Setelah menemui kedua mertuanya, Putri segera kembali ke restorannya.
"Mas, aku balik resto lagi ya. Mas Arjun ga berangkat ke kantor lagi bukan? "
"Ga kok sayang, mau nemenin papah sama mamah dirumah. Kamu yang hati hati. "ujar Arjun. "
"Mas, kalau Ela sudah bangun. Suruh saja nyusul ke resto aku yang di dekat sini. Bukan yang dipusat "ucap Putri. "
"Baiklah sayang... "ucap Arjun. "
Putri melupakan satu hal ,yakni kedatangan kedua mertuanya untuk mengajak Putri ke dokter spesialias kandungan.
Seperginya Putri, Ela telah bangun dari tidurnya. Ketika akan keluar dari kamar, sepintas Ela melihat kamar Putri terbuka.
Ela melangkah ke pintu kamar Putri. Begitu terkejutnya karena melihat Arjuna yang cuma memakai anduk kecil dipinggangnya.
"Wahhh, badannya bagus bangetss.. Sispek banget perutnya. **** banget.."Batin Ela sambil menelan salivanya ."
Sontak yang sedang dipandangpun, tak sengaja melihat ke arah pintu . Namun tak merasa malu malah mendekati Ela yang sedang terbengong bengong memandang ketampanan Arjun.
"Hheelloo, Elaa... "
Sontak Ela kaget karena Arjun tiba tiba telah dihadapannya.
"Mmmaaf maass, aku kesini lagi nyari Putri "ujar Ela terbata bata. "
"Iya ga apa apa La, barusan Putri pesan. Kalau kamu sudah bangun suruh ke restorannya yang cabang pertama "kata Arjun sembari tersenyum manis. "
"I-iya mas Arjun, terima kasih informasinya. Aku permisi dulu ya mas"pamit Ela. "
Namun belum sempat Ela melangkah, tangannya ditarik oleh Arjun "Sebentar La, gimana kalau aku antar saja kamu ke restoran. Aku juga mau mampir sekalian ke resto ."
"B-baik mas Arjun. "jawab Ela tertunduk malu. "
Arjun tersadar kalau sedari tadi tangannya menggenggam tangan Ela "mmaaff La, reflekk "Ujar Arjun. "
"Iya mas Arjun ga apa apa, aku permisi ganti baju dulu mas .
Sementara orang tua Arjun telah bangun dari tidurnya.
"Arjunnnn,, kamu dimana nak?? "teriak Ega sang mamah. "
Arjun yang sedang bersiap siap untuk mengantar Ela ke resto lekas menghampiri mamahnya "Ada apa si mah, teriak teriak? "
"Kamu mau kemana lagi?? Istrimu mana?? "Tanya sang mamah. "
"Aku mau anter Ela ke restonya Putri mah ."
"Ya ampunnnnnnnnnn,, gimana si istrimu??!!"
"Mahh, ada apa si?? kalau mau marah marah teriak teriak terus, sebaiknya kita pulang saja!! "ucap Erik sinis. "
"Siapa yang teriak teriak pah, emang dari sananya mamah seperti ini. Kalau ngomong ga bisa pelan "bela Ega. "
"Ini loh pah, mamah kan sudah ngomong tadi pagi. Kalau tujuan mamah kesini mau ajak Putri ke dokter kandungan. Eehh malah Putrinya tetep saja berangkat ke resto??!! "ujar Ega. "
"Mungkin Putrinya lupa mah, atau di resto lagi banyak orderan catering yang ga bisa ditinggalin "ucap Arjun. "
"Arjun kan mau ke resto, entar sekalian Arjun tanyakan hal ini ke Putri ya mah?? "
"Hhmm iyaa, mamah laper nechh.. Ada makanan ga Jun? "
"Ada kok mah, Putri sudah masakin buat kita. "ucap Arjun. "
Selagi asik ngobrol sama orang tuanya, datanglah Ela.
"Maaf mas Arjun jadi anter Ela ke restonya Putri ga ya? "
"Jadi kok, kamu sudah siap?? Yuk kita berangkat sekarang "ajak Arjun. "
"Mah, pah. Arjun pamit ke resto Putri sebentar ya?? Entaj Arjun sampein yang barusan mamah ngomong. "ucap Arjun. "
"Ya nak, kamu hati hati ya "jawab Erik sang papah. "
Berangkatlah Arjun bersama Ela menuju resto milik Putri.
Tak berselang lama mereka sampai juga di resto tersebut.
