Sebelum membaca jangan lupa like vote and red bintang lima ok..
Selamat membaca.
******
"* BOMMMM yah abis, ledek Caca yang sudah kembali ke. mode caca bukan mode Master caca.
" Kalo mau main tembak-tembakan belajar menemabak dulu yang bener" meledek sam lagi
sam semakian geram,suama tembakan nya meleset, bahkan caca semaki mermeh kan nya.
" Siapa lo sebenar, lo pasti bukan cewek sembarangan,,,?
"Kamu akan tau sendiri tidak perku aku jelaskan, yang pasti kamu sudah salah karna membuat masah dengan ku, Dan kesalahan terbesar mu kamu mengunaka nama black taiger untuk berbuat kejahatan seperti ini, dan kamu tidak akan pernah akau maaf kan. jelas Caca dengan aura yang hitam nya. mode master Caca.
"Masuk kalian semua dan habisi mereka." printah Caca.
"Siapa yang lo permtah?" tanya sam. "Tu tuan Ar.. !" sam terkejut dengan kedatangan Ar.
"Halo sam apa kabar..?" Ar menyapa dengan nada sinis
" Ke kenapa tu tuan datatang ke mari, apa tuan mau membantu ku,,?.sam menjadi gagau bahakan mengira kalo di datang untuk membantu nya.
" Yah gue datang untuk membamtu mu "* sahut ar berbohong.
"* benarkah tuan.... ?".
sam merasa senag, karna mengira Ar datang untuk membantunya,
tidak dengam Ken,Sisil,dan Dita. meraka malah menagis tersedu sedu karena mereka berpikir ini lah akhir hidup mya.
"" Ya tuan Ar datang untuk membantu mu,,,( semyum sinis) Membantu untuk mencabut nyawamu!, habisi mereka dan bawa mayatnya untuk makan malam peliharaan Kita !!" dengan suara lantang caca memberi perintah.
"BAIK MASTERRRRR"" menjawap serempak.
Sam terkejut dengan apa yang dia dengar, sam bingung kenapa anak buah Ar memanggil caca denggan sebutan master, setau dia gelar master harusy di berikan kepada Ar bukan caca.
"* tu tunggu ?, ma master? si siapa master kalian? bu bukanya tuan ar master kalian, kanapa cewek cupu ini... ? sam masih saja bertanya walaw untu bicara saja sam kesususahan karna ketakutan
"Diam sam!, kalau kamu tidak tahu apa sebaikanya daim dan tutup mulut mu, kamu tida ada hak untuk bertanya, kalaan habisi merek."
"Baiak bos!!"
Dita, sisil dan ken terperangahmereka seolah tidak percaya dengan apa yang telah merek liah dan mereka dengar. Anak buah caca melepaskan mereka dari ikatan lalu ken di papah oleh anak buah caca untuk di bawa keklinik terdekat karna keadanya yang babak belur.
sedang kan sam beserta amak buahnya di seret paksa untuk di bawa ke marakas, untuk mendapkan hukuman, dan akan di berikan kepada hewan peliharanya secara hidup-hidup.
sam yang sedang di tarik paksa oleh anak buag caca berteriak meminta maaf agar di bebaskan
"Tuan maaf kan saya tuan... aku mohonnn ampuni saya beri saya kesempatan tuan Ar"
" Kesepata lo sudah habis, lo sudah di beri kesempatan dan tidak ada kesempatan kedua!."* jawap ar tegas sembari memerintah kan anak buah nya untuk membawa mereka segera.
karna rasa penasarn nya dita memeberanikan diri untuk bertanya ke pada caca.
"Ca caca,gu gue tidak sedang mimpi kan..? ini nyata kan?, gue tidak lagi ngayal atau ..?" tiba tiba caca memukul kepala Dita,
Pletak?!
"* awww... sakit!"*
"sakit dit? " tanya sisil
Pletakk! , dita gantian mukul kepala Sisil
" Aww sakit, sakit dita! ko lo pukul kepala gue sih.... ! "* mendegus kesal karna kepalanya di pukul dita,
"Dah tau sakit nanya lagi.....! (ketus ) kalo ini sakit berarti...? "* ucapan dita dipotong oleh caca.
"* Selamat dataang di dunia ku yang kejam, apa kah kalian masih minat untuk bergabung...? kalo masih siapkan kan diri kalian "*( berbicara sambil berlaku meninggal kan sisil dan Dita). "* satu lagi rahasiakam semua hal yang terjadi hari ini, temasuk identitas ku,,, kalo kalian bocorkan semua ini nyawa kalian dan keluarga kalian taruahanya,"* acam caca ke mereka,
meraka menelan luda dengan kasar mendengar ancama caca, merka merasa ngeri dengan ucapan caca dan mimik wajah caca yang begutu menyeramkan.
Diata dan sisil mengikuti Caca dari belakang untuk kembali ke rumah, mereka tak berani berjalan terlalu dekat dengan Caca. Namun ada rasa senang dalam benak nya ternyta selam ini mereka berteman denga se-orang master dari kelompok mafia yang di impikan selama ini untuk menjadi angota mereka.
Sesapainya caca di rumah, caca langsung merebahkam tubunya ke atas tempat tidurnya, caca memikirkan kejadian tadi yang membuat teman-teman tau identitas nya.
"*(kita kira mereka takut engga ya sama gue...?, apa mereka masih mau berteman dengaan gue lagi....,? terus Apa mereka masih berkeingina untuk gabung menjadi anak buah gue...? , Ahhhh pusinggg Gue.... Ini semua gagra gara cewek ****** itu,," Ngomel Ngomel Dalam hati,
*****
Terimakasih sudah membaca, tunggu kelanjutannya yah..
Jangan lupa mampir di karya autho yang lain
-Arabella.
\- Bodyguar sang Idola.
-Langait dan Bumi.
Terimakasih
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 325 Episodes
Comments
Othor Santai Maksimal❤🖤
lanjut
2021-03-04
0
Callysta
kok sekasar itu sih caca pdhl kn itu teman sejatinya seharusnya kan secara halus minta agar nggk di beberkan identitasnya
2020-05-06
7
lara
typo.....
2020-04-19
4