Terbongkar

Tak berselang lama, Arjuna telah sampai dirumah sakit dimana Putri di rawat. Rumah sakit yang cukup luas. Namun hanya diperuntukkan kusus ibu hamil dan melahirkan, serta untuk spesialis kandungan.

Arjuna langsung berjalan dari koridor menuju ruangan dimana Putri di rawat. Namun begitu terkejutnya ketika mendapati kamar tersebut kosong.

Putri sudah tidak ada diruangannya. Barang barangnya juga kosong.

Arjuna segera bertanya pada bagian resepsionis. Dan ternyata Putri telah pulang.

Putri diperbolehkan pulang oleh dokter. Sehinga Putri berinisiatif pulang dalam waktu itu juga.

Putri tidak memberitahu pada Arjuna karena Arjuna sendiri yang telah berbohong jika ponselnya telah hilang.

Arjuna segera menyusul Putri kerumah. Jarak rumah sakit sampai ke rumah kira kira 30 menit perjalanan.

Begitu sampai dirumah, Arjuna melihat pemandangan yang membuat hatinya bergemuruh.

Putri sedang dituntun oleh Bayu turun dari mobil Putri.

Arjuna segera menghampiri Putri dan Bayu. Dengan gerak cepat menepis tangan Bayu yang sedang menuntun Putri.

"Heh seenaknya saja kamu pegang pegang tangan istri orang??!!"

"Kamu juga Put!! Menikmati ya!! Dipegang pegang lelaki lain!! Seneng kamu ya!! "

Sontak Bayu tak terima jika Putri dimarahi oleh Arjuna.

"Kamu kalau ngomong jangan asal ya!! Darimana aja kamu hah!! Ngurusin selingkuhanmu!! "bentak Bayu. "

"Ga mungkinnya aku biarin Putri tertatih sendiri kesakitan berjalan!! Pikir dong!! "bentak Bayu ."

"Sudah sudah, jangan pada berantem. Mas Bayu mending mas pulang. Makasih ya mas, sudah bantu Putri pulang "ucap Putri sambil meringis kesakitan memegangi perut. "

Bayu merasa ga tega melihat kondisi Putri menahan rasa sakit "Put, aku anter masuk kedalam ya?? Pasti sakit banget rasanya kan Put? "

"Sudah sana pulang!! Ga dengar tadi Putri ngomong apa hah!! "hardik Arjuna sambil mendorong Bayu suruh pergi. "

Arjuna dan Bayu sibuk sendiri saling dorong mendorong. Sementara Putri tertatih masuk rumah sambil terus memegangi perutnya.

Putri berjalan terseok seok, memanggil asisten rumah tangganya untuk menuntunnnya ke lantai atas kamarnya.

Setelah lama aksi dorong mendorong dengan Bayu. Arjuna baru menyadari jika Putri sudah tidak ada ditempat.

Arjuna lekas masuk untuk menyusul Putri. Didapatinya Putri telah sampai dikamarnya di lantai atas.

Putri sedang berbaring memejamkan matanya. Tiba tiba ponsel Arjuna berdering. Ternyata telfon dari Ela.

Beberapa kali berdering, selalu saja Arjuna merijeknya .

Dering telfon berkali kali membuat Putri urung memejamkan mata. Putri heran melihat ponsel Arjuna.

"Kamu bohong sama aku ya mas?? "

"Aku bohong apa sayang???"ucap Arjuna merayu. "

"Kamu bilang ponselmu ilang, itu kok ada ditanganmu. Lalu kenapa ada yang telfon ga kamu angkat malah kamu rijek?? "

Arjuna berusaha mencari alasan "Hhmm anu ohh ini, ternyata ga ilang. Ponselnya ternyata terjatuh dimobil. Yang telfon orang kantor, biar aja sayang. Aku ingin fokus ngurusin kamu yang lagi sakit. "

Putri hanya ber ho oh ria. Tanpa ada senyuman sama sekali.

Sementara di villa, Ela sangat emosi kerika tahu setiap panggilan telfon dirijek oleh Arjuna.

Ela sudah yakin dengan keputusannya. Ela akan segera menyusul Arjuna.

"Lihat saja mas, aku tidak terima dengan perlakuanmu ini!! Hari ini juga aku akan memberitahukan pada Putri tentang hubungan kita!! "Gerutu Ela ."

Ela berganti pakaian, mengambil tas slempangnya, memakai flat shoes hitam. Segera melangkah keluar dari villa.

Tak lupa sebelum keluar dari villa, Ela memesan taxi. Sehingga setelah sampai diluar villa, dirinya tak perlu menunggu lama. Taxi pesanannya sudah datang.

Ela memberi instruksi pada sopir taxi tersebut untuk mengantarnya ke rumah Putri.

