Pesta Aurel terlihat begitu meriah dengan tema Pool Party nan elegan karena sentuhan dekorasinya benar tampak hasil dari tangan yang sangat terlatih.Meja tertata dengan rapi dengan berbagai makanan serta minuman yang menggugah selera.
Beberapa umbrella table set menambah kesan romantis.Di sisi lain sebuah panggung cukup besar lengkap dengan alat musik dengan dekorasi indah berwarna dominan gold and silver memberikan kesan mewah.Sungguh pesta yang luar biasa.
Acarapun di mulai
di awali dengan hadirnya MC yang membuka acara dengan penyambutan para tamu undangan.
Di lanjutkan oleh MC merangkai kata pembukaan hingga memandu doa penuh harap acara tersebut dapat menjadi berkah dan berjalan dengan lancar.
"Baik tanpa berlama lama mari kita sambut seseorang yang sedang berbahagia ini untuk tampil ke atas panggung dan memberikan sedikit sambutan hangat,Princess Aurel Anastacya Adrean silahkan memasuki acara pesta" Seru sang MC
Lampu sekitarpun padam,menyisakan pencahayaan di salah satu pintu masuk dengan dekorasi penuh bunga dan beralas karpet berwarna gold.
Pintupun terbuka dengan sedikit efek asap,Aurel tampak berjalan di dampingi dua Maid di kiri kanannya menuju panggung.
Di balut gaun panjang off shoulder berwarna rose gold dengan mahkota mewah menghias rambutnya.Aurel tampil benar benar bak Princess sejati.
Semua tamu undangan pun seakan terhipnotis oleh kecantikannya.Bahkan tamu perempuanpun tidak sedikit yang memujinya.
Setelah mengucapkan rasa terimakasihnya dan juga memberikan sambutan singkat.Aurel terlihat beberapa kali melirik ke setiap sudut seperti ada yang dirinya cari.
Sambutan di lanjutkan dari perwakilan kerabat/teman terdekatnya.Tidak tampak Papi dan Maminya Aurel sepertinya kesibukan mereka membuat tidak memiliki waktu luang untuk menghadiri acara bahagia putri mereka....
Luna sebagai teman terdekatnya mau tidak mau maju ke atas panggung karena mitha sudah memaksanya di tambah jurus ngles alasan pergi ke toilet.
Saat Luna berdiri,seseorang sudah berdiri dengan gagah di sampingnya.
membuka sudut tangannya seraya berucap.
"Aku temani kamu cantik,tak akan kubiarkan dirimu berjalan tanpa seseorang untuk menjagamu" Dengan wajah seriusnya Ryo menatap mesra Luna
Luna yang terkesiap tanpa sadar sudah melingkarkan tangannya pada lengan pria itu.Berjalan beriringan begitu serasi.Siulan dan pujian menjadi nada indah buat meraka.Membuat banyak undangan merasa iri,tak terkecuali Aurel.
Di atas panggung Luna tidak banyak berkata-kata.ia hanya mengucapkan doa dan harapannya untuk Aurel. Ditutup dengan kata singkat namun cukup menyentuh.
"Teman untuk selamanya,terimakasih" Tutup Luna
Luna pun kembali ketempatnya dengan Ryo yang mengandengnya dengan posesif.
"Thank ya Yo" Betapa hatinya sudah tidak karuan di buatnya.
"Dengan senang hati cantik,apapun untukmu" Sahut Ryo seraya tersenyum penuh arti.
Luna yang semakin salah tingkah hanya bisa menyembunyikan wajahnya dengan menunduk.....
Sementara di panggung telah
terpampang sebuah kue tingkat tiga bermotif istana yang cukup besar.Semua undangan pun di minta mendekat ke arah panggung.Lalu lagu happy birthday pun kompak di nyanyikan.Setelah beberapa saat
lilin pun di nyalakan,MC yang memandu meminta Aurel untuk memanjatkan doanya.Suasana pun terhening.
Aurel segera memejamkan matanya tanda berdoa.Sesaat setelah berdoa Aurel menyempatkan untuk melihat sekelilingnya.Nampak ada aura kecewa pada dirinya namun segera ia menguasai dirinya...
MC segera memberi aba-aba padanya,Aurel pun meniup lilinnya di iringi riuh tepuk tangan dan sorakan rasa gembira.Kembali di iringi lagu acara di lanjutkan dengan pemotongan kue.
"Potongan pertama harus untuk orang paling spesial ya? Siapa ya yang akan mendapatkannya" lanjut MC
Dengan satu tangannya Aurel menggenggam tangan Mitha dan Luna.Aurel tenyata memilih Mitha juga Luna sebagai penerima potongan pertama.
"Emmm harusnya someone spesialnya seorang Pangeran ya,tapi ini sepertinya sahabat yang paling berarti buat Princess Aurel.So sweet ya seperti yang tadi telah di ucapkan, Teman Untuk Selamanya" Ucap MC mengutip kata kata Luna.
Tiba tiba Leon merebut kue tersebut dari tangan keduanya seraya berkata.
"Saya Someone spesialnya,maaf datang terlambat" Ucap Leon percaya diri
"Wahh ternyata Princess kita sudah kedatangan Pangerannya,sudah lengkap dong ya" Ucap MC.
