Chapter 16

sudah terhitung sekitar 1 bulan lebih Laura bekerja sebagai asisten Fahri yang menangani segala urusan Fahri di perusahaan dan terbukti kinerja Laura benar-benar baik dan mempengaruhi kemajuan dan kualitas perusahaan di bawah naungan Fahri, sebenar nya Laura ingin menolak bekerja di perusahaan Fahri tapi karena lagi-lagi karena bujukan orang tua Fahri Laura dengan terpaksa harus menerima hal itu.

Dan ya semenjak kejadian di mana Fahri mendorong nya, Laura terkesan menjaga jarak dengan Fahri dan hanya akan berbicara seperlu nya saja.

Seperti malam ini ketika mereka berdua sama-sama lembur, Fahri yang lebih dulu menyelesaikan pekerjaan nya kini sudah bersiap-siap untuk pulang, namun pandangan nya kini terisi oleh wajah serius Laura yg pekerjaan nya memang 2 kali lebih banyak dari Fahri.

Fahri berjalan menghampiri Laura di meja kerja nya yang sedang Fokus membaca huruf-huruf dan angka-angka di komputer

“kau belum mau pulang? Tanya Fahri menatap intens Laura, namun Laura sama sekali tidak merasa terganggu

“belum pak” jawab gadis itu singkat, bahkan pandangan nya tak ia alihkan dari komputer

Fahri memijat-mijat tengkuk leher nya yang pegal, pria itu berjalan mendekati Laura

“sini biar ku lihat dulu semua data-data yang kau kerjakan” tangan Fahri mengambil alih mouse yang di pegang Laura

“astaga” Laura memekik kaget memegang letak debaran jantung nya yang tak karuan, kedua pandangan mata mereka bertemu dengan jarak yang begitu dekat

“ada apa dengan mu? Tanya Fahri masih menatap intens Laura, Laura hanya menggeleng dan sesegera mungkin mengalihkan pandangan nya.

“oke.., ini sudah sempurna dan aku rasa sudah tidak ada lagi yang perlu kau periksa, matikan komputer mu setelah itu kita pulang” Fahri melipat kedua tangan nya di dada sembari menunggu Laura

“pak Fahri pulang lah duluan, saya masih bisa pulang menggunakan taksi” ucap Laura terdengar dingin

Fahri mengernyitkan alis nya heran “ apa kau yakin? Aku hanya ingin memberitahu mu tentang rumor hantu penunggu di perusahaan ini, duluu…..” ucapan Fahri langsung terpotong

“stoppp, ia Laura ikut, tunggu Laura” Laura menutup ke dua telinga nya tak ingin mendengar lanjutan cerita dari Fahri.

Setelah membereskan semua barang-barang nya, Laura dengan lancang nya memeluk erat lengan Fahri

“hey apa yang kau lakukan? Ucap Fahri

“siapa suruh kakak menakuti Laura, jadi jangan protes apa lagi berani-berani mendorong Laura lagi, awas saja kalau kakak dorong Laura lagi, akan Laura adukan pada ayah dan ibu” ancam Laura

“anak kecil, sejak kapan kau berani mengancam ku”? Fahri berdecak pinggang

“sudah ayo cepat kita pergi” Laura menarik-narik lengan Fahri

“bilang saja kau takut” cibir Fahri tapi tak di gubris oleh Laura

****

Laura benar-benar merasa terdesak, bagaimana tidak setiap hari orang tua Fahri selalu menyinggung tentang perjodohan nya dengan anak nya itu, dan tidak mungkin juga jika Laura harus terus-terusaan menghindar setiap hari

“Ayah rasa sudah cukup kami memberi mu waktu satu bulan lebih untuk berfikir nak, dan sekarang ibu dan Ayah mau meminta jawaban mu sekarang juga, satu hal yang perlu kau ketahui nak, kami tidak akan memaksamu, jika kau menolak tidak apa-apa, kami akan terima itu” ucap sang ayah menggenggam erat tangan keponakan nya itu.

“ia nak kami tidak apa-apa jika kau keberatan” kini giliran sang ibu yang kembali menggenggap erat tangan Laura

“Laura……………………………………………………………………………………………………………………………………………...…????”

Sementara Fahri yang tidak sengaja mendengar pembicaraan kedua orang tua nya bersama Laura di ruang tengah, hanya bisa memejamkan erat matanya

.

.

.

Yang belum baca karya Author “Apa Salahku” silahkan di baca juga ya di sana ada kisah antara Arif

dan Rara dan juga ada Chat story Author judulnya Because you, jika berkenang silahkan berkunjung dan jangan lupa terus support karya-karya Author, tekan tombol Like dan Vote sebanyak-banyaknya hehehehe.

Happy Reading Readers

Hayoo kira-kira ada yang bisa nebak kelanjutan nya???

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***