tanya vano
"Ck.Bukan ****,Maksud gue yang satunya.Siapa ya namanya?kalo gak salah namanya-
"Fani"Serga afgan
"Lo tau dari mana gan?lo mau nikung gue lagi?"Ujar Vano
"Eh PeA,dia itu sepupu gue *****.Slow,nanti gue kenalin lo ke dia.Sebagai permintaan maaf gue karna harus jadi saingan lo"Ucap afgan
"Yalah kagak masalah.Lagian jauh hari sebelum ada agnes pun gue emang udah ngincer tu cewe"Jawab Vano
"Uh dasar Playboy keparat lu"sindir Alvin
"Eh si kevin mana"Lanjutnya sambil melirik kanan kiri
"Udah balik sama si sarah dia"Jawab vano
"Eh btw gan,emang lu gak panas gitu liat Agnes kaya gitu sama si Regata?Bisa bisa lu kalah cepet loh sama tu bocah."Lanjutnya
"Lo liat aja nanti"Ucapnya sambil menunjukkan senyum smirk nya
________________
Night,23:00 Dika Home POV
Agnes berjalan mengendap-endap menuruni tangga.Menggunakan pakaian serba hitamnya karna memang dia sudah memiliki janji bersama regata malam ini.Dan dilihatnya rumah yang Sepi,'mungkin para penghuninya sedang asik di mimpinya'pikir agnes.
Setelah berhasil keluar dari rumah,diapun menghampiri Regata yang berada tidak jauh dari gerbang itu.
"Siap membuka hadiahnya Queen?"Ucap Regata sambil tersenyum di balik helm nya
"Of course King"Jawab agnes yang langsung naik ke atas motor
35 menit kemudian....
"Loh ga,kok kita gak ke mansion si?"Tanya agnes heran
"Mansion di serang,dan kita pindah markas ke sini.Udah buruan turun"Ujar Regata
Agnes turun dan melangkahkan kakinya menuju ke mansion tersebut di ikuti Regata di belakangnya.
"Malam Queen,Malam King"Ucap salah satu dari mereka kepada Agnes dan Regata
"Kumpulkan semuanya dalam waktu Tiga menit"perintah Agnes dingin
Dan langsung orang itupun berjalan setengah berlari untuk mengumpulkan anggota anggotanya.
Setelah semuanya berkumpul,agnes pun angkat suara
"Kenapa kalian sampai terkecoh?hah?"Ucap agnes sambil berteriak
Dan sontak mereka pun membeku seketika mendengar perkataan dari Agnes Yang begitu menyeramkan. Sementara Regata hanya menatap mereka datar.
"Apa kalian semua tidak becus sampai kalah sama cunguk kaya mereka?hah?Kalian liat seberapa banyak anggota kita yang tewas akibat penyerangan dari pemberontak itu?"Ucap agnes sambil menggunakan tatapam mautnya.
Ya, Dialah Agnes Clallistiana.Seorang Queen dari sebuah organisasi mafia ternama bernamaThe black dark Yang di bentuk oleh Regata sendiri.Bahkan seorang Refix Regata saputra Juga memegang gelar King dari organisasi tersebut.
Regata memang sudah membentuk Organisasi mafia itu dari sejak Smp,karna hidupnya yang sebatang kara setelah kematian kedua orang tuanya dan direbutnya perusahaan ayahnya secara paksa oleh sang paman membuatnya nekat membuat group bejat itu Dan menyusun rencana pembalasan dendamnya.
Keuntungan yang di dapatkannya dalam organisasi itu sangatlah besar,sehingga dia mengutus deon,tangan kanannya untuk membuat sebuah perusahaan yang di kendalikan langsung oleh dirinya melalui tangan kanannya itu.Sehingga dalam hal materi dia tidak kekurangan sedikitpun.
Hingga suatu hari dia mendengar kematian ibu dan saudaranya agnes Yang memang sudah mengenalnya cukup lama dan kematian yang menurutnya tidak wajar itu,membuatnya menceritakan siapa dirinya pada agnes dan mengajaknya bergabung untuk kesepakatan balas dendam semata.Sejak saat itulah Regata dan Agnes saling terbuka satu sama lain dan membuat mereka saling bertukar cerita hidup masing masing.
Dan dalam waktu Satu bulan,dia sudah menguasai segala ilmu bela diri dan mahir menggunakan berbagai senjata tajam sehingga membuat organisasi itu semakin maju.Dan melekatlah gelar Queen pada dirinya.
Agnes sengaja tetap tinggal bersama Ayahnya untuk mendapat segala informasi mengenai perusahaan sang ibu dan mencari keberadaan sang paman 'Louis' padahal dia sudah memiliki mansion dan mobil sport nya sendiri dari hasil kerja kerasnya menjadi seorang mafia.
"Leo,bawa panah yang berisi surat itu ke hadapanku!"Perintah agnes pada salah satu orang kepercayaannya itu
Leo adalah adik dari deon.Leon merupakan tangan kanannya agnes sementara deon adalah tangan kananya Regata.Kedua pria tersebut berumur 2 Dan 3 tahun lebih tua dari mereka.
Leon dan deon dulunya seorang gelandangan dan di ajak bergabung oleh Regata karna kemampuan mereka yang memiliki IQ tinggi serta ilmu bela diri yang melampaui rata rata.
"Baik Queen"Ucap leon sembari pergi dari ruangan itu
Dan selang beberapa waktu,diapun mengambil satu buah anak panah berlumuran darah serta sebuah kertas kecil tergulung dan menempel di dalam panah tersebut.
Agnespun langsung mengambilnya
📄Musnahlah kalian!📄
"Sialan"Umpat agnes sambil meremas kertas yang tadi di bacanya
"Ada apa Queen"Ucap Regata penasaran dan merebut paksa secewil kertas itu dari genggaman agnes
"Oh,Ada yang macam macam dengan kita rupanya"Ucap Regata sambil menampilkan senyum smirk nya
Siapapun yang melihat senyuman manis tapi maut milik regata pasti bergidig ngeri.Seperti halnya yang dialami para anggotanya saat ini.
"Leo,siapkan pasukan sekarang juga!Kita akan menyerang markas The black white malam ini juga!"Ujar agnes emosi
"Tapi Queen,serangan secara mendadak tanpa persiapan terlebih dahulu bisa membahayakan kita sendiri Queen.Kita belum mengetahui dimana titik titik sudut kelemahan mereka Queen.Dan saya sendiri pun belum melacak semua sudut dan isi mansion mereka"Ucap Leon
"Siapa bilang?"Ujar Agnes sambil menatap Regata dan keduanya pun menampilkan senyum Devilnya
Melihat senyuman mereka,Leon pun hanya bergidig ngeri dibuaynya
'Sungguh pasangan iblis yang sempurna'gumam leon dalam hati
.
.
.
.
.
.
.
.
.
See you next part
Thanks For see my story✨
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 80 Episodes
Comments
uups
uuuuwwwwwww I like it😘😘😘
2021-09-02
0
Canti Keramat Jaya
guwe suka yg menatang semagat auhtorrr
2020-11-28
3
pembaca dalam hati
wisss jadinya sama regata apa sama afgan nih wkwkw
2020-11-19
2