Aurel hanya tersenyum tipis.penuh keberatan.Tapi ia berusaha menahannya.
"Selamat ulang tahun ya my Princess Wish you all the best" Ucap Leon seraya memberikan kado.Lalu ia berusaha merangkul Aurel.
Melihat itu Aurel segera menghindar dengan menjauh untuk menyimpan kado dari Leon.
Leon terlihat kecewa lalu hanya tersenyum pahit.
Dilanjutkan acara games.Gamesnya simple yang terlihat bergerak saat musik berhenti akan di hukum memakai barang random yang telah di sediakan.
Ryo yang menjadi korban pun selalu di tertawakan luna.
Ryo harus rela memakai bando mini mouse.Begitupun yang lain ada kaca mata bintang,topi nenek sihir sampai kain slaber bayi (sejenis celemek makan bayi yang di gantung)
Setelah acara games berakhir lalu di lanjutkan dengan acara makan makan.
Raffa yg telah berusaha secepat mungkin,dengan bergegas memasuki tempat acara tersebut.Ryo yang melihatnya segera menyambutnya.
"Oyyy dari mana aja sih lo,lama amat nyampenya,berangkat dari bagdad ya mas" Ledek Ryo
"Sorry,tadi gue ngantri dulu di SPBU,makanya agak lama" Ucap Raffa.
"Ya udah Yo gue nyamperin Aurel dulu,ga enak gue ketelatan"
Ryo pun hanya mengangguk.Raffa pun segera berjalan ke tempat Aurel berada.
Beberapa tamu undangan yang tersadar dengan kedatangan Raffa.Banyak yang tak berhenti menatapnya.
Padahal penampilannya tidak terlalu mewah.Hanya kemeja warna hijau army di kombinasikan kaos dalam hitam dan celana jeans hitam plus sneakers hitam kombinasi gold n red.Rambut dengan sedikit pomade tersisir rapi ke belakang.
"Hmmmmppphh kirain gak akan nemu ni bocah di sini" Dengus Leon dengan suara tertahan.
Namun Aurel masih bisa mendengarnya,seraya memalingkan wajahnya ke arah tatapan Leon.
Jantung Aurel serasa berhenti sesaat,ia merasakan satu ketenangan dalam hatinya tatkala Raffa terlihat berjalan ke arahnya.Tiba tiba Aurel beranjak dari mejanya dan berjalan ke tepi kolam renang yang terhias dengan indah.
Raffa menghampirinya dengan tatapan takjub.Bagaimana tidak penampilan Aurel sungguh sangat berbeda.Anggun dan cantik dalam Pikirnya.Tangan Raffa mengeluarkan ponsel dari sakunya (entahlah ia hanya merasa ingin mengabadikan momen yang ia sendiri tidak tau momen seperti apa nantinya).Keduanya menjadi pusat perhatian,dua insan yang berdiri di tepi kolam yang indah terlihat begitu romantis.
"Malam Nona,aku minta maaf telah datang terlambat.Selamat ulang tahun ya,semoga kamu selalu di naungi kebahagiaan juga segala yang dicita citakannya insyaallah dapat terwujud aammiinn.Maaf hanya barang tak seberapa ini yang bisa aku berikan" Ucap Raffa penuh ketulusan seraya menyerahkan kado bawaannya.
Aurel melangkahkan kakinya mendekati Raffa lalu berhenti disampingnya.
Dengan sedikit gerakan memutar,mereka pun berhadapan dengan posisi Raffa membelakangi kolam.
"Bisanya minta maaf mulu ya?" Tanpa di duga Aurel berkata begitu.
"Gak bisa ya lo tuh sedikit ngehargain gue,selama ini lo selalu mandang gue sebelah mata"
Raffa terdiam penuh keterkejutan.Ia mencoba mencerna tiap kata yang terucap dari bibir Aurel namun tak ada satu ruang di hati dan pikirannya yang mampu mengerti.
"Kalo lo emang ga niat,kenapa gak sekalian aja lo jangan nampakin muka lo di sini" Teriak Aurel seraya mendorong Raffa dengan kuat.
Raffa yang tidak menyangka mendapat perlakuan itu pun terdorong kedalam kolam.
"Bbyyyyyyyyuuuuuurrrrrr"
Dengan ponsel dan kadonya terjatuh berserakan di tepi kolam.
Semua undangan terkesiap menyaksikan momen tersebut.Seakan sulit untuk mempercayainya.Situasipun mendadak sunyi.Musik terdiam sang waktu terhenti,sunyi begitu hening.
"Al......" Seru Ryo memecah keheningan.Setelah tersadar ia pun bergegas berlari ke arah Raffa.
Sementara Aurel dengan tenangnya kembali duduk seraya memberikan kode pada band pengisi untuk memainkan musiknya.
Band pengisi dengan sedikit ragu mulai memainkan lagu yang berkesan sendu.Sesendu suasana malam ini.
Luna juga Mitha terdiam masih tak bisa menyangka akan semuanya.
Mereka sedang berpesta tapi terasa seperti petaka.
[[ Bersambung ]]
Apa yang akan terjadi pada raffa selanjutnya?
Nantikan episode selanjutnya 😁😁😁😁😁😁😁😁😁😁😁😁😁😁
See you All
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 108 Episodes
Download
Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Comments