Beberapa jam kemudian, Ela telah sampai dirumah Putri. Segera Ela membunyikan bel agar pintu gerbang dibukakan.

Sang asisten rumah tangga yang mendengar bunyi bel dipintu gerbang, segera berlari keluar rumah untuk mengetahui siapa yang datang.

Setelah mengetahui siapa yang datang. Kebetulan asisten rumah tangga tersebut, pernah melihat Ela dirumah Putri.

Sehingga asisten rumah tangga tersebut, langsung membukakan pintu gerbangnya. Tanpa ada rasa curiga sedikitpun pada Ela .

Ela langsung nyelonong masuk rumah tanpa basa basi pada asisten rumah tangga tersebut. Tanpa bersuara, Ela langsung saja naik lantai dua untuk menemui Putri.

Arjuna sedang memijat kaki Putri. Ela yang melihatnya sangat cemburu. Ela langsung saja masuk kamar Putri yang tak dikunci.

Putri begitu kaget melihat kedatangan Ela yang begitu tiba tiba.

"La, kok kamu ga ngasih kabar dulu.Kan bisa dijemput kalau mau kesini "ucap Putri sembari tersenyum. "

Arjuna yang sedang fokus memijit kaki Putri, menoleh belakang dan terhenyak kaget melihat Ela.

Wajah Arjuna sudah pucat pasi, gelisah, takut, semua rasa jadi satu.

"Put, aku mau ngomong penting sama kamu. Kebetulan sekali ada mas Arjuna disini "Ucap Ela tersenyum sinis. "

Putri mengernyitkan alis heran "Kayanya kok serius banget. Kamu juga kenapa pucat gitu mukanya mas?? "

Arjuna terbata bata "I-iya eh engga kok sayang, cuma perasaan kamu saja. Aku kan kawatirin kesehatanmu ."

"Duduklah La, maaf ya aku lagi susah bangun. Jadi ga apa apa kan, ambil kursi sendiri? "ujar Putri. "

Ela mengambil kursi didepan meja rias Putri. Ela duduk menghadap Putri dan Arjuna.

Tanpa pikir panjang, Ela menunjukkan foto pernikahan sirinya dengan Arjuna. Juga beberapa vidio kemesraan saat Ela dan Arjuna bercinta.

"Jadi selama ini kalian berdua selingkuh dariku?? Bahkan kalian berdua telah menikah siri?? Saat ini kamu juga sedang hamil La?? "tanya Putri sambil tak kuasa menahan tangisnya. "

"Iya Put, kami telah menikah siri dua bulan lalu. Saat ini usia kehamilanku 3 bulan. Kami telah memadu kasih sejak awal aku tinggal disini Put. Aku minta maaf Put, tak bisa aku pungkiri aku telah jatuh cinta pada pandangan pertama dengan mas Arjuna"ucap Ela sama sekali tak merasa bersalah. "

Putri tak bisa berkata apa apa, hanya air mata yang menetes membasahi pipi. Bibirnya terkatup, pandangan kosong.

"Sayang, aku benar benar minta maaf. Semua terjadi begitu saja. Aku juga ga bisa lepas dari tanggung jawab. Yang aku pikirkan anakku yang ada diperut Ela "bujuk Arjuna sambil terus memegang kedua tangan Putri. "

"Sialan, jadi Arjuna tidak mencintaiku??!! "batin Ela. "

Putri menepis genggaman tangan Arjuna.

"Sudahlah mas, tak perlu minta maaf. Toh semua sudah terlanjur terjadi. Aku tak bisa berbuat apa apa "ucap Putri masih dengan tangisnya ."

"Mungkin ini sudah suratan takdir Yang Kuasa, aku harus mengalami nasib seperti ini. Dihianati oleh suami dan sahabat baikku "sindir Putri. "

"Tolong kalian berdua keluar dari kamarku, untuk sementara waktu aku tak ingin diganggu. Aku ingin sendiri dulu "Putri mengusir Arjuna dan Ela keluar dari kamar Putri. "

Ela dan Arjuna bangkit dari duduk dan melangkah keluar dari kamar Putri.

mampir karya baruku ka

Terpopuler

Comments

ームらムー

ームらムー

sahabat rasa bangkai

2022-01-06

1

Ninik H.