Seperti biasa semua pelayan dan pelanggan menatap Arjun dengan penuh kagum. Setiap Arjun berkunjung ke resto milik Putri.
Pesona ketampanan dan keramahan Arjun mampu menghipnotis setiap wanita yang melihatnya.
Arjun langsung melangkah ke ruangan istrinya, namun tak terlihat batang hidungnya. Arjunpun menanyakan keberadaan istrinya pada salah satu waiters.
"Mba Ina, istriku dimana ya?? kok ga ada diruangannya?? "
"Ada pak, di meja pojok itu. Lagi ada satu pelanggan yang sedang menanyakan menu apa saja di resto ini. Karena mau pesen catering buat nikahan anaknya "sambil menunjuk ke meja dipojokkan. "
Arjunpun melangkah mendekati sang istri, sementara si Ela masih saja mengekori Arjun, mengikutinya terus .
"Hay sayang, lagi ada tamu ya? "sapa Arjun tak lupa mengecup kening sang istri. "
"Bapak, ibu. maaf kenalkan ini suami saya. Dan itu sahabat saya "ucap Putri. "
Arjun dan Ela memperkenalkan diri pada sepasang suami istri tersebut.
"Mas Arjun sama Ela, keruanganku dulu ga apa apa "ucap Putri. "
Namun Arjun menolak "Biar Ela saja yang tunggu diruanganmu, aku mau nemenin kamu disini. Ga apa apa kan?? "
Elapun merasa kecewa, karena tak jadi berduaan dengan Arjuna. Namun Ela dengan pura pura tersenyum melangkah ke arah ruangan Putri.
Sambil melirik sinis, melihat Arjun begitu mesra duduk disebelah Putri sambil memeluk pinggang Putri.
"Huh, selalu saja bikin iri aku!! "gerutu Ela. "
30 menit kemudian..
Putri dan Arjun masuk ruang kantor Putri, dimana telah ada Ela.
"Maaf ya La, kamu jadi lama nunggu. Custumorku yang satu ini rada beda dengan yang lain .Jadi harus dijelasin sedetail mungkin "ucap Putri. "
"Iya Put, ga apa apa kok "ucap Ela datar. "
"Sayang, jangan seperti ini. Malu sama Ela "ucap Putri sambil menepis tangan Arjun yang ingin memeluk Putri. "
"Hhmmm pelit amaat "sambil Arjun mencium leher Putri. "
"Huh, lama lama aku muak dengan tingkah mereka berdua!! Lihat aja Put, aku pasti bisa merebut posisimu. Walaupun harus dengan bermain curang "batin Ela. "
Ketika Putri dan Arjun saling bercanda, beda halnya dengan Ela.
Setelah menerima telfon, wajahnya berubah murung.
Membuat kedua insan yang sedang asik bercanda, menghentikan candaannya dan saling menatap.
Putri memberanikan diri bertanya pada Ela "Siapa yang telfon La?? Ada masalah apa La, Kok wajahmu masam gitu? "
"Mantanku Put ,minta dikirimin uang. Padahal aku kan baru sampai dikota ini tadi pagi. Belum aja kerja, udah diminta uang "jawab Ela. "
"Emang minta duit berapa La? "tanya Putri. "
"Lima juta Put, kata buat angsur ke rentenir yang samping rumah. Ga tahu lah Put ,aku mau nyari uang kemana?? "jawab Ela. "
"Kalau ga dikasih, entar anakku yang jadi sasarannya "ucap Ela. "
"Sayang gimana nech, aku ga tega sama Ela ??" tanya Putri ke Arjun. "
"Ya udah kasih aja sayang "jawab Arjun. "
"La, kamu mintain nomor rekening mantan suamimu. Biar aku transfer sekarang juga "ucap Putri. "
"Ga usah Put, aku dah dikasih pekerjaan aja dah seneng banget kok Put "ujar Ela. "
"Ga usah gitu La. Entar malah anak loe yang jadi sasaran .Kasihan kan La?? "ujar Putri. "
Ela menghela nafas panjang "Ya sudah aku terima. Terimakasih ya Put.
hy ka mampir novelku yang lain yukyuk
mohon dukung like, vote, favorite.. thanks
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 170 Episodes
Comments
Yuli Indri
dr awal baca kayaknya to the point ya hihii
2022-12-09
0
naning
kyknya Arjun lelaki tipe2 ga setia deh🤔
2022-01-12
2
Annisa Nurshabrina
hm..iri memang penyakit hati yg sangat berbahaya..
semoga Ela segera diberi hidayah aamiin..
semoga Arjuna g tergoda aamiin..
2021-12-28
2