Ninik H.

mampir lagi kak

2022-01-02

1

tika kartika

tika kartika

enak nya ela sama arjun di bikin tempe mendoan aja kali di makan pake sambel 🤣🤣🤣 gak ada ahlak 😤

2021-12-28

0

lihat semua
Episodes
1 Ketemu Sahabat Lama
2 Tipu Daya Ela 1
3 Tipu Daya Ela 2
4 Penyakit Putri
5 Kecewa
6 Terkena Jebakan
7 Kehamilan Ela
8 Akal Licik Ela
9 Ela Ngidam
10 Putri Operasi
11 Konflik
12 Terbongkar
13 Pergi Sejenak
14 Sudah Sampai
15 Ketemu Juga
16 Terjual
17 Dilema
18 Keputusan Putri
19 Ketahuan
20 Tersakiti
21 Kedatangan Ela
22 Kelakuan Ela
23 Mengalah
24 Berbanding Terbalik
25 Tak Tahu Diri
26 Bertemu Adit
27 Malu
28 Berubah Dingin
29 Menantu baik
30 Ulah Ela
31 Kecewa
32 Emosi Memuncak
33 Tersakiti Lagi
34 Tekanan Batin
35 Lelah
36 Teman Masa Kecil
37 Curhatan Arjuna
38 Bagai Langit Dan Bumi
39 Fans Baru Putri
40 Pertikaian Sengit
41 Bawa Kabur Putri
42 Di Mension Restu
43 Masalah Demi Masalah
44 Bersilat Lidah
45 Suasana Hati Bayu & Restu
46 Adu Mulut
47 Putri Kembali
48 Pencuri
49 Putri Pergi
50 Hari Baru Putri
51 Pertemuan Dua Keluarga.
52 Terbengkalai
53 Tragis
54 Disalahkan
55 Erik Sadar
56 Arjuna Gelisah
57 Kerjasama Baru
58 Pengajuan Gugatan Cerai
59 Tindak Lanjut Perceraian
60 Tanda Tanda
61 Ungkapan Cinta Bayu
62 Pesan Mommy &Daddy
63 Menolak Pisah
64 Putri Di Kurung
65 Pertemuan Yang Tak Disengaja
66 Kantor Polisi
67 Arjun Di Tangkap
68 Keras Kepala
69 Usaha Ega
70 Datang Lagi
71 Warisan Lagi
72 Arjuna Bebas
73 Usaha Arjuna &Rencana Ela
74 Salah Sasaran.
75 Gelisah
76 Membingungkan
77 Lega
78 Tertangkap
79 Cari Perawat
80 Datangnya Merina
81 Awal Merina Kerja
82 Masa Tahanan Ela
83 Gagal Liburan
84 Hidup Katty
85 Ega Jatuh
86 Si Ega
87 Menyusahkan
88 Merepotkan
89 DiHujat
90 Ela Melahirkan
91 Kedatangan Adit
92 Penasaran
93 Hasil Tes DNA
94 Juragan Sardi
95 Ayah Sang Bayi
96 Penyesalan
97 Pernikahan
98 Tak Bertemu
99 Tak Dihiraukan
100 Kelelahan
101 Malam Pertama
102 Bisa Berjalan
103 Hari Bahagia 1
104 Hari Bahagia 2
105 Suport Mertua
106 Pengangkatan Rahim
107 Mengundurkan Diri 1
108 Mengundurkan Diri 2
109 Gagal
110 Sampai Restoran
111 Bertemu Mertua&Adik Ipar
112 Honeymoon 1
113 Honeymoon 2
114 Mak Comblang
115 Sombong
116 Pernikahan Arjuna
117 Pingsan
118 Aneh
119 Periksa Kehamilan
120 Positif Hamil
121 Ribut
122 Ajang Balas Dendam
123 Aksi Vani
124 5 Bulan Kehamilan
125 Karma Baik & Buruk
126 Sadar &Insaf
127 Pisah lagi
128 Kecurangan Mertua Arjuna
129 Vani Sadar
130 Mitoni /7 Bulanan
131 Baby Shower
132 Teman Semasa Kuliah
133 Kerumah Gio
134 Suami Idaman
135 Keluarga Harmonis
136 Arjuna Bertemu Vani
137 Curhatan Vani
138 Keinginan Mamah Rani
139 Kecelakaan Tunggal
140 Arjuna Panik
141 Meninggal
142 Proses Pemakaman
143 2 Bulan Berlalu
144 Tingkah Putri
145 Putri Melahirkan
146 Pasca Operasi Caesar
147 Kembali Kerumah
148 Kabur
149 Buntu
150 Ega Meninggal
151 Minta Jatah
152 Waspada 1
153 Waspada 2
154 Misi 1
155 Misi 2
156 Kembalinya Ela
157 Sedikit Petunjuk
158 Mulai Terlihat
159 Petunjuk Kuat
160 Tindakan 1
161 Tindakan 2
162 Penangkapan
163 Tertangkap
164 Penyelidikan 1
165 Penyelidikan 2
166 Sedikit Lega
167 Lega
168 Siang Yang Ceria
169 Pembalasan Yang Setimpal
170 Akhir Sebuah Cerita
Episodes

Updated 170 Episodes

1
Ketemu Sahabat Lama
2
Tipu Daya Ela 1
3
Tipu Daya Ela 2
4
Penyakit Putri
5
Kecewa
6
Terkena Jebakan
7
Kehamilan Ela
8
Akal Licik Ela
9
Ela Ngidam
10
Putri Operasi
11
Konflik
12
Terbongkar
13
Pergi Sejenak
14
Sudah Sampai
15
Ketemu Juga
16
Terjual
17
Dilema
18
Keputusan Putri
19
Ketahuan
20
Tersakiti
21
Kedatangan Ela
22
Kelakuan Ela
23
Mengalah
24
Berbanding Terbalik
25
Tak Tahu Diri
26
Bertemu Adit
27
Malu
28
Berubah Dingin
29
Menantu baik
30
Ulah Ela
31
Kecewa
32
Emosi Memuncak
33
Tersakiti Lagi
34
Tekanan Batin
35
Lelah
36
Teman Masa Kecil
37
Curhatan Arjuna
38
Bagai Langit Dan Bumi
39
Fans Baru Putri
40
Pertikaian Sengit
41
Bawa Kabur Putri
42
Di Mension Restu
43
Masalah Demi Masalah
44
Bersilat Lidah
45
Suasana Hati Bayu & Restu
46
Adu Mulut
47
Putri Kembali
48
Pencuri
49
Putri Pergi
50
Hari Baru Putri
51
Pertemuan Dua Keluarga.
52
Terbengkalai
53
Tragis
54
Disalahkan
55
Erik Sadar
56
Arjuna Gelisah
57
Kerjasama Baru
58
Pengajuan Gugatan Cerai
59
Tindak Lanjut Perceraian
60
Tanda Tanda
61
Ungkapan Cinta Bayu
62
Pesan Mommy &Daddy
63
Menolak Pisah
64
Putri Di Kurung
65
Pertemuan Yang Tak Disengaja
66
Kantor Polisi
67
Arjun Di Tangkap
68
Keras Kepala
69
Usaha Ega
70
Datang Lagi
71
Warisan Lagi
72
Arjuna Bebas
73
Usaha Arjuna &Rencana Ela
74
Salah Sasaran.
75
Gelisah
76
Membingungkan
77
Lega
78
Tertangkap
79
Cari Perawat
80
Datangnya Merina
81
Awal Merina Kerja
82
Masa Tahanan Ela
83
Gagal Liburan
84
Hidup Katty
85
Ega Jatuh
86
Si Ega
87
Menyusahkan
88
Merepotkan
89
DiHujat
90
Ela Melahirkan
91
Kedatangan Adit
92
Penasaran
93
Hasil Tes DNA
94
Juragan Sardi
95
Ayah Sang Bayi
96
Penyesalan
97
Pernikahan
98
Tak Bertemu
99
Tak Dihiraukan
100
Kelelahan
101
Malam Pertama
102
Bisa Berjalan
103
Hari Bahagia 1
104
Hari Bahagia 2
105
Suport Mertua
106
Pengangkatan Rahim
107
Mengundurkan Diri 1
108
Mengundurkan Diri 2
109
Gagal
110
Sampai Restoran
111
Bertemu Mertua&Adik Ipar
112
Honeymoon 1
113
Honeymoon 2
114
Mak Comblang
115
Sombong
116
Pernikahan Arjuna
117
Pingsan
118
Aneh
119
Periksa Kehamilan
120
Positif Hamil
121
Ribut
122
Ajang Balas Dendam
123
Aksi Vani
124
5 Bulan Kehamilan
125
Karma Baik & Buruk
126
Sadar &Insaf
127
Pisah lagi
128
Kecurangan Mertua Arjuna
129
Vani Sadar
130
Mitoni /7 Bulanan
131
Baby Shower
132
Teman Semasa Kuliah
133
Kerumah Gio
134
Suami Idaman
135
Keluarga Harmonis
136
Arjuna Bertemu Vani
137
Curhatan Vani
138
Keinginan Mamah Rani
139
Kecelakaan Tunggal
140
Arjuna Panik
141
Meninggal
142
Proses Pemakaman
143
2 Bulan Berlalu
144
Tingkah Putri
145
Putri Melahirkan
146
Pasca Operasi Caesar
147
Kembali Kerumah
148
Kabur
149
Buntu
150
Ega Meninggal
151
Minta Jatah
152
Waspada 1
153
Waspada 2
154
Misi 1
155
Misi 2
156
Kembalinya Ela
157
Sedikit Petunjuk
158
Mulai Terlihat
159
Petunjuk Kuat
160
Tindakan 1
161
Tindakan 2
162
Penangkapan
163
Tertangkap
164
Penyelidikan 1
165
Penyelidikan 2
166
Sedikit Lega
167
Lega
168
Siang Yang Ceria
169
Pembalasan Yang Setimpal
170
Akhir Sebuah Cerita